1. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
BUKU PEGANGAN SISWA DAN GURU
TEKNIK PENYIARAN
DASAR PEMROGRAMAN
BAHASA PEMROGRAMAN
DISUSUN OLEH : ZAINUL ARIFIN, S. Kom
= TEKNIK BROADCASTING =
PAKET KEAHLIAN
TEKNIK PRODUKSI DAN PENYIARAN PROGRAM PERTELEVISIAN
BIDANG KEAHLIAN TEKNIK INFORMASI DAN KOMUNIKASI
DINAS PENDIDIKAN. KAB. MOJOKERTO
SMK NEGERI 1 PUNGGING
2013/2014
2. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
A. PENGERTIAN BAHASA PEMROGRAMAN
Bahasa pemrograman adalah teknik komunikasi standar untuk
mengekspresikan instruksi kepada komputer. Layaknya bahasa manusia,
setiap bahasa memiliki tata tulis dan aturan tertentu. Bahasa pemrograman
memfasilitasi seorang programmer untuk secara spesifik apa yang akan
dilakukan oleh komputer selanjutnya, bagaimana data tersebut disimpan dan
dikirim, dan apa yang akan dilakukan apabila terjadi kondisi yang variatif.
Bahasa pemrograman dapat diklasifikasikan menjadi tingkat rendah,
menengah, dan tingkat tinggi. Pergeseran tingkat dari rendah menuju tinggi
menunjukkan kedekatan terhadap ”bahasa manusia”
SEJARAH PERKEMBANGAN BAHASA PEMROGRAMAN
Sejak pertama komputer Difference Engine diciptakan oleh Charles
Babbage pada tahun 1822, komputer membutuhkan sejumlah instruksi untuk
melakukan suatu tugas tertentu. Instruksi-instruksi ini dikenal sebagai
bahasa pemrograman. Bahasa komputer mulanya terdiri dari sejumlah
langkah pengkabelan untuk membuat suatu program, hal ini dapat dipahami
sebagai suatu rangkaian pengetikan kedalam komputer dan kemudian
dijalankan.
3. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Charles Babbage
Pada awalnya, difference engine Charles Babbage hanya dibuat untuk
menjalankan tugas dengan menggunakan perpindahan gigi roda untuk
menjalankan fungsi kalkukasi. Jadi, bentuk awal dari bahasa komputer adalah
berupa gerakan secara mekanik, selanjutnya gerakan mekanik tersebut
digantikan dengan sinyal listrik ketika pemerintah AS mengembangkan
ENIAC pada tahun 1942, tetapi masih banyak mengadopsi prinsip-prinsip
dasar dari Babbage’s engine yang mana diprogram dengan mengeset switch
dan perkabelan pada seluruh sistem pada setiap “program” maupun
kalkulasi. Tentu saja ini merupakan pekerjaan yang membosankan.
Pada 1945, John Von Neumann yang bekerja pada Institute for
Advanced Study mengemukakan dua konsep yang secara langsung
mempengaruhi masa depan dari bahasa pemrograman komputer. Yang
pertama dikenal sebagai “shared-program technique”. Pada teknik ini
dinyatakan bahwa hardware komputer haruslah sederhana dan tidak perlu
dilakukan pengkabelan dengan menggunakan tangan untuk setiap program.
Sebagai gantinya, instruksi-instruksi yang lebih kompleks harus digunakan
4. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
untuk mengendalikan perangkat keras yang lebih sederhana, hal ini
memungkinkan komputer diprogram ulang dengan cepat.
Konsep yang kedua yang juga sangat penting untuk pengembangan
bahasa pemrograman. Von Neumann menyebutnya sebagai “conditional
control transfer”. Ide ini berkembang menjadi bentuk subrutin, atau blok
kode yang kecil yang dapat panggil berdasarkan aturan tertentu, dari pada
suatu himpunan tunggal urutan kronologis yang harus dijalankan oleh
komputer. Bagian kedua dari ide tersebut menyatakan bahwa kode komputer
harus dapat bercabang berdasarkan pernyataan logika seperti IF (ekspresi)
THEN, dan perulangan seperti FOR statement. “Conditional control transfer”
mengembangkan ide adanya “libraries,” yang mana merupakan blok kode
yang dapat digunakan berulang kali.
Pada 1949, setelah beberapa tahun Von Neumann bekerja, bahasa
Short Code dilahirkan , yang merupakan bahasa komputer yang pertama
untuk peralatan elektronik yang membutuhkan programmer untuk
mengubah perintah kedalam 0 dan 1 dengan tangan.
Pada 1957, bahasa khusus yang pertama muncul dalam bentuk
FORTRAN yang merupakan singkatan dari sistem FORmula TRANslating.
Bahasa ini dirancang pada IBM untuk perhitungan scientific.Komponen-
komponennya sangat sederhana, dan menyediakan bagi programmer akses
tingkat rendah kedalam komputer.Sampai saat ini, bahasa ini terbatas pada
hanya terdiri dari perintah IF, DO, dan GOTO, tetapi pada waktu itu, perintah-
5. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
perintah ini merupakan lompatan besar kearah depan. Type data dasar yang
digunakan sampai sekarang ini dimulai dari FORTRAN, hal ini meliputi
variabel logika (TRUE atau FALSE), dan bilangan integer, real, serta double-
precision.
