2. "Holism" dalam perawatan kesehatan adalah filosofi
yang terpancar langsung dari Florence Nightingale,
yang percaya pada perawatan yang berfokus pada
persatuan, kesehatan, dan keterkaitan manusia
makhluk, peristiwa, dan lingkungan
Berfokus pada promosi kesehata, membantu
penyembuhan, dan mencegah atau
mengurangi penderitaan.
Teori ini menggunakan pendekatan yang dinamis, di
mana peran perawat dalam memberikan asuhan
keperawatan dengan memfasilitasi kemampuan
klien untuk melakukan adaptasi dalam menghadapi
perubahan kabutuhan dasarnya
Sebagai pemberi asuhan keperawatan, konsep
holistik dan adaptasi ini merupakan konsep yang
harus di pahami oleh perawat agar dapat
memberikan asuhan keperawatan yang berkualitas
kepada klien
3. Holistik
Tradional
Suatu teknik
penyembuhan yang
memanfaatkan alam
dengan prinsip
holisme, berawal
sejak ribuan tahun
lalu. Biasa disebut
sebagai
penyembuhan/pengo
batan alternatif atau
pengobatan
tradisional.
Holistik Modern
Suatu teknik
penyembuhan yang
menggabungkan
penyembuhan
tradisional/kuno
dengan teknologi dan
sains modern yang
memanfaatkan alam
dengan prinsip
holisme.
4. Praktisi swasta, rawat jalan, akut,
dan pengaturan perawatan di rumah,
kesehatan dan pusat perawatan
komplementer, pusat kesehatan,
mental
kejiwaan.
fasilitator
kesehatan, dan sekolah.
Perawat
holistik
dengan
pendidikan lanjutan dapat
menjadi perawat praktek
maju, anggota fakultas, dan
peneliti
5. Keperawatan sebagai sains tentang human
care didasarkam pada asumsi bahwa human
science and human care merupakan domain
utama dan menyatukan tujuan keperawatan.
Sebagai human science keperawatan
berupaya mengintegrasikan pengetahuan
empiris dengan estetika, humanities, dan
kiat/art.
Dalam pandangan keperawatan manusia
dilihat sebagai sosok yang utuh. Karena
keutuhan ini maka manusia itu unik, berbeda
dari manusia lain. Manusia juga diyakini
sebagai sistem terbuka (openned system),
yang berinteraksi dengan manusia lain dan
lingkungannya secara dinamis, dan
berkesinambungan itu semua penting untuk
perkembangan personalnya.
7. Perawat melihat tubuh,
pikiran dan jiwa sebagai
saling berhubungan,
dengan interaksi antara
emosi, kecenderungan
sosial atau budaya,
hubungan dan lingkungan
dalam konteks kehidupan
dan kesehatan
seseorang.
Perawat holistik
melihat setiap orang
sebagai individu
dengan pengalaman
dan kepercayaan yang
harus diakui dan
dihormati sebagai
bagian dari proses
penyembuhan.
8. 1
• Keperawatan holistik adalah spesialisasi yang relatif
baru, setelah menjadi RN, perawat menyelesaikan
pelatihan dalam terapi holistik.
2
• Seorang perawat yang ingin duduk untuk ujian
sertifikasi keperawatan holistik harus memiliki lisensi
RN aktif
• Gelar sarjana muda atau lebih tinggi.
3
4
• Minimal satu tahun atau 2.000 jam praktek sebagai
perawat holistik dalam lima tahun sebelum ujian.
9. Perawat holistik sering menggabungkan pengobatan
konvensional, komplementer dan terapi alternatif dalam
bekerja dengan pasien. Seorang perawat holistik
mungkin mengelola antibiotik, mendorong kunjungan
dalam rangka penyembuhan dan menggunakan
aromaterapi untuk mempromosikan relaksasi.
Perawat holistik merupakan fasilitator dari
proses penyembuhan, dan mencoba untuk
menjadi alat penyembuhan.