Model flipped classroom adalah metode pembelajaran di mana siswa mempelajari materi baru di rumah melalui video pembelajaran guru dan kemudian menerapkan pemahaman mereka di kelas melalui diskusi dan tugas. Metode ini membalik urutan konvensional di mana materi baru diperkenalkan di kelas dan tugas dikerjakan di rumah. Model ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi siswa dan membuat pembelajaran lebih interaktif.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. • KONSEP
– Di rumah, siswa melihat video gurunya yang mengajar.
– Materi dipelajari di rumah.
– Datang ke kelas menerapkan/mempraktekkan hal-hal yang dipelajari
di rumah.
– Siswa belajar untuk dan oleh diri sendiri.
– Peran aktif yang tinggi dari siswa.
– Pembelajaran tatap muka lebih interaktif.
– Siswa bekerja dalam kelompok-kelompok kecil.
• RESIKO
– Bergantung pada tingkat partisipasi siswa.
– Akses internet/teknologi.
– Tidak semua siswa dapat visual learner.
– Batas kadang tidak jelas antara belajar di rumah dengan Pekerjaan
Rumah. 2Abi Sujak dan Tim
4. A flipped classroom is a type of blended
learning where students are introduced to
content at home and practice working
through it at school. This is the reverse of
the more common practice of introducing
new content at school, then assigning
homework and projects to completed by
the students independently at home.
https://www.teachthought.com/learning/the-definition-of-the-flipped-classroom/
4Abi Sujak dan Tim
5. • SASARAN
• KOMPETENSI DASAR
• INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
• LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
– Pertemuan pertama
• Alokasi waktu
• Tujuan pembelajaran
• Persiapan oleh guru
• Aktivitas belajar siswa di rumah
• Kegiatan pembelajaran inti di kelas
– Pendahuluan
– Kegiatan inti
– Penutup
– Pertemuan kedua
– Pertemuan ketiga
– Pertemuan keempat
– Pertemuan kelima
– Pertemuan keenam
Contoh PENERAPAN MODEL FLIPPED CLASS ROOM
di SMPN 7 Depok
5Abi Sujak dan Tim
6. • SASARAN
Siswa kelas 8 dengan jumlah 41 orang.
Karakteristik siswa sebagai berikut:
– Siswa aktif dalam pembelajaran dan dapat belajar
secara mandiri;
– Siswa memiliki sarana pendukung, seperti laptop
dan hp android;
– Kemampuan kognitif siswa di atas rata-rata.
6Abi Sujak dan Tim
7. • KOMPETENSI DASAR
3.11. Menganalisis konsep getaran, gelombang,
dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari
termasuk sistem pendengaran manusia dan
sistem sonar pada hewan.
4.11. Melakukan percobaan atau pengamatan
pada getaran, gelombang, dan bunyi.
7Abi Sujak dan Tim
8. • INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
– 3.11.1. Menjelaskan pengertian getaran
– 3.11.2. Menghitung frekuensi dan periode ayunan getaran
– 3.11.3. Menjelaskan pengertian gelombang
– 3.11.4. Menjelaskan karakteristik gelombang transversal
– 3.11.5. Menjelaskan karakteristik gelombang longitudinal
– 3.11.6. Membedakan gelombang transversal dan longitudinal
– 3.11.7. Menjelaskan hubungan antara panjang gelombang, frekuensi, cepat-rambat, dan periode gelombang
– 3.11.8. Menghitung panjang gelombang dan kecepatan gelombang
– 3.11.9. Menjelaskan peristiwa pemantauan gelombang
– 3.11.10.Menjelaskan struktur dan fungsi bagian pada telinga
– 3.11.11.Menjelaskan mekanisme mendengar pada manusia
– 3.11.12.Menjelaskan tujuan membuka mulut saat mendengar suara keras
– 3.11.13.Menjelaskan karakteristik bunyi
– 3.11.14.Menghitung cepat rambat gelombang bunyi
– 3.11.15.Menjelaskan sistem sonar pada kelelawar, USG, dan alat pengukur kedalaman laut
– 3.11.16.Menjelaskan dampak negatif penggunaan sonar
– 3.11.17.Menjelaskan cara pemantauan bunyi dan sistem kerja sonar
– 4.11.1. Menyelidiki peristiwa getaran bandul melalui percobaan
– 4.11.2. Menyelidiki peristiwa gelombang melalui percobaan sederhana menggunakan tali dan slinki
– 4.11.3. Membedakan gaung dan gema melalui percobaan
– 4.11.4. Menganalisis hubungan antara frekuensi bunyi dengan tegangan dawai berdasarkan hasil percobaan
– 4.11.5. Menganalisis hubungan antara panjang pendeknya senar dengan frekuensi bunyi
– 4.11.6. Menyusun hasil pencarian tentang sistem radar dalam bentuk media presentasi
8Abi Sujak dan Tim
9. • LANGKAH PEMBELAJARAN
Langkah-langkah pembelajaran untuk mencapai
seluruh capaian kompetensi dibagi dalam 5
(lima) kali pertemuan pembelajaran di kelas.
Sebelum pertemuan pembelajaran di kelas, guru
harus menyiapkan beberapa perangkat atau
bahan belajar yang akan dipelajari siswa di
rumah.
9Abi Sujak dan Tim
10. PERTEMUAN PERTAMA___________
Alokasi waktu 3 jam pelajaran (3x40 menit)
Tujuan pembelajaran
Setelah melakukan aktivitas belajar siswa diharapkan
dapat:
1. Menyelidiki peristiwa getaran bandul melalui
percobaan.
2. Menjelaskan pengertian frekuensi dan periode
getaran.
3. Menjelaskan hubungan frekuensi dan periode
getaran.
4. Menghitung frekuensi dan periode getaran.
10Abi Sujak dan Tim
11. Persiapan oleh guru
 Menyiapkan materi tentang “Getaran”, dalam bentuk video.
 Menyiapkan petunjuk praktikum tentang Getaran
(percobaan bandul) dan daftar pertanyaan yang
mengarahkan siswa untuk memahami konsep getaran,
frekuensi, periode, dan amplitudo. (terlampir)
 Menyiapkan Lembar Kerja tentang Getaran (frekuensi,
amplitudo, periode). (terlampir)
 Menyiapkan tes untuk mengetahui pencapaian indikator.
(contoh tes terlampir)
 Beberapa hari sebelum pembelajaran di kelas, guru
memberikan materi “Getaran” dan petunjuk praktikum
(alat dan bahan yang harus disiapkan serta langkah-langkah
praktikum). Materi dan petunjuk praktikum diberikan
melalui grup WA siswa.
11Abi Sujak dan Tim
12. Aktivitas belajar siswa di rumah
 Melihat tayangan video tentang “konsep getaran”, sehingga siswa sudah
memahami pengertian getaran, frekuensi, periode, dan amplitudo.
 Siswa membaca dan mempelajari langkah-langkah praktikum, serta
mempersiapkan bahan-bahan praktikum yang harus dibawa.
 Siswa sudah siap untuk melakukan praktikum dan dapat memperkirakan
kesimpulan atau konsep tentang getaran, frekuensi, periode, dan
amplitudo.
 Siswa mempelajari pertanyaan-pertanyaan yang sudah diberikan guru
terkait hasil percobaan yang akan dilakukan.
 Siswa akses ke internet:
https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Gelomb
ang-2011-/konten1.html
https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Hidung-
dan-Telinga-2011/konten4.html
https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Sistem-
Sonar-dan-Pemanfaatannya-2013-/konten1.html
 Catatan:
Dalam mempelajari materi dan mempersiapkan bahan yang harus dibawa, siswa dapat melakukan secara individu maupun
kelompok. Jika siswa melakukan secara individu, ketua kelompok sudah membagikan tugas kepada anggota kelompoknya pada saat
materi dibagikan atau dikirim oleh guru.
12
13. Kegiatan pembelajaran di kelas:
 Pendahuluan (10 menit)
o Guru menanyakan tujuan belajar dan aktivitas
yang akan dilakukan oleh siswa.
o Guru menanyakan kembali materi yang sudah
dipelajari siswa di rumah dan memberikan
penguatan konsep tentang: getaran, frekuensi,
periode, dan amplitudo
13Abi Sujak dan Tim
14.  Kegiatan inti
Collaboration
(kerjasama) &
Critical Thinking
Siswa melakukan percobaan bandul secara berkelompok.
Kemudian melakukan aktivitas:
 Mendiskusikan pertanyaan pada lembar kerja.
 Mencatat data hasil percobaan pada lembar kerja.
 Mengulang percobaan dengan posisi simpangan bandul
lebih besar atau lebih kecil dari percobaan sebelumnya.
 Mengolah informasi berdasarkan data dari hasil
percobaan.
 Menghitung frekuensi dan periode getaran berdasarkan
hasil percobaan ayunan bandul.
 Membuat kesimpulan berdasarkan hasil percobaan yang
telah dilakukan.
Guru melakukan observasi pada kelompok siswa dan
mebimbing serta mengarahkan siswa dalam membuat
kesimpulan.
14Abi Sujak dan Tim
15. Communication Setelah siswa berdiskusi untuk membuat kesimpulan hasil
percobaan, kemudian siswa:
 Menyampaikan data hasil percobaan.
 Mempresentasikan kesimpulan hasil diskusi kelompok.
Siswa dari kelompok lain mengemukakan pendapat serta
bertanya atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh
kelompok yang mempresentasikan.
Kelompok siswa saling mencocokkan atau membandingkan
cata hasil percobaan, kemudian membuat kesimpulan.
Creativity
(Kreativitas)
 Siswa menyimpulkan poin-poin penting dan membuat
laporan hasil percobaan secara tertulis.
 Siswa bertanya tentang hal yang belum dipahami dan
siswa lain boleh menjawab. Apabila siswa belum cukup
memahami jawaban yang diberikan temannya, guru
dapat membimbing untuk menemukan jawaban.
 Siswa menyelesaikan uji kompetensi yang diberikan guru
untuk mengetahui tingkat pemahaman atau capaian
indikator kompetensi.
15Abi Sujak dan Tim
16. • Penutup (10 menit)
Guru menyimpulkan kembali konsep getaran, periode,
frekuensi, dan amplitudo.
Guru memberikan penghargaan pada kelompok siswa
yang mempresentasikan hasil percobaan pertama kali.
Guru menginformasikan tentang materi berikutnya
yang akan dipelajari siswa dan memberikan materi
“Gelombang” melalui grup WA. Siswa diminta untuk
mempelajari video tentang “gelombang transversal dan
longitudinal”.
16Abi Sujak dan Tim
17. PERTEMUAN KEDUA ______________
Alokasi waktu 5 jam pelajaran (5x40 menit)
Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan pengertian gelombang.
2. Menjelaskan karakteristik gelombang transversal.
3. Menjelaskan karakteristik gelombang longitudinal.
4. Membedakan gelombang transversal dan longitudinal.
5. Menjelaskan hubungan antara panjang gelombang, frekuensi, cepat-rambat, dan periode
gelombang.
6. Menghitung panjang gelombang dan kecepatan gelombang.
7. Menyelidiki peristiwa gelombang melalui percobaan sederhana mengggunakan tali dan
slinki.
Persiapan oleh guru
Aktivitas belajar siswa di rumah akses ke internet:
https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/Gelombang-2011-
/konten1.html
Kegiatan Pembelajaran di kelas:
 Pendahuluan
 Kegiatan Inti
 Penutup
17Abi Sujak dan Tim