Teks tersebut membahas tentang sel dan genetik. Secara singkat, teks tersebut menjelaskan bahwa sel merupakan unit terkecil dalam kehidupan yang memiliki berbagai struktur dan organel yang mengatur fungsi-fungsi seluler. Teks tersebut juga menjelaskan tentang DNA dan RNA sebagai substansi genetik yang mengontrol sifat-sifat keturunan.
Sistem saraf merupakan sistem koordinasi yang menyampaikan sinyal dari reseptor ke tubuh untuk dideteksi dan direspons. Terdiri atas reseptor, penghantar impuls, dan efektor. Terdapat neuron sensorik, motorik, dan interneuron. Impuls saraf terjadi melalui depolarisasi, repolarisasi, dan periode refraktori.
Mutasi adalah perubahan materi genetik atau DNA yang dapat diwariskan secara genetis. Terdapat dua jenis mutasi yaitu mutasi gen yang menyebabkan perubahan sifat tanpa perubahan kromosom, dan mutasi kromosom yang mengubah susunan atau jumlah kromosom. Mutasi dapat terjadi karena faktor alami seperti sinar UV maupun faktor buatan seperti zat kimia.
Transport membran terdiri dari transport pasif dan aktif. Transport pasif seperti difusi dan osmosis terjadi tanpa menggunakan energi sel dari konsentrasi tinggi ke rendah, sedangkan transport aktif seperti pompa ion, endositosis, dan eksositosis memerlukan energi meskipun melawan gradien konsentrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses peningkatan ukuran secara kuantitatif sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan secara kualitatif. Terdapat dua jenis pertumbuhan yaitu primer dan sekunder. Pertumbuhan dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti nutrisi, air, suhu, dan cahaya, serta faktor internal seperti gen dan hormon tumbu
Transpor membran terjadi melalui tiga mekanisme utama, yaitu transpor pasif, transpor aktif, dan transpor vesikel. Transpor pasif terdiri atas difusi, osmosis, dan difusi terfasilitasi yang melibatkan pergerakan molekul menuruni gradien konsentrasi. Transpor aktif memerlukan energi karena melawan gradien konsentrasi dan terbagi atas transpor aktif primer dan sekunder. Transpor vesikel meliputi endositosis dan eksositosis yang memasuk
Jaringan otot memiliki 3 jenis yaitu otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Otot polos berfungsi untuk gerakan tak sadar seperti sistem pencernaan dan sirkulasi darah, otot lurik untuk gerakan secara sadar, sedangkan otot jantung untuk memompa darah.
Materi tersebut membahas dua materi genetik utama yaitu DNA dan RNA. DNA menyimpan informasi genetik dalam bentuk kode basa nitrogen dan terdiri atas deoksiribosa, fosfat, serta basa nitrogen. RNA berperan sebagai perantara antara DNA dan protein dalam proses ekspresi genetik melalui transkripsi dan translasi.
Proses sintesis protein terdiri dari dua tahap yaitu transkripsi dan translasi. Pada tahap transkripsi, DNA ditranskripsi menjadi mRNA yang mengandung kodon. Kemudian pada tahap translasi di sitoplasma dan ribosom, mRNA diterjemahkan menjadi rantai polipeptida melalui peran tRNA dan pelekatan asam amino. Proses ini berakhir ketika ribosom mendeteksi kodon stop pada mRNA.
Sistem saraf merupakan sistem koordinasi yang menyampaikan sinyal dari reseptor ke tubuh untuk dideteksi dan direspons. Terdiri atas reseptor, penghantar impuls, dan efektor. Terdapat neuron sensorik, motorik, dan interneuron. Impuls saraf terjadi melalui depolarisasi, repolarisasi, dan periode refraktori.
Mutasi adalah perubahan materi genetik atau DNA yang dapat diwariskan secara genetis. Terdapat dua jenis mutasi yaitu mutasi gen yang menyebabkan perubahan sifat tanpa perubahan kromosom, dan mutasi kromosom yang mengubah susunan atau jumlah kromosom. Mutasi dapat terjadi karena faktor alami seperti sinar UV maupun faktor buatan seperti zat kimia.
Transport membran terdiri dari transport pasif dan aktif. Transport pasif seperti difusi dan osmosis terjadi tanpa menggunakan energi sel dari konsentrasi tinggi ke rendah, sedangkan transport aktif seperti pompa ion, endositosis, dan eksositosis memerlukan energi meskipun melawan gradien konsentrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses peningkatan ukuran secara kuantitatif sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan secara kualitatif. Terdapat dua jenis pertumbuhan yaitu primer dan sekunder. Pertumbuhan dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti nutrisi, air, suhu, dan cahaya, serta faktor internal seperti gen dan hormon tumbu
Transpor membran terjadi melalui tiga mekanisme utama, yaitu transpor pasif, transpor aktif, dan transpor vesikel. Transpor pasif terdiri atas difusi, osmosis, dan difusi terfasilitasi yang melibatkan pergerakan molekul menuruni gradien konsentrasi. Transpor aktif memerlukan energi karena melawan gradien konsentrasi dan terbagi atas transpor aktif primer dan sekunder. Transpor vesikel meliputi endositosis dan eksositosis yang memasuk
Jaringan otot memiliki 3 jenis yaitu otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Otot polos berfungsi untuk gerakan tak sadar seperti sistem pencernaan dan sirkulasi darah, otot lurik untuk gerakan secara sadar, sedangkan otot jantung untuk memompa darah.
