SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Philosophy of
man
Resa Sevia Putri
19060484109 / IKOR 2019 B
Universitas Negeri Surabaya
1
Filosofi adalah kata serapan dari
bahasa Inggris yaitu philosophy.
Sedangkan kata philosophy itu
sendiri adalah kata serapan dari
bahasa Yunani. Dalam bahasa Yunani
gabungan antara kata philo (φιλο)
yang artinya “cinta”
dan sophós (σοφός) yang artinya
“kebijaksanaan” menjadikan sebuah
kata khusus
yaitu philosophia (φιλοσοφία) yang
artinya “cinta kebijaksanaan”.
2
Filsafat manusia adalah cabang ilmu filsafat
yang membahas mengenai makna menjadi
manusia. Filsafat manusia menjadikan manusia
sebagai objek studinya. Dalam cabang ilmu
filsafat ini manusia akan mengajukan
pertanyaan mengenai diri mereka sebagai
manusia. Filsafat manusia terus berkembang
karena manusia adalah objek yang penuh
dengan misteri. Titik tolak filsafat manusia
adalah pengetahuan dan pengalaman
manusia, serta dunia yang melingkupinya.
Dalam sejarah ada beberapa istilah yang
mendahului filsafat manusia, yaitu psikologi
filsafat, psikologi rasional, eksperimental dan
empiris
Filsafat manusia adalah gambaran
menyeluruh (synopsis) tentang realitas
manusia. (Zainal Abidin, Filsafat
Manusia, Rosda, Bandung 2006) 3
MATERIALISME
Materialisme adalah
paham filsafat yang
meyakini bahwa esensi
kenyataan, termasuk
esensi manusia bersifat
material atau fisik
IDEALISME VITALISME EKSISTENSIALISME
Idealisme merupakan
kebalikan dari
materialisme. Aliran ini
berpendapat bahwa
kenyataan yang
sesungguhnya adalah
spiritual atau jiwa.
Vitalisme adalah paham
di dalam filsafat yang
beranggapan bahwa
kenyataan sejati pada
dasarnya adalah energi,
daya, kekuatan, atau
nafsu yang bersifat
irrasional atau tidak
rasional.
Eksistensialisme tidak
membahas esensi
manusia secara
abstrak, melainkan
secara spesifik meneliti
kenyataan kongkret
manusia sebagaimana
manusia itu sendiri
berada dalam
dunianya.
4
Zaman modern
Zaman kuno
Zaman kontemporer
5
Filsafat zaman modern adalah pengetahuan
tidak berasal dari kitab suci atau ajaran agama,
Tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri
manusia sendiri. Aliran rasionalisme
beranggapan bahwa sumber pengetahuan
adalah rasio. Aliran emperisme, sebaliknya
meyakini pengalaman Sumber pengetahuan
itu,baik yang batin maupun inderawi.
Aliran rasionalisme di pelopori oleh Rene
Descartes(1596-1650M) dalam Discoerse Dela
methode tahun 1637 ia menegaskan perlunya
pada metode jitu sebagai dasar kokoh Bagi
semua pengetahuan, yaitu dengan menyaksikan
segalanya, secara metodis.
FILSAFAT MODERN
Rene descartes
6
7
Filosof Amerika M.R Cohen menyebut Hegel merupakan Filosof
terbesar abad ke-19. Untuk menjelaskan filsafatnya Hegel
menggunakan Dialektika sebagai metodenya. Proses Dialektika
selalu terdiri dari 3 fase, fase pertama yaitu tesis, fase kedua
anastesis, dan fase ketiga adalah sintesis.
Spinoza adalah seorang filosof besar yang
paling dihargai dan dihormati. Spinoza memiliki
beberapa pemikiran, diantaranya adalah teori
subtansi tunggal, yang menanggapi masalah
Decartes tentang masalah subtansi antara jiwa
dan tubuh. Dalam Teori Decartes terdapat
pemikiran yaitu bagaimana Allah, Jiwa dan
Material merupakan suatu kesatuan yang utuh.
Gambar Spinoza
(1632)
Gambar Hegel
(1770)
Sejarah filsafat adalah sejarah pertarungan akal dan iman
dalam memperebutkan dominasi dalam mengendalikan jalan
hidup manusia. Kant adalah seorang filosof yang mampu
mendudukan kembali kedudukan masing-masing dari akal
