Palsi serebral merupakan kelainan motorik yang umum pada anak dengan angka kejadian 1-5 per 1000 anak. Kelainan ini disebabkan oleh gangguan pertumbuhan, trauma, atau infeksi saraf motorik selama masa pertumbuhan dan dapat bermanifestasi sebagai spastisitas, koreoatetosis, ataksia, atau bentuk campuran. Diagnosis didasarkan pada keterlambatan motorik, defisit neurologis, dan faktor risiko selama kehamilan, kelahiran,
2. Epidemiologi
• Merupakan kelainan motorik yang
banyak ditemukan pada anak
• Angka kejadian 1-5 per 1000 anak
• Laki-laki lebih sering dari pada wanita
• Sering terdapat pada anak pertama
• Angka kejadian lebih tinggi pada bayi
BBLR, anak kembar, ibu diatas usia
40 th, dan ibu multipara
3. Definisi :
Sindroma kelainan fungsi
motorik akibat gangguan
pertumbuhan, trauma atau
infeksi saraf motorik yang
terjadi pada masa
pertumbuhan.
8. Klasifikasi :
A. Spastic CP :
🡪 hemiplegia, tetraplegia, diplegia,
paraplegia, monoplegia
B. Dyskinetic CP :
🡪 korea, atetosis, koreoatetosis
C. Ataxic CP
D. Bentuk campuran
9. Keadaan Penyerta :
• Retardasi mental
• Epilepsi
• Gangguan bicara
• Gangguan pendengaran
• Gangguan visus
• Strabismus
10. Diagnosis :
• Keterlambatan perkembangan
motorik
• Defisit neurologis
• Ada faktor risiko (kehamilan,
kelahiran, posnatal)
• Pem. Penunjang, laboratorium, EEG,
foto kranium untuk menyingkirkan
penyakit yg masih aktif atau progresif
11.
12. Tata laksana :
• Sedini mungkin, multidisiplin
• Medikamentosa : untuk spastik,
epilepsi, gerakan involunter
• Fisioterapi, okupasiterapi, speech
therapy
• DI/RM —> SLB
• Bimbingan orangtua / masyarakat
Editor's Notes
jarang ditemui cp yg murni/cuma motorik
60% spastik/kaku
hemiplegia: separuh badan
diskinetik, ada gerakan yg tdk terkontrol