FORTRAN sangat baik dalam menangani angka-angka, tetapi tidak
terlalu baik untuk menangani proses input dan output, yang mana
merupakan hal yang penting pada komputasi bisnis. Komputasi bisnis mulai
tinggal landas pada 1959, dengan dikembangkannya COBOL, yang dirancang
dari awal sebagai bahasa untuk para pebisnis. Type data yang ada hanya
berupa number dan text string.
Hal tersebut juga memungkinkan pengelompokan menjadi array dan
record, sehingga data di telusuri dan diorganisasikan dengan lebih baik.
Sesuatu hal yang menarik untuk dicatat bahwa suatu program COBOL dibuat
menyerupai suatu essay, dengan empat atau lima bagian utama yang
membentuk keseluruhan yang tertata dengan baik. Perintah-perintah COBOL
sangat menyerupai tata bahasa English, sehingga membuatnya agak mudah
dipelajari.Semua ciri-ciri ini dikembangkan agar mudah dipelajari dan mudah
diterapkan pada dunia bisnis.
6. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa
pemrograman terdiri dari:
1. Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan
memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
2. Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan
(bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer
dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV,
SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
3. Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai
campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa
Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya
{, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
4. Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi
berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for,
while, and, or, dsb.
B. JENIS-JENIS BAHASA PEMROGRAMAN
Secara Umum terdapat 4 kelompok bahasa pemrograman yaitu :
Object Oriented Programming (OOP).
High level Programming.
Middle level Programming.
Low level Programming.
7. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
1. OBJECT ORIENTED PROGRAMMING (OOP) LANGUAGE
Pemoograman Object Oriented di maksudkan adalah membuat suatu
program yang terdiri dari berbagai object yang saling berinteraksi.
Pemograman Object Oriented adalah membuat suatu program yang terdiri
dari berbagai oject yang saling beriteraksi (dalam beberapa buku di
artikan dengan bertukar pesan antar object).
Ketika membuat Sebuah program yang ruang lingkupnya luas
konsep object oriented akan terasa sangat membantu karna akan terasa
lebih mudah untuk menggorganisir program yang telah kita buat. Dalam
konsep object oriented terdapat 2 istilah yaitu objeck dan class,class
merupakan pola atau template yang menggambarkan kumpulan object
yang mempunyai sifat yang sama, perilaku atau disebut dengan himpunan
object sejenis. Sementara object adalah implementasi dari class. Tujuan
utama dari pengembngan perangkat lunak atau program berorientasi
oject adalah
Mempersingkat waktu dan menurunkan biaya pengembangan
Rekayasa perangkat lunak
Menurunkan biaya perwatan perangkat lunak
Pemograman beririentasi object memberikan landasan yang sangat
berguna untuk pembuatan prototype system secara cepat.
8. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Pedoman yang di sajikaan untuk menentukan Object-object dalam suatu
proram:
a) Correctness Sufficiency
Dalam mendesain proram sebaiknya kita memperhatikan bahwa
object-object yang kita desain dapat menjamin kebenaran informasi
dan juga kecukupan informasi yang di butuhkan.
b) Robustness
Objetc-object yang kita desain sebaiknya dapat mebuat suatu program
menjadi tangguh,dalam hal ini di harapkan program yang di buat
meiliki error yang sedikit dan dapat bertahan dalam situasi yang sulit
sekalipun.
c) Flexibility.
Object –object yang didesain sebaiknya mudah untuk di expand atau di
kembangkan (bersifat flexbiliaty). Hal ini di butuh kan karena dalam
perbuatan program sering kali kita harus merubah desain yang telah
kita buat sebelumnya karena adanya perubahan desain yang di ingn
kan oleh user ataupengguna.
d) Reasbility.
Kode-kde pogram yang telah kita buat,dapat kita gunakan kembali.Hal
ini haruslah terpenuhi dalam mendesain program yang baik. Karena
ketika kita menggunakan point ini maka kita akan lebih mudah untuk
me-manage program yang kita buat.
9. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
e) Efficiency .
Desain yang kita buat sebaiknya efesien karena akan berkaitan dengan
penggunaan resorce hardware yang kita gunakan. Baik itu dalam factor
kecepatan maupun dalam factor penyimpanan data atau program.
Bahasa pemrograman yang mendukung OOP antara lain:
Visual Foxpro
Java
C++
Visual Basic.NET
SIMULA
Smalltalk
Ruby
Python
PHP
C#
Delphi
Eiffel
Perl
10. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
2. HIGH LEVEL PROGRAMMING.
High Level Programming atau Bahasa pemrograman tingkat tinggi
adalah sebuah bahasa pemrograman yang jika dibandingkan dengan
bahasa pemrograman tingkat rendah memiliki sifat lebih mudah
digunakan, lebih portabel (mudah diadaptasikan) antar-platform, dan
lebih abstrak. Bahasa-bahasa semacam ini sering melakukan abstraksi
terhadap beberapa operasi CPU, seperti halnya pengaksesan memori.
Secara umum, bahasa tingkat tinggiakan membuat pemrograman
komputer yang kompleks menjadi lebih sederhana, sementara bahasa
tingkat rendah cenderung untuk membuat kode yang lebih efisien. Dalam
sebuah bahasa tingkat tinggi, elemen-elemen kompleks dapat dipecah ke
dalam beberapa elemen yang lebih sederhana, meski masih dapat
dianggap kompleks, di mana bahasa tersebut menyediakan
abstraksi.Karena alasan ini, kode-kode yang harus berjalan dengan efisien
dapat ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat rendah, sementara
bahasa tingkat tinggi digunakan untuk mempermudah pemrograman.