dan iman pada posisinya masing-masing. Kant berhasil
menghentian sofisme modern. Dari sinilah Kant mendapat
tempat yang lumayan dalam sejarah filsafat.
John locke adalah sorang filosof inggris kelahiran Wrington. Filsafatnya bisa
dikatan anti metafisika. Ia menerima keraguan semetara yang diajarkan
descrates juga melokan tentang metode deduktifnya dan menggantinya
dengan generalisasi menjadi menjadi penggalaman menjadi induksi.
Bahkan Locke menolak akal (reason). Ia hanya menerima pemikiran yang
matematis dengan metode induksi
Gambar Immanuel
Kant (1724)
Gambar John Locke
(1632)
8
Secara etimologi yaitu filsafat
berasal dari bahasa Yunani
yaitu philoshopos dan
piloshopia. Philo yang artinya
cinta dan shopos artinya
kebijakan.
Sebab-sebab munculnya ilmu
filsafat. Ilmu filsafat muncul
pertama kali di Negara Yunani
pada abad ke 7 sebelum
masehi.
FILSAFAT YUNANI KUNO
9
Bangsa Yunani kaya akan
mitosnya begitupula mitos
dianggap sebagai awal
untuk mengetahui atau
mengerti.
Pengaruh ilmu-ilmu
pengetahuan berasal dari
Negara Babylonia (Mesir)
ditambah sungai Nil. Berkat
kemampuan ilmu itu berhasil
dikembangkan.
Karya sastra Yunani yang
dianggap sebagai pendorong
munculnya filsafat Yunani
seperti karya Homerus
tentang pendidikan
10
Untuk riwayat hidup socrates tidak banyak yang
diketahui akan tetapi sebagai sumber utama socrates
yang di peroleh dari Aristhoporis, Xenophon, Plato dan
Aristoteles. Sebagaiman kaum sofis. Socrates
menyerahkan perhatiannya kepada manusia sebagai
objek pemikiran filsafatnya. Lain halnya dengan kaum
sofis, Socrates tidak memungut biaya untuk setiap ilmu
yang di berikan kepada muridnya.
Thales disebut bapak filsafat karena merupakan
orang yang mula-mula berfilsafat, disini gelarnya di
dapat karna sebuah pertanyaannya "apa sebenarnya
bahan alam semesta ini"? Kemudian Thales
menjawab "air" alasannya karena pentingnya air bagi
kehidupan ia juga mengatakan bahwa bumi ini
mengapung diatas air.
Socrates (469-399 SM)Thales (624-546 SM)
11
Anaximander (610-
510 SM)
Disebut murid Thales,
berpendapat bahwa unsur
yang asal itu adalah udara,
dengan alasan bahwa udara
merupakan sumber
kehidupan.
Plato (427-347
SM)
Protagoras
berpendapat bahwa manusia
adalah ukuran kebenaran.
Kebenarannya bersifat private,
akibatnya tidak ada ukuran
yang mutlak dalam etika,
agama, mapun metaphisic.
Plato lahir di Athena,murid dari teman socrates. Plato
juga menggunakan dialog tetapi berbeda dengan
socrates. Plato dengan teori idenya menurutnya tiap-
tiap yang ada di dalam itu ada idenya, yaitu konsep
universal dari tiap sesuatu
12
Filsafat kontemporer adalah periode dalam
sejarah filsafat Barat yang dimulai pada akhir
abad ke-19, ditandai dengan suatu proses
profesionalisasi disiplin keilmuan filsafat dan
munculnya filsafat analitik dan filsafat
kontinental beserta perdebatan di antara
kedua kubu filsafat ini.
Istilah "filsafat kontemporer" adalah bagian
dari terminologi teknis dalam filsafat yang
mengacu pada periode tertentu dalam sejarah
filsafat Barat.
FILSAFAT KONTEMPORER
13
14
Pragmatisme
• Prgmatisme
mengajarkan bahwa
yang benar adalah apa
yang akibat-akibatnya
bermanfaat secara
praktis. Kebenaran
mistis diterima, asal
bermanfaat praktis.
Populer di Amerika.
Tokohnya William James
dan John Dewey.
Vitalisme
• Vitalisme
berpandangan
bahwa kegiatan
organisme hidup
digerakkan oleh
daya atau prinsip
vital yang berbeda
dengan daya-daya
fisik. Tokohnya
Henri Bergson.
Fenomenologi
• Fenomenologi
adalah aliran yang
membicarakan
fenomena atau
segalanya sejauh
mereka tampak.
