2. PENDAHULUAN…!
o Jumlah orang lansia di dunia di perkirakan ada
500 juta dengan usia 60 tahun.
o Tahun 2025 1,2 milyar
o Permasalahan pd lansia dlm pemeliharaan
kesehatan :
1.Kurang dari 1/3 tdk dilakukan cheack-up
kesehatan tahunan.
2.Banyak terlihat pemeliharaan Kest sbg pely yg
digunakan selama krisis hidup.
3.Banyak terlihat satu dokter yg melihata lansia
secara terpisah.
o Ketakutan yg dialami oleh lansia :
ketergantungan fisik & ekonomi, sakit2an,
Kesepian, Kebosanan.
3. Permasalahan yg berkaitan dgn lansia :
1) Secara Individu, Proses Menua
2) Kondisi Mental
3) Keterbatasan Kesempatan Kerja
4) Kesepian (Terlantar)
5) Penghargaan
6) Sistem kultur
7) Tempat tinggal.
Angka Harapan Hidup (AHH) yaitu:
AHH di Indonesia :
Tahun 1971 : 46,6 tahun
Tahun 1999 : 67,5 tahun
4. Tetapi, terdapat hasil yang mengejutkan, yaitu:
62,3% lansia di Indonesia masih berpenghasilan
dari pekerjaannya sendiri
59,4% dari lansia masih berperan sebagai
kepala keluarga
53 % lansia masih menanggung beban
kehidupan keluarga
hanya 27,5 % lansia mendapat penghasilan dari
anak/menantu
5. BATASAN-BATASAN LANJUT USIA
a) Menurut WHO :
1. Usia Pertengahan (middle Age) : 45-59 thn
2. Lanjut Usia (elderly) : 60 – 74 thn
3. Lanjut Usia Tua (old) : 75-90 thn
4. Usia sangat Tua (very old) : >90 thn
b) Menurut Hurlock (1979) :
1. Early old age : 60 – 70 thn
2. Advanced old age : >70 thn
c) Menurut Bee (1996) :
1. Masa dwsa Muda : 18-25 thn
2. Masa Dwsa Awal : 25-40 thn
3. Masa Dewasa Tengah : 40-65 thn
4. Masa Dewasa Lanjut : 65-75 thn
5. Masa Dewasa Sangat Lanjut : >75 thn
6. d) Prof. Dr. Koesoemanto Setyonegoro :
1. Dewasa Muda (elderly adulthood) : 18/20-25 thn
2. Dewasa Penuh (midlle years) : 25-60/65 thn
3. Lanjut Usia (geriatric age) : >70 thn
# Young old : 70-75 thn
# Old : 75-80 thn
# Very Old : > 80 thn
e) Menurut UU No 13 tahun 1998 : 60 thn ke atas
f) Menurut Depkes RI :
1. Kelompok menjelang usia lanjut (45 – 54 th) masa Virilitas
2. Kelompok usia lanjut (55 – 64 th) masa Presenium
3. Kelompok usia lanjut (65 th > ) masa Senium
7. PROSES MENUA ( AGING PROSES )
Apa ?
Kapan ?
Bagaimana
Duhulu : Normal jadi tua
Masa Kini : Sukses Jadi Tua
9. Menua (=menjadi tua = aging) adalah suatu
proses menghilangnya secara perlahan-lahan
kemampuan jaringan untuk memperbaiki
diri/mengganti diri dan mempertahankan
struktur dan fungsi normalnya sehingga tidak
dapat bertahan terhadap jejas (termasuk
infeksi) dan memperbaiki kerusakan yang
diderita”. (Constantinides, 1994).
10. • Menua : keadaan yg tejdi Manusia
• Menua adalah : alami
• Tidak ada gunanya melawan alam
• Menua Bukanlah Suatu penyakit
• Proses menua terdiri dari beberapa tahap :
Neonatus
Todller
Pra School
School
Remaja
Dewasa
Lansia
11. TEORI-TEORI PROSES MENUA
A. Biologi teori --- fisiologis proses terjadi sepanjang
hidup dan seiring bertambahnya usia dan juga di
pengaruhi faktor external dan patologis.
Teori terkait;
1. Moleculer theori (transcription, error somatic, ect)
2. System level theori (Immonologic/ autoimune)
3. Cellular theori (free radical, Cross link, Clinker,
wear & tear)
12. Lanjutan ...
B. Sosiologi teori ---- fokus pada peran dan
hubungan dengan orang lain semasa hidupnya.
Teori terkait:
1. Disengagement theori --- menarik diri dari
masyarakat
2. Activity theory --- tetap aktif (mempertahankan
kepuasan hidup, positif konsep)
3. Continuity theory --- lansia bukan merupakan
akhir kehidupan/ fase istirahat
4. Age stratification theory ---- faktor sosial &
structural ---- nilai sosial
5. Person & environment fit theory --- interaksi
13. Lanjutan ...
C. Psychologic theory --- dipengaruhi biologi dan sosial,
variasi adaptasi terhadap perubahan untuk membantu
mengatahi perubahan.
Teori terkait:
1. Maslow’s theory – hirarki kebutuhan
2. Jung’s theory – ego (balance two forces)
3. Course of human life theory --- tujuan hidup
4. Eight stage theory --- perkembangan psikologi
5. Developmant task theory --- belajar --- tugas
perkembangan
14. MITOS SEPUTAR USIA LANJUT
Menurut Sheiera Saul (1974)
1. Mitos kedamaian dan
Ketenangan
Lansia ingin menikmati hasil kerja dan jerih payah
pada usia tua
Kenyataan
Sering terjadi stres karena kemiskinan
dan keluhan berbagai penyakit.
15. 2. Mitos Konservatisme dan Kemunduran
Pandangan bahwa lanjut usia pada
umumnya :
Konservatif
Tidak kreatif
Menolak Inovasi
Orientasi ke masa silam
Merindukan masa lalu
Kembali ke masa kanak-kanak
Susah berubah
Keras kepala
Cerewet
16. • Lansia dipandang sebagai degenerasi biologis
yang menderita berbagai macam penyakit
• Kenyataan :
Proses penuaan disertai menurunnya
daya tahan tubuh sehingga rawan terhadap
penyakit
Tetapi banyak penyakit yang masa
sekarang dapat dikontrol/diobati
3. Mitos Berpenyakitan
17. Lansia dipandang sebagai masa pikun
disebabkan oleh kerusakan bagian otak
5. Mitos Tidak Jatuh Cinta
Lansia tidak lagi jatuh cinta dan gairah dengan
lawan jenisnya
Kenyataan
perasaan & emosi selalu berubah, perasaan
cinta tidak berhenti karena lansia
4. Mitos Senilitas
18. 6. Mitos Aseksualitas
Hubungan sex pada lansia menurun, minat,
dorongan, gairah, kebutuhan akan berkurang
Kenyataan
Kehidupan seks pada lansia normal.
7. Mitos Ketidakproduktifan
Lansia dipandang tidak produktif lagi
Kenyataan Kematangan, kemantapan,
produktifitas mental dan material didapat pada
lansia
19. KESIMPULAN
1. Aplikasi penggunaan teori dalam
pengkajian dan implementasi tindakan
keperawatan untuk mempertahankan
kesehatan dan kwalitas hidup.
2. Usia Tua Bukanlah Suatu hal yang
dianggap beban sehingga bukan Suatu hal
yang harus di takuti.
3. Setiap Manusia Akan mengalami Tua,
baik Secara Biologis maupun Psikososial.
4. Investasi Kesehatan sejak usia dini akan
berbuah manis di usia tua.