SlideShare a Scribd company logo
1 of 45
Download to read offline
Pemrograman Matlab
Simon Patabang, MT.
http://spatabang.blogspot.co.id
1. Algoritma
• Algoritma adalah langkah-langkah proses yang disusun
secara logis dan berurutan untuk menyelesaikan suatu
masalah dengan tepat.
• Algoritma digunakan sebagai panduan langkah demi
langkah untuk menuliskan program.
• Jika algoritma yang dibuat salah, maka penulisan
programnya akan salah juga. Karena itu, algoritma
sangat penting untuk dipelajari dan dikuasai dengan
baik.
• Jika sudah terbiasa menggunakan algoritma untuk
menulis program, maka semakin lama, kita dapat
dengan mudah menulis progam, karena konsep
algoritma sudah dikuasai dengan baik.
Kriteria algoritma
• Kriteria algoritma adalah sebagai berikut :
– Setiap langkah harus jelas dan pasti
– Jumlah langkah harus berhingga atau harus
selesai.
– Ditulis dengan kalimat yang mudah dipahami
sehingga tidak menimbulkan arti ganda.
– Tuliskan dengan logika yang benar dan terstruktur
– Semua operasi atau proses disebutkan dengan
jelas.
Penyajian Algoritma :
Algoritma dapat disajikan dengan dua cara :
• Secara Tulisan, yaitu menuliskan deskripsi urutan
langkah-langkah penyelesaian masalah
• Flowchart, yaitu menggambarkan algoritma dengan
simbol-simbol menurut urutan proses
Contoh :
Buatlah Algoritma untuk menghitung nilai y dari
persamaan y = 6a + 2b
Penyelesaian :
Untuk mendapatkan nilai y, maka nilai a dan b harus
diketahui lebih dahulu. Nilai a dan b diperoleh
dengan menginput ke dalam program melalui
keyboard. Kemudian a dikalikan dengan 6 dan b
dikalikan dengan 2. Hasil perkaliannya kemudian
dijumlahkan untuk mendapatkan nilai y.
Algoritma :
– Mulai
– Deklarasikan variabel y, a, dan b
– Input Nilai a dan b
– Hitung nilai y = 6a + 2b
– Cetak nilai y
– Selesai
2. Flowchart
Dipakai sebagai alat bantu untuk menggambarkan aliran
proses di dalam program berdasarkan algoritma
penyelesaian masalah.
Flowchart dapat dibagi menjadi tiga kelompok yaitu :
1. Simbol arah aliran proses; dipakai untuk menyatakan
arah aliran proses program.
2. Simbol proses; menunjukkan jenis operasi pengola-
han data dalam suatu program.
3. Simbol Input-output; menyatakan jenis peralatan
yang digunakan sebagai media input atau output.
Simbol Arah Proses
• Simbol arah aliran proses
• Simbol untuk keluar – masuk atau
penyambungan proses pada lembar /
halaman yang berbeda.
• Simbol untuk keluar – masuk atau
penyambungan proses dalam lembar
/ halaman yang sama.
Simbol Proses Data
• Simbol yang menunjukkan pengolahan
data yang dilakukan oleh komputer
• Simbol yang menunjukkan proses
pengolahan yang tidak dilakukan oleh
komputer
• Simbol yang menyatakan proses
pengambilan keputusan dengan
mengecek suatu kondisi apakah salah
atau benar.
• Simbol untuk mempersiapkan
variable penyimpanan yang akan
digunakan sebagai tempat
pengolahan data di dalam memori
• Simbol untuk menyatakan
permulaan atau akhir dari suatu
program
• Simbol yang menunjukkan bahwa
data di dalam symbol ini akan
disimpan secara manual
Simbol Input-output
• Symbol yang menyatakan input dari
keyboard atau output ke layar atau ke
harddisk.
• Symbol yang menyatakan input berasal
dari harddisk atau output ditulis ke
harddisk
• Symbol yang menyatakan peralatan
output yang digunakan yaitu layar,
plotter, printer, dan sebagainya
• Symbol untuk menyatakan input
berasal dari mesin jumlah/hitung
3. Kontrol Program
• Perintah if digunakan
untuk memeriksa se-
buah kondisi.
• Jika kondisi tersebut
benar, maka kerjakan
pernyataan di bahwa
perintah if.
• Jika kondisi bernilai
salah, maka lanjutkan
proses lainnya setelah
end.
Bentuk perintah :
If <kondisi>
< pernyataan >
end
1. If-end
Flowchart :
Contoh :
clc;
disp('Contoh Program If-end')
n = input('Input n= ');
if n<5
disp('n lebih kecil dari 5')
end
Bentuk Perintah :
If <kondisi-1>
<pernyataan-1>
else
<pernyataan-2>
end
• Perintah if-else-end digunakan
untuk memeriksa sebuah
kondisi.
• Jika kondisi tersebut benar,
maka kerjakan perintah di
bawah perintah if.
• Jika kondisi bernilai salah,
maka kerjakan perintah di
bawah else.
2. If-else-end
Flowchart : Contoh:
clc;
disp('Contoh Program If-
else-end')
n = input('Input n= ');
if n<5
disp('n lebih kecil dari
5')
else
disp('n lebih besar
sama dengan dari 5')
end
Bentuk perintah :
If kondisi-1
<pernyataan-1>
Else if kondisi-2
<pernyataan-2>
……
……
Else kondisi-n
<pernyataan-n>
Else
<pernyataan-n+1>
End
3. If-else if-else-end
Perintah if-else-end digunakan untuk memeriksa
dua buah kondisi atau lebih.
Penjelasan
• Jika kondisi-1 benar, maka kerjakan <pernyataan-1>.
• Jika kondisi-1 bernilai salah, maka periksa kondisi-2.
• Jika kondisi-2 benar, maka kerjakan <pernyataan-2>.
• Jika kondisi-2 bernilai salah, maka periksa kondisi-3. Jika
kondisi-3 benar, maka kerjakan <pernyataan-3>
• Jika kondisi bernilai salah, maka periksa kondisi
selanjutnya hingga kondisi ke-n.
• Jika semua kondisi bernilai salah, maka kerjakan
perintah dibawah else.
Contoh :
clc;
disp('Contoh Program IF-elseif-else-end')
disp(' ')
n = input('Input n= ');
if n<5
disp('n lebih kecil dari dengan 5')
Else if n>5
disp('n lebih besar dari 5')
else
disp('n sama dengan 5')
end
Kontrol For
Digunakan untuk melakukan perulangan sebanyak n kali,
mulai n1 hingga n2.
Bentuk perintah :
For nama_var= n1: inkrimen : n2
<pernyataan-1>
End
<pernyataan-2>
n1 adalah nilai awal perulangan
n2 adalah nilai akhir perulangan
Inkrimen adalah jarak pertambahan nilai
Penjelasan :
<pernyataan-1> akan dikejakan sebanyak n kali mulai
dari n1 hingga n2. Setelah selesai, maka akan
mengerjakan <pernyataan-2> dan seterusnya.
Flowchart :
Contoh :
• for n=1:1:10 artinya perulangan dilakukan mulai dari
nilai n=1 hingga n=10 dengan pertambahan 1.
• for k=10:-1:1, artinya perulangan dilakukan mulai
dari nilai k=10 hingga n=1 dengan pertambahan -1.
• for i=2:3:20, artinya perulangan dilakukan mulai nilai
dari i=2 hingga n=20 dengan pertambahan 3.
Contoh :
Buatlah flowchart dan program untuk mencetak dan
menjumlahkan deret bilangan 1 hingga n dengan rumus
m = 1 + 2 + 3 + … + … + … n
Algoritma program:
Step 1: Definisikan jumlah nilai awal = 0
Step 2: input nilai n
Step 3: Buat perulangan for mulai dari k=1 hingga k=n, for
k=1:1:n
Step 4: Hitung nilai m = m + k
Step 5: Ulangi Step 2
Step 6: Cetak nilai n
%Perulangan for
%Mencetak dan menjumlahkan angka 1 hingga n.
clc;
a=[]; % Tentukan variabel vektor a
m=0; %nilai awal penjumlahan
n=input('Input nilai n = ');
for k = 1:1:n
a(k) = k;
m=m+k;
end
disp(['Deret = ',num2str(a)])
disp(['Jumlah = ',num2str(m)])
Keluaran program :
Input nilai n = 20
Deret = 1 3 5 7 9 11 13 15 17 19
Jumlah = 100
Contoh :
Buatlah algoritma dan program untuk
menghitung n ! (n faktorial).
Rumus :
n! = n x (n-1) x (n-2) x (n-3) x … x 2 x 1
Algoritma program:
Step 1: input nilai n
Step 2: Buat perulangan for mulai dari k=n-
1 hingga k=1, for k=n-1:-1:1
Step 3: Hitung nilai n = n x k
Step 4: Ulangi Step 2
Step 5: Cetak nilai n
Program :
% Loop for
% Untuk menghitung n Faktorial
% ================================
clc;
n=input('Input nilai n = ');
for i = n-1:-1:1
n = n*i;
end
disp(['n ! =',num2str(n)])
2. Buatlah program untuk menghitung nilai
Permutasi dengan rumus :
!
( )!
r
n
n
P
n r

Algoritma program:
1.Input nilai n
2.Input nilai r
3.Hitung m=n-r
4.Hitung n!
5.Hitung m!
6.Hitung Permutasi P=n/m
7.Cetak P
Program :
% Loop for untuk menghitung Permutasi
% =================================
clc;
disp('Program untuk menhitung Permutasi')
n=input('Input nilai n = ');
r=input('Input nilai r = ');
m=n-r;
for i = n-1:-1:1
n = n*i;
End
%Hitung faktorial (n-r)!
for i = m-1:-1:1
m = m*i;
End
%Hitung Permutasi
p=(n/m);
%Cetak hasil perhitungan
disp(['n ! =',num2str(n)])
disp(*‘(n - r)! =',num2str(m)])
disp(['P =',num2str(p)])
3. Buat program untuk menghitung Nilai combinasi.
Rumus :
Algoritma program :
1.Input nilai n
2.Input nilai r
3.Hitung m=n-r
4.Hitung n!
5.Hitung m!
6.Hitung r!
7.Hitung Combinasi C = n/(m.r)
8.Cetak C
!
( )! !
r
n
n
C
n r r


Program :
% Loop for untuk menghitung n Combinasi
% ================================
clc;
disp('Program untuk menghitung Permutasi')
n=input('Input nilai n = ');
r=input('Input nilai r = ');
m=n-r;
for i = n-1:-1:1
n = n*i;
End
%Hitung faktorial (n-r)!
for i = m-1:-1:1
m = m*i;
end
for i = r-1:-1:1
r = r*i;
end
c=n/(m*r);
disp(['n ! =',num2str(n)])
disp(['n - r)! =',num2str(m)])
disp(['C ! =',num2str(c)])
4. Buatlah program untuk menghitung Deret
Fibonacci dengan pola 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21,
34,…., kemudian jumlahkan semua bilangan.
Rumus :
0
( ) 1
( 1) ( 2)
F n
F n F n


 
   
Untuk n =1
Untuk n =2
Untuk n >2
Algoritma :
1. Input nilai n
2. Definisikan nilai awal, F=[0 1]
3. Definisikan nilaw awal jumlah, JF=1
4. Buat perulangan untuk i=3 hingga n
5. Hitung deret, F(i) = F(i-1) + F(i-2)
6. Jumlahkan deret, JF=JF+F(i)
7. Ulangi langkah 4
8. Cetak deret Fibonacci F dan jumlahnya JF
Program :
% Loop for
% Untuk menghitung Deret Fibonacci
%
================================
clc;
disp('Program untuk Menghitung Deret
Fobonacci')
n=input('Input nilai n = ');
F=[0 1];
JF=1;
for i = 3:1:n
F(i)=F(i-1)+F(i-2);
JF=JF+F(i);
end
disp(['F = ',num2str(F)])
disp(['Jumlah = ',num2str(JF)])