Akan tetapi, dengan bertambah rumitnya arsitektur mikroprosesor
modern, kompilator-kompilator bahasa pemrograman tingkat tinggi dapat
membuat kode yang lebih efisien dibandingkan dengan para programmer
bahasa pemrograman tingkat rendah yang melakukannya secara manual.
Perlu dicatat bahwa istilah "tingkat tinggi" dan "tingkat rendah"
adalah relatif. Pada awalnya, bahasa rakitan dianggap sebagai bahasa
11. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
tingkat rendah, sementara COBOL, C, dan lain-lainnya dianggap sebagai
bahasa tingkat tinggi, mengingat mereka mengizinkan abstraksi terhadap
fungsi, variabel, dan evaluasi ekspresi.Akan tetapi, banyak programmer
saat ini mungkin menganggap bahasa C sebagai bahasa pemrograman
tingkat rendah, mengingat bahasa pemrograman tersebut mengizinkan
akses memori secara langsung dengan menggunakan alamatnya, dan juga
dapat menggunakan beberapa direktif bahasa rakitan.
3. MIDLE LEVEL PROGRAMMING.
Midle Level Programming atau biasa disebut dengan Bahasa
Pemrograman tingkat Menengah adalah bahasa komputer yang memakai
campuran intruksi kata-kata manusia yang intruksi-intruksinya bersifat
simbolik contohnya {, }, ||, ;, ?, $, <<, >>, = dan lain sebagainya. Contoh
pemrograman ini adalah Bahasa C
Ciri-ciri Midle Level Programming adalah :
Menggunakan aturan gramatikal dalam penulisan ekspresi atau
pernyataan.
Menggunakan standart bahasa yang mudah dipahami oleh manusia.
Memiliki instruksi tertentu yang dapat langsung diakses oleh computer.
12. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
4. LOW LEVEL LANGUAGE.
Bahasa tingkat rendah merupakan bahasa pemrograman yang
berorientasi pada mesin.Disebut tingkat rendah karena bahasa ini lebih
dekat ke bahasa mesin daripada bahasa manusia.Yang tergolong dalam
bahasa tingkat rendah adalah bahasa assembly.
Kelemahan bahasa tingkat rendah antara lain :
Sulit dipelajari karena programmer harus mengetahui seluk beluk
perangkat keras yang digunakan.
Bahasa assembly untuk satu jenis mikroprosesor satu dengan yang lain
sangat jauh berbeda karena belum ada standardisasi. Contoh : bahasa
assembly untuk mikroprosesor Intel 8088 dengan bahasa assembly
untuk mikroprosesor Z-80 sangat jauh berbeda.
fungsi-fungsi yang tersedia sangat terbatas, misalnya tidak ada fasilitas
untuk pemrograman grafik, fungsi-fungsi numerik & string, dan lain-
lain.
Selain memiliki kelemahan seperti tersebut di atas, bahasa assembly
memiliki beberapa kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa lain yaitu :
Kecepatan eksekusi dari program yang ditulis dengan bahasa assembly
sangat tinggi, paling cepat dibanding dengan program-program yang
dibuat menggunakan bahasa yang lain.
Executable file yang dihasilkan oleh bahasa assembly ukurannya paling
kecil. Buktinya : hampir semua program virus yang banyak beredar
13. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
adalah dibuat dengan menggunakan bahasa assembly karena
ukurannya paling kecil, sehingga kehadiran virus tersebut menjadi
lebih sulit terdeteksi.
C. PEMROGRAMAN TURBO PASCAL
Turbo Pascal merupakan salah satu kompiler yang sangat terkenal
untuk pemograman komputer yang dikembangkan oleh Borland
Internasional. Bahasa ini termasuk dalam kategori Bahasa Tingkat Tinggi
(High Level Language).
Bahasa Pascal dirancang oleh Profesor Niklaus Wirth dari Technical
University di Zurich, Switzerland. Nama Pascal diambil sebagai penghargaan
terhadap Blaise Pascal, ahli matematika dan philosofi terkenal abad 17 dari
Perancis.
Profesor Niklaus Wirth memperkenalkan kompiler bahasa Pascal
pertama kali untuk komputer Control Data Corporation 6000 yang
dipublikasikan tahun 1971 dengan tujuan untuk membantu mengajar
14. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
program komputer secara sistematis, khususnya untuk memperkenalkan
pemograman yang terstruktur.
Standar Pascal didefinisikan oleh K. Jensen dan Niklaus Wirth.Di Eropa
distandarisasi oleh ISO (Internasional Standars Organization) dan di Amerika
oleh ANSI (American Nasional Standard Institute) dan IEEE (Institute of
Electrical and Electronic Engineers).
Turbo Pascal 7.0
Kelebihan Pascal adalah:
Merupakan salah satu program yang terstruktur
Program dapat terdiri dari blok – blok yang kecil selanjutnya dapat
dipakai untuk membuat blok yang lebih besar dan secara keseluruhan
membentuk program kerja
Suatu permasalahan dapat dipecah-pecah menjadi bagian yang kecil
sehingga mudah dikodekan dan dipahami.
Logika program mudah dipelajari dan kesalahan program mudah
ditelusuri.
15. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Program mudah dimodifikasi tanpa menimbulkan efek samping terhadap
bagian lain
Blok dalam Pascal lebih dikenal dengan nama subprogram yang terdiri
dari prosedur dan fungsi. Supaya program dapat dijalankan haruslah
diterjemahkan terlebih dahulu kedalam bahasa mesin (bahasa yang hanya
mengenal kombinasi kode 0 dan 1). Proses penerjemahan dilakukan oleh
program yang disebut translator (penerjemah).