Tokohnya Max
Scheler.
Eksistensialisme
• Eksistensialisme
memandang
segala gejala
denga berpangkal
pada eksistensi.
Eksistensi adalah
cara berada di
dunia. Eksistensi
mendahului
esensi. Bungkus
mendahului isi.
Tokohnya Jean Paul
Sartre.
Filsafat analitis
• Filsafat analitis disebut
juga filsafat bahasa.
Para penganutnya
menyibukkan diri
denga analisa bahasa
dan konsep-konsep.
Tokohnya Bertrand
Russel.
Strukturalisme
• Strukturalisme pada
dasarnya menegaskan
bahwa masyarakat
dan kebudayaan
memiliki struktur yang
sama dan tetap.
Mereka menyibukkan
diri dengan struktur-
struktur tersebut.
Tokohnya, Michel
Faucoult.
Postmodernisme
• Postmodernisme
adalah reaksi dari
modernisme.
Postmodern mengakui
relativisme, dan
pluralisme. Tokohnya,
Jacques Derrida.
15
16
Tipologi strukturalisme.
Tipologi ini memusatkan
perhatiannya pada
masyarakat sebagai
sistem, dimana fenomen
tertentu menggambarkan
“suatu kenyataan social
yang menyeluruh”
Dan diwakili oleh Gaston
Bachelard
Post-Strukturalisme. Pada
fase ini, pemikiran
diwarnai dengan varietas
pemahaman dalam
berbagai segi.
Dan diwakili oleh
Nietzche (1844-1900 M)
Post-Marxisme. Tipologi
ini merupakan elaborasi
lebih lanjut dari
marxisme dengan
karakter dan corak
pemikiran yang sangat
berbeda-beda.
Pemikiran para pemikir
ini adalah Hannah Arendt,
Jurgen Habermas, dan
Theodor Adorno
Filsafat telah melahirkan apresiasi dan respon yang besar dalam sejarah pemikiran dan
memunculkan pilar-pilar Filsafat Kontemporer sebagai berikut :
1. ETIKA
Di mana merupakan hasil dari refleksi moralitas yang
kemudian melahirkan aliran-aliran filsafat yang
dikembangkan oleh para filosof. Dalam memahami etika
sebagai suatu ajaran tentang seni hidup, atau menempatkan
sebagai kebahagiaan ke pusat etika (Aristoteles), dan
kemudian pemikiran ini direligiuskan oleh Thomas Aquinas.
Dan Imanuel Kant menjadikan etika yang semula seni
kehidupan menjadi etika kewajiban, dan ini melahirkan
konsep sentral etika modern, yaitu konsep otonomi moral.
Pemikiran ini lebih lanjut, kemudian dikembangkan oleh
George Wilhelm Friedrich Hegel dan dipadukan dengan
teori dialektikanya.
2. Fenomenologi
Dengan tokoh sentralnya Edmund Hussel (1859-1938)
fenomenologi merupakan salah satu dari arus pemikiran yang
paling berpengaruh pada Abad ke-20. Secara umum
fenomenologi lahir dari persoalan fenomena yang dibawa ke
ruang publik pertama kali oleh Hegel dengan ruh absolutnya.
Husserl lalu mendefinisikan fenomenologi sebagai ilmu tentang
penampakan (fenomena), dan bagi Husserl berbicara tentang
esensi di luar eksistensi adalah kerja sia-sia, dan hal inilah yang
membedakan fenomenologi Husserl dengan fenomenologinya
Hegel dan Kant. Para filosof yang terpengaruh oleh
fenomenologi adalah Derrida, Kierkegard, Cascirer.
17
3. Eksisitensialisme
Eksistensialisme tidak lagi membahas pertanyaan-
pertanyaan esensi dan kodrat, akan tetapi lebih
menekankan masalah seputar eksistensi. Seorang filosof
eksistensialis, semisal Sartre, bekerja keras dalam
permasalahan esensi dan eksistensi, yang kemudian
memunculkan sebuah tesis bahwa "eksistensi mendahului
esensi". Dan ini membalik tradisi pemikiran filsafat Barat
sejak Plato, yang selalu mengatakan bahwa esensi
mendahului eksistensi.
4. Filsafat budaya
Jika dilihat dari sudut pandang filosofis akan melahirkan
dimensi subyektif dan obyektif. Di mana dimensi subyektif
adalah daya yang menjadikan produk (alam) menjadi produk
yang lebih baik, sedangkan dimensi obyektif adalah hasil dari
kegiatan daya tadi.
18

