Tugas 3_Interpersonal Skill B_4520210017_Jessica Marta Ulinajessicamrt24
Bab ini menjelaskan pendekatan keterampilan mikro untuk mengembangkan keterampilan interpersonal secara hierarkis. Keterampilan kompleks dapat dipecah menjadi komponen mikro yang dapat dipraktikkan secara terpisah sebelum diintegrasikan kembali menjadi keterampilan yang lebih tinggi. Pendekatan ini melibatkan pemahaman konseptual diikuti dengan latihan perilaku untuk mengembangkan keahlian.
Universitas Pancasila-Intepersonal Skill
Tugas 3- Developing Interpersonal Skills
Nama : Tasya Ilmelia Sabarwati Sianturi
NPM : 4520210074
Interpersonal Skill B
Ini adalah Tugas - 3 saya dari mata kuliah Interpersonal Skill - B
Nama : Roja' Putri Cintani
NIM : 4520210046
Mohon Maaf apa bila ada kesalahan, semoga bermanfaat
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal yang dapat dipelajari dan meningkatkan melalui pengalaman. Keterampilan interpersonal memiliki hierarki dari tingkat komponen, struktur, hingga pendekatan keseluruhan. Model hierarki dapat digunakan untuk menilai kritis keterampilan sosial dan memilih gaya yang tepat untuk situasi tertentu. Pelatihan keterampilan mikro seperti accenting dan mendengarkan aktif dapat
Tugas 3_Interpersonal Skill B_4520210017_Jessica Marta Ulinajessicamrt24
Bab ini menjelaskan pendekatan keterampilan mikro untuk mengembangkan keterampilan interpersonal secara hierarkis. Keterampilan kompleks dapat dipecah menjadi komponen mikro yang dapat dipraktikkan secara terpisah sebelum diintegrasikan kembali menjadi keterampilan yang lebih tinggi. Pendekatan ini melibatkan pemahaman konseptual diikuti dengan latihan perilaku untuk mengembangkan keahlian.
Universitas Pancasila-Intepersonal Skill
Tugas 3- Developing Interpersonal Skills
Nama : Tasya Ilmelia Sabarwati Sianturi
NPM : 4520210074
Interpersonal Skill B
Ini adalah Tugas - 3 saya dari mata kuliah Interpersonal Skill - B
Nama : Roja' Putri Cintani
NIM : 4520210046
Mohon Maaf apa bila ada kesalahan, semoga bermanfaat
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal yang dapat dipelajari dan meningkatkan melalui pengalaman. Keterampilan interpersonal memiliki hierarki dari tingkat komponen, struktur, hingga pendekatan keseluruhan. Model hierarki dapat digunakan untuk menilai kritis keterampilan sosial dan memilih gaya yang tepat untuk situasi tertentu. Pelatihan keterampilan mikro seperti accenting dan mendengarkan aktif dapat
Tugas3 ahmad fahrur rozikin 4520210053_developing interpersonal skillsAhmadFahrurRozikin
Dokumen tersebut membahas pendekatan keterampilan mikro dalam mengembangkan kompetensi interpersonal. Pendekatan ini memecah keterampilan sosial yang kompleks menjadi komponen-komponen perilaku dasar (mikroskill) dan menekankan pentingnya mempraktikkan mikroskill-mikroskill tersebut secara terpisah sebelum mengintegrasikannya menjadi keterampilan sosial yang lebih kompleks. Pendekatan ini didasark
Developing interpersonal skills: a micro skills approachBagasDwi27
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pendekatan mikro-keterampilan untuk mengembangkan kompetensi interpersonal melalui pelatihan keterampilan sub unit.
2. Model hierarki keterampilan interpersonal digunakan untuk mengurai keterampilan kompleks menjadi komponen-komponen dasarnya untuk dilatih secara terpisah.
