SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
FILSAFAT OLAHRAGA
Nama : Amrisa Nadya Irawan
NIM : 19060484107
Kelas : IKOR 2019 B
Fakultas Ilmu Olahraga
Universias Negeri Surabaya
FILSAFAT MANUSIA
SIAPAKAH MANUSIA?
“manusia” atau homo dalam bahasa Latin berasal
dari kata humanus yang berarti terpelajar. Dalam
bahasa Indonesia kata “manusia” berasal dari bahasa
Sansekerta “manu” yang berarti berpikir, berakal
budi atau makhluk yang berakal budi (mampu
menguasai makhluk lain). Sehingga arti kata
“manusia” dalam bahasa Indonesia adalah makhluk
yang berakal budi dan memiliki kemampuan untuk
menguasai makhluk lain.
Untuk apakah kita
terlahir sebagai
manusia?
Menurut tinjauan kefilsafatan tentang
manusia, disebutkan bahwa manusia
adalah makhluk yang bertanya, dalam
hal ini manusia sebagai makhluk yang
mempertanyakan dirinya sendiri dan
keberadaannya dalam kosmos secara
menyeluruh.
Sebelum manusia dilahirkan jiwanya sudah ada. Jiwa ini tidak
dapat binasa, ia memasuki tubuh dari luar, di dalam tubuh jiwa
itu terpenjara. Oleh karena itu hidup didalam dunia adalah
sebuah kejahatan. Kematian mewujudkan suatu kebebasan,
dimana orang dibangkitkan kepada hidup yang sejati dan
kepada kebebasan. Dalam hal ini philo ingin menyebutkan
bahwa tujuan hidup manusia ialah menjadi sama dengan Illah,
adapun caranya adalah dengan menahan diri dari dunia dan
segala nafsu, menentang perangsang yang datang dari luar dan
mengarahkan diri kepada dirinya saja.
Manusia memiliki 2 elemen dalam dirinya,
yaitu jiwa dan tubuh, yang keduanya
merupakan elemen yang berdiri sendiri, yang
satu lepas dari yang lain. Jiwa berada di dalam
tubuh layaknya dalam sebuah penjara
PEMIKIRAN FILSUF TENTANG MANUSIA
Plato (428 – 348 SM)
Jiwa manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu
nous (akal), thumos (semangat), ephitumia
(nafsu), karena pengaruh nafsu, jiwa
manusia terpenjara dalam tubuh. Hanya
kematian yang akan melepas jiwa dari
belenggu tersebut.
Demokritos (460 – 370 SM)
Manusia adalah materi. Jiwapun
adalah materi yang terdiri dari atom
– atom khusus yang bundar, halus
dan licin, oleh sebab itu tidak saling
mengait satu sama lain. demikian
juga atom – atom yang berbentuk
lain.
Mengajarkan tentang aliran perpindahan, seperti
phytagoras. Phytagoras ( mengajarkan keabadian jiwa
manusia dan perpindahanya kedalam jasad hewan
apabila telah mati, dan jika hewan tersebut mati maka
jasadnya akan berpindah ke jasad lainnya, demikian
seterusnya. Perpindahan jiwa yang demikian disebut
dengan suatu proses penyucian jiwa. Karena kajahatan
dianggap telah bersemayam dalam benda, maka tugas
manusia adalah membebaskan diri dari pengaruh
tubuhnya dengan tidak makan daging, bermusik, tidak
mengadakan persetubuhan, dan lainya.
manusia tidak lebih pada suatu bagian
alam bendawi yang mengelilinginya, oleh
karena itu maka segala sesuatu yang
terjadi padanya dapat diterangkan
dengan cara yang sama dengan cara
menerangkan kejadian-kejadian alamiah,
