Dokumen tersebut memberikan gambaran mengenai filsafat manusia dan beberapa cabang filsafat lainnya seperti filsafat Yunani kuno, filsafat modern, dan filsafat kontemporer. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa filsafat manusia membahas makna menjadi manusia, filsafat Yunani kuno dikembangkan oleh para filsuf seperti Parmenides, sedangkan filsafat modern dan kontemporer ditandai oleh perkembangan pemikir
1. TUGAS FILSAFAT
OLAHRAGA
FILOSOFI MANUSIA
Dosen Pengampu :
Dr. Made Pramono, M.Hum.
Disusun Oleh :
NISYA’UL BELGIS
19060484042 / IKOR 2019B
FAKULTAS ILMU OLAHRAGA
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2. Apa Itu Filosofi??
Filosofi adalah studi mengenai kebijaksanaan, dasar-dasar peng
etahuan, dan proses yang digunakan untuk mengembangkan da
n merancang pandangan mengenai suatu kehidupan. Filosofi
memberi pandangan dan menyatakan secara tidak langsung me
ngenai sistem kenyakinan dan kepercayaan.
4. Filsafat Manusia
Filsafat manusia adalah
cabang ilmu filsafat yang
membahas mengenai
makna menjadi manusia.
Filsafat manusia menjadikan
manusia sebagai objek
studinya. Dalam cabang
ilmu filsafat ini manusia
akan mengajukan
pertanyaan mengenai diri
mereka sebagai manusia.
5. Filsafat secara tradisional dibagi menjadi tiga
cabang utama
Studi tentang dunia fisik
(physis, makna harfiah:
alam)
Filsafat
Alam
Filsafat
Moral
Fisafat
Metafisik
Studi tentang kebaikan, benar dan
salah, keindahan, keadilan dan
kebajikan (etos, makna harfiah:
kebiasaan)
Cabang filsafat yang mempelaja
ri
penjelasan asal atau
hakekat objek (fisik) di dunia.
6. Berikut pandangan filsafat terhadap manusia dari beb
erapa sudut pandang yakni dari :
1.Teori descendensi, teori ini meletakkan manusia sejajar dengan hewan
berdasarkan sebab mekanis. Artinya manusia tidaklah jauh berbeda deng
an
hewan, dimana manusia termasuk hewan yang berfikir, melakukan segala
aktivitas hidupnya, manusia juga tidak beda dengan binatang yang
menyusui.
2.Metafisika, adalah teori yang memandang keberadaan sesuatu dibalik ata
u
di belakang fisik. Dalam teori ini manusia dipandang dari dua hal yakni:
a.Fisik
Terdiri dari zat. Artinya bahwa manusia tercipta terdiri dari beberapa sel
, yang dapat di indera dengan panca indera.
b.Ruh
Manusia identik dengan jiwa yang mencakup imajinasi, gagasan, peras
aan dan penghayatan semua itu tidak dapat diindera dengan panca ind
era.
3.Psikomatik, memandang manusia hanya terdiri atas jasad yang memiliki k
7. Tokoh-Tokoh Filsafat Manusi
a
J.G Fichet
(1762-1814
M)
G.W.F Hegel
(1789-1857 M)
Karl Marx
(1818-1883
M)
Thomas Hobbes
(1588-1679 M)
Filsafat menurut fichtemerupakan deduksi dari satu prinsip. Hal i
ni sudah mencukupi untuk memenuhi tuntutan
pemikiran, moral, bahkan seluruh kebutuhan manusia.
Pokok-pokok pemikiran Hegel mengenai filsafat adalah ide mutlak. Oleh k
arena itu, semua pemikirannya tidak terlepas dari ide mutlak, baik yang b
erkenaan dengan sistemnya, proses dialetiknya,
maupun titik awal dan akhir kefilsafatannya
Dasar filsafat marx adalah bahwa setiap zaman, systemproduksi meru
pakan hal yang fundamental. Yang menjadipersoalan
bukannaya cita-cita polotik atau teologi yang berlebih,
melainkan suatu system produksi
menurut Thomas Hobbes materialism menyangkal adanya jiwa
atau roh karena keduanya hanyalah pancaran dari materi. Dapat dikataka
n juga bahwa materialism menyangkal adanya ruang
mutlak lepas dari hal-hal material.
8. Secara historis, zaman modern dimulai sejak
adanya krisis zaman pertengahan selama dua
abad (abad ke-14 dan ke-15), yang ditandai
dengan munculnya gerakan Renaissance.
Renaissance berarti kelahiran kembali, yang
mengacu pada gerakan keagamaan dan
kemasyarakatan
Filsafat zaman modern ditandai dengan
perubahan dalam bentuk-bentuk
kesadaran atau pola-pola berpikir.
Sebagai bentuk kesadaran, modernitas dicirika
n dengan tiga hal yaitu Subjektivitas, Kritik dan
Kemajuan.
9. Subjektifitas
Manusia menyadari
dirinya sebagai
subjectum, yaitu
sebagai pusat
realitas yang
menjadi ukuran
segala sesuatu.
Lewat modernisasi
manusia lebih
menyadari dirinya
sebagai individu.
Kritik
Rasio tidak hanya
menjadi sumber
pengetahuan,
melainkan juga
menjadi
kemampuan prakti
untuk
membebaskan
individu dari
wewenang tradisi
atau untuk
menghancurkan
parsangka-
prasangka yang
menyesatkan.
Kemajuan
Manusia menyadari
waktu sebagai
sumber langka yang
tak terulangi. Waktu
dialami sebagai
rangkaian peristiwa
yang mengarah
pada satu tujuan
yang dituju oleh
subjektivitas dan
kritik tersebut.
10. Filsuf Modern
Filsuf perancis ini dijuluki
"bapak filsafat modern", Ia peletak dasar aliran rasi
onalisme. Semual ia belajar filsafat skolastik pada
kolese yang dipimpin oleh para pater
jesuit. Descartes mengklaim dirinya telah
menemukan metode filsafat yang sangat tajam dan
kritis.
Rene Descarte
s ( 1596-1650)
Karya filsafat Descrates dapat dipahami dalam bin
gkai konteks pemikiran pada masanya,
yakni adanya pertentangan antara scholasticism de
ngan keilmuan baru galilean-copernican. Atas dasa
r
tersebut ia dengan misi filsafatnya
berusaha mendapatkan pengetahuan yang
11. Filsafat Yunani Kuno
Secara etimologis kata filsafat dari kata Yunani
filosofia, yg berasal dari kata kerja filosofein yg
berarti mencintai kebijaksanaan. Kata filsafat juga b
erasal dari kata Yunani philosophis yg berasal dari k
ata
kerja philein yg berarti mencintai / philia yg berarti
cinta, dan sophia yg berarti kearifan. Dari kata
tersebut lahirlah kata Inggris philosophy yang bisa
diterjemahkan “cinta kearifan”.
12. Filsuf Yunani pertama yang disebut sebagai peletak dasar Metafisika adalah
Parmanides. Parmanides berpendapat bahwa “yang ada itu memanglah ada, dan
yang tidak ada itu memanglah tidak ada“. Konsekuensi dari pernyataan ini adalah
bahwa “yang ada” itu:
Satu dan tidak terbagi,
Kekal, tidak mungkin ada perubahan,
Sempurna, tidak bisa ditambah atau
diambil darinya,
1
2
3
Mengisi segala tempat, akibatnya tidak mungkin
ada gerak sebagaimana klaim Herakleitos4
13. Tokoh-Tokoh Filsafat Yunani Kuno
Thales (625-545 SM
)
Thales adalah seoran
g saudagar yang bany
ak berlayar ke negeri
Mesir, ia juga seorang
ahli politik yang
terkenal di Miletos
saat itu masih ada
kesempatan baginya
untuk mempelajari
ilmu matematik dan
astronomi.
Anaximandros
(640-547)
Anaximandros adalah
salah satu murid Thale
syang merupakan
seorang ahli astronomi
dan ilmu bumi.
Meskipun oa murid
Thales namun ia mem
punyai prinsip dasar
alam satu akan tetapi
bukanlah dari jenis
benda alam seperti air
sebagai mana yang
dikatakan oleh
gurunya.
Anaximenes (585-4
94 SM)
Menurut Anaximenes
prinsip yang merupaka
n asal usul segala ses
uatu adalah udara yan
g
melahirkan semua
benda dalam alam
semesta ini karena su
atu proses “pemadata
n
dan pengeceran”,
kalau udara semakin
bertambah maka
muncullah berturut-
turut angin, air, tanah
dan akhirnya batu.
Pythagoras (580-50
0 SM)
Pythagoras lahir
dipulau Samos yang
termasuk daerah Ionia
dalam kota ini
Pythagoras mendirika
n suatu tarekat beraga
ma yang sifat-sifatnya
akan dibicarakan
di bawah ini. Tarekat
yang didirikan Pythag
oras bersifat religious,
mereka menghomati
dewa Apollo.
14.
15. Filsafat Kontemporer
Filsafat kontemporer adalah periode
dalam sejarah filsafat Barat yang
dimulai pada akhir abad ke-19,
ditandai dengan suatu proses
profesionalisasi disiplin keilmuan
filsafat dan munculnya filsafat
analitik dan filsafat kontinental
beserta perdebatan di antara kedua
kubu filsafat ini.
16. Istilah "filsafat kontemporer" adalah bagian dari
terminologi teknis dalam filsafat yang mengacu
pada periode tertentu dalam sejarah filsafat Barat.
Namun demikian, ungkapan ini sering dirancukan
dengan filsafat modern (yang mengacu pada periode sebe
lumnya dalam filsafat Barat),
filsafat pascamodern (yang mengacu pada
kritik-kritik filsuf kontinental terhadap filsafat modern), dan
penggunaan frase non-teknis yang mengacu
pada kerja-kerja risalah filsafat terkini.