Translator dapat berupa :
a) Interpreter
Interpreter menterjemahkan instruksi selama eksekusi program.
Jika dikehendaki untuk menjalankan program, mula-mula program
sumber (source program) diterjemahkan terlebih dahulu ke dalam bentuk
kode mesin per instruksi. Setelah instruksi tersebut dipahami oleh
komputer dan dijalankan, translator kembali mengulang proses serupa
untuk instruksi selanjutnya sehingga suatu instruksi akan dijalankan
dengan sangat lambat.
b) Kompiler
Kompiler menerjemahkan instruksi secara keseluruhan terlebih
dahulu ke dalam kode mesin sebelum program dapat dijalankan. Setelah
proses kompilasi, kompiler tidak dibutuhkan lagi sebab telah dihasilkan
program objek yang disimpan terpisah yang bersifat executable dan dapat
16. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
dijalankan langsung pada sistem operasi sehingga program dijalankan
lebih cepat karena tidak ada proses penerjemahan.
Compiler Turbo Pascal
Turbo Pascal tidak sekedar berisi kompiler tetapi juga sekaligus
mengandung editor teks, bahkan eksekusi program bisa dilaksanakan
langsung. Program sumber yang ditulis tidak harus disimpan terlebih dahulu
jika ingin dikompilasi.
Selain itu turbo Pascal memungkinkan hasil kompilasi bisa dipilih dan
ditempatkan ke RAM (Random Access Memory) atau disket. Proses kompilasi
RAM sangat cepat dibanding disket.
Suatu program Pascal yang paling sederhana adalah program yang
hanya terdiri dari sebuah bagian saja. Bagian pernyataan (statement part)
merupakan bagian yang terakhir dari suatu blok. Bagian ini di awali dengan
kata cadangan (Reserved Word) BEGIN dan diakhiri dengan END. Jadi suatu
program Pascal yang paling sederhana (null program) adalah :
BEGIN
END.
17. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Pada dasarnya program di dalam Pascal dibagi menjadi tiga bagian :
a) Bagian Kepala Program
b) Bagian Definisi dan Deklarasi
c) Bagian Pernyataan
KAIDAH SEBUAH PROGRAM TURBO PASCAL ADALAH SEBAGAI BERIKUT
KEPALA PROGRAM
Kepala program diawali oleh kata tercadang bernama program yang
diikuti dengan judul program (berupa pengenal) dan diakhiri dengan
tanda titik koma (;).Sebelum tanda titik koma boleh ada sejumlah
parameter (berupa pengenal) yang diapit oleh sepasang kurung dan
dipisahkan dengan tanda koma.
18. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Contoh :
PROGRAM PemasukanDATA;
PROGRAM KRS (input, output);
PROGRAM cetak (file_ke_printer);
BAGIAN DEKLARASI
Lengkap tidaknya bagian deklarasi tergantung dengan program itu
sendiri. Mungkin saja sebuah program tidak mengandung bagian deklarasi
sama sekali atau bahkan juga tidak mengandung judul program.
Bagian ini deklarasi terdiri dari :
- Deklarasi Label
Label menyatakan lokasi pernyataan yang dituju oleh pernyataan
goto dalam program. Nama label dapat berupa bilangan bulat antara 0
sampai 9999 atau berupa pengenal. Contoh
LABEL
10, Selesai;
Dari contoh diatas menyatakan ada dua buah label berupa 10 dan
Selesai.
- Deklarasi Konstanta
Dipakai untuk mendefinisikan nama konstanta yang digunakan
dalam program.Contoh :CONST
SPASI = 32;
RETURN = #13;
PHI = 3.14;
19. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
- Deklarasi Tipe Data
Digunakan untuk mendefinisikan nama tipe data baru.
Pendefinisian tipe diawali oleh kata tercadang type.Contoh :TYPE
Bulat = INTEGER;
Kalimat = STRING;
Tipe Bulat atau Kalimat dapat dipakai untuk menentukan jenis variabel.
- Deklarasi Variabel
Semua variabel yang digunakan dalam program yang diciptakan
oleh pemrogram harus dinyatakan dalam deklarasi variabel.Deklarasi
variabel dapat diartikan sebagai pemesanan tempat dalam memori
komputer dan penentuan jenis data yang disimpan di dalamnya.
Deklarasi variabel diawali dengan kata-tercadang var. Setiap daftar
variabel dapat berupa satu atau sejumlah nama variabel Contoh :
VAR
JumlahBarang,
JumlahGudang : BYTE;
Karakter : CHAR;
- Deklarasi Prosedur dan Fungsi
Deklarasi prosedur dan fungsi hanya ada bila program
mengandung subprogram yang diciptakan oleh pemrogram.Model
program Pascal memang banyak melibatkan subrogram untuk
memudahkan penyusunan program.
20. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Perbedaan prosedur dan fungsi adalah :
Fungsi :
Nama fungsi menghasilkan sebuah nilai jika dipanggil
Tidak dapat berdiri sendiri sebagai pernyataan, melainkan sebagai
operand
Prosedur :
Nama prosedur tidak menghasilkan nilai jika dipanggil, melainkan
menghasilkan tindakan tertentu
Berdiri sendiri sebagai pernyataan
Contoh : WRITELN (SQRT (25));CLRSCR;
SQRT adalah fungsi yang digunakan untuk mencari akar kuadrat
sedangkan CLRSCR merupakan prosedur dalam unit crtyang berfungsi
untuk membersihkan atau menghapus layar.
