2. Sejarah Mikrobiologi
Mikrobiologi merupakan salah satu cabang ilmu dari biologi dan
memerlukan ilmu pendukung kimia, fisika dan biokimia. Ilmu
mikrobiologi lanjut berkembang menjadi beberapa ilmu
1.Virologi
2.Bakteriologi
3.Mikologi
4.Mikrobiologi pangan
5.Mikrobiologi tanah
6.Mikrobiologi industri
3. Taksonomi Nomenklatur
Taksonomi/ pengklasifikasian adalah penyusunan
organisme kedalam kelompok taksonomi berdasarkan
kemiripan atau hubungannya.
Nomenklatur/ tata nama adalah penamaan suatu
organisme melalui aturan internasional menurut ciri
khasnya.
4. Aplikasi Mikrobiologi Dalam Dunia Kebidanan
Manfaat mikrobiologi dalam bidang kesehatan adalah
dalam menghasilkan antibiotika. Dan yang paling
penting nyata digunakan dalam bidang kesehatan
adalah pembuatan vaksinasi dari mikroorganisme
yang digunakan dalam imunisasi.
5. Dasar dasar klasifikasi :
1.Berdasarkan persamaan yang dimiliki
2.Berdasarkan perbedaan yang dimiliki
3.Berdasarkan ciri morfologi yang dimiliki
4.Berdasarkan ciri biokimia
5.Berdasarkan manfaat
6. tujuannya :
1.Membedakan antara suatu kelompok dengan kelompok
yang lain
2.Memudahkan dalam mengenal ciri ciri kelompok
3.Menyusun hubungan kekerabatan antara kelompok
4.Mewujudkan tingkatan takson dalam taksonomi
Metode penamaan/nomenklatur
8. Menurut R.H Whitakkor didukung dengan para ahli biologi
pada tahun 1969 dikembangkan klasifikasi mahluk hidup
menggunakan sistem lima kingdom sbb :
1.Monera
2.Protista
3.Fungi
4.Plantae
5.Animalia
9. Morfologi dan struktur flora normal
Morfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk
organisme terutama hewan dan tumbuhan dan mencakup
bagian-bagiannya.
Flora normal adalah kumpulan mikroorganisme yang
secara alami mendiami permukaan dalam dan luar dari
tubuh manusia normal dan sehat.
10. Flora norma yang terdapat ditubuh manusia
1.Flora normal yang terdapat dikulit
Berikut ini flora-flora norma yang ada di kulit:
Staphyloccus epidermidis
Streptococcus
Diphtheroid
Micrococcus
2.Flora norma yang terdapat di hidung
Staphylococcus aureus
12. Flora yang terdapat di vagina
Mengalami perubahan flora dengan bertambahnya usia
Sebelum pubertas, flora dominan adalah
staphylococcous, streptococus, diphtheroid, dan
escherichia coli
13. Setelah pubertas, aerophillus mendominasi,dan
fermentasi glikogen oleh bakteri berperan untuk
menjaga pH asam, yang mencegah
pertumbuhan lebih dari organisme vagina
lainnya.
14. Hubungan Kuman Dengan Hospes Dan Lingkungan
Hubungan kuman dengan hospes
kebanyakan interaksi kuman-hospes tidak
terwujud dalam bentuk sakit. Wujud hubungan kuman-
hospes tersebut ditentukan oleh keseimbangan antara
virulensi kuman dan daya tahan hospes.
15. Hubungan kuman dengan lingkungan
Bentuk hubungan mikroorganisme dengan
lingkungan dapat dibagi menjadi dua yaitu :
a. Hubungan kuman dengan lingkungan Biotik, meliputi :
1. Bebas Hama
2. Sintrofisme
3. Netralisme
4. Kompetisi
5. Antagonisme
6. Simbiosis
16. Terdapat 3 jenis simbiosis yaitu :
a. Mutualisme
b. Komensalisme
c. Parasitisme
7. Predatorisme
17. b. Hubungan kuman dengan lingkungan abiotik,
meliputi :
1. Suhu
2. pH ( Konsentrasi ion Hidrogen )
3. Tersedianya air dan Kelembaban Udara relatif ( RH )
4.Oksigen
18. spesimen adalah cara pengambilan/penyimpanan/pengiriman
spesimen. Adapun tujuan dari pemahaman cara pengelolaan
spesimen tersebut adalah agar spesimen dapat memberikan
hasil yang akurat dalam pemeriksaan secara
makroskopis/mikroskopis dan spesimen tidak rusak dalam
rentang waktu pengiriman ke laboratorium.
Pengelolaan spesimen
19. Pertumbuhan, perbiakan dan metabolisme
•Pertumbuhan
adalah proses pertambahan ukuran, volume
dan massa yang bersifat irreversible(tidak
dapat balik) karena adanya pembesaran sel
dan pertambahan jumlah sel akibat adanya
proses pembelahan sel.
•Pembiakan
ialah proses biologi untuk melahirkan
organisma yang baru.
20. •Metabolisme
semua reaksi kimia yang terjadi dalam
organisme hidup untuk memperoleh dan
menggunakan energi, sehingga organisme dapat
melaksanakan berbagai fungsi hidup.