More Related Content

What's hot

ILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARAT
ILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARATILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARAT
ILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARATilham17060484133
 
Filsafat Modern dan Pembahasan Pendidikan
Filsafat Modern dan Pembahasan PendidikanFilsafat Modern dan Pembahasan Pendidikan
Filsafat Modern dan Pembahasan PendidikanAna Safrida
 
FILSAFAT OLAHRAGA
FILSAFAT OLAHRAGA FILSAFAT OLAHRAGA
FILSAFAT OLAHRAGA amrisanadya
 
Fenomenologi transendental edmund husserl
Fenomenologi transendental edmund husserlFenomenologi transendental edmund husserl
Fenomenologi transendental edmund husserlMuhsin Hariyanto
 
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGATUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGANisyaul Belgis
 
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikanPresentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikanTjoetnyak Izzatie
 
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdfTaksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdfherzanetti
 
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis   perbandingan agamaPendekatan fenomenologis   perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis perbandingan agamaRifatin Aprilia
 
Makalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikanMakalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikanTjoetnyak Izzatie
 
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuanFilsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuanIthaa Napashaa Part II
 
Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...
Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...
Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...triadimurwanto
 
Makalah materialisme
Makalah materialismeMakalah materialisme
Makalah materialismeErna Mariana
 

What's hot (20)

ILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARAT
ILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARATILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARAT
ILHAM PRAYOGA-IKOR 2017 D (17060484133) SEJARAH FILSAFAT BARAT
 
Makalahku filsafat modern
Makalahku filsafat modernMakalahku filsafat modern
Makalahku filsafat modern
 
Filsafat
Filsafat Filsafat
Filsafat
 
Filsafat Modern dan Pembahasan Pendidikan
Filsafat Modern dan Pembahasan PendidikanFilsafat Modern dan Pembahasan Pendidikan
Filsafat Modern dan Pembahasan Pendidikan
 
Dasar pendidikan iv
Dasar pendidikan ivDasar pendidikan iv
Dasar pendidikan iv
 
FILSAFAT OLAHRAGA
FILSAFAT OLAHRAGA FILSAFAT OLAHRAGA
FILSAFAT OLAHRAGA
 
Fenomenologi transendental edmund husserl
Fenomenologi transendental edmund husserlFenomenologi transendental edmund husserl
Fenomenologi transendental edmund husserl
 
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGATUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
TUGAS FILSAFAT OLAHRAGA
 
Filsafat zaman modern
Filsafat zaman modernFilsafat zaman modern
Filsafat zaman modern
 
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikanPresentasi arti filsafat dan makna pendidikan
Presentasi arti filsafat dan makna pendidikan
 
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdfTaksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
Taksonomi Ilmu Pengetahuan Kelompok 5.pdf
 
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis   perbandingan agamaPendekatan fenomenologis   perbandingan agama
Pendekatan fenomenologis perbandingan agama
 
Makalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikanMakalah filsafat dan makna pendidikan
Makalah filsafat dan makna pendidikan
 
Filsafat Manusia
Filsafat ManusiaFilsafat Manusia
Filsafat Manusia
 
Aliran-Aliran Filsafat
Aliran-Aliran Filsafat Aliran-Aliran Filsafat
Aliran-Aliran Filsafat
 
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuanFilsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
 
Flisafatilmu
FlisafatilmuFlisafatilmu
Flisafatilmu
 
Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...
Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...
Filsafat ilmu, Kol Inf Triadi Murwanto,S.E.,M.M., Prof Hapzli Ali, Hub Filsaf...
 
Filsafat Moderen
Filsafat Moderen Filsafat Moderen
Filsafat Moderen
 
Makalah materialisme
Makalah materialismeMakalah materialisme
Makalah materialisme
 

Similar to Filsafat Manusia

Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologippi51
 
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman YunaniSejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman YunaniSuya Yahya
 
Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)
Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)
Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)Agnes Ervinda Ginting
 
Filsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika KomunikasiFilsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika KomunikasiAfril Wibisono
 
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAFilsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAChristian Lokas
 
Filsafat dan ilmu
Filsafat dan  ilmuFilsafat dan  ilmu
Filsafat dan ilmuifa lutfita
 
Annisa kusumaningrum dkk
Annisa kusumaningrum dkkAnnisa kusumaningrum dkk
Annisa kusumaningrum dkkDinda Tugas
 
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan AgamaHubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan AgamaAcintyaNasywa
 
Pengertian filsafat
Pengertian filsafatPengertian filsafat
Pengertian filsafatAdrian Hulu
 
[Indonesia] Filsafat IPA
[Indonesia] Filsafat IPA[Indonesia] Filsafat IPA
[Indonesia] Filsafat IPAIrma Fitriani
 
Tugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptxTugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptx22A037LailiyahSyafaa
 
Ontologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Ontologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptxOntologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Ontologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptx22A037LailiyahSyafaa
 
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptxTugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx22A037LailiyahSyafaa
 
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptxTugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx22A037LailiyahSyafaa
 

Similar to Filsafat Manusia (20)

Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologi
 
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman YunaniSejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
Sejarah Perkembangan Ilmu pada Zaman Yunani
 
Filsafat
FilsafatFilsafat
Filsafat
 
Filsafat manusia
Filsafat manusiaFilsafat manusia
Filsafat manusia
 
Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)
Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)
Tugas dds 2 kel v (sejarah perkembangan ilmu)
 
Filsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika KomunikasiFilsafat dan Etika Komunikasi
Filsafat dan Etika Komunikasi
 
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPAFilsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
Filsafat dan Sejarah Keilmuan MIPA
 
Filsafat Moderen
Filsafat ModerenFilsafat Moderen
Filsafat Moderen
 
Filsafat dan ilmu
Filsafat dan  ilmuFilsafat dan  ilmu
Filsafat dan ilmu
 
Annisa kusumaningrum dkk
Annisa kusumaningrum dkkAnnisa kusumaningrum dkk
Annisa kusumaningrum dkk
 
Sejarah filsafat
Sejarah filsafatSejarah filsafat
Sejarah filsafat
 
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan AgamaHubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
Hubungan Filsafat, Ilmu, dan Agama
 
Pengertian filsafat
Pengertian filsafatPengertian filsafat
Pengertian filsafat
 
[Indonesia] Filsafat IPA
[Indonesia] Filsafat IPA[Indonesia] Filsafat IPA
[Indonesia] Filsafat IPA
 
Ontologi
OntologiOntologi
Ontologi
 
Tugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptxTugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Lailiyah S. Zahra_037.pptx
 
Ontologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Ontologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptxOntologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptx
Ontologi Keilmuan_Lailiyah S. Zahra_037.pptx
 
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptxTugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
 
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptxTugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
Tugas filsafat PPT Azzahra_037.pptx
 
Tugas Akhir Filsafat_Kelompok 4.pptx
Tugas Akhir Filsafat_Kelompok 4.pptxTugas Akhir Filsafat_Kelompok 4.pptx
Tugas Akhir Filsafat_Kelompok 4.pptx
 

Recently uploaded

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 

Recently uploaded (20)

