Teks tersebut membahas tentang statistik pendidikan. Statistik pendidikan adalah ilmu yang mempelajari prinsip, metode, dan prosedur analisis data berupa angka yang digunakan dalam pendidikan. Teks tersebut juga memberikan informasi tentang hasil pencarian untuk istilah "Statistik Pendidikan".
Ukuran Pemusatan data
Ukuran Pemusatan data yaitu “suatu nilai tunggal yang mewakili suatu kumpulan data dan menunjukkan karakteristik dari data tersebut.”
Ukuran penyebaran data
Ukuran Penyebaran adalah “suatu ukuran untuk mengetahui seberapa jauh penyebaran data dari nilai rata-ratanya.”
Penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang spesifikasinya adalah sistematis, terencana, dan terstruktur dengan jelas sejak awal hingga pembuatan desain penelitiannya. Proses pembuatan proposal penelitian biasanya dimulai dari pembuatan judul. Selanjutnya jika judul sudah tepat, maka dapat lmemulai penulisan BAB I sampai dengan II, dimana pada pada Bab I terdapat 5 bagian, yaitu; (1) Latar belakang, (2) Identifikasi masalah, (3) Perumusan masalah, (4) Pembatasan masalah, dan (5) Kegunaan Penelitian. Pada Bab II terdapat 4 bagian, yaitu; (1) Deskripsi teoritik, (2) Penelitian yang relevan, (3) Kerangka berpikir, dan (4) Hipotesis penelitian. Pada Bab III terdapat 8 bagian, yaitu; (1) Tujuan Penelitian, (2) Tempat dan waktu penelitian, (3) Metode penelitian, (4) Desain penelitian, (5) Populasi dan sampel, (6) Teknik pengumpulan data, (7) Instrumen penelitian, dan (8) Teknik analisis data.
Ukuran Pemusatan data
Ukuran Pemusatan data yaitu “suatu nilai tunggal yang mewakili suatu kumpulan data dan menunjukkan karakteristik dari data tersebut.”
Ukuran penyebaran data
Ukuran Penyebaran adalah “suatu ukuran untuk mengetahui seberapa jauh penyebaran data dari nilai rata-ratanya.”
Penelitian kuantitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang spesifikasinya adalah sistematis, terencana, dan terstruktur dengan jelas sejak awal hingga pembuatan desain penelitiannya. Proses pembuatan proposal penelitian biasanya dimulai dari pembuatan judul. Selanjutnya jika judul sudah tepat, maka dapat lmemulai penulisan BAB I sampai dengan II, dimana pada pada Bab I terdapat 5 bagian, yaitu; (1) Latar belakang, (2) Identifikasi masalah, (3) Perumusan masalah, (4) Pembatasan masalah, dan (5) Kegunaan Penelitian. Pada Bab II terdapat 4 bagian, yaitu; (1) Deskripsi teoritik, (2) Penelitian yang relevan, (3) Kerangka berpikir, dan (4) Hipotesis penelitian. Pada Bab III terdapat 8 bagian, yaitu; (1) Tujuan Penelitian, (2) Tempat dan waktu penelitian, (3) Metode penelitian, (4) Desain penelitian, (5) Populasi dan sampel, (6) Teknik pengumpulan data, (7) Instrumen penelitian, dan (8) Teknik analisis data.
Pengujian hipotesis :
Adalah sebauah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari analisis data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi (tidak terkontrol). Dalam statistik sebuah hasil bisa dikatakan signifikan secara statistik jika kejadian tersebut hampir tidak mungkin disebabkan oleh faktor yang kebetulan, sesuai dengan batas
1. Welcome to Statistik-Pendidikan.com
www.Statistik-Pendidikan.com Google
Statistik Pendidikan
Statitik pendidikan adalah ilmu pengetahuan yang atau
mempelajari tentang prinsip, metode, dan prosedur yang perlu
digunakan dalam rangka penyajian , penganalisaan bahan
keterangan berwujud angka.
SearchSTATISTIK PENDIDIKAN
2. Welcome to Statistik-Pendidikan.com
www.Statistik-Pendidikan.com Google
Statistik Pendidikan
Statitik pendidikan adalah ilmu pengetahuan
yang atau mempelajari tentang prinsip,
metode, dan prosedur yang perlu digunakan
dalam rangka penyajian , penganalisaan
bahan keterangan berwujud angka.
Hasil Pencarian Statistik
Pendidikan , untuk mengetahui
informasi tersebut klik foto.....
5. STATISTIK PENDIDIKAN
X1 X2 y
50 70 50
40 80 80
70 70 70
60 40 80
30 40 60
80 70 70
90 80 80
90 80 80
70 60 60
60 50 60
Untuk mengerjakan
tabel g di samping
di perlukan tabel
penolong, seperti di
bawah ini...
7. Dari tabel di atas.Tentukan :
Mean
Modus
Median
Simpangan Baku
Varians
Homogenitas
LinieritasUji Korelasi Ganda
8. MEAN DATA TUNGGAL
Jika terdapat n buah data yang terdiri dari
x1, x2, x3, … xn,
rata-rata hitung data tersebut dapat didefinisikan sebagai
berikut.
n
x....xxx
x n321
Keterangan :
n = banyak data
10. MEDIAN
Definisi
Median adalah nilai pusat yang terletak di tengah-tengah
kumpulan data, jika kelompok data tersebut diurutkan mulai
dari yang terkecil (X1) sampai yang terbesar (Xn).
Notasi Penulisan
Median dapat ditulis dengan “Med”
Kelebihan Median
Tidak seperti halnya nilai rata-rata yang sangat dipengaruhi
oleh nilai ekstrim, nilai median ini tidak terpengaruh dengan
adanya nilai ekstrim
11. Median Data Tunggal
Med = median
Xk = data pengamatan ke-k (tepat di tengah-
tengah), setelah data diurutkan
Xk+1 = data pengamatan ke-(k+1), setelah data
diurutkan
n = banyaknya data pengamatan
genapnjika
n
k
XX
ganjilnjika
n
kX
Med
kk
k
,
2
,
2
,
2
1
,
1
1
12. Jawaban :
b) Median (Nilai tengah)
untuk data = 30, 40, 50, 60, 60, 70, 70, 80, 90, 90
Untuk data = 40, 40, 50, 60, 70, 70, 70, 80, 80, 80
70
2
7070
2
Med
65
2
7060
1
Med
1X
2X
13. MODUS
Definisi
Modus adalah nilai atau kelas yang menunjukkan data
yang paling sering muncul dari kelompok data.
Modus menunjukkan nilai atau kelas dengan frekuensi
yang paling tinggi.
Notasi Penulisan
Modus dapat ditulis dengan “Mod”
14. Jawaban :
C) Modus (Nilai yang sering muncul) pada data
diatas adalah :
Pada data X1 , modusnya = 60, 70, dan 90
Pada data X2 , modusnya = 70 dan 80
15. Varians
Definisi:
Rata-rata hitung dari deviasi kuadrat setiap data terhadap
rata-rata hitungnya.
Rumus Varians untuk data tunggal:
)1(
)(. 22
2
nn
XXn
s ii
i
18. Jawaban
maka Varians gabungan dan adalah :2X1X
)1(
))(1())(1( 2
2
2
12
nk
SnSn
S
)110(2
)9,248)(110()4,404)(110(
)9(2
1,22406,3639
18
7,5879
65,326
19. SIMPANGAN BAKU
jgj
Definisi:
Akar kuadrat dari varians dan menunjukkan standar
penyimpangan data terhadap nilai rata-ratanya.
Rumus Simpangan Baku data Tunggal:
)1(
)(. 22
nn
XXn
s ii
i
22. Homogenitas
Homogenitas data dalam statistika berarti jenis dari himpunan
data yang kita teliti dalam penelitian memiliki karakteristik yang
sama.
Daftar Perhitungan Uji Homogenitas Varians Populasi
Sampel
Ke
dk 1/dk Si
2 log Si
2 (dk) log Si
2
1
2
9
9
0,11
0,11
404,4
248,9
2,6068
2,3960
23,4612
21,5640
Jlh 18 45,0252
24. Kriteria Pengujian Uji Homogenitas :
, dengan taraf nyata
dan serta dk = k – 1
Maka :
Catatan :
Data diatas diperoleh dengan melihat tabel chi-kuadrat
pada buku panduan.
2
)1)(1(
2
kxx
05,0 01,0
84,32
)12)(05,01( x
63,62
)12)(01,01( x
25. Kurva Penerimaan dan Penolakan Hipotesis :
Taraf Nyata 5% = 3,84 Taraf Nyata 1%= 6,63
Dengan ketentuan, jika hitung tabel maka data bersifat
Homogen . Jadi Uji Homogenitas bersifat Homogen / Signifikan.
2
3,840
f
Daerah
peno-
lakanDaerah
penerimaa
n
0,53
2
6,6
3
0
f
Daerah
peno-
lakan
Daerah
penerim
aan
0,5
3
2
x
2
x
30. Untuk menghitung kuat lemahnya hubungan X dan Y, maka :
Jadi dapat disimpulkan bahwa hubungan antara X dan Y
“sangat lemah”
%1002.1
2
xYRKPB
%100)34,0( 2
x
%1001156,0 x
%56,11
31. Uji terhadap koefisien Korelasi Ganda menggunakan uji F,
yaitu :
)1/()1(
/
2
2
knR
kR
Fh
)1210/())34,0(1(
2/)34,0(
2
2
1263,0
0578,0
46,0
jadi F hitung = 0,46 dan F tabel = 4,47
karena F hitung <F tabel
0,46 < 4,47
maka penelitian diatas tidak signifikan,
dengan ketentuan :
F hitung < Ftabel, artinya :
ho: Diterima
ha: Ditolak
32. Uji Linieritas
Sebelum mencari Linieritas, maka harus mencari data –data
berikut ini :
2
21
2
2
2
1
22112
1
).())((
))(.())((
2
XXXX
YXXXYXX
b
2
)42400()43200)(44600(
)44700)(42400()45000(43200
128960000
48720000
377,0
34. Setelah itu mencari nilai a, dengan rumus :
2211. XbXbnay
2211 XbXbyan
)640)(663,0()640)(377,0(69010. a
32,42428,24169010 a
44,2
10
4,24
a
38. Menurut Riduan , kaidah pengujian signifikansi sebagai
berikut :
jika Fhitung ≥f tabel, maka Ho ditolak (signifikan)
jika f hitung ≤ F tabel, maka Ho diterima (tidak signifikan)
F tabel =4,74, maka dalam hal ini, data bersifat signifikan.
Setelah menguji signifikan,maka dilakukan pengujian lineritas,
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
40. Menentkan , maka :
Kemudian mencari maka:
TCJK
44,872
109044,1962
TCRJK
2
k
JK
RJK TC
TC
27
44,872
48,174
ERESTC JKJKJK
Keterangan : k = jumlah kelompok dalam
variabel X
41. Selanjutnya mencari ERJK
Selanjutnya mencari F hitung untuk Uji Linieritas,
dengan rumus :
480,0
33,363
48,174
33,363
710
1090
kn
JK
RJK E
E
E
TC
hitung
RJK
RJK
F
42. Menurut Riduan , untuk menguji Linieritas adalah :
jika F hitung ≤ F tabel, maka Ho di Tolak, artinya data
berpola Linier.
jika , maka Ho di Terima, artinya data
berpola tidak Linier.
tabelFhitungF
)(),2)(05,01( knktabel FF
)710(),27)(05,01( F
)3,5)(95,0(F
01,9tabelF
Jadi F hitung ≤ F tabel
0,480 ≤ 9,01
Artinya : Data berpola
Linier