yaitu secara mekanis.
Appolonius of
Tyana
Thomas Hobbes
manusia merupakan satu kesatuan yang tak
terpisahkan. Tubuh dan jiwa hanya merupakan
dua segi dari manusia yang satu, tubuh adalah
materi dan jiwa adalah bentuk. Maka pada saat
manusia mati, kedua-duanya akan mati. Itu
berarti jiwa manusia tidak abadi.
Tidak ada kehidupan setelah mati, jadi
kematian adalah akhir dari segala-galanya.
Aristoteles
KEBAHAGIAAN DAN PENDERITAAN EKSISTENSI MANUSIA
DIMENSI MANUSIA
PAHAM TENTANG MANUSIA
• Materialisme
Manusia adalah hanya terdiri dari materi.
• Idealisme
Idealisme dalam pandangannya terhadap manusia memangkalkannya pada yang
umum, yang tidak berubah-ubah, abadi, yang masih terus ada sesudah hidup ini
habis. Dalam idealisme terdapat beberapa corak, yaitu : idealisme etis, idealisme
estetik, dan idealisme hegel.
• Rasionalisme
Paham yang menyebutkan bahwa manusia itu terdiri dari jasmaninya dengan
keluasanya (extensio) serta budi dengan kesadaranya. Kesadaran ini rohani dan
yang bertindak itu adalah budi.
• Irrasionalisme
adalah sebuah pandangan berdasarkan atas rasio atau sekurang-kurangnya amat
mementingkan arti rasio dalam kemanusiaan.
Filsafat modern adalah pengetahuan tidak berasal dari
kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para
penguasa tetapi dari diri manusia sendiri.
Filsafat zaman modern ditandai dengan perubahan dalam
bentuk-bentuk kesadaran atau pola-pola berpikir. Sebagai
bentuk kesadaran, modernitas dicirikan dengan tiga hal
yaitu; Subjektivitas, Kritik dan Kemajuan.
FILSAFAT MODERN
ALIRAN – ALIRAN FILSAFAT MODERN
• Rasionalisme : paham filsafat yang mengatakan bahwa akal adalah alat terpenting untuk
memperoleh pengetahuan karena suatu pengetahuan dapat diperoleh dengan cara
berfikir.
• Empirisme : pengetahuan yang bermanfaat, pasti dan benar hanya dapat diperoleh lewat
indera (empiri) , dan empirilah satu- satunya sumber pengetahuan.
• Kritisme : diperlukan upaya agar filsafat dapat berkembang sejajar dengan ilmu
pengetahuan alam. Dan jalannya yaitu dengan pemikiran yang kritis pada setiap gejala-
gejala .
• Idealisme : suatu aliran yang mengajarkan bahwa hakikat dunia fisik hanya dapat
dipahami dalam kaitannya dengan jiwa dan roh.
• Postivisme : aliran filsafat yang berpangkal dari fakta yang positif sesuatu yang diluar
fakta atau kenyataan dikesampingkan dalam pembicaraan filsafat dan ilmu pengetahuan.
• Evolusionisme : pemikirannya memiliki konsep tentang perkembangan segala sesuatu
diatur oleh hukum- hukum mekanik.
• Materialisme : memandang bahwa realitas yang ada seluruhnya adalah materi belaka.
• Neo- Kantianisme : segala sesuatu itu baru dikatakan ada apabila terlebih dahulu
dipikirkan sehingga apa yang dipikirkan akan melahirkan isi pikiran.
• Pragmantisme : aliran yang mengajarkan bahwa yang benar adalah apa saja yang
membuktikan dirinya sebagai yang benar dengan akibat- akibat yang bermanfaat
secara praktis.
• Filsafat Hidup : dipengaruhi oleh kemajuan iptek dalam kehidupan manusia