3. Pendekatan ini memiliki keuntungan mem
Tiga kalimat:
Siswa kelas 7 sedang mempersiapkan kampanye menentang perubahan peraturan kehutanan dengan merancang poster. Mereka mencoba model pembelajaran synectics untuk mendapatkan ide kreatif baru dengan melakukan latihan analogi pribadi, langsung, dan konflik padat. Model ini bertujuan meningkatkan kreativitas melalui aktivitas metaforis.
AWARENESS OF SELF AND OTHERS AND THE DEVELOPMENT OF INTERPERSONAL COMPETENCE ...RojaPutriCintani
Ini adalah Tugas - 4 saya dari mata kuliah Interpersonal Skill - B
Nama : Roja' Putri Cintani
NIM : 4520210046
Mohon Maaf apa bila ada kesalahan, semoga bermanfaat
Buku ini membahas berbagai kerangka konseptual untuk memahami perilaku orang lain dan membangun hubungan yang efektif, seperti keterampilan mikro, teori peran, analisis transaksional, dan kebutuhan interpersonal. Buku ini menyediakan panduan praktis untuk mengembangkan kompetensi interpersonal melalui berbagai latihan.
Developing interpersonal skills a micro skills approach shaka mutaqin 4520210060ShakaMutaqin
Model hierarki keterampilan interpersonal menawarkan kemungkinan untuk memecah keterampilan kompleks menjadi bagian-bagian komponennya. Pendekatan keterampilan mikro melibatkan pelatihan komponen-komponen ini secara terpisah sebelum mengintegrasikannya ke dalam keterampilan yang lebih kompleks. Pendekatan ini telah digunakan dalam konseling dan psikoterapi untuk meningkatkan kompetensi interpersonal.
Dokumen tersebut membahas pendekatan konseling behavioral yang meliputi:
1. Tokoh pendirinya seperti Ivan Pavlov dan B.F. Skinner
2. Konsep dasar seperti pembiasaan klasik dan operan
3. Teknik-tekniknya seperti latihan asertif dan desensitisasi sistematis
4. Contoh penerapannya dalam menangani berbagai masalah perilaku
Bab ini membahas keterampilan interpersonal dan pendekatan untuk mempelajari interaksi sosial. Berbagai pendekatan seperti transaksional dan kognitif dijelaskan untuk melihat hubungan antarpribadi. Perilaku non-verbal seperti ekspresi wajah, gestur, postur dan penampilan dianalisis sebagai cara berkomunikasi tanpa kata-kata.
The nature of interpersonal skill b dimas candra pratama_4520210087DimasUnknown
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal, yang merupakan kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain. Dokumen tersebut menjelaskan pentingnya memiliki keterampilan interpersonal untuk berhasil dalam pekerjaan, serta menyebutkan beberapa manfaat memiliki keterampilan tersebut seperti mudah bergaul dan memecahkan masalah. Dokumen tersebut juga membahas pendekatan yang digunakan dalam mempelajari inter
Managing relationships more effectivelyjessicamrt24
Dokumen tersebut membahas pengembangan keterampilan interpersonal secara efektif dengan menggunakan model konseptual yang memberikan pandangan holistik tentang interaksi sosial. Model ini membantu memahami mengapa beberapa perilaku yang ditujukan untuk tujuan tertentu kurang berhasil dibandingkan perilaku lainnya, atau mengapa hubungan dengan individu tertentu lebih memuaskan daripada hubungan dengan individu lain. Kompetensi inter
The nature of interpersonal skills : a historical perspective - Roja' Putri C...RojaPutriCintani
Ini adalah Tugas - 2 saya dari mata kuliah Interpersonal Skill - B
Nama : Roja' Putri Cintani
NIM : 4520210046
Mohon Maaf apa bila ada kesalahan, semoga bermanfaat
Indah permatasari 4520210069 the nature of interpersonal skillIndahPermata52
Dokumen tersebut membahas sifat keterampilan interpersonal dari perspektif sejarah. Beberapa pendekatan yang dibahas meliputi pendekatan perilaku, kognitif, transaksional, dan model keterampilan sosial Argyle. Pendekatan perilaku awal berfokus pada pola interaksi tanpa mempertimbangkan konten atau emosi, sedangkan pendekatan kognitif mempertimbangkan apa yang dipikirkan para aktor. Pendekatan transaksional melihat interak
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...SherylEsfandianyPutr
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal, yaitu kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain guna mencapai tujuan tertentu. Dokumen menjelaskan berbagai pendekatan dalam mempelajari interaksi antarpribadi, seperti pendekatan perilaku, kognitif, dan model Argyle tentang keterampilan sosial. Dokumen juga menyoroti pentingnya umpan balik dan konteks situasi dalam berinteraksi secara efe
Developing Interpersonal Skills: A Micro-skills ApproachHandayaniMeiatara
Dokumen tersebut membahas model hierarki keterampilan interpersonal yang dapat memfasilitasi pendekatan keterampilan mikro untuk pelatihan keterampilan interpersonal. Keterampilan kompleks dapat dibagi menjadi komponen-komponen mikro yang kemudian dapat dilatih secara terpisah sebelum diintegrasikan kembali untuk membentuk keterampilan yang lebih kompleks. Pendekatan ini memungkinkan pelatihan dan pengembangan keteramp
Tugas3 ahmad fahrur rozikin 4520210053_developing interpersonal skillsAhmadFahrurRozikin
Dokumen tersebut membahas pendekatan keterampilan mikro dalam mengembangkan kompetensi interpersonal. Pendekatan ini memecah keterampilan sosial yang kompleks menjadi komponen-komponen perilaku dasar (mikroskill) dan menekankan pentingnya mempraktikkan mikroskill-mikroskill tersebut secara terpisah sebelum mengintegrasikannya menjadi keterampilan sosial yang lebih kompleks. Pendekatan ini didasark
Developing interpersonal skills: a micro skills approachBagasDwi27
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pendekatan mikro-keterampilan untuk mengembangkan kompetensi interpersonal melalui pelatihan keterampilan sub unit.
2. Model hierarki keterampilan interpersonal digunakan untuk mengurai keterampilan kompleks menjadi komponen-komponen dasarnya untuk dilatih secara terpisah.
3. Pendekatan ini memiliki keuntungan mem
Tiga kalimat:
Siswa kelas 7 sedang mempersiapkan kampanye menentang perubahan peraturan kehutanan dengan merancang poster. Mereka mencoba model pembelajaran synectics untuk mendapatkan ide kreatif baru dengan melakukan latihan analogi pribadi, langsung, dan konflik padat. Model ini bertujuan meningkatkan kreativitas melalui aktivitas metaforis.
AWARENESS OF SELF AND OTHERS AND THE DEVELOPMENT OF INTERPERSONAL COMPETENCE ...RojaPutriCintani
Ini adalah Tugas - 4 saya dari mata kuliah Interpersonal Skill - B
Nama : Roja' Putri Cintani
NIM : 4520210046
Mohon Maaf apa bila ada kesalahan, semoga bermanfaat
Buku ini membahas berbagai kerangka konseptual untuk memahami perilaku orang lain dan membangun hubungan yang efektif, seperti keterampilan mikro, teori peran, analisis transaksional, dan kebutuhan interpersonal. Buku ini menyediakan panduan praktis untuk mengembangkan kompetensi interpersonal melalui berbagai latihan.
Developing interpersonal skills a micro skills approach shaka mutaqin 4520210060ShakaMutaqin
Model hierarki keterampilan interpersonal menawarkan kemungkinan untuk memecah keterampilan kompleks menjadi bagian-bagian komponennya. Pendekatan keterampilan mikro melibatkan pelatihan komponen-komponen ini secara terpisah sebelum mengintegrasikannya ke dalam keterampilan yang lebih kompleks. Pendekatan ini telah digunakan dalam konseling dan psikoterapi untuk meningkatkan kompetensi interpersonal.
