1. Dokumen tersebut membahas rencana pelaksanaan kegiatan pembinaan atlet PPLP selama masa pandemi Covid-19 dengan melakukan tahapan transisi yang diatur secara hati-hati untuk mencegah penyebaran virus.
9. ANALISIS CABOR BINAAN PPLP 2021-2024
Berdasarkan analisa persentase Konsistensi Kontribusi Cabor Peraih medali dalam Multi Event Sea Games , Asian Games , dan Olympic maka,
pengelompokan cabor pada pembinaan PPLP dapat di lakukan pengurangan/Degradasi Sesuai Super Prioritas Olimpic dan Prioritas Asian Games
dalam rangka menunjang keberhasilan pembangunan nasional di bidang olahraga Melalui Pembudayaan , Pembinaan dan Peningkatan Prestasi.
Super Prioritas Olimpiade
1 Bulutangkis
2 Angkat Besi
3 Panahan
4 Panjat Tebing
5 Tinju
6 Atletik
7 Dayung
8 Voli Pasir
9 Taekwondo
10 Menembak
Prioritas Asian Games dan Sea Games
1 Angkat Besi
2 Atletik
3 Bulutangkis
4 Panahan
5 Panjat Tebing
6 Tinju
7 Dayung
8 Voli Pasir
9 Balap Sepeda (BMX)
10 Anggar
11 Pencak Silat
12 Sepak takraw
13 Senam
14 Wushu
15 Taekwondo
16 Karate
17 Sepak Bola
13. Caption
KETERANGAN :
1. UNTUK PENYELENGGARANAN DANA DEKON RUTIN
TERHENTI KARENA COVID;
2. PELAKSANAAN RUTIN YANG DI LAKSANAN MASA PANDEMI
COVID 19 ;
A. PEMBAYARAN JASA PELATIH DAN ATLET ;
B. KONSUMSI YANG DI ALIHKAN; UNTUK MENDUKUNG
PROGRAM LATIHAN MANDIRI DI RUMAH;
C. PEMBELIAN SUPLEMEN DAN PERALATAN LATIHAN UNTUK
MENDUKUNG PROGRAM LATIHAN MANDIRI DI RUMAH
D. TOTAL REALISASI DANA DEKON PEMBINAAN PPLP SESUAI
DATA YANG MASUK SEJUMLAH 15%
E. TOTAL REALISASI SAMPAI BULAN AGUSTUS 28%
14.
15. 1. Belum Bisa melakukan Seleksi pergantian Atlet yang lulus / Terdegradasi;
2. Belum Bisa Masuk Asrama ;
3. Belum BIsa Latihan Rutin Tata Muka Bersama;
4. Belum Bisa Masuk Sekolah Seperti Biasa;
PERMASALAHAN PEMBINAAN DI MASA PANDEMI
16. CLUSTER
CABANG OLAHRAGA
Cabang olahraga yang
mengharuskan body
contact agar mengurangi
aktivitas latihan yang
bersinggungan dengan
hal sparing , dapat
melakukan latihan hanya
dengan teknik dan
strategi per individual
(Pencak Silat, Tae
Kwondo,
Karate,Tinju,Judo)
BELA DIRI
cabor yang dominasi
oleh per orangan dan
team sedikit jika
melakukan lomba
estafet , tetap patuhi
protokol kesehatan
khusus nya
persingungan kontak
fisik jaga jarak aman
(sosial
distancing)(atletik,
TERUKUR
Terdiri dari beregu sedikit
atau pun banyak lebih
memungkinkan jarak
berdekatan saat
melakukan latihan , tetap
jauhi singgungan kontak
fisik ( bulutangkis, sepak
takraw, tenis, tenis meja, ,
dan banyak 6 - 12 orang
dalam 1 team (bola volly,
bola sepak bola)
PERMAINAN
PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN LATIHAN
PADA TAHAP 1 MASA TRANSISI
17. TAHAP 1
Dengan Waktu
pelaksanaan dan evaluasi
berjalan selama 3 bulan
ke depan dengan melihat
progres baik dalam
atanan disiplin kehiduapn
sosial baru dan di
tunjukan dengan
pengurangan kurva
penyebaran
TAHAP 2
Pelaksanaan tahap 2 sama
dengan 3 bulan berikutnya
dengan täta lebih
meningkatkan protokol
kesehatan di semua tempat
aktivitas dalam dan luar
ruangan latihan dengan
menambah sarana penunjang
untulk sterilisai kondisi
kesehatan setiap individu/ atlet
dalam melaksanakan latihan
TAHAP 3
Tahap 3 dengan melakukan uji
coba kepatuhan seletelah
melewati masa 2 tahap awal
dalam melaksanakan event
olahraga yg skala kecil sebagai
eksibisi dengan tanpa penonton
dan minimal official tetap dengan
“jaga jarak sosialisai dan
menggunakan masker, bekal
cairanpembersih tangan, tissue
anti septic dan tentunya cuci
tangan
PERENCANAAN TAHAPAN PADA PEMBAHARUAN KEHIDUPAN
SOSIAL DALAM LINGKUP PELAKSANAAN PEMBINAAN OLAHRAGA
PPLP
18. A. Kamar karantina kesehatan
B. sanitaizer
C. jarak aman 2-3 meter antara atlet dan
pelatih ,
D. selalu chek kesehatan sebelum dan
sesudah latihan
E. masker sebelum dan setelah latihan
menuju menuju dan kembali dari tempat
latihan;
F. transportasi ber batas dalam antar
jemput;
G. kembali dari tempat latihan dengan suhu
tubuh normal;
H. seluruh pakaian di cuci dengan
pembasmi kuman;
I. pastikan Gymnasium/indoor dengan
ventilasi terbaik;
J. pastikan jam latihan sesuai dengan
kondisi kadar 02 yang baik, misalkan pgi
hari;
K. hindari kontak fisik;
L. tim official pembantu di batasi;
M. selalu bersihkan sebelum dan sesudah
latihan dengan disinfektan
N. Membagi atlet pada 2 bench dengan jarak
yang cukup (untuk berget banyak)
(menghindari kerumunan
O. melakukan induvidualisasi task latihan sesuai
posisi (untuk terukur dan individual body
contact)
P. pola pelaksanaan latihan strategi hanya
simulasi ;
Q. keseluruhan kehidupan asrama (akomodasi
dan konsumsi) di ruang makan semua
mengacu kepada kepatuhan aturan protokol
kesehatan;
R. Kamar tidur agar di isi dengan tidak dalam
kapasitas yang terlalu banyak atlet (di
rekomendasikan 1 kamar/1 atlet) ;
S. Pembersihan Alat latihan sebelum dan
sesudah latihan dipastikan bersih;
T. pengechekan kondisi atlet berkala per 2
minggu, jika mengalami gejala penurunan
kondisi agar segern meng isoslasi diri
mandiri;
U. Jika memungkinkan lakukan tes PCR
PERSIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN LATIHAN
PADA TAHAP MASA TRANSISI
19. Liga Pro Baseball Tanpa Penonton hanya
awak media.
Bench / Clear Area Pemain hanya di isis
ole (atlet,coach,medical,polisi)
Protocol Kesehatan Ketat Pada Pro
Rider Bull America
ILUSTRASI PELAKSANAAN EVENT TAHAP 3
TAHAP
TRANSISI
UTAMA
1. hanya awak media yg meliput untuk di
siapkan;
2. Disiarkan media online (Daring);
3. Adapatasi tanya penonton;
4. Kondisi area bertanding dan Bench (Hanya
atlet, medis dan Coach);
5. melakukan semprot disinfectant seluruh
area;
6. Menyiapkan kaman karantina untuk
aklimatisasi