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 

Filsafat Manusia

  • 1. Philosophy of man Resa Sevia Putri 19060484109 / IKOR 2019 B Universitas Negeri Surabaya 1
  • 2. Filosofi adalah kata serapan dari bahasa Inggris yaitu philosophy. Sedangkan kata philosophy itu sendiri adalah kata serapan dari bahasa Yunani. Dalam bahasa Yunani gabungan antara kata philo (φιλο) yang artinya “cinta” dan sophós (σοφός) yang artinya “kebijaksanaan” menjadikan sebuah kata khusus yaitu philosophia (φιλοσοφία) yang artinya “cinta kebijaksanaan”. 2
  • 3. Filsafat manusia adalah cabang ilmu filsafat yang membahas mengenai makna menjadi manusia. Filsafat manusia menjadikan manusia sebagai objek studinya. Dalam cabang ilmu filsafat ini manusia akan mengajukan pertanyaan mengenai diri mereka sebagai manusia. Filsafat manusia terus berkembang karena manusia adalah objek yang penuh dengan misteri. Titik tolak filsafat manusia adalah pengetahuan dan pengalaman manusia, serta dunia yang melingkupinya. Dalam sejarah ada beberapa istilah yang mendahului filsafat manusia, yaitu psikologi filsafat, psikologi rasional, eksperimental dan empiris Filsafat manusia adalah gambaran menyeluruh (synopsis) tentang realitas manusia. (Zainal Abidin, Filsafat Manusia, Rosda, Bandung 2006) 3
  • 4. MATERIALISME Materialisme adalah paham filsafat yang meyakini bahwa esensi kenyataan, termasuk esensi manusia bersifat material atau fisik IDEALISME VITALISME EKSISTENSIALISME Idealisme merupakan kebalikan dari materialisme. Aliran ini berpendapat bahwa kenyataan yang sesungguhnya adalah spiritual atau jiwa. Vitalisme adalah paham di dalam filsafat yang beranggapan bahwa kenyataan sejati pada dasarnya adalah energi, daya, kekuatan, atau nafsu yang bersifat irrasional atau tidak rasional. Eksistensialisme tidak membahas esensi manusia secara abstrak, melainkan secara spesifik meneliti kenyataan kongkret manusia sebagaimana manusia itu sendiri berada dalam dunianya. 4
  • 6. Filsafat zaman modern adalah pengetahuan tidak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, Tidak juga dari para penguasa tetapi dari diri manusia sendiri. Aliran rasionalisme beranggapan bahwa sumber pengetahuan adalah rasio. Aliran emperisme, sebaliknya meyakini pengalaman Sumber pengetahuan itu,baik yang batin maupun inderawi. Aliran rasionalisme di pelopori oleh Rene Descartes(1596-1650M) dalam Discoerse Dela methode tahun 1637 ia menegaskan perlunya pada metode jitu sebagai dasar kokoh Bagi semua pengetahuan, yaitu dengan menyaksikan segalanya, secara metodis. FILSAFAT MODERN Rene descartes 6
  • 7. 7 Filosof Amerika M.R Cohen menyebut Hegel merupakan Filosof terbesar abad ke-19. Untuk menjelaskan filsafatnya Hegel menggunakan Dialektika sebagai metodenya. Proses Dialektika selalu terdiri dari 3 fase, fase pertama yaitu tesis, fase kedua anastesis, dan fase ketiga adalah sintesis. Spinoza adalah seorang filosof besar yang paling dihargai dan dihormati. Spinoza memiliki beberapa pemikiran, diantaranya adalah teori subtansi tunggal, yang menanggapi masalah Decartes tentang masalah subtansi antara jiwa dan tubuh. Dalam Teori Decartes terdapat pemikiran yaitu bagaimana Allah, Jiwa dan Material merupakan suatu kesatuan yang utuh. Gambar Spinoza (1632) Gambar Hegel (1770)