Dokumen tersebut membahas pendekatan konseling behavioral yang meliputi:
1. Tokoh pendirinya seperti Ivan Pavlov dan B.F. Skinner
2. Konsep dasar seperti pembiasaan klasik dan operan
3. Teknik-tekniknya seperti latihan asertif dan desensitisasi sistematis
4. Contoh penerapannya dalam menangani berbagai masalah perilaku
Bab ini membahas keterampilan interpersonal dan pendekatan untuk mempelajari interaksi sosial. Berbagai pendekatan seperti transaksional dan kognitif dijelaskan untuk melihat hubungan antarpribadi. Perilaku non-verbal seperti ekspresi wajah, gestur, postur dan penampilan dianalisis sebagai cara berkomunikasi tanpa kata-kata.
The nature of interpersonal skill b dimas candra pratama_4520210087DimasUnknown
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal, yang merupakan kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain. Dokumen tersebut menjelaskan pentingnya memiliki keterampilan interpersonal untuk berhasil dalam pekerjaan, serta menyebutkan beberapa manfaat memiliki keterampilan tersebut seperti mudah bergaul dan memecahkan masalah. Dokumen tersebut juga membahas pendekatan yang digunakan dalam mempelajari inter
Managing relationships more effectivelyjessicamrt24
Dokumen tersebut membahas pengembangan keterampilan interpersonal secara efektif dengan menggunakan model konseptual yang memberikan pandangan holistik tentang interaksi sosial. Model ini membantu memahami mengapa beberapa perilaku yang ditujukan untuk tujuan tertentu kurang berhasil dibandingkan perilaku lainnya, atau mengapa hubungan dengan individu tertentu lebih memuaskan daripada hubungan dengan individu lain. Kompetensi inter
The nature of interpersonal skills : a historical perspective - Roja' Putri C...RojaPutriCintani
Ini adalah Tugas - 2 saya dari mata kuliah Interpersonal Skill - B
Nama : Roja' Putri Cintani
NIM : 4520210046
Mohon Maaf apa bila ada kesalahan, semoga bermanfaat
Indah permatasari 4520210069 the nature of interpersonal skillIndahPermata52
Dokumen tersebut membahas sifat keterampilan interpersonal dari perspektif sejarah. Beberapa pendekatan yang dibahas meliputi pendekatan perilaku, kognitif, transaksional, dan model keterampilan sosial Argyle. Pendekatan perilaku awal berfokus pada pola interaksi tanpa mempertimbangkan konten atau emosi, sedangkan pendekatan kognitif mempertimbangkan apa yang dipikirkan para aktor. Pendekatan transaksional melihat interak
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...SherylEsfandianyPutr
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal, yaitu kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain guna mencapai tujuan tertentu. Dokumen menjelaskan berbagai pendekatan dalam mempelajari interaksi antarpribadi, seperti pendekatan perilaku, kognitif, dan model Argyle tentang keterampilan sosial. Dokumen juga menyoroti pentingnya umpan balik dan konteks situasi dalam berinteraksi secara efe
Developing Interpersonal Skills: A Micro-skills ApproachHandayaniMeiatara
Dokumen tersebut membahas model hierarki keterampilan interpersonal yang dapat memfasilitasi pendekatan keterampilan mikro untuk pelatihan keterampilan interpersonal. Keterampilan kompleks dapat dibagi menjadi komponen-komponen mikro yang kemudian dapat dilatih secara terpisah sebelum diintegrasikan kembali untuk membentuk keterampilan yang lebih kompleks. Pendekatan ini memungkinkan pelatihan dan pengembangan keteramp
Tugas 3 developing interpersonal skills a micro skills approach 4520210022 Ke...Kevin Feriansyah Wibowo
1. Dokumen tersebut membahas pengembangan keterampilan interpersonal melalui pendekatan keterampilan mikro.
2. Keterampilan interpersonal dapat dipelajari dengan mengisolasi dan melatih komponen perilaku dasar seperti mendengarkan aktif, mengikuti, dan memberi umpan balik.