Materi tersebut membahas dua materi genetik utama yaitu DNA dan RNA. DNA menyimpan informasi genetik dalam bentuk kode basa nitrogen dan terdiri atas deoksiribosa, fosfat, serta basa nitrogen. RNA berperan sebagai perantara antara DNA dan protein dalam proses ekspresi genetik melalui transkripsi dan translasi.
Proses sintesis protein terdiri dari dua tahap yaitu transkripsi dan translasi. Pada tahap transkripsi, DNA ditranskripsi menjadi mRNA yang mengandung kodon. Kemudian pada tahap translasi di sitoplasma dan ribosom, mRNA diterjemahkan menjadi rantai polipeptida melalui peran tRNA dan pelekatan asam amino. Proses ini berakhir ketika ribosom mendeteksi kodon stop pada mRNA.
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan teori sel, dimulai dari penemuan mikroskop oleh para ilmuwan hingga pengembangan teori sel modern. Beberapa poin penting adalah penemuan "ruang-ruang kecil" oleh Robert Hooke, penemuan sel oleh Schleiden dan Schwann, serta slogan Virchow bahwa "semua sel berasal dari sel".
Sistem reproduksi manusia terdiri atas alat reproduksi laki-laki dan perempuan yang berfungsi untuk menghasilkan keturunan. Alat reproduksi laki-laki meliputi testis, vas deferens, dan penis, sementara alat perempuan terdiri atas ovarium, rahim, dan vagina. Proses reproduksi meliputi gametogenesis, fertilisasi, kehamilan, kelahiran, dan laktasi."
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis jaringan hewan yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. Jaringan-jaringan tersebut memiliki struktur dan fungsi yang berbeda-beda untuk membentuk organ tubuh.
Membran sel adalah bagian terluar sel yang memisahkan sel dari lingkungan luar. Membran sel berfungsi untuk melindungi isi sel, menyeleksi zat yang masuk dan keluar, serta menerjemahkan sinyal dari lingkungan. Struktur membran sel terdiri atas lapisan ganda lipid yang membentuk matriks untuk protein dan karbohidrat.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI SISTEM SARAF KELAS XI IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Dokumen tersebut membahas tentang materi genetik DNA dan RNA, struktur dan fungsinya. DNA dan RNA terdiri atas gula pentosa, basa nitrogen, dan fosfat yang membentuk polimer. DNA berbentuk double helix dan menyimpan, menyalin, dan mewariskan informasi genetik, sedangkan RNA berperan dalam sintesis protein.
Materi Enzim dan Metabolisme Kelas XII SMA & SMKWulung Gono
Media pembelajaran biologi berupa power point ini berisi materi tentang enzim dan metabolisme yang diperuntukkan untuk siswa kelas XII SMA maupun SMK Kesehatan
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Proses sintesis protein terdiri dari 5 tahap yaitu aktivasi asam amino, inisiasi rantai polipeptida, pemanjangan rantai, terminasi dan pembebasan, serta pengemasan dan prosesing. Rangkaian tahapan ini melibatkan berbagai faktor dan enzim untuk membentuk rantai polipeptida sesuai kode genetik yang ditentukan mRNA.
Sistem ekskresi bertugas mengeluarkan zat sisa metabolisme tubuh melalui organ-organ seperti ginjal, paru-paru, hati, dan kulit. Ginjal adalah organ ekskresi utama yang mengeluarkan air, garam mineral, dan produk sisa metabolisme protein berupa urea melalui urin. Ginjal terdiri atas nefron sebagai unit fungsionalnya yang melakukan filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi untuk membentuk urin. Gangguan sistem ekskresi d
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar genetika seperti DNA, RNA, gen, kromosom, dan proses ekspresi gen melalui transkripsi dan translasi. DNA menyimpan informasi genetik dan mereplikasi diri, sementara RNA terlibat dalam sintesis protein. Gen berada pada kromosom dan menentukan sifat organisme. Ekspresi gen melibatkan transkripsi DNA ke RNA dan translasi RNA menjadi protein.
Dokumen tersebut membahas tentang genetika, yang mencakup definisi gen dan kromosom, materi genetik DNA, dan proses transkripsi dan translasi yang terlibat dalam sintesis protein.
Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan teori sel, dimulai dari penemuan mikroskop oleh para ilmuwan hingga pengembangan teori sel modern. Beberapa poin penting adalah penemuan "ruang-ruang kecil" oleh Robert Hooke, penemuan sel oleh Schleiden dan Schwann, serta slogan Virchow bahwa "semua sel berasal dari sel".
Sistem reproduksi manusia terdiri atas alat reproduksi laki-laki dan perempuan yang berfungsi untuk menghasilkan keturunan. Alat reproduksi laki-laki meliputi testis, vas deferens, dan penis, sementara alat perempuan terdiri atas ovarium, rahim, dan vagina. Proses reproduksi meliputi gametogenesis, fertilisasi, kehamilan, kelahiran, dan laktasi."