sehungga menimbulkan pandangan bahwa peranan akal piker hanya digunakan
menganalisis sampai menyusun suatu sintesis baru.
• Fenomenologi : Suatu gejala tidak harus diamati oleh indera karena gejala juga dapat
dilhat secara batiniah dan tidak harus berupa kejadian- kejadian.
• Ekistensialisme : aliran filsafat yang memandang berbagai gejala yang berdasar pada
eksistensinya.
• Neo- Thomisme : aliran yang mengikuti paham Thomas Aquinas.
FILSAFAT YUNANI KUNO
Filsafat yunani kuno muncul pada
abad ke 6 sm, berlangsung hingga
zaman klasik atau pada priode
hellenistik. Periode Yunani Kuno diisi
oleh pikir alam (Thales, Anaxi
Mandros, Phytagoras, Xenophanes
dan Demo Critos).
FILSAFAT
POLITIK
ETIKA
METAFISIKA
ONTOLOGI
LOGIKA
BIOLOGI
RETORIKA
ESTETIKA
1. Bangsa Yunani kaya akan mitosnya begitupula mitos dianggap
sebagai awal untuk mengetahui atau mengerti.
2. Karya sastra Yunani yang dianggap sebagai pendorong
munculnya filsafat Yunani seperti karya Homerus tentang
pendidikan
3. Pengaruh ilmu-ilmu pengetahuan berasal dari Negara Babylonia
(Mesir) ditambah sungai Nil. Berkat kemampuan ilmu itu berhasil
dikembangkan.
3 FAKTOR LAHIRNYA FILSAFAT
YUNANI
Filsafat kontemporer adalah periode
dalam sejarah filsafat Barat yang dimulai
pada akhir abad ke-19, ditandai dengan
suatu proses profesionalisasi disiplin
keilmuan filsafat dan munculnya filsafat
analitik dan filsafat kontinental beserta
perdebatan di antara kedua kubu filsafat
ini.
FILSAFAT KONTEMPORER
KARAKTERISTIK FILSAFAT
KONTEMPORER
1. Mengagungkan nilai-nilai relativitas dan mini narasi.
2. Memiliki kecenderungan yang beragam dalam pemikiran.
3. Mengkritik logosentrisme filsafat moderen yang berusaha
menjadikan rasio sebagai instrumen utama.
4. Berada pada jalur holistik dan dekonstruksi.
5. Bebas menggunakan teori, menanggapi, dan mengkritik
selama kebebasan tersebut original.
PILAR – PILAR
FILSAFAT
KONTEMPORER
Etika
Fenomen
ologi
Eksistens
ialisme
Antropol
ogi
Hermene
utika
ALIRAN – ALIRAN FILSAFAT KONTEMPORER
Jean Paul Sartre
Eksistensialisme :
manusia berdiri
sebagai diri sendiri
dengan keluar dari
dirinya.
William James
Pragmatisme :
Suatu sikap, metode
dan filsafat yang
memakai akibat –
akibat praktis dari
pikiran dan
kepercayaan sebagai
ukuran untuk
menetapkan nilai
kebenaran.
Michel Foucault
Postmodernisme :
Lahir sebagai
kegagalan dari
modernisme.
Jacques Lacan
Strukturalisme :
Masyarakat dan
kebudayaan memiliki
struktur yang sama
dan tetap, maka
kaum strukturalisme
menyibukkan diri
dengan menyelidiki
struktur – struktur
tersebut.
Fenomenologi :
Ilmu yang
memperlajari apa
yang tampak.
Edmun Husserl
Neo-Thomisme :
Aliran yang
membangun
filsafatnya diatas inti-
dasar filsafat Thomas
Aquino dan skolastik
pada umumnya.
Joseph
Pieper
Henri Bergson
Vitalisme :
Kegiatan organisme
hidup digerakkan
oleh daya atau
pinsip vital dengan
daya – daya fisik.
Analitis :
Aliran ini
merupakan reaksi
dari idealisme.
Bertrand Russel
THANK YOU…

More Related Content

What's hot

filsafat manusia
filsafat manusiafilsafat manusia
filsafat manusiaAdib L
 
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)arunnitaadzemi
 
Bab iii pembahasan
Bab iii pembahasanBab iii pembahasan
Bab iii pembahasanCindar Tyas
 
Filsafat ppt resa sevia putri
Filsafat ppt resa sevia putriFilsafat ppt resa sevia putri
Filsafat ppt resa sevia putriResaSevia
 
Materialisme
MaterialismeMaterialisme
Materialismereskikur
 
Idealisme, positivisme dan materialisme
Idealisme, positivisme dan materialismeIdealisme, positivisme dan materialisme
Idealisme, positivisme dan materialismeUmi Nisa
 
Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)
Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)
Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)almeidanisa1
 
P aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologiP aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologiyoulinda
 
Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)
Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)
Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)iin_sainah
 
Filsafat dan ilmu
Filsafat dan  ilmuFilsafat dan  ilmu
Filsafat dan ilmuifa lutfita
 
ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...
ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...
ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...Rostina Tina
 

What's hot (20)

filsafat manusia
filsafat manusiafilsafat manusia
filsafat manusia
 
Filsafat manusia
Filsafat manusiaFilsafat manusia
Filsafat manusia
 
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
FILSAFAT MANUSIA ( MODERN, KUNO, KONTEMPORER)
 
Bab iii pembahasan
Bab iii pembahasanBab iii pembahasan
Bab iii pembahasan
 
Filsafat ppt resa sevia putri
Filsafat ppt resa sevia putriFilsafat ppt resa sevia putri
Filsafat ppt resa sevia putri
 
Materialisme
MaterialismeMaterialisme
Materialisme
 
Materialisme
MaterialismeMaterialisme
Materialisme
 
Idealisme, positivisme dan materialisme
Idealisme, positivisme dan materialismeIdealisme, positivisme dan materialisme
Idealisme, positivisme dan materialisme
 
Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)
Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)
Philosophy of Man ( Almeida Nisa_004)
 
Materialisme
MaterialismeMaterialisme
Materialisme
 
P aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologiP aradigma dan teori antropologi
P aradigma dan teori antropologi
 
Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)
Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)
Aliran aliran dalam filsafat ilmu (aliran empirisme)
 
Filsafat dan ilmu
Filsafat dan  ilmuFilsafat dan  ilmu
Filsafat dan ilmu
 
ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...
ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...
ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN MODERN DITINJAU DARI ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN A...
 
Filsafat Ilmu
Filsafat IlmuFilsafat Ilmu
Filsafat Ilmu
 
Metafisika
MetafisikaMetafisika
Metafisika
 
Ontologi Metafisika Keilmuan
Ontologi Metafisika KeilmuanOntologi Metafisika Keilmuan
Ontologi Metafisika Keilmuan
 
Filsafat manusia
Filsafat manusiaFilsafat manusia
Filsafat manusia
 
Filosofi manusia
Filosofi manusiaFilosofi manusia
Filosofi manusia
 
asrangeofisika
asrangeofisikaasrangeofisika
asrangeofisika
 

Similar to FILSAFAT MANUSIA

Dasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologiDasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologikhoirulfahrudin88
 
Filsafat manusia (sefia niken arneta)
Filsafat manusia (sefia niken arneta)Filsafat manusia (sefia niken arneta)
Filsafat manusia (sefia niken arneta)Dellvico1226
 
Filsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika KomunikasiFilsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika KomunikasiAfril Wibisono
 
PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)
PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)
PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)AldiwaPandu
 
Makalah eksistensialisme
Makalah eksistensialismeMakalah eksistensialisme
Makalah eksistensialismeErna Mariana
 
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan AgamaHubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan AgamaAcintyaNasywa
 
LAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docx
LAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docxLAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docx
LAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docxAkulailihidayatturro
 
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGATUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGANisyaul Belgis
 
Psikologi kepribadian
Psikologi kepribadianPsikologi kepribadian
Psikologi kepribadianwafazaenal
 
Tugas filsafat olahraga
Tugas filsafat olahragaTugas filsafat olahraga
Tugas filsafat olahragaEprilNur
 
Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"
Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"
Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"Fahrinfren
 
Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologippi51
 
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdfTaksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdfherzanetti
 
Aliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu Filsafat
Aliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu FilsafatAliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu Filsafat
Aliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu Filsafatinkian
 
filsafat-ilmu-manajemen.pptx
filsafat-ilmu-manajemen.pptxfilsafat-ilmu-manajemen.pptx
filsafat-ilmu-manajemen.pptxRanggaWisanggara1
 

Similar to FILSAFAT MANUSIA (20)

Dasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologiDasar dasar teori antropologi
Dasar dasar teori antropologi
 
Philosophy of man
Philosophy of manPhilosophy of man
Philosophy of man
 
Filsafat manusia (sefia niken arneta)
Filsafat manusia (sefia niken arneta)Filsafat manusia (sefia niken arneta)
Filsafat manusia (sefia niken arneta)
 
Filsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika KomunikasiFilsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika Komunikasi
 
PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)
PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)
PPT Filsafat Ilmu (Sejarah Filsafat Barat)
 
Filsafat Manusia
Filsafat ManusiaFilsafat Manusia
Filsafat Manusia
 
Makalah eksistensialisme
Makalah eksistensialismeMakalah eksistensialisme
Makalah eksistensialisme
 
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan AgamaHubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
 
Filsafat manusia
Filsafat manusiaFilsafat manusia
Filsafat manusia
 
FILSAFAT
FILSAFATFILSAFAT
FILSAFAT
 
LAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docx
LAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docxLAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docx
LAILI HIDAYATTURROHMAH tugas mandiri.docx
 
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGATUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
 
Psikologi kepribadian
Psikologi kepribadianPsikologi kepribadian
Psikologi kepribadian
 
Tugas filsafat olahraga
Tugas filsafat olahragaTugas filsafat olahraga
Tugas filsafat olahraga
 
Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"
Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"
Makalah Filsafat Olahraga Tentang "Filosofi Manusia"
 
Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologi
 
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdfTaksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
 
Aliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu Filsafat
Aliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu FilsafatAliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu Filsafat
Aliran Filsafat Epistemologi Modern dalam Ilmu Filsafat
 
filsafat-ilmu-manajemen.pptx
filsafat-ilmu-manajemen.pptxfilsafat-ilmu-manajemen.pptx
filsafat-ilmu-manajemen.pptx
 