3. Model pembelajaran berdasarkan pengalaman digunakan untuk mengevaluasi dan menyempurnakan teori subjektif tentang interaksi interpersonal melalui
Helping and Facilitating-Interpersonal Skill-Tasya Ilmelia Sabarwati SianturiTasyailmelia
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan interpersonal dalam membantu dan memfasilitasi proses bantuan. Dibahas mengenai pendekatan dan model bantuan, keterampilan membantu, dan pengembangan keterampilan membantu."
Awareness of Self and Other - Interpersonal Skill - Tasya ilmelia Sabarwati S...Tasyailmelia
Bab ini membahas bagaimana kesadaran diri dapat berkontribusi terhadap kompetensi interpersonal. Ia mengeksaminasi bagaimana hal itu dapat mempengaruhi kemampuan kita untuk membaca perilaku orang lain, membangun tindakan dan memberikan kinerja yang efektif. Juga membahas beberapa cara untuk meningkatkan tingkat kesadaran diri dengan memantau perilaku kita saat ini, merefleksikan pola perilaku masa lalu, dan lebih
Buku ini memberikan model konseptual untuk memahami interaksi sosial dan hubungan antarpribadi. Beberapa kerangka teori seperti teori peran, analisis transaksional, dan kebutuhan antarpribadi dijelaskan untuk memberikan pemahaman mengenai perilaku sosial dan cara mengelola hubungan secara efektif. Buku ini menawarkan pandangan komprehensif tentang keterampilan interpersonal penting untuk berfungsi dengan baik dalam lingkungan bisnis.
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajarannoussevarenna
Semoga bermanfaat :)
Tolong jangan mengupload file ini kembali yaa, jika ingin mengupload kembali, copy url dan sertakan akun ini sebagai sumber ^^ Terima kasih
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya kemampuan interpersonal dalam kehidupan sosial dan pekerjaan. Kemampuan interpersonal memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi dengan baik, membangun hubungan yang harmonis dengan orang lain, dan mencapai tujuan kerja secara efektif. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai pendekatan untuk mempelajari interaksi antarpribadi seperti pendekatan perilaku dan pendekatan kognitif.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya kemampuan interpersonal dalam kehidupan sosial dan pekerjaan. Kemampuan interpersonal memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi dengan baik, membangun hubungan yang harmonis dengan orang lain, dan mencapai tujuan kerja secara efektif. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai pendekatan untuk mempelajari interaksi antarpribadi seperti pendekatan perilaku dan pendekatan kognit
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya kemampuan interpersonal dalam kehidupan sosial dan pekerjaan. Kemampuan interpersonal memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi dengan baik, membangun hubungan yang harmonis dengan orang lain, dan mencapai tujuan kerja secara efektif. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai pendekatan untuk mempelajari interaksi antarpribadi seperti pendekatan perilaku dan pendekatan kognit
Dokumen tersebut membahas tentang wawancara untuk mendapatkan informasi, termasuk definisi wawancara, tujuan mendapatkan berbagai jenis informasi, faktor psikologi seperti motif dan sikap yang dapat mempengaruhi hasil wawancara, serta pentingnya perilaku pewawancara yang efektif dalam meminimalkan distorsi informasi.
Dokumen tersebut membahas berbagai model konseptual untuk memahami interaksi sosial dan hubungan antarpribadi, termasuk teori peran, analisis transaksional, kebutuhan interpersonal, dan pengaruh interpretasi situasi serta harapan terhadap perilaku orang lain. Dokumen tersebut menyarankan bahwa pemahaman model-model ini dapat membantu mengembangkan keterampilan interpersonal untuk membaca perilaku orang lain dan membangun hubungan yang lebih e
Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan menegaskan diri dan mempengaruhi orang lain. Terdapat beberapa poin penting yang dibahas yaitu karakteristik pesan asertif yang efektif, mengembangkan repertoar respons verbal, menggambarkan perilaku orang lain secara non-evaluatif, mengekspresikan perasaan, menjelaskan efek, dan mengelola reaksi defensif dari orang lain. Dokumen ini memberikan panduan prakt
Bab ini membahas keterampilan presentasi yang efektif, termasuk cara menarik dan mempertahankan perhatian audiens. Lima kategori utama keterampilan presentasi dijelaskan: kejelasan ekspresi, penggunaan contoh, penekanan, kepekaan terhadap umpan balik, dan kemampuan menjawab pertanyaan. Berbagai teknik seperti menciptakan rasa ketidakpastian dan penggunaan pertanyaan retoris dibahas untuk menangk
Dokumen tersebut merangkum rencana karir seseorang di bidang Teknologi Informasi (TI) di masa depan, termasuk pekerjaan apa saja yang tersedia di bidang TI, pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan, serta langkah-langkah untuk membuat rencana karir.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
3. 3
Untuk memahami bagaimana model hierarki
keterampilan interpersonal dapat memfasilitasi
pendekatan keterampilan mikro untuk
pengembangan kompetensi interpersonal.
Tujuan
Pembelajaran
4. 4
Interpersonal Skills Can Be Learned
Bab ini membahas apa yang dapat kita lakukan untuk
meningkatkan kemampuan kita untuk berhubungan
orang lain. Kebanyakan orang belajar bagaimana
berhubungan berdasarkan pengalaman, melalui proses
trial and error yang tidak terstruktur dan tidak
disengaja. Bukan itu tidak biasa bagi orang untuk
mengembangkan mode kebiasaan berhubungan
dengan orang lain yang secara konsisten menghasilkan
hasil yang tidak memuaskan. Kompetensi interpersonal
melibatkan diagnosa apa yang terjadi dalam sosial
situasi, mengidentifikasi tindakan yang diperlukan untuk
mewujudkan keadaan yang diinginkan urusan dan
menerjemahkan persyaratan ini menjadi kinerja yang
efektif.
5. 5
The Hierarchical Nature of Interpersonal Skills
Keterampilan sosial, menurut Argyle dan lain-lain, memiliki struktur hierarki di mana unit-unit yang
lebih besar dan lebih tinggi terdiri dari urutan-urutan yang terintegrasi dan pengelompokan unit tingkat
yang lebih rendah. Wright dan Taylor memusatkan perhatian pada tiga tingkat dalam hierarki ini.
Di tingkat paling bawah adalah komponen utama. Level selanjutnya adalah struktur. Ini berkaitan
dengan cara kita mengurutkan komponen utama dari perilaku. Pada level ini secara interpersonal orang
yang terampil adalah mereka yang dapat mengatur dan mengintegrasikan komponen utama ke dalam
urutan tujuan yang mengarahkan interaksi ke arah mereka objektif. Komponen utama yang digunakan
orang dalam sebuah interaksi dan cara di mana ini terstruktur akan bergantung, pada setidaknya
sebagian, pada jenis interaksi yang ingin mereka lakukan. Di stylistic atau tingkat pendekatan
keseluruhan orang-orang yang memiliki keterampilan interpersonal adalah mereka yang memang
terampil mampu mengembangkan pendekatan interaksi yang kongruen dengan keduanya tujuan
mereka dan dengan kemungkinan reaksi dari pihak lain yang terlibat. Untuk
Misalnya, manajer yang ingin membantu anggota timnya menjadi lebih efektif mungkin memutuskan
untuk mengadopsi gaya menolong yang melibatkan membantu mereka membantu diri mereka sendiri.
6. 6
Choice Based On Critical Assessment
Pelaksanaan pendidikan dalam mengimplemantasikan penilaian kemampuan berpikir kritis
secara umum masih sangat rendah, yaitu sekitar 45% (Lane, 2016). Temuan penelitian
(Huber, C.H dan Kuncel, N. R. 2016) menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan penilaian
kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran membutuhkan waktu lebih lama dari pada
penilaian standar yang telah ditetapkan. Temuan lain bahwa penelitian yang dilakukan
sudah dilakukan dalam mengestimasi kemampuan berpikir kritis umumnya hanya berfokus
pada pencapaian nilai berdasarkan standar kompetensi dan tes yang dilakukan (Anisa,
2017). Selain itu, tidak banyak peneliti yang meneliti secara mendalam butir maupun
instrumen yang digunakan dan juga peneliti belum mengeksplorasi kemampuan
keseluruhan siswa berdasarkan respon. Penerapan penilaian kemampuan berpikir kritis
sering dilakukan dengan menggunakan tes esai. Hal ini sesuai dengan konsep berpikir kritis
(Ennis, 1986) bahwa dalam pelaksanaan tes perlu ada keterlibatan mental, strategi dan
representasi yang digunakan untuk memecahkan masalah, membuat keputusan, dan
mempelajari konsep-konsep baru. Namun, sebenarnya (McPeck, J. 1981) menemukan
bahwa bentuk esai terdapat kelemahan dan permasalahan yang tidak dapat ditoleransi
dalam proses penilaian, yaitu munculnya efek subjektivitas pada pemeriksaan hasil tes.
Kemampuan berpikir kritis jarang diukur dengan menggunakan model tes pilihan ganda. Ini
terjadi karena terdapat banyak faktor guessing dalam implementasi (Stephen, 1988) dan
membutuhkan keahlian khusus dalam membuat item tes.
7. 7
The Micro-Skills Approach to Developing
Interpersonal Competence
Accenting, yaitu istilah yang digunakan untuk
mendeskripsikan satu atau dua kata
restatement yang memfokuskan perhatian pada
apa yang baru saja dikatakan seseorang
salah satu dari beberapa perilaku yang mungkin
dikelompokkan bersama di bawah yang luas
judul keterampilan berikut.
Keterampilan mengikuti adalah
salah satu dari sejumlah
rangkaian perilaku yang, di
tingkat lain, secara kolektif
disebut sebagai mendengarkan
keterampilan.
Keterampilan mendengarkan, yang
melibatkan pencarian aktif secara
lengkap dan akurat pemahaman
tentang makna pesan orang lain, pada
gilirannya, hanyalah salah satu dari
kumpulan perilaku yang terdiri dari
salah satu dari sejumlah keterampilan
tingkat yang lebih tinggi.
Membantu dan bernegosiasi adalah
contoh keterampilan tingkat yang lebih
tinggi. Sebuah gaya membantu atau
bernegosiasi seseorang akan tercermin
dalam cara masuk di mana berbagai
keterampilan mikro ini diurutkan dan
disusun.
Accenting Following Skills Listening SKills
Helping and
Negotiating
8. 8
The Micro-Skills Approach to Developing
Interpersonal Competence
Pelatihan keterampilan mikro didasarkan pada asumsi bahwa pendekatan yang
efektif Untuk mengembangkan kompetensi interpersonal adalah mengisolasi dan
praktek penting sub atau keterampilan mikro sebelum menyatukan komponen dan
mensintesis mereka menjadi unit perilaku yang lebih besar. Pendekatan reduksionis
ini memiliki pengembangan keterampilan interpersonal sejumlah keuntungan yang
jelas, tetapi Hargie (1997) menyoroti dua potensi kerugian yang perlu
dipertimbangkan. Penyewa utama psikologi Gestalt adalah bahwa keseluruhannya
lebih besar daripada jumlah bagiannya; jadi sekali struktur keseluruhan dipecah
menjadi lebih kecil unit arti atau bentuk aslinya dapat diubah. Mempelajari
sejumlah unit kecil perilaku dalam isolasi mungkin tidak sama dengan mempelajari
seluruh. Argumen ini memiliki beberapa validitas, tetapi tidak berlaku untuk
perlakuan terhadap keterampilan interpersonal yang ditawarkan dalam buku ini.
Pendekatan yang diadopsi di sini menganalisis interaksi sosial dalam hal perilaku
yang dapat diidentifikasi dengan jelas pada saat yang sama menyoroti cara perilaku
ini berhubungan satu sama lain. Keuntungan yang ditawarkan oleh pendekatan ini
adalah bahwa informasi disajikan dan dibahas sedemikian rupa sehingga dapat
membantu orang mengembangkan keterampilan mereka dengan memfokuskan
diri perhatian pada aspek-aspek tertentu dari interaksi sosial.
9. 9
Conceptual Understanding
Model dan teori memberi kita peta konseptual
yang dapat kita gunakan mengingatkan kita pada
aspek-aspek interaksi sosial yang perlu kita
perhatikan. Mereka memfasilitasi
diagnosis. Misalnya, manajer yang mengalami
kesulitan mendapatkan narasumber untuk
berbicara tentang diri mereka sendiri. Masalah ini
mungkin saja terjadi diselesaikan jika mereka
telah mengetahui lebih banyak tentang
bagaimana perilaku mereka berkontribusi pada
masalah, dan jika mereka telah mengetahui cara-
cara alternatif berperilaku yang mungkin
mendorong orang yang diwawancarai untuk
berbicara lebih banyak tentangnya diri.
10. 10
Developing Behavioural Mastery Through Experiential
Learning
Perilaku kita terhadap orang lain tidak
terdiri dari tindakan acak. Kerangka
konseptual ini, teori subjektif kami
tentang interaksi sosial, menyediakan
lensa yang melaluinya kami melihat dan
menafsirkan informasi baru tentang cara
orang lain bereaksi terhadap apa yang
kita lakukan dan katakan. Kami
menggunakan subjektif kami teori untuk
memandu semua yang kita katakan dan
lakukan.
11. 11
Cueing and Learning
Saat kejadian tidak berjalan sesuai rencana, saat orang lain tidak merespon
seperti kita mengantisipasi, kami menggunakan teori subjektif kami untuk
menentukan apa yang harus dilakukan selanjutnya. Misalnya, jika narasumber
gagal memberikan informasi yang cukup tentang diri mereka sendiri, rutinitas
koreksi mungkin pewawancara untuk mulai menggunakan lebih terbuka.
Umpan balik menandakan masalah tetapi teori gagal menawarkan solusi yang
siap. Bisa jadi kita dihadapkan pada situasi yang belum pernah kita temui
sebelumnya , atau mungkin kami telah merevisi standar kami dan tidak lagi
siap untuk menerima tingkat hasil itu rutinitas koreksi yang ada menghasilkan.
12. 12
The Experiential Learning Model
Experiential
learning
Sikap Belajar Perubahan
Model pembelajaran eksperiensial yang dikembangkan oleh Lewin
menawarkan empat tahap proses yang dapat kita gunakan untuk
menyempurnakan teori subjektif yang memandu kita interaksi
antarpribadi
13. 13
Summary
Bab ini telah mengkaji bagaimana model hierarki keterampilan interpersonal
dapat memfasilitasi pendekatan keterampilan mikro untuk pelatihan. Komponen
atau keterampilan mikro ini kemudian dapat diisolasi dan dipraktikkan sebelum
mereka diintegrasikan kembali dengan keterampilan mikro lainnya, yang juga
telah dipraktikkan secara terpisah, untuk memfasilitasi kinerja kompleks yang
kompeten keterampilan. Akhirnya, model pembelajaran pengalaman Lewin telah
dibahas di konteks pengembangan penguasaan perilaku.