Dokumen tersebut membahas tentang empat jenis jaringan hewan yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. Jaringan-jaringan tersebut memiliki struktur dan fungsi yang berbeda-beda untuk membentuk organ tubuh.
Membran sel adalah bagian terluar sel yang memisahkan sel dari lingkungan luar. Membran sel berfungsi untuk melindungi isi sel, menyeleksi zat yang masuk dan keluar, serta menerjemahkan sinyal dari lingkungan. Struktur membran sel terdiri atas lapisan ganda lipid yang membentuk matriks untuk protein dan karbohidrat.
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI SISTEM SARAF KELAS XI IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Dokumen tersebut membahas tentang materi genetik DNA dan RNA, struktur dan fungsinya. DNA dan RNA terdiri atas gula pentosa, basa nitrogen, dan fosfat yang membentuk polimer. DNA berbentuk double helix dan menyimpan, menyalin, dan mewariskan informasi genetik, sedangkan RNA berperan dalam sintesis protein.
Materi Enzim dan Metabolisme Kelas XII SMA & SMKWulung Gono
Media pembelajaran biologi berupa power point ini berisi materi tentang enzim dan metabolisme yang diperuntukkan untuk siswa kelas XII SMA maupun SMK Kesehatan
DOWNLOAD MATERI BIOLOGI KELAS X IPA GRATIS
JANGAN LUPA LIKE SHARE DAN KOMENTAR YA
DAPATKAN JUGA MATERI SBMPTN LAINNYA DENGAN JOIN KE BLOG KAMI ZONA-SBMPTN.BLOGSPOT.COM UNTUK UPDATE MATERI LAINNYA
SELAMAT BELAJAR DAN SEMANGAT !!!!
Proses sintesis protein terdiri dari 5 tahap yaitu aktivasi asam amino, inisiasi rantai polipeptida, pemanjangan rantai, terminasi dan pembebasan, serta pengemasan dan prosesing. Rangkaian tahapan ini melibatkan berbagai faktor dan enzim untuk membentuk rantai polipeptida sesuai kode genetik yang ditentukan mRNA.
Sistem ekskresi bertugas mengeluarkan zat sisa metabolisme tubuh melalui organ-organ seperti ginjal, paru-paru, hati, dan kulit. Ginjal adalah organ ekskresi utama yang mengeluarkan air, garam mineral, dan produk sisa metabolisme protein berupa urea melalui urin. Ginjal terdiri atas nefron sebagai unit fungsionalnya yang melakukan filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi untuk membentuk urin. Gangguan sistem ekskresi d
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar genetika seperti DNA, RNA, gen, kromosom, dan proses ekspresi gen melalui transkripsi dan translasi. DNA menyimpan informasi genetik dan mereplikasi diri, sementara RNA terlibat dalam sintesis protein. Gen berada pada kromosom dan menentukan sifat organisme. Ekspresi gen melibatkan transkripsi DNA ke RNA dan translasi RNA menjadi protein.
Dokumen tersebut membahas tentang genetika, yang mencakup definisi gen dan kromosom, materi genetik DNA, dan proses transkripsi dan translasi yang terlibat dalam sintesis protein.
1. Anak laki-laki berusia empat tahun diduga terinfeksi virus flu burung dan diisolasi di rumah sakit setelah petugas mengamati berbagai hewan dan tumbuhan di sekitar tempat tinggalnya, serta laporan banyak ayam mati mendadak.
Pendahuluan histologi (modul sel dan genetika)fikri asyura
Histologi mempelajari jaringan tubuh pada tingkat seluler dan jaringan merupakan kumpulan sel yang terorganisasi dengan fungsi tertentu. Mempelajari histologi penting untuk memahami proses kehidupan dan penyakit serta respons obat pada tingkat sel dan jaringan. Histologi dipelajari melalui kuliah, praktikum pengamatan struktur jaringan di bawah mikroskop.
Dokumen tersebut membahas mengenai pemantauan kesehatan janin dalam rahim melalui beberapa metode seperti ultrasonografi, tes non-stres, analisis cairan ketuban, dan profil biofisik guna mengetahui tingkat kematangan dan kemungkinan asfiksia janin. Hasil pemeriksaan tersebut digunakan untuk pertimbangan mengenai induksi persalinan.
Genetika kedokteran mempelajari pengaruh genetik terhadap penyakit manusia. DNA adalah materi genetik utama yang mengandung informasi biologis yang dapat diturunkan ke generasi berikutnya. DNA terdiri atas empat jenis basa nitrogen yang membentuk struktur tangga ganda. Proses replikasi DNA menggandakan materi genetik secara akurat."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian genetika dan sejarah perkembangannya, termasuk kontribusi ilmuwan seperti Mendel, Morgan, dan Watson & Crick.
2. Juga dibahas proses pembelahan sel dan gametogenesis beserta tahapannya.
3. Rekayasa genetika dan berbagai tekniknya seperti isolasi DNA dan pembuatan DNA rekombinan.
4. Jenis perubahan genetik sepert
Teks tersebut membahas tentang sel dan genetik. Secara singkat, teks tersebut menjelaskan bahwa sel merupakan unit terkecil dalam kehidupan yang memiliki berbagai struktur dan organel yang mengatur fungsi-fungsi seluler. Teks tersebut juga menjelaskan tentang DNA dan RNA sebagai substansi genetik yang mengontrol sifat-sifat keturunan.