  • 8. Sejarah filsafat adalah sejarah pertarungan akal dan iman dalam memperebutkan dominasi dalam mengendalikan jalan hidup manusia. Kant adalah seorang filosof yang mampu mendudukan kembali kedudukan masing-masing dari akal dan iman pada posisinya masing-masing. Kant berhasil menghentian sofisme modern. Dari sinilah Kant mendapat tempat yang lumayan dalam sejarah filsafat. John locke adalah sorang filosof inggris kelahiran Wrington. Filsafatnya bisa dikatan anti metafisika. Ia menerima keraguan semetara yang diajarkan descrates juga melokan tentang metode deduktifnya dan menggantinya dengan generalisasi menjadi menjadi penggalaman menjadi induksi. Bahkan Locke menolak akal (reason). Ia hanya menerima pemikiran yang matematis dengan metode induksi Gambar Immanuel Kant (1724) Gambar John Locke (1632) 8
  • 9. Secara etimologi yaitu filsafat berasal dari bahasa Yunani yaitu philoshopos dan piloshopia. Philo yang artinya cinta dan shopos artinya kebijakan. Sebab-sebab munculnya ilmu filsafat. Ilmu filsafat muncul pertama kali di Negara Yunani pada abad ke 7 sebelum masehi. FILSAFAT YUNANI KUNO 9
  • 10. Bangsa Yunani kaya akan mitosnya begitupula mitos dianggap sebagai awal untuk mengetahui atau mengerti. Pengaruh ilmu-ilmu pengetahuan berasal dari Negara Babylonia (Mesir) ditambah sungai Nil. Berkat kemampuan ilmu itu berhasil dikembangkan. Karya sastra Yunani yang dianggap sebagai pendorong munculnya filsafat Yunani seperti karya Homerus tentang pendidikan 10
  • 11. Untuk riwayat hidup socrates tidak banyak yang diketahui akan tetapi sebagai sumber utama socrates yang di peroleh dari Aristhoporis, Xenophon, Plato dan Aristoteles. Sebagaiman kaum sofis. Socrates menyerahkan perhatiannya kepada manusia sebagai objek pemikiran filsafatnya. Lain halnya dengan kaum sofis, Socrates tidak memungut biaya untuk setiap ilmu yang di berikan kepada muridnya. Thales disebut bapak filsafat karena merupakan orang yang mula-mula berfilsafat, disini gelarnya di dapat karna sebuah pertanyaannya "apa sebenarnya bahan alam semesta ini"? Kemudian Thales menjawab "air" alasannya karena pentingnya air bagi kehidupan ia juga mengatakan bahwa bumi ini mengapung diatas air. Socrates (469-399 SM)Thales (624-546 SM) 11
  • 12. Anaximander (610- 510 SM) Disebut murid Thales, berpendapat bahwa unsur yang asal itu adalah udara, dengan alasan bahwa udara merupakan sumber kehidupan. Plato (427-347 SM) Protagoras berpendapat bahwa manusia adalah ukuran kebenaran. Kebenarannya bersifat private, akibatnya tidak ada ukuran yang mutlak dalam etika, agama, mapun metaphisic. Plato lahir di Athena,murid dari teman socrates. Plato juga menggunakan dialog tetapi berbeda dengan socrates. Plato dengan teori idenya menurutnya tiap- tiap yang ada di dalam itu ada idenya, yaitu konsep universal dari tiap sesuatu 12
  • 13. Filsafat kontemporer adalah periode dalam sejarah filsafat Barat yang dimulai pada akhir abad ke-19, ditandai dengan suatu proses profesionalisasi disiplin keilmuan filsafat dan munculnya filsafat analitik dan filsafat kontinental beserta perdebatan di antara kedua kubu filsafat ini. Istilah "filsafat kontemporer" adalah bagian dari terminologi teknis dalam filsafat yang mengacu pada periode tertentu dalam sejarah filsafat Barat. FILSAFAT KONTEMPORER 13
  • 14. 14 Pragmatisme • Prgmatisme mengajarkan bahwa yang benar adalah apa yang akibat-akibatnya bermanfaat secara praktis. Kebenaran mistis diterima, asal bermanfaat praktis. Populer di Amerika. Tokohnya William James dan John Dewey. Vitalisme • Vitalisme berpandangan bahwa kegiatan organisme hidup digerakkan oleh daya atau prinsip vital yang berbeda dengan daya-daya fisik. Tokohnya Henri Bergson. Fenomenologi • Fenomenologi adalah aliran yang membicarakan fenomena atau segalanya sejauh mereka tampak. Tokohnya Max Scheler. Eksistensialisme • Eksistensialisme memandang segala gejala denga berpangkal pada eksistensi. Eksistensi adalah cara berada di dunia. Eksistensi mendahului esensi. Bungkus mendahului isi. Tokohnya Jean Paul Sartre.
  • 15. Filsafat analitis • Filsafat analitis disebut juga filsafat bahasa. Para penganutnya menyibukkan diri denga analisa bahasa dan konsep-konsep. Tokohnya Bertrand Russel. Strukturalisme • Strukturalisme pada dasarnya menegaskan bahwa masyarakat dan kebudayaan memiliki struktur yang sama dan tetap. Mereka menyibukkan diri dengan struktur- struktur tersebut. Tokohnya, Michel Faucoult. Postmodernisme • Postmodernisme adalah reaksi dari modernisme. Postmodern mengakui relativisme, dan pluralisme. Tokohnya, Jacques Derrida. 15
  • 16. 16 Tipologi strukturalisme. Tipologi ini memusatkan perhatiannya pada masyarakat sebagai sistem, dimana fenomen tertentu menggambarkan “suatu kenyataan social yang menyeluruh” Dan diwakili oleh Gaston Bachelard Post-Strukturalisme. Pada fase ini, pemikiran diwarnai dengan varietas pemahaman dalam berbagai segi. Dan diwakili oleh Nietzche (1844-1900 M) Post-Marxisme. Tipologi ini merupakan elaborasi lebih lanjut dari marxisme dengan karakter dan corak pemikiran yang sangat berbeda-beda. Pemikiran para pemikir ini adalah Hannah Arendt, Jurgen Habermas, dan Theodor Adorno
  • 17. Filsafat telah melahirkan apresiasi dan respon yang besar dalam sejarah pemikiran dan memunculkan pilar-pilar Filsafat Kontemporer sebagai berikut : 1. ETIKA Di mana merupakan hasil dari refleksi moralitas yang kemudian melahirkan aliran-aliran filsafat yang dikembangkan oleh para filosof. Dalam memahami etika sebagai suatu ajaran tentang seni hidup, atau menempatkan sebagai kebahagiaan ke pusat etika (Aristoteles), dan kemudian pemikiran ini direligiuskan oleh Thomas Aquinas. Dan Imanuel Kant menjadikan etika yang semula seni kehidupan menjadi etika kewajiban, dan ini melahirkan konsep sentral etika modern, yaitu konsep otonomi moral. Pemikiran ini lebih lanjut, kemudian dikembangkan oleh George Wilhelm Friedrich Hegel dan dipadukan dengan teori dialektikanya. 2. Fenomenologi Dengan tokoh sentralnya Edmund Hussel (1859-1938) fenomenologi merupakan salah satu dari arus pemikiran yang paling berpengaruh pada Abad ke-20. Secara umum fenomenologi lahir dari persoalan fenomena yang dibawa ke ruang publik pertama kali oleh Hegel dengan ruh absolutnya. Husserl lalu mendefinisikan fenomenologi sebagai ilmu tentang penampakan (fenomena), dan bagi Husserl berbicara tentang esensi di luar eksistensi adalah kerja sia-sia, dan hal inilah yang membedakan fenomenologi Husserl dengan fenomenologinya Hegel dan Kant. Para filosof yang terpengaruh oleh fenomenologi adalah Derrida, Kierkegard, Cascirer. 17
  • 18. 3. Eksisitensialisme Eksistensialisme tidak lagi membahas pertanyaan- pertanyaan esensi dan kodrat, akan tetapi lebih menekankan masalah seputar eksistensi. Seorang filosof eksistensialis, semisal Sartre, bekerja keras dalam permasalahan esensi dan eksistensi, yang kemudian memunculkan sebuah tesis bahwa "eksistensi mendahului esensi". Dan ini membalik tradisi pemikiran filsafat Barat sejak Plato, yang selalu mengatakan bahwa esensi mendahului eksistensi. 4. Filsafat budaya Jika dilihat dari sudut pandang filosofis akan melahirkan dimensi subyektif dan obyektif. Di mana dimensi subyektif adalah daya yang menjadikan produk (alam) menjadi produk yang lebih baik, sedangkan dimensi obyektif adalah hasil dari kegiatan daya tadi. 18