Ontologi
OntologiOntologi
Ontologi
 

Recently uploaded

DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 

FILSAFAT MANUSIA

  • 1. FILSAFAT OLAHRAGA Nama : Amrisa Nadya Irawan NIM : 19060484107 Kelas : IKOR 2019 B Fakultas Ilmu Olahraga Universias Negeri Surabaya
  • 4. “manusia” atau homo dalam bahasa Latin berasal dari kata humanus yang berarti terpelajar. Dalam bahasa Indonesia kata “manusia” berasal dari bahasa Sansekerta “manu” yang berarti berpikir, berakal budi atau makhluk yang berakal budi (mampu menguasai makhluk lain). Sehingga arti kata “manusia” dalam bahasa Indonesia adalah makhluk yang berakal budi dan memiliki kemampuan untuk menguasai makhluk lain.
  • 5. Untuk apakah kita terlahir sebagai manusia? Menurut tinjauan kefilsafatan tentang manusia, disebutkan bahwa manusia adalah makhluk yang bertanya, dalam hal ini manusia sebagai makhluk yang mempertanyakan dirinya sendiri dan keberadaannya dalam kosmos secara menyeluruh.
  • 6. Sebelum manusia dilahirkan jiwanya sudah ada. Jiwa ini tidak dapat binasa, ia memasuki tubuh dari luar, di dalam tubuh jiwa itu terpenjara. Oleh karena itu hidup didalam dunia adalah sebuah kejahatan. Kematian mewujudkan suatu kebebasan, dimana orang dibangkitkan kepada hidup yang sejati dan kepada kebebasan. Dalam hal ini philo ingin menyebutkan bahwa tujuan hidup manusia ialah menjadi sama dengan Illah, adapun caranya adalah dengan menahan diri dari dunia dan segala nafsu, menentang perangsang yang datang dari luar dan mengarahkan diri kepada dirinya saja. Manusia memiliki 2 elemen dalam dirinya, yaitu jiwa dan tubuh, yang keduanya merupakan elemen yang berdiri sendiri, yang satu lepas dari yang lain. Jiwa berada di dalam tubuh layaknya dalam sebuah penjara
  • 7. PEMIKIRAN FILSUF TENTANG MANUSIA Plato (428 – 348 SM) Jiwa manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu nous (akal), thumos (semangat), ephitumia (nafsu), karena pengaruh nafsu, jiwa manusia terpenjara dalam tubuh. Hanya kematian yang akan melepas jiwa dari belenggu tersebut. Demokritos (460 – 370 SM) Manusia adalah materi. Jiwapun adalah materi yang terdiri dari atom – atom khusus yang bundar, halus dan licin, oleh sebab itu tidak saling mengait satu sama lain. demikian juga atom – atom yang berbentuk lain.
  • 8. Mengajarkan tentang aliran perpindahan, seperti phytagoras. Phytagoras ( mengajarkan keabadian jiwa manusia dan perpindahanya kedalam jasad hewan apabila telah mati, dan jika hewan tersebut mati maka jasadnya akan berpindah ke jasad lainnya, demikian seterusnya. Perpindahan jiwa yang demikian disebut dengan suatu proses penyucian jiwa. Karena kajahatan dianggap telah bersemayam dalam benda, maka tugas manusia adalah membebaskan diri dari pengaruh tubuhnya dengan tidak makan daging, bermusik, tidak mengadakan persetubuhan, dan lainya. manusia tidak lebih pada suatu bagian alam bendawi yang mengelilinginya, oleh karena itu maka segala sesuatu yang terjadi padanya dapat diterangkan dengan cara yang sama dengan cara menerangkan kejadian-kejadian alamiah, yaitu secara mekanis. Appolonius of Tyana Thomas Hobbes
  • 9. manusia merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan. Tubuh dan jiwa hanya merupakan dua segi dari manusia yang satu, tubuh adalah materi dan jiwa adalah bentuk. Maka pada saat manusia mati, kedua-duanya akan mati. Itu berarti jiwa manusia tidak abadi. Tidak ada kehidupan setelah mati, jadi kematian adalah akhir dari segala-galanya. Aristoteles
  • 10. KEBAHAGIAAN DAN PENDERITAAN EKSISTENSI MANUSIA DIMENSI MANUSIA
  • 11. PAHAM TENTANG MANUSIA • Materialisme Manusia adalah hanya terdiri dari materi. • Idealisme Idealisme dalam pandangannya terhadap manusia memangkalkannya pada yang umum, yang tidak berubah-ubah, abadi, yang masih terus ada sesudah hidup ini habis. Dalam idealisme terdapat beberapa corak, yaitu : idealisme etis, idealisme estetik, dan idealisme hegel. • Rasionalisme Paham yang menyebutkan bahwa manusia itu terdiri dari jasmaninya dengan keluasanya (extensio) serta budi dengan kesadaranya. Kesadaran ini rohani dan yang bertindak itu adalah budi. • Irrasionalisme adalah sebuah pandangan berdasarkan atas rasio atau sekurang-kurangnya amat mementingkan arti rasio dalam kemanusiaan.
  • 12. Filsafat modern adalah pengetahuan tidak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri. Filsafat zaman modern ditandai dengan perubahan dalam bentuk-bentuk kesadaran atau pola-pola berpikir. Sebagai bentuk kesadaran, modernitas dicirikan dengan tiga hal yaitu; Subjektivitas, Kritik dan Kemajuan. FILSAFAT MODERN
  • 13. ALIRAN – ALIRAN FILSAFAT MODERN • Rasionalisme : paham filsafat yang mengatakan bahwa akal adalah alat terpenting untuk memperoleh pengetahuan karena suatu pengetahuan dapat diperoleh dengan cara berfikir. • Empirisme : pengetahuan yang bermanfaat, pasti dan benar hanya dapat diperoleh lewat indera (empiri) , dan empirilah satu- satunya sumber pengetahuan. • Kritisme : diperlukan upaya agar filsafat dapat berkembang sejajar dengan ilmu pengetahuan alam. Dan jalannya yaitu dengan pemikiran yang kritis pada setiap gejala- gejala . • Idealisme : suatu aliran yang mengajarkan bahwa hakikat dunia fisik hanya dapat dipahami dalam kaitannya dengan jiwa dan roh. • Postivisme : aliran filsafat yang berpangkal dari fakta yang positif sesuatu yang diluar fakta atau kenyataan dikesampingkan dalam pembicaraan filsafat dan ilmu pengetahuan.
  • 14. • Evolusionisme : pemikirannya memiliki konsep tentang perkembangan segala sesuatu diatur oleh hukum- hukum mekanik. • Materialisme : memandang bahwa realitas yang ada seluruhnya adalah materi belaka. • Neo- Kantianisme : segala sesuatu itu baru dikatakan ada apabila terlebih dahulu dipikirkan sehingga apa yang dipikirkan akan melahirkan isi pikiran. • Pragmantisme : aliran yang mengajarkan bahwa yang benar adalah apa saja yang membuktikan dirinya sebagai yang benar dengan akibat- akibat yang bermanfaat secara praktis. • Filsafat Hidup : dipengaruhi oleh kemajuan iptek dalam kehidupan manusia sehungga menimbulkan pandangan bahwa peranan akal piker hanya digunakan menganalisis sampai menyusun suatu sintesis baru. • Fenomenologi : Suatu gejala tidak harus diamati oleh indera karena gejala juga dapat dilhat secara batiniah dan tidak harus berupa kejadian- kejadian. • Ekistensialisme : aliran filsafat yang memandang berbagai gejala yang berdasar pada eksistensinya. • Neo- Thomisme : aliran yang mengikuti paham Thomas Aquinas.
  • 15. FILSAFAT YUNANI KUNO Filsafat yunani kuno muncul pada abad ke 6 sm, berlangsung hingga zaman klasik atau pada priode hellenistik. Periode Yunani Kuno diisi oleh pikir alam (Thales, Anaxi Mandros, Phytagoras, Xenophanes dan Demo Critos). FILSAFAT POLITIK ETIKA METAFISIKA ONTOLOGI LOGIKA BIOLOGI RETORIKA ESTETIKA
  • 16. 1. Bangsa Yunani kaya akan mitosnya begitupula mitos dianggap sebagai awal untuk mengetahui atau mengerti. 2. Karya sastra Yunani yang dianggap sebagai pendorong munculnya filsafat Yunani seperti karya Homerus tentang pendidikan 3. Pengaruh ilmu-ilmu pengetahuan berasal dari Negara Babylonia (Mesir) ditambah sungai Nil. Berkat kemampuan ilmu itu berhasil dikembangkan. 3 FAKTOR LAHIRNYA FILSAFAT YUNANI
  • 17. Filsafat kontemporer adalah periode dalam sejarah filsafat Barat yang dimulai pada akhir abad ke-19, ditandai dengan suatu proses profesionalisasi disiplin keilmuan filsafat dan munculnya filsafat analitik dan filsafat kontinental beserta perdebatan di antara kedua kubu filsafat ini. FILSAFAT KONTEMPORER
  • 18. KARAKTERISTIK FILSAFAT KONTEMPORER 1. Mengagungkan nilai-nilai relativitas dan mini narasi. 2. Memiliki kecenderungan yang beragam dalam pemikiran. 3. Mengkritik logosentrisme filsafat moderen yang berusaha menjadikan rasio sebagai instrumen utama. 4. Berada pada jalur holistik dan dekonstruksi. 5. Bebas menggunakan teori, menanggapi, dan mengkritik selama kebebasan tersebut original.
  • 20. ALIRAN – ALIRAN FILSAFAT KONTEMPORER Jean Paul Sartre Eksistensialisme : manusia berdiri sebagai diri sendiri dengan keluar dari dirinya. William James Pragmatisme : Suatu sikap, metode dan filsafat yang memakai akibat – akibat praktis dari pikiran dan kepercayaan sebagai ukuran untuk menetapkan nilai kebenaran. Michel Foucault Postmodernisme : Lahir sebagai kegagalan dari modernisme. Jacques Lacan Strukturalisme : Masyarakat dan kebudayaan memiliki struktur yang sama dan tetap, maka kaum strukturalisme menyibukkan diri dengan menyelidiki struktur – struktur tersebut.
  • 21. Fenomenologi : Ilmu yang memperlajari apa yang tampak. Edmun Husserl Neo-Thomisme : Aliran yang membangun filsafatnya diatas inti- dasar filsafat Thomas Aquino dan skolastik pada umumnya. Joseph Pieper Henri Bergson Vitalisme : Kegiatan organisme hidup digerakkan oleh daya atau pinsip vital dengan daya – daya fisik. Analitis : Aliran ini merupakan reaksi dari idealisme. Bertrand Russel