Dokumen tersebut membahas proses transkripsi, translasi, dan replikasi DNA. Transkripsi adalah proses sintesis RNA dari DNA menggunakan enzim RNA polimerase. Translasi adalah proses penerjemahan kode genetik pada mRNA menjadi urutan asam amino. Replikasi DNA adalah proses penyalinan DNA selama proses pembelahan sel.
1. The document discusses cell proliferation, which is the process by which cells divide through mitosis and meiosis to increase their numbers.
2. It describes the stages of the cell cycle including interphase, mitosis, and meiosis. During interphase, the cell grows and duplicates its DNA. Mitosis involves the division of the cell into two identical daughter cells.
3. Meiosis results in four daughter cells that each have half the number of chromosomes as the original parent cell, allowing for genetic variation in the next generation through processes like crossing over.
Este documento resume conceptos clave de genética microbiana, incluyendo la estructura y replicación del ADN y ARN, la organización de genes en genomas procariotas y eucariotas, y mecanismos de transferencia genética como la conjugación, transducción y transformación.
Ini merupakan tugas pertama mata kuliah Genetika Dasar
1. Kronologi perkembangan ilmu genetika
2. Aplikasi ilmu genetika dalam bidang pertanian
3. Ilmu genetika dalam bidang peternakan dan kesehatan
Mikroorganisme yang terlibat dalam pengomposanNeli Narulita
Mikroorganisme seperti bakteri, jamur, dan aktinomiketes memainkan peran penting dalam proses pengomposan dengan merombak bahan organik menjadi kompos. Populasi mikroorganisme berubah selama proses pengomposan dan dapat diperbanyak dengan starter. Terdapat dua golongan mikroorganisme yang terlibat yaitu mesofilik pada suhu 10-45°C dan termofilik pada suhu 45-65°C.
This document discusses the history and characteristics of cells. It notes that early scientists like Hooke, van Leeuwenhoek, Schleiden, and Schwann contributed to the development of the cell theory. The key characteristics of cells are then described, including that they are the basic unit of structure and function of living things, can reproduce, metabolize and respond to stimuli. The document also compares the similarities and differences between prokaryotic and eukaryotic cells.
Dokumen tersebut membahas tentang siklus sel, struktur organel sel, dan proses metabolisme serta komunikasi antar sel secara singkat. Beberapa poin penting yang diangkat adalah siklus sel terdiri dari fasa S, G, dan M, struktur organel sel meliputi nukleus, mitokondria, dan lisosom, serta fungsi umum sel seperti metabolisme, sekresi, dan respirasi.
Organisasi sel lanjutan membahas struktur dan fungsi membran sel, sitoplasma, dan nukleus. Membran sel berfungsi selektif permeabel dan mengatur masuknya-keluaranya zat. Sitoplasma berisi organel dan cairan koloid tempat kehidupan sel berlangsung. Nukleus berfungsi mengontrol sel, menyimpan DNA, dan mensintesis protein.
Teks tersebut membahas tentang biologi sel, meliputi pengertian sel, fungsi sel, tipe sel, materi penyusun sel, dan teknik mempelajari sel. Secara khusus membahas tentang organel-organel utama penyusun sel seperti membran plasma, sitoplasma, asam nukleat, nukleus, retikulum endoplasma, dan ribosom.
Sel adalah unit terkecil yang membentuk tubuh makhluk hidup. Sel mengandung DNA sebagai pembawa informasi genetik dan berbagai organel yang mengatur aktivitas sel. Protein disintesis melalui transkripsi DNA menjadi mRNA dan translasi mRNA menjadi rantai asam amino.
Sel merupakan satuan dasar pembentuk organisme hidup. Terdiri dari membran plasma, sitoplasma, inti sel, dan organel-organel seperti mitokondria, kloroplas, dan lainnya. Organel-organel tersebut memiliki peran penting dalam kehidupan sel seperti respirasi, fotosintesis, dan lain sebagainya.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai struktur dan fungsi sel secara umum. Sel dijelaskan sebagai unit terkecil yang hidup dan memiliki membran, inti, sitoplasma, serta organel-organel yang membantu fungsi sel seperti mitokondria dan retikulum endoplasma. Jenis-jenis sel dijelaskan antara lain sel prokaryotik dan eukaryotik beserta organisasi internalnya.
1. Biologi sel mempelajari struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil yang membentuk makhluk hidup.
2. Teori perkembangan pengetahuan tentang sel dimulai dari penemuan Hooke pada 1665 hingga konsep bahwa sel merupakan satuan struktural dan fungsional makhluk hidup oleh Schleiden dan Schwann pada 1838.
3. Sel eukariotik memiliki organel-organel seperti inti sel, mitokondria, dan retikulum endoplasma yang membed
Makalah ini membahas struktur dan fungsi bagian-bagian sel, mulai dari struktur sel prokariotik yang tidak memiliki membran inti hingga struktur sel eukariotik yang memiliki membran inti dan organel-organel bermembran seperti retikulum endoplasma dan mitokondria. Juga dibahas perbedaan antara sel hewan dan tumbuhan.
Sel hewan terdiri dari membran sel, inti sel, sitoplasma, dan berbagai organel. Membran sel membatasi sel dan memiliki fungsi melindungi dan mengontrol masuknya zat ke dalam sel. Inti sel berisi DNA genetik dan berperan mengontrol aktivitas sel. Sitoplasma berisi berbagai organel seperti mitokondria, ribosom, retikulum endoplasma, dan lisosom, yang berperan dalam metabolisme dan transportasi zat di dalam sel.
Similar to Sel dan genetika (modul sel dan genetika) (20)
Pneumonia adalah infeksi paru yang disebabkan oleh berbagai mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, dan protozoa. Gejala klinis umumnya meliputi demam, batuk, dan nyeri dada. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik, hasil rontgen dada, dan riwayat pasien. Pneumonia dapat dibedakan menjadi komunitas dan nosokomial berdasarkan lokasi perolehan infeksinya.
Dokumen tersebut membahas tentang transfusi darah dan reaksi transfusi. Terdapat beberapa komponen darah yang dapat ditransfusikan seperti eritrosit, leukosit, trombosit, dan plasma. Reaksi transfusi dapat terjadi secara imunologis maupun non-imunologis, dengan manifestasi yang bervariasi dari ringan hingga fatal. Pencegahan dan penatalaksanaan reaksi transfusi perlu dilakukan.
Dokumen tersebut membahas toksoplasmosis, termasuk siklus hidup parasit Toxoplasma gondii, epidemiologi, patogenesis, gejala klinis, diagnosis, dan penatalaksanaannya pada berbagai kondisi seperti infeksi akut, infeksi kongenital, dan pasien imunokompromais."
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit rabies, termasuk penyebabnya (virus rabies), gejalanya, diagnosis, pemeriksaan laboratorium, pengobatannya, dan pencegahannya. Penyakit ini sangat berbahaya dan hampir selalu berakibat kematian jika tidak ditangani dengan tepat. Vaksinasi merupakan cara utama untuk mencegah penularan penyakit ini.
Demam reumatik adalah penyakit inflamasi sistemik yang disebabkan oleh infeksi streptokokus yang dapat menyerang jantung, sendi, dan sistem saraf pusat. Gejalanya meliputi karditis, artritis, dan korea. Diagnosa didasarkan pada kriteria Jones yang memerlukan bukti infeksi streptokokus dan gejala klinis. Pengobatannya meliputi antibiotik untuk menghilangkan infeksi streptokokus dan obat antiinflamasi untuk m
Dokumen ini membahas tentang askariasis, infeksi cacing Ascaris lumbricoides. Cacing dewasa hidup di usus halus manusia dan bertelur, telur tersebar lewat kontaminasi makanan atau air minum. Siklus hidupnya meliputi telur, larva yang bermigrasi, dan cacing dewasa di usus. Gejalanya bervariasi mulai dari tidak bergejala hingga gangguan pencernaan, infeksi paru, atau komplikasi lain. Diagnosa didasarkan p
Ankylostomiasis disebabkan oleh cacing tambang yang menginfeksi usus halus manusia. Cacing betina mengeluarkan telur yang menjadi larva di lingkungan basah dan hangat sebelum menginfeksi manusia melalui kulit atau mulut. Gejalanya bervariasi mulai dari ruam kulit hingga anemia berat tergantung jumlah cacing dewasa. Diagnosis didasarkan pada temuan telur cacing dalam tinja dan pengobatan spesifik menggunakan obat-
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
Sel dan genetika (modul sel dan genetika)
1.
2. 1.Sel dan genetik
a) Sel
Unit terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam
arti biologis
Pengertian sel berdasarkan teori :
• Schleiden dan schwan : sel merupakan kesatuan
struktural makhluk hidup
• Max Schutze : sel merupakan satuan
fungsional makhluk
hidup
• Rudolf Virchow : sel merupakan kesatuan
pertumbuhan makhluk
hidup
3. Funsi Sel :
FUNGSI SPESIALISASI
Untuk aktivitas atau bergerak Sel otot
Sebagai penghubung Sel saraf
Sintesis dan akumulasi protein Sel-sel pankreas
Sintesis dan akumulasi mukosa Sel-sel kelenjer mukosa
Sintesis dan akumulasi steroid
Beberapa sel-sel kelenjer
adrenalin (testis dan ovarium)
Sebagai transfortasi ion Sel ginjal dan saluran kelenjer
saliva
Pencernaan intraseluler Makrofak dan beberapa sel
darah putih
Transformasi rangsangan fisik
dan kimia melalui inpuls saraf
Sel-sel sensorik
Penyerapan metabolisme Sel-sel pada usus halus, ginjal,
dll
4. Berdasarkan Jenis Sel di Bagi Atas :
a) Sel prokariotik
adalah sel yang belum mempunyai membran inti
b) Sel eukariotik
adalah sel yang memiliki membran inti
Perbedaan Prokariotik dan Eukariotik
PROKARIOTIK EUKARIOTIK
Dinding sel Ada Ada
Membran plasma Ada Ada
Sitoplasma Ada Ada
Mesosom Ada Tidak ada
Ribosom Ada Ada
5. DNA Ada Tdak ada
RNA Ada Tidak ada
Membran inti Tidak ada Ada
Retikulum
Endoplasma
Tidak ada Ada
Kompleks Golgi Tidak ada Ada
Mitokondri Tidak ada Ada
Lisosom Tidak ada Ada
Sentriol Tidak ada Ada
Nukleus Tidak ada Ada
Mikrotubulus Tidak ada Ada
Mikrofilamen Tidak ada Ada
6. Ciri – ciri struktur seluler Eukariotik
STRUKTUR SEL CIRI-CIRI FISIK FUNGSI
Struktur–struktur
ekstraseluler
Sebuah dinding sel yang
mengelilingi membran
plasma: terutama
tersusun atas selulosa
pada tumbuhan,
peptidoglikan pada
bakteri, kitin pada fungsi.
Sel-sel hewan juga tidak
di kelilingi oleh dinding
sel. Sejumlah bakteri
memproduksi kapsul-
kapsul ekstraselular yang
tersusun dari polisakarida
atau glikoprotein.
Memberikan kekuatan
dan kekakuan
(rigidity) pada sel
7. Membran plasma
Fosfolipid lapis ganda
(phospolipid bilayer)
yang juga mengandung
protein-protein dan
sterol-sterol (pada sel
hewan).
Mengatur lalu lintas
molekuler kedalam
dan keluar sel : zat-
zat ekstraseluler
(misalnya nutiren dan
air) memasuki sel dan
zat-zat buangan atau
sekresi meninggalkan
sel; lalu lalang zat-zat
mungkin memerlukan
energi (transpor aktif)
atau mungkin pasif
(difusi)
8. Nukleus
Di kelilingi oleh sebuah
membran ganda
(membran nukleus) yang
mengatur pergerakan
materi diantara nukleus
dan sitoplasma; pada
membran itu terdapat
pori-ori yang
berkomunikasi dengan
Retikulum Endoplasma.
Mengandung kromatin,
yang merupaka
komponen nukleoproteun
kromosom hanya bagian
DNA pada kromosom
yang mengandung materi
herediter.
Memegang kontrol
utama fungsi-fungsi
seluler melalui materi
genetiknya (DNA).
9. Nukleolus
Tempat-tempat sintesis
RNA Ribosom (rRNA)
pada kromatin;
menghilang dari
pandangan jika dilihat
dengan mikroskop
cahaya saat replikasi
seluler.
Sintesis RNA
Ribosom.
Nukleoplasma
Komponen-komponen
nonkromatin dari
nukleus yang
mengandung materi-
materi untuk
membangun DNA dan
RNA messenger
(molekul-molekul
mRNA berperan sebagai
perantara antara nukleus
dan sitoplasma)
Terlibat dalam
replikasi RNA dan
Ekspresi gen.
10. Sitoplasma
Mengandung berbagai
struktur dan sistem-
sistem enzimatik
(glikolisis dan sintesis
protein)
Terlibat dalam penyediaan
energi bagi sel; pelaksanaa
instruksi-instruksi gebetik
dari nukleus.
Ribosom
Mengandung tiga atau
empat RNA Ribosom
dan lebih dari lima
pluh macam protein.
Tempat sintesis protein.
Retikulum
Endoplasma
Sistem membran
internal; Retikulum
Endoplasma Kasar
(rough endoplasmic
reticulum,RER)
mengandung ribosom;
Retikulum
Endoplasma Halus
(smooth endoplasmic
reticulum,SER) tidak
mengandung ribosom.
RER bertanggung jawab atas
modifikasi rantai polipeptida
menjadi protein matang
(misalnya melalui glikosilasi)
dan SER adalah tempat
sitesis lipid.
11. Mitokondria
Dikelilingi oleh dua
membran fospolipid
lapis ganda;
mengandung enzim-
enzim yang diperlukan
untuk prouksi ATP.
Mengandung kumpulan
gen yang terpisah dari
gen-gen nukleus. Gen-
gen mitokondria terdapat
pada sebuah kromosom
sirkular yang terlibat
dalam fungsi
mitokondria.
Produksi adenosine
trifosfat (atp) melalui
siklus kreb dan rantai
transfor electron;
beta oksidasi asam –
asam lemak berantai
panjang; ATP adalah
sumber utama energi
bagi reaksi- reaksi
biokimiawi.
12. Plastida
Struktur pada sel
tumbuhan yang di
kelilingi oleh
membrane ganda;
mengandung pigmen-
pigmen semisal
klorofil dan karotinoid.
Misalnya, kloroplas
pada tumbuhan.
Tempat
penyimpanan dan
sintesis
makanan(misalnya
pati); fotosintesis
terjadi di kloroplas.
13. Badan (aparatus)
Golgi
Organel yang tersusun
dari sisterna seperti
kantung yang pipih.
Terletak sangat dekat
dengan ER dan banyak
melakukan komunikasi
dengan struktur tersebut.
Sisterna yang tidak begitu
berkembang terkadang
disebut diktiosom pada
sebagian fungsi, protozoa
dan tumbuhan.
Tempat
ditambahkanya gula,
fosfat, sulfat, atau
asam-asam lemak
pada protein-protein
tertentu; saat
membran-membran
melepaskan diri dari
system Golgi,
membrane-membran
itu akan dikirim
dalam vesikula-
vesikula tranfor agar
mencapai tempat-
tempat spesifik
(misalnya membrane
plasma untuk sekresi
keluar sel lisosom).
14. Lisosom
Kantung yang di kelilingi
oleh membrane berisikan
enzim-enzim digested
pada semua sel
eukariotik.
Membantu mencerna
(mendigesti) bakteri
dan partikel-partikel
asing lainnya secara
intraseluler dapat
menyebabkan
kehancuran sel jika
pecah.
Vakuola
Organel penyimpangan
yang di kelilingi
membrane.
Tempat penyimpanan
air dan produk-
produk
metabolic( misalnya
asam amino,gula);
sel-sel tumbuhan
sering kali memiliki
vakuola pusat
berukuran besar yang(
ketika berisi cairan
yang menghasilkan
tekanan turgor)
membuat sel menjadi
kaku.
15. Sentriol
Tersusun dari
mikrotubulus; mampu
direplikasi setelah setiap
pembelahan sel; jarang
ada pada tumbuhan.
Mementuk kutub-
kutub apparatus
gelendong selama
pembelahan sel.
Sitoskeleton
Tersusun atas
mikrotubulus dari protein
tubulin (seperti serabut
gelendong yang
bertanggung jawab atas
pergerakan kromosom
selama pembelahan
nukleus). Mikrofilamen
aktin dan miosin (seperti
pada sel-sel otot), dan
filament-filamen
intermediet (yang masing-
masing memiliki protein
tersendiri, misalnya
keratin)
Berkontribusi bagi
bentuk, pembelahan,
dan motilitas sel, serta
kemampuan untuk
mengerakkan dan
menyusun komponen-
komponenya.
16. Sitosol
Bagian cair sitoplasma
selain unsure-unsur
bentukan yang disebutkan
di atas; mengandung air,
mineral, ion, gula, asam
amino, dan nutrient-
nutrien lain.
Komponen-
komponenya terlibat
dalam pembentukan
biopolimer-biopolimer
makro molekuler
(asam–asam nukleat,
protein, lipid, dan
karbihidrat-karbihidrat
berukuran besar
semacam pati dan
selulosa) dan aspek-
aspek lain
metabolisme seluler.
17. Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
BAGIAN SEL SEL TUMBUHAN SEL HEWAN
1. Dinding sel Ada Tidak ada
2. Membran plasma Ada Ada
3. Organel sel :
a. Nukleus Ada Ada
b.Retikulum Endoplasma Ada Ada
c. Ribosom Ada Ada
d. Badan Mikro Tidak ada Tdak ada
- Peroksisom Ada Ada
- Glioksisom Ada Tidak ada
e. Komplek Golgi Ada (disebut diktiosom) Ada
f. Mitokondria Ada Ada
g. Lisosom Tidak ada Ada
h. Sentriol Tidak ada Ada
i. Plastida Ada Tidak ada
4. Vakuola Ada Kecil / ada
18. b) Genetik
Protein-protein dan asam-asam nukleat dalam kromosom
Substansi Gen :
a) DNA (Asam Deoksiribonukleat)
b) RNA (Asan Ribonukleat)
Keduanya bertanggung jawab terhadap biosintesis
protein dan mengontrol sifat-sifat keturunan. Susunan
kimia dalam kromosom :
a)DNA = 16 %
b)RNA = 12 %
c)Protein= 72 %
19. i.DNA
Struktur molekul DNA pertama kali di temukan oleh
Wadson dan Rick yang digambarkan sebagai tangga
yang berpilin (double helix) yang sangat panjang dimana
dua tiang tangganya merupakan gugusan gula, ribosa
dan fosfat sedangkan anak tangganya merupakan
pasangan basa nitrogen yaitu purin dan pirimidin.
DNA terdiri dari :
• Basa purin
- adenin (A)
- guanin (G)
•Basa pirimidin
- Sitosini (S)
- Timin (T)
20. • Adenin melekat pada Timin sedangkan Guanin melekat
pada Sitosin.
• Basa nitrogen + basa nitrogen lain di ikat dengan ikatan
hidrogen (H).
• Nukleosida : struktur yang dibangun oleh gula + basa
nitrogen.
• Nukleotida : penambahan gugus fosfat pada gula dari
nukleosida.
ii. RNA
Struktur molekuler RNA hampir sama dengan
DNA tapi hanya terdiri dari satu rantai yang
tidak panjang.
21. RNA trdiri dari :
• Basa purin
- adenin (A)
- guanin (G)
• Basa pirimidin
- Sitosini (S)
- Urasil (U)
Macam-macam RNA:
1. Messenger RNA (mRNA)
a). Disintesis dalam nukleus dan
merupakan duplikat dari
salah satu rantai DNA dan
berfungsi membawa informasi
genetik dari DNA pada proses
biosintesis protein.
22. • Tersusun basa nitrogen yang merupakan
dupikasi dari basa nitrogen dari rantai
DNA.
• Kodon : tiga basa nitrogen yang merupakan kode
genetik yang menentukan jenis asam animo
tertentu yang harus disusun untuk membentuk
suatu protein.
- Jalur mRNA : AUG GUU AAC ....CUC UAA
AUG ACA AAA
• Molekul mRNA merupakan bentuk
komplementernya
molekul DNA yang dipakai sebagai
polanya, contoh :
- Jalur I DNA : TAC CAA TTG .... GAG ATT TGT
TTT
23. •Pembentukan molekul mRNA dengan molekul
DNA sebagai polanya disebut transkip yaitu
sebagai proses pemindahan informasi yang
masih berupa sebagai kode agar dapat di
kirimkan ke sitoplasma.
Cara transkipsi :
- Basa T pada DNA menjadi basa A pada mRNA
- Basa A pada DNA menjadi basa U pada mRNA
- Basa S pada DNA menjadi basa G pada mRNA
- Basa G pada DNA menjadi basa S pada mRNA
2. Transfer RNA (tRNA)
• Disintesis secara langsung dengan cetakan
DNA.
• Pada tiap tRNA melekat asam amino
tertenu.
• Pada sisi lain dari tRNA tersusun tiga basa
nitrigen tertentu sesuai dengan jenis asam
amino yang diangkat oleh tRNA yang disebut
anti kodon.
24. 3. Ribosom RNA (rRNA)
• Disintesis dalam nukleolus kemudian
dilepaskan dalam sitoplasma dan menetap
di ribosom, berfungsi membantu biosintesis
protein.
4. Heterogenous RNA (hnRNA)
• Merupakan prekursor mRNA yang
memiliki berat molekul tinggi.
5. Small nuclead RNA (snRNA)
• Terdapat dalam nukleus
• Ada 6 tipe yaitu U1 – U6 dan berperan
pada emutusan intron dari hnRNA dan
penyatuan ekson sehingga terbentuk
RNA yang matang.
25. Perbedaan DNA dan RNA :
DNA RNA
Hanya ditemukan di dalam nukleus,
yaitu di dalam kromosom.
Ditemukan di dalam sitoplasma,
terutama di dalam ribosom, dan juga
di dalam nukleus.
Berbentuk rantai panjang dan ganda
(dounle helix).
Berbentuk rantai pendek dan
tunggal.
Fungsinya berhubungan erat dengan
penurunan sifat dan sintesis protei.
Fungsinya berhubungan erat denan
sintesis protein.
Kadarnya tidak dipengaruhi oleh
aktifitas sinteis protein.
Kadarnya dipengaruhi oleh aktifitas
sintesis protein.
Basa nitrogenya terdiri atas purin
(Adenin (A) dan Guanin (G)) dan
pirimidin (Timin (T) dan Sitosin
(S))
Basa nitrogenya terdiri atas purin
(Adenin (A) dan Guanin (G)) dan
pirimidin (Urasil (U) dan Sitosin
(S))
Komponen gulanya deoksiribosa,
yaitu ribosa yang kehilangan satu
atom oksigennya.
Komponen gulanya Ribosa
(pentosa).
26. PEMBELAHAN MEIOSIS DAN MITOSIS
Perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis yaitu:
MITOSIS MEIOSIS
Satu kali pembelahan Dua kali pembelahan
Menghasilkan 2 sel anak Menghasilkan 4 sel anak
Sel anak sama secara genetik Sel anak anak tidak sama secara
genetik
Jumlah krosom anak sama dengan
kromosom induk/ diploid (2n)
Jumlah kromosom anak setengah
kromosom induk/haploid (n)
Terjadi di sel tubuh Terjadi di organ reproduksi (tempat
pembentukan sel kelamin
Berfungsi untuk memperbanyak
sel, pertumbuhan, perbaikan dan
reproduksi aseksual
Berfungsi untuk membentuk sel
kelamin, menghasilkan kombinasi
gen baru
28. Dalam siklus sel dikenal 2 komponen yang saling terkait :
1.Komponen mekanis, terdiri dari replikasi DNA,mitosis,dan sitokinesis
2.Komponen regulator, mengacu pada hal yang terjadi dalam interval
G1 yang mengontrol proses menuju fase S,G2 yang mengatur
proses menuju mitosis (M)
29.
30.
31. Fidiariani 31
Kanker
Merupakan suatu penyakit yang menyerang proses
dasar kehidupan sel
Hampir semuanya mengubah genom sel (komplemen
genetik total sel) mengakibatkan pertumbuhan
liar & penyebaran sel kanker
Penyebab perubahan genom : mutasi (perubahan)
salah satu gen/lebih, atau mutasi sebagian segmen
DNA, penambahan,pengurangan segmen kromosom
33. Fidiariani 33
Sifat Invasif Sel Kanker
Beda sel kanker & Sel Normal
1. Sel kanker tidak mematuhi batas-batas
pertumbuhan sel yang umum : tidak mensekresi
cholone yang sesuai,yang bertanggung jawab
terhadap penghentian pertumbuhan sel normal
yang berlebihan
2. Sel kanker kurang adhesif, dibandingkan sel normal
34. Fidiariani 34
Mengapa sel kanker membunuh ?
Karena jaringan kanker bersaing dengan jar.normal
dalam memperoleh makanan, karena sel kanker terus
menerus melakukan proliferasi, sehingga makin
banyak