BAGIAN PERNYATAAN
Bagian ini diawali dengan kata-tercadang begin diikuti dengan
sejumlah pernyataan dan diakhiri dengan kata-kata tercadang END
beserta tanda titik. Tanda titik menyatakan akhir program.
Bagian pernyataan program sering disebut sebagai program utama
(main program).Setiap program Pascal memiliki program utama. Biasanya
hana berisi beberapa pernyataan saja dan menyatakan gambaran proses
21. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
yang dikerjakan komputer. Adapun rinciannya berupa sub program
ditempatkan dalam deklarasi sub program.
Contoh :
PROGRAM cetak;
USES CRT;
BEGIN
CLRSCR;
WRITE('Selamat Belajar Pascal');
READLN;
END.
Hasil : Selamat Belajar Pascal
KOMENTAR/KETERANGAN
Komentar biasa disertakan dalam program untuk keperluan
dokumentasi dan berisi keterangan mengenai program.Komentar tidak
berpengaruh terhadap komputer.Penulisannya dapat ditempatkan
disembarang baris, diawali dengan tanda (* dan diakhiri dengan tanda *).
Suatu komentar boleh ditulis lebih dari satu baris.
Bentuk lain dalam menuliskan komentar adalah dengan menggunakan
tanda kurung kurawal buka { dan ditutup dengan tanda kurung kurawal
tutup }.
Contoh :
(* ------------------------
Program mencetak
Dibuat oleh : Yudi Irawan
------------------------- *)
PROGRAM cetak;
USES CRT;
22. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
BEGIN
CLRSCR;
WRITE('Selamat Belajar Pascal');
READLN;
END.
KLAUSA USES
Klausa ini diberikan hanya jika ada bagian unit yang dilibatkan.Unit
sendiri sebenarnya merupakan suatu pustaka yang bisa jadi berisi
kumpulan konstanta, tipe data, variabel, prosedur dan fungsi, berdiri
sendiri seperti program Pascal dan dapat dikompilasi secara terpisah.
Jenis-jenis unit antara lain :
- System
Berisi fungsi dan prosedur yang merupakan bagian dari Pascal standar,
seperti fungsi aritmatik, alokasi memori dinamis, juga fasilitas yang
menangani masukan/keluaran file
- Graph
Berisi fasilitas yang berhubungan dengan mode grafik
- Dos
Berisi fasilitas yang berhubungan dengan sistem operasi dan
penanganan file
- Crt
Berisi faslitas yang berhubungan dengan layar, seperti menghapus
layar dan mengatur warna teks.Juga berisi fasilitas untuk
23. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
membangkitkan suara speaker komputer dan mendeteksi tombol
perluasan seperti F1 dan ALT + W.
- Printer
Berisi fasilitas untuk mencetak ke printer
- Turbo3
Program yang diciptakan dengan Turbo Pascal 3.0 dapat dijalankan
pada Turbo Pascal 5.5
- Graph3
Berisi fasilitas grafik dalam Turbo Pascal 3.0 yang melibatkan file
GRAPH.BIN dan GRAPH.P
- Overlay
Berisi fasilitas overlay.
Contoh :
USES CRT;
USES CRT, DOS, GRAPH;
24. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
D. STRUKTUR BAHASA PEMROGRAMAN
Tahapan dalam Pemrograman.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam menyelesaikan masalah dalam
pemrograman dengan komputer adalah:
a) Defenisikan Masalah.
Tentukan apa yang menjadi masalah.
Tentukan data input yang diperlukan.
Tentukan output yang diinginkan.
b) Buat bagan dan struktur cara penyelesaian.
Bagan secara global.
Deskripsikan tugas masing-masing subprogram.
c) Pilih Metode Penyelesaian.
Pilih struktur data dan Algoritma terbaik.
d) Pengkodean
Pilih bahasa pemrograman yang sesuai.
Menterjemahkan algoritma ke bahasa pemrograman.
e) Mencari Kesalahan.
Kesalahan sintaks (penulisan program).
Kesalahan Pelaksanaan: Semantik, Logika, dan ketelitian.
f) Uji dan Verifikasi Program.
g) Dokumentasi Program.
h) Pemiliharaan Program.
25. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Memperbaiki kekurangan yang ditemukan kemudian.
Memodifikasi, karena perubahan spesifikasi.
Syarat program yang baik
Program yang baik haruslah memenuhi beberapa kriteria, antara lain:
Program haruslah sesuai dengan tujuan dan memenuhi spesifikasi yang
telah ditentukan.
Fleksibel
Tidak mengandung kesalahan
Didokumentasi secara baik
Cepat dalam waktu penggunaannya
Efesien dalam penggunaan memori computer
1. STRUKTUR ALGORITHMA PERCABANGAN
Pada struktur percabangan, program akan berpindah urutan
pelaksanaan jika suatu kondisi yang disyaratkan dipenuhi. Pada proses
seperti ini simbol flowchart Decision harus digunakan. Simbol decision
akan berisi pernyataan yang akan diuji kebenarannya. Nilai hasil
pengujian akan menentukan cabang mana yang akan ditempuh.
Contoh. Misalnya kita ingin menentukan apakah suatu bilangan
merupakan bilangan genap atau ganjil. Algoritmanya dapat kita jabarkan
26. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
1) Mulai
2) Masukkan satu bilangan (X)
3) jika X habis dibagi dua maka lanjut ke 4. Jika tidak lanjut ke 5
4) tulis ‘X bilangan genap’. Lanjut ke 6.
5) tulis ‘X bilangan ganjil’
6) Selesai
Perhatikan bahwa ada dua kemungkinan perintah yang akan
dikerjakan setelah perintah ke-3 dikerjakan. Jika X habis dibagi dua maka
selanjutnya perintah ke-4 yang dikerjakan, kemudian melompat ke 6
(perintah 5 tidak dikerjakan). Sebaliknya jika X tidak habis dibagi dua
perintah selanjutnya melompat ke-5 (perintah 4 tidak dikerjakan) dan
kemudian berakhir pada perintah ke-6.
PERCABANGAN EKSPRESI BOOLEAN
Ada dua komponen utama dalam ekspresi percabangan yaitu
kondisi dan pernyataan. Kondisi adalah syarat dilakukannya sebuah (atau
sekelompok) pernyataan, sedangkan pernyataan dalam konteks ini adalah
perintah yang berkaitan dengan suatu kondisi. Contoh umum pernyataan
kondisi-pernyataan
a) Jika hari hujan, maka saya tidak jadi keluar rumah
kondisi pernyataan
b) ika nilai ujian lebih besar atau sama dengan 60, maka ujian dinyatakan lulus
kondisi 1 pernyataan 1
Jika nilai ujian kurang dari 60, maka ujian dinyatakan gagal
kondisi 2 pernyataan 2
27. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Sebagaimana contoh sebelumnya dapat dilihat bahwa adakalanya
suatu perintah dilakukan jika kondisi yang mempersyaratkannya telah
jelas nilai benar salahnya. Dalam hal pemrograman kondisi tersebut harus
bisa dinyatakan dalam suatu ekspresi boolean. Ekspresi boolean adalah
ekspresi yang hasil ekspresinya bernilai boolean (true atau false).
Ekspresi boolean dapat diperoleh dengan menggunakan dua jenis
operasi :
OPERASI BOOLEAN.
Operasi boolean adalah operasi yang menggunakan operator boolean
seperti and, or, not, xor.
Contoh operasi relasional
1. z1 x and y
2. z2 a=2 or b=10
3. z3 not(x)
4. z4 p+2=4 xor q=0
OPERASI RELASIONAL (OPERASI PERBANDINGAN).
Operasi relasional adalah operasi yang membandingkan dua buah
operan dengan menggunakan operator perbandingan (ingat, operator
perbandingan : =, <>, <, ≤, >, ≥).
Contoh operasi relasional.
1. z1 x > y
2. z2 a <> 10
3. z3 x + y = 17
4. z4 p div q < r
5. z5 p mod 2 = 0
28. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Hasil dari operasi perbandingan memiliki dua kemungkinan,
yaitu true (benar) atau false (salah). Oleh karena itu tipe hasil (z1, z2,
z3, z4, z5) dari setiap operasi di atas adalah boolean.
ALGORITMA TEKS DAN FLOWCHART PERCABANGAN
Ada dua tipe algoritma percabangan yang akan kita bahas berikut ini
yaitu :
a) SATU KONDISI (IF-THEN)
Artinya hanya ada satu kondisi yang menjadi syarat untuk
melakukan satu atau satu blok (sekelompok) pernyataan. Bentuk
umum algoritma teks standar percabangan dengan satu kondisi :
Bentuk umum :
if <kondisi> then
pernyataan
Jika <kondisi> bernilai benar maka pernyataan dikerjakan,
sedangkan jika tidak, maka pernyataan tidak dikerjakan dan proses
langsung keluar dari percabangan (begin).
Contoh.
if A>B then
write (A)
Ekspresi di atas menunjukkan bahwa perintah menulis /
menampilkan A dikerjakan hanya jika kondisi A>B bernilai benar.
Jika yang terjadi adalah sebaliknya, tidak ada pernyataan yang
29. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
dilakukan atau proses langsung keluar dari percabangan (endif).
Secara flowchart ekspresi itu dapat ditulis seperti berikut.
Perhatikan bahwa pada kotak belah ketupat memiliki dua
cabang arus data, yang satu untuk kondisi bernilai benar (y, artinya
ya), sedang yang lain untuk kondisi bernilai salah (t, artinya tidak).
Jika kondisi bernilai benar (y) maka perintah yang dikerjakan
adalah write(A). Jika kondisi salah (t) maka arus data langsung
menuju ke bawah tanpa mengerjakan pernyataan apapun.
b) DUA KONDISI (IF-THEN-ELSE)
Artinya ada dua kondisi yang menjadi syarat untuk
dikerjakannya dua jenis pernyataan. Bentuk umum percabangan
dengan dua kondisi :
Bentuk umum :
if <kondisi> then
pernyataan1
else
pernyataan2
30. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Jika <kondisi> bernilai benar maka pernyataan1 dikerjakan.
Sedangkan jika tidak (<kondisi> bernilai salah), maka pernyataan
yang dikerjakan adalah pernyataan2. Berbeda dengan percabangan
satu kondisi, pada percabangan dua kondisi ada dua pernyataan
untuk dua keadaan kondisi, yaitu untuk <kondisi> yang bernilai
benar dan <kondisi> yang bernilai salah. Contoh algoritma
percabangan dua kondisi :
if A>B then
write (A)
else
write (B)
Ekspresi di atas sedikit berbeda dengan sebelumnya. Perintah
menulis/menampilkan A dikerjakan hanya jika kondisi A>B bernilai
benar, sedangkan jika yang terjadi adalah sebaliknya maka
pernyataan yang dilakukan adalah menulis B. Secara flowchart
pernyataan di atas dapat ditulis sebagai berikut.
31. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
2. STRUKTUR AGORITHMA PERULANGAN (LOOPING).
Ada kalanya untuk menyelesaikan suatu masalah, satu atau
beberapa perintah harus dikerjakan beberapa kali. Misalnya anda hendak
menampilkan tulisan algoritma sebanyak tiga kali. Maka algoritmanya
dapat ditulis
1. Mulai
2. Tulis ‘Algoritma’
3. Tulis ‘Algoritma’
4. Tulis ‘Algoritma’
5. Selesai
Sehingga diperoleh keluaran
Algoritma
Algoritma
Algoritma
Contoh lain. Anda akan menghitung suatu bilangan dipangkatkan
tiga. Maka algoritmanya dapat dituliskan
1. Mulai
2. Masukkan bilangan X
3. Set nilai Y=1
4. Kalikan X dengan Y, simpan sebagai Y
5. Kalikan X dengan Y, simpan sebagai Y
6. Kalikan X dengan Y, simpan sebagai Y
7. Tulis (Y)
8. Selesai
32. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Atau dalam algoritma standar ditulis
Deskripsi
Read(X)
Y1
YX*Y
YX*Y
YX*Y
Write(Y)
Bila mengacu pada bahasa pemrograman Pascal, terdapat tiga
ekspresi algoritma untuk pengulangan :
a) KONDIDSI PERULANGAN (FOR-DO)
Bentuk umum :
For var = awal to akhir
…………….
Instruksi-instruksi
…………….
Next
Bentuk FlowChart
33. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Makna dari bentuk perulangan di atas adalah ulangi instruksi
tersebut berdasarkan variabel perulangan mulai dari nilai awal hingga
nilai akhir.
Dari gambar di atas instruksi akan dikerjakan sebanyak 4 kali, karena
perulangan dimulai dari 1 sampai 4
b) KONDIDSI PERULANGAN (WHILE-DO)
Bentuk umum :
While {kondisi} do
……………..
Instruksi-instruksi
……………..
End
Bentuk flowchart
Dari bentuk pengulangan di atas instruksi akan dilaksankan
berulang kali selama kondisi bernilai TRUE, jika FALSE maka badan
pengulangan tidak akan dilaksanakan yang berari pengulangan selesai.
34. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Contoh :
- Algoritma Cetak_Angka
- {mencetak 1, 2, …, 8 ke piranti keluaran}
- Deklarasi
• K : Integer
- Deskripsi
• K <– 1 {inisialisasi}
• While k <= 8 do
• Write (k)
• K <– k + 1
- End
c) KONDIDSI PERULANGAN (REPEAT-UNTIL)
Bentuk umum :
Repeat
…………..
Instruksi
…………..
Until (kondisi)
Bentuk FlowChart
35. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Keterangan :
Instruksi (atau runtunan instruksi) akan dilaksanakan berulang
kali sampai kondisi bernilai true, jika kondisi bernilai false maka
pengulangan masih terus dilakukan.
Contoh :
- Algoritma Cetak_Angka
- {mencetak 1, 2, … , 8 ke piranti keluaran}
- Deklarasi :
• K <– 1 {inisialisasi}
• Repeat
• Write
• K <– k + 1
• Until k > 8
- Endrepeat
Namun demikian, ketiganya memiliki komponen-komponen
pengulangan yang sama yaitu :
Kondisi pengulangan : Setiap aksi atau kumpulan aksi dikerjakan jika
memenuhi kondisi tertentu. Selama kondisi terpenuhi aksi akan terus
dikerjakan
Badan pengulangan : bagian aksi yang diulang
Nilai awal atau inisialisasi : Pemberian nilai satu atau beberapa variabel
sebelum pengulangan dilakukan.
36. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
E. OPERATOR DAN EKSPRESI
Dalam menulis program kita tidak mungkin terlepas dari penggunaan
operator. Operator sendiri didefinisikan sebagai sesuatu yang digunakan
untuk melakukan operasi-operasi tertentu, misalnya operasi aritmatika,
penggabungan string dan banyak lagi yang lainnya.
Nilai yang dioperasikan oleh operator bersama operand membentuk
suatu ekspresi.
Contoh :
1 + 2 – 3, yang disebut ekspresi. Tanda + dan – merupakan tanda operator
sedangkan nilai 1,2 dan 3 disebut operand.
a) Operator Assignment
Operator assignmentdigunakan untuk melakukan pemberian nilai
terhadap suatu variabel sehingga operator ini juga sering dikenal dengan
operator penugasan. Dalam bahasa Pascal operator yang digunakan untuk
melakukan hal ini adalah operator :=. Berikut ini bentuk umum untuk
melakukan pemberian nilai terhadap suatu variabel.
NamaVariabel := nilai_yang_akan_dimasukkan;
Contoh:
Var
x: integer;
y: real;
str: string;
Begin
x := 123;
y := 56.04;
str := ‘Mencoba memasukkan nilai ke dalam variabel’;
37. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
.....
End.
b) OPERATOR ARITMATIKA
Bahasa Pascal menyediakan beberapa operator yang dapat
digunakan dalam operasi aritmatika, seperti penjumlahan, pengurangan,
perkalian, pembagian dan penentuan sisa bagi.
Operator Jenis Operasi Tipe Operand Tipe Hasil Contoh
+ Penjumlahan Integer, real Integer, real a + b
- Pengurangan Integer, real Integer, real x – 1
* Perkalian Integer, real Integer, real a * b
/ Pembagian untuk bilangan riil Integer, real real 5 / 3
div Pembagian untuk bilangan bulat Integer Integer 10 div 4
mod Sisa bagi integer integer 10 mod 3
Contoh Program aritmatika :
program operatoraritmatika;
uses
crt;
var
x,y: integer;
begin
clrscr;
(memasukan nilai ke dalam x dan y)
write ( 'masukan nilai x : '); readln (x);
write ( 'masukan nilai y : '); readln (y);
writeln;
(melakukan operasi aritmatika terhadap x dan y)
writeln ('x + y = ', x + y);
writeln ('x - y = ', x-y);
writeln (' x * y =', x * y);
writeln(' x / y =', x/y) : 0 : 3);
writeln ('x div y =', x div y );
38. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
writeln ('x mod y= ', x mod y );
readln;
end.
c) OPERATOR LOGIKA
Operator logika digunakan untuk melakukan operasi-operasi yang
menghasilkan nilai logik (true dan false). Bahasa pascal menyediakan 4
buah operator logika, yaitu:
Operator Jenis Operasi Tipe Operand Tipe Hasil
not Negasi boolean boolean
and Conjunction boolean boolean
or Disjunction boolean boolean
xor Exlusive disjunction boolean boolean
Contoh Program Logika :
Program OperatorAnd;
Uses crt;
Begin
Clrscr;
Writeln (‘TRUE and TRUE = ‘ , true and true);
Writeln (‘TRUE and FALSE = ‘ , true and false);
Writeln (‘FALSE and TRUE = ‘ , false and true);
Writeln (‘FALSE and FALSE = ‘ , false and false);
Readln;
End.
39. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
a) OPERATOR NOT
Operator ini digunakan untuk menentukan negasi atau
pengingkaran dari nilai logik lain. Jika nilai yang dihasilkan adalah true
maka negasi-nya adalah false.Begitu juga sebaliknya.Berikut ini table
yang menunjukkan hubungan operator not.
A Not B
True False
False True
Contoh program dengan operator not
Program operator_not;
Uses wincrt;
Var
A:boolean;
Begin
Clrscr;
A:=false;
A:=not A;
Writeln(A);
Readln;
End.
b) OPERATOR AND
Untuk memudahkan penggunaan operator and, ingatlah bahwa
operand and hanya akan bernilai true jika semua operandnya bernilai
true. Selain itu operasi akan menghasilkan nilai false.
40. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
A B A And B
True True True
True False False
False True False
False False False
Contoh program menggunakan operator and:
Program Operator_And;
Uses wincrt;
Begin
Clrscr;
Writeln(‘TRUE and TRUE =’, true and true);
Writeln(‘TRUE and FALSE =’, true and false);
Writeln(‘FALSE and TRUE =’, false and true);
Writeln(‘FALSE and FALSE =’,false and false);
Readln;
End.
c) OPERATOR OR
Operator ORakan menghasilkan nilai true apabila satu atau
semua operand-nya bernilai true. Untuk memudahkan ingatlah bahwa
operator or akan menghasilkan nilai false apabila semua operandnya
bernilai false. Selain itu, operator ini akan menghasilkan nilai true.
A B A Or B
True True True
True False True
False True True
False False False
41. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
Contoh program menggunakan operator or :
Program operatorOr;
Uses wincrt;
Begin
Clrscr;
Writeln(‘TRUE or TRUE =’,true or true);
Writeln(‘TRUE or FALSE =’,true or false);
Writeln(‘FALSE or TRUE =’,false or true);
Writeln(‘FALSE or FALSE =’,false or false);
Readln;
End.
d) OPERATOR xor
Operator exclusive or (xor) ini akan menghasilkan nilai true
apabila hanya terdapat satu operand yang bernilai true. Apabila kedua
operandnya bernilai true maka operasi ini akan menghasilkan nilai
false, begitu juga apabila keduanya bernilai false.
A B A Xor B
True True False
True False True
False True True
False False False
Contoh program menggunakan operator xor:
Program operator_or;
Uses wincrt;
Begin
Clrscr;
Writeln(‘TRUE xor TRUE =’,true xor true);
Writeln(‘TRUE xor FALSE =’,true xor false);
Writeln(‘FALSE xor TRUE =’,false xor true);
Writeln(‘FALSE xor FALSE =’,false xor false);
Readln;
End.
42. TP4 SMK NEGERI 1 PUNGGING
October23,2013
e) Operator Relasional
Operator relasional adalah operator yang digunakan untuk
menentukan relasi atau hubungan dari dua buah nilai atau operand.
Operator ini terdapat dalam sebuah ekspresi yang selanjutnya akan
menentukan benar atau tidaknya ekspresi tersebut. Operator relasional
biasanya digunakan untuk melakukan pengecekan kondisi dalam blok
pemilihan. Adapun yang termasuk kedalam operasional didalam
bahasa Pascal adalah sebagai berikut:
Operator Jenis Operasi Tipe Operand Tipe Hasil Contoh
= Sama dengan Tipe dasar, string, Pchar, set boolean A = 3
<> Tidak sama dengan Tipe dasar, string, Pchar, set boolean A <> 3
< Lebih kecil Tipe dasar, string, Pchar boolean A < 1
> Lebih besar Tipe dasar, string, Pchar boolean A > 5
<= Lebih kecil/sama dengan Tipe dasar, string, Pchar, set boolean A <= B
>= Lebih besar/sama dengan Tipe dasar, string, Pchar, set boolean A >= B