Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Biokimia bagi Perawat
1. Semester 02
Kegiatan Belajar III
Modul 3 Biokima
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
Prodi Keperawatan
BIOKIMIA BAGI
PROFESI PERAWAT
3. Biokimia adalah ilmu yang mempelajari
tentang peranan berbagai molekul dalam
reaksi kimia dan proses yang berlangsung
dalam makhluk hidup terutama manusia.
5. Ruang lingkup biokimia antara lain meliputi studi tentang
susunan kimia sel, sifat-sifat senyawa serta reaksi kimia yang terjadi
dalam sel, senyawa-senyawa yang menunjang aktivitas organisme
hidup serta energi yang diperlukan atau dihasilkan.
6. Biokimia menyangkut dua aspek yaitu
struktur senyawa dan reaksi antar
senyawa dalam organisme hidup. Reaksi
kimia yang terjadi dalam sel disebut
metabolisme merupakan bagian penting dan
pusat perhatian dalam biokimia.
7. Berbagai macam perkembangan di dunia
kesehatan tidak terlepas dari pesatnya
perkembangan ilmu biokimia. Pesatnya
perkembangan tersebut juga tidak terlepas
dari perkembangan yang terjadi pada bidang
pengetahuan genetika.
8. Gagasan tentang adanya gen, yakni unit pembawa sifat-sifat yang
diturunkan oleh individu, timbul dati karya Gregor Mendel pada
pertengahan Abad XIX dan kemudian menjelang Abad XX diketahui
bahwa gen tersebut terdapat pada kromosom.
9. Telah diketahui bahwa kromosom itu
terdiri dati protein dan asam nukleat. Pada
awal Abad XX kebanyakan ahli biokiinia
berpendapat bahwa hanya protein dengan
struktrur yang kompleks yang membawa
informasi genetika, sedangkan asam
nukleat dipandang sebagai senyawa yang
sederhana dalam sel.
10. Pada pertengahan Abad XX ini terbukti bahwa
asam deoksiribonukleat (DNA) adalah
senyawa pembawa informasi genetika. James
Watson dan Francis Crick menjelaskan tentang
struktur DNA yang berbentuk heliks ganda.
Dengan struktur DNA demikian ini dapat
dijelaskan pula bagaimana informasi genetika
dapat dilangsungkan sehingga makin
bertambahlah pengetahuan tentang proses-
proses yang terjadi dalam sel hidup.
12. Anatomi fisiologi dan
patologi
proses patogenesis yang dialami oleh
pasien berbeda-beda, ini
mengakibatkan perbedaan tindakan
keperawatan pada tiap kasus yang
dihadapi. Dalam memahami biokimia
kita dapat melakukan tindakan
keperawatan lebih efektif dan
sistematis.
Dalam dunia keperawatan sebenarnya
biokimia dapat mensupport dalam
praktek keperawatan di bidang ilmu:
13. Farmakologi
Ketika saudara berada di ujung depan
penanganan kesehatan maka kita
diberikan pendelegasian pemberian
obat-obatan sesuai algoritmenya, oleh
karena itu kita juga harus memahami
farmakokinetik dan farmakodinamik,
serta dosis yang tepat sesuai dengan
luas permukaan tubuh.
Dalam dunia keperawatan sebenarnya
biokimia dapat mensupport dalam
praktek keperawatan di bidang ilmu:
14. Parasitologi dan
mikrobiologi
Kalau kita bekerja di rumah sakit dan
memberikan perawatan luka kita juga
sering mendapatkan luka yang tidak
sembuh-sembuh meski sepertinya
sudah terbentuk granulasi. Hal
tersebut juga disebabkan oleh adanya
biofilm yang diproduksi oleh bakteri
sehingga antibiotik topikal tidak
dapat menembus biofilm tersebut,
oleh karena itu perawat memberikan
teknik perawatan luka yang berbeda
dengan cara menghilangkan dulu
biofilm tersebut, pembersihan luka
dapat dengan menggunakan
detergen (sabun) sehingga biofil
dapat dihilangkan sebelum diberikan
antibiotik topikal.
Dalam dunia keperawatan sebenarnya
biokimia dapat mensupport dalam
praktek keperawatan di bidang ilmu:
15. Relaksasi progresif
Salah satu contoh juga ketika kita
mengajari relaksasi progresif pada
klien kita yang mengalami nyeri atau
kecemasan. Relaksasi progresif
diindikasikan dapat menstimulasi
release serotonin dan endorfin
sehingga memberikan ketenangan
dan menurunkan signal nyeri ke saraf
pusat. Kondisi demikian dapat
memberikan kenyamanan dengan
meminimalkan penggunaan
farmakon.
Dalam dunia keperawatan sebenarnya
biokimia dapat mensupport dalam
praktek keperawatan di bidang ilmu:
16. Proses penuaan
Di dalam keperawatan gerontik
perawat harus memahami proses
penuaan dan dampak masalah yang
ditimbulkan oleh proses penuaan.
Dengan pemahaman yanng benar
maka perawat dalam memberikan
asuhan keperawatan memberikan
standar yang berbeda jika
dibandingkan dengan perawatan
pada pasien-pasien dewasa muda.
Dalam dunia keperawatan sebenarnya
biokimia dapat mensupport dalam
praktek keperawatan di bidang ilmu:
