MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Stoikiometri Materi Kimia Kls IPA X.pptx
1. RUMUS KIMIA, TATA NAMA, PERSAMAAN REAKSI
DAN HUKUM DASAR KIMIA
Sumber: www.pixabay.com/bdyczewski
2. MATERI
Massa atom relative dan massa
molekul relatif
Konsep mol
Konsentrasi larutan
Stoikiometri senyawa
Stoikiometri larutan
3. MASSA ATOM RELATIF (AR)
Karena 1/12 massa 1 atom C-12 = 1 sma, maka
Arunsur X =
massa rata − rata 1 atom unsur X
1
12
massa 1 atom C − 12
Perbandingan massa atom antar unsur
Arunsur X =
massa rata − rata 1 atom unsur X
1 sma
4. MASSA MOLEKUL RELATIF (MR)
Mr =
massa rata − rata 1 molekul
1
12
massa 1 atom C − 12
Perbandingan antara massa rata-rata suatu
molekul dengan 1
12 dari massa 1 atom C-12
𝑀𝑟 = Σ Ar
6. HUBUNGAN MOL DENGAN JUMLAH PARTIKEL
Jumlah partikel = n x L
1 mol = 6,02 x 1023 partikel = L (bilangan Avogadro)
Artinya : Dalam 1 mol zat, terdapat 6,02 x 1023 partikel
1 mol Cu = 6,02 x 1023 atom Cu
1 mol H2O = 6,02 x 1023 molekul H2O
1 mol Cl- = 6,02 x 1023 ion Cl-
Partikel: Atom, molekul, ion
7. Untuk partikel berupa atom :
mm = Ar
gram
mol
Untuk partikel berupa senyawa/ molekul :
mm = Mr
gram
mol
HUBUNGAN MOL DENGAN MASSA
Meski jumlah molnya sama, tetapi massanya tentu berbeda, tergantung
pada jenisnya.
Massa Molar (mm) = Massa yang dimiliki oleh 1 mol zat
8. m = n x mm
Maka :
m = n x Ar atau m = n x Mr
Keterangan:
m = massa (gram)
n = jumlah mol (mol)
mm = massa molar = Ar atau Mr (gram/mol)
9. HUBUNGAN MOL DENGAN VOLUME GAS
Volume tiap mol gas disebut Volume molar (Vm)
Besar Vm tergantung pada suhu dan tekanan
V = n x Vm
Keterangan :
V = volume gas (liter)
n = jumlah mol (mol)
Vm = volume molar (liter/mol)
10. 1. Keadaan STP (Standard Temperature and Pressure)
Suhu : 0o C Tekanan : 1 atm
Pada keadaan STP, Vm sebesar 22,4 liter/mol
2. Keadaan RTP (Room Temperature and Pressure)
Suhu : 25o C Tekanan : 1 atm
Pada keadaan RTP, Vm sebesar 24 liter/mol
11. 3. Keadaan tertentu dengan P dan T diluar keadaan STP dan
RTP, volume gas ditentukan dengan persamaan :
PV = nRT
Keterangan :
V = volume gas (liter)
n = jumlah mol gas (mol)
R = tetapan gas = 0,082 L.atm/mol.K
T = suhu mutlak gas (K = 273 + suhu celcius)
P = tekanan gas (atm)
12. 4. Keadaan yang mengacu pada keadaan gas lain. Pada P dan T
yang sama, volume gas hanya bergantung pada jumlah
molnya.
2
1
2
1
n
n
V
V
Keterangan :
V1 = volume gas 1 (liter)
n1 = jumlah mol gas 1 (mol)
V2 = volume gas 2 (liter)
n2 = jumlah mol gas 2 (mol)
13. KONSENTRASI LARUTAN
Kepekatan,yaitu jumlah relatif antara pelaut dan zat terlarut
Larutan yang mengandung sedikit zat terlarut disebut larutan encer
Larutan yang mengandung banyak zat terlarut disebut larutan pekat
Kemolaran (M)
Kemolalan (m)
Fraksi Mol (X)
Persen Massa
Persen Volume
14. KEMOLARAN (M)
Jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan
𝑴 =
𝒏
𝑽
𝑴 =
𝒎𝒂𝒔𝒔𝒂
𝑴𝒓
𝒙
𝟏
𝑽
Keterangan :
M = molaritas (mol/L)
n = jumlah mol (mol)
V = volume larutan (L)
Mr = Massa molekul relatif (gram/mol)
15. KEMOLALAN (m)
Jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan
m =
𝒏
𝑽
𝑴 =
𝒎𝒂𝒔𝒔𝒂
𝑴𝒓
𝒙
𝟏
𝒑
Keterangan :
m = molalitas (mol/kg)
n = jumlah mol (mol)
p = massa pelarut (kg)
16. FRAKSI MOL (X)
Perbandingan jumlah mol zat terlarut atau pelarut terhadap jumlah mol
larutan
Xp=
𝒏𝒑
(𝒏𝒑+𝒏𝒕)
Xt=
𝒏𝒕
(𝒏𝒑+𝒏𝒕)
Xp + Xt = 1
Keterangan :
Xp = fraksi mol pelarut
Xt = fraksi mol zat terlarut
np = mol pelarut
nt = mol zat terlarut
19. KADAR UNSUR DALAM SENYAWA
Untuk menghitung perbandingan massa unsur- unsur dalam suatu
senyawa digunakan :
𝐾adar unsur X =
x × 𝐴𝑟
𝑀𝑟
× 100 %
Dimana :
x = jumlah atom unsur X dalma 1 molekul senyawa
= indeks dari unsur X dalam rumus kimia senyawa
20. KOEFISIEN REAKSI
Perbandingan jumlah mol dari zat-zat yang terlibat dalam reaksi
Mol zat X =
Koefisien reaksi zat X
Koefisien reaksi zat yang diketahui
× mol zat yang diketahui
21. PEREAKSI PEMBATAS
Menentukan jumlah mol zat- zat yang diketahui
Menentukan jumlah mol setiap zat dibagi dengan koefisien
reaksinya masing- masing
Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang hasilnya paling kecil
Pereaksi yang habis terlebih dahulu
Cara menentukan:
22. RUMUS KIMIA HIDRAT
Hidrat adalah zat padat yang mengikat beberapa olekul air sebagai
bagian dari struktur kristalnya
Jika suatu hidrat dipanaskan, sebagian/ seluruh air kristalnya akan
lepas (menguap)
Rumus Kimia Hidrat Nama Hidrat
Garam inggris, MgSO4.7H2O magnesium sulfat heptahidrat
Terusi, CuSO4.5H2O tembaga(II) sulfat pentahydrat
Gipsum, CaSO4.2H2O kalsium sulfat dihydrat