Contoh RPP menggunakan Framework UbD. Contoh ini saya daasarkan atas hasil review terhadap tugas-tugas mahasiswa dalam mendesain pembelajaran menggunakan framework UbD.
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...Soal Universitas Terbuka
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Kemampuan Profesional PDGK4560. Untuk melihat dan mendownload contoh laporan PKP ini secara lengkap, kunjungi situs www.soalut.com gunakan menu search di situs untuk mencari dan menemukan laporan ini.
Contoh RPP menggunakan Framework UbD. Contoh ini saya daasarkan atas hasil review terhadap tugas-tugas mahasiswa dalam mendesain pembelajaran menggunakan framework UbD.
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...Soal Universitas Terbuka
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Kemampuan Profesional PDGK4560. Untuk melihat dan mendownload contoh laporan PKP ini secara lengkap, kunjungi situs www.soalut.com gunakan menu search di situs untuk mencari dan menemukan laporan ini.
Persamaan dan perbedaan kurikulum ktsp dengan kurikulum 2013
1. Persamaan dan Perbedaan Kurikulum KTSP dengan Kurikulum 2013
A. PERSAMAAN
1. Kurikulum 2006 (KTSP) dan Kurikulum 2013 sama-sama menampilkan teks sebagai
butir-butir KD.
2. Untuk struktur kurikulumnya baik pada KTSP atau pada 2013 sama-sama dibuat atau
dirancang oleh pemerintah tepatnya oleh Depdiknas.
3. Beberapa mata pelajaran masih ada yang sama seperti KTSP.
4. Terdapat kesamaan esensi kurikulum, misalnya pada pendekatan ilmiah yang pada
hakekatnya berpusat pada siswa. Dimana siswa yang mencari pengetahuan bukan
menerima pengetahuan.
B. PERBEDAAN
1. Dalam kurikulum 2006 Standar Isi ditentukan terlebih dahulu melaui Permendiknas No
22 Tahun 2006. Setelah itu ditentukan SKL (Standar Kompetensi Lulusan) melalui
Permendiknas No 23 Tahun 2006. Dalam kurikulum 2013 SKL (Standar Kompetensi
Lulusan) ditentukan terlebih dahulu, melalui Permendikbud No 54 Tahun 2013. Setelah
itu baru ditentukan Standar Isi, yang berbentuk Kerangka Dasar Kurikulum, yang
dituangkan dalam Permendikbud No 67, 68, 69, dan 70 Tahun 2013.
2. Dalam kurikulum 2006 lebih menekankan pada aspek pengetahuan. Dalam Kurikulum
2013 Aspek kompetensi lulusan ada keseimbangan soft skills dan hard skills yang
meliputi aspek kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan.
3. Dalam kurikulum 2006 di jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas I-III. Dalam
kurikulum 2013 Di jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas I-VI
4. Dalam kurikulum 2006 Jumlah jam pelajaran lebih sedikit dan jumlah mata pelajaran
lebih banyak disbanding Kurikulum 2013. Dalam kurikulum 2013 Jumlah jam pelajaran
per minggu lebih banyak dan jumlah mata pelajaran lebih sedikit dibanding KTSP.
5. Dalam kurikulum 2006 standar proses dalam pembelajaran terdiri dari Eksplorasi,
Elaborasi, dan Konfirmasi. Dalam kurikulum 2013 proses pembelajaran setiap tema di
jenjang SD dan semua mata pelajaran di jenjang SMP/SMA/SMK dilakukan dengan
pendekatan ilmiah (saintific approach), yaitu standar proses dalam pembelajaran terdiri
dari Mengamati, Menanya, Mengolah, Menyajikan, Menyimpulkan, dan Menciptakan.
2. 6. Dalam kurikulum 2006 TIK sebagai mata pelajaran. Dalam kurikulum 2013 TIK
(Teknologi Informasi dan Komunikasi) bukan sebagai mata pelajaran, melainkan sebagai
media pembelajaran.
7. Dalam kurikulum 2006 penilaiannya lebih dominan pada aspek pengetahuan. Dalam
kurikulum 2013 standar penilaian menggunakan penilaian otentik, yaitu mengukur semua
kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan berdasarkan proses dan hasil.
8. Dalam kurikulum 2006 Pramuka bukan ekstrakurikuler wajib. Dalam kurikulum 2013
Pramuka menjadi ekstrakuler wajib.
9. Dalam kurikulum 2006 penjurusan mulai kelas XI. Dalam kurikulum 2013 Pemintan
(Penjurusan) mulai kelas X untuk jenjang SMA/MA.
10. Dalam kurikulum 2006 BK lebih pada menyelesaikan masalah siswa. Dalam kurikulum
2013 BK lebih menekankan mengembangkan potensi siswa
11. Dalam kurikulum 2006 kapasitas jam pelajaran Jumlah jam pelajaran lebih sedikit dari
pada jumalah mata pelajarannya. Dalam kurikulum 2013 Jumlah jam pelajaran per
minggu lebih banyak dari pada jumlah mata pelajaran.
12. Dalam kurikulum 2006 mata pelajaran pancasila Dalam kurikulum 2006, mata pelajaran
pendidikan pancasila ditiadakan dan diganti dengan mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan. Dalam kurikulum 2013, mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan
dirubah menjadi pendidikan pancasila dan kewarganegaraan.
3. Tabel Perbedaan Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013
No. Kurikulum 2006 Kurikulum 2013
1.
Standar Isi ditentukan terlebih dahulu
melaui Permendiknas No 22 Tahun
2006. Setelah itu ditentukan SKL
(Standar Kompetensi Lulusan) melalui
Permendiknas No 23 Tahun 2006.
SKL (Standar Kompetensi Lulusan)
ditentukan terlebih dahulu, melalui
Permendikbud No 54 Tahun 2013. Setelah itu
baru ditentukan Standar Isi, yang berbentuk
Kerangka Dasar Kurikulum, yang dituangkan
dalam Permendikbud No 67, 68, 69, dan 70
Tahun 2013.
2.
Lebih menekankan pada aspek
pengetahuan.
Aspek kompetensi lulusan ada keseimbangan
soft skills dan hard skills yang meliputi aspek
kompetensi sikap, keterampilan, dan
pengetahuan.
3. Di jenjang SD Tematik Terpadu untuk
kelas I-III
Di jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas I-
VI
4.
Jumlah jam pelajaran lebih sedikit dan
jumlah mata pelajaran lebih banyak
disbanding Kurikulum 2013.
Jumlah jam pelajaran per minggu lebih
banyak dan jumlah mata pelajaran lebih
sedikit dibanding KTSP.
5.
Standar proses dalam pembelajaran
terdiri dari Eksplorasi, Elaborasi, dan
Konfirmasi.
Proses pembelajaran setiap tema di jenjang
SD dan semua mata pelajaran di jenjang
SMP/SMA/SMK dilakukan dengan
pendekatan ilmiah (saintific approach), yaitu
standar proses dalam pembelajaran terdiri dari
Mengamati, Menanya, Mengolah,
Menyajikan, Menyimpulkan, dan
Menciptakan.
4. 6. TIK sebagai mata pelajaran. TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)
bukan sebagai mata pelajaran, melainkan
sebagai media pembelajaran.
7.
Penilaiannya lebih dominan pada aspek
pengetahuan.
Standar penilaian menggunakan penilaian
otentik, yaitu mengukur semua kompetensi
sikap, keterampilan, dan pengetahuan
berdasarkan proses dan hasil.
8. Pramuka bukan ekstrakurikuler wajib. Pramuka menjadi ekstrakuler wajib.
9. Penjurusan mulai kelas XI. Pemintan (Penjurusan) mulai kelas X untuk
jenjang SMA/MA.
10. BK lebih pada menyelesaikan masalah
siswa.
BK lebih menekankan mengembangkan
potensi siswa.
11.
Kapasitas jam pelajaran Jumlah jam
pelajaran lebih sedikit dari pada jumalah
mata pelajarannya.
Jumlah jam pelajaran per minggu lebih
banyak dari pada jumlah mata pelajaran.
12.
Mata pelajaran pancasila Dalam
kurikulum 2006, mata pelajaran
pendidikan pancasila ditiadakan dan
diganti dengan mata pelajaran
pendidikan kewarganegaraan.
Dalam kurikulum 2013, mata pelajaran
pendidikan kewarganegaraan dirubah menjadi
pendidikan pancasila dan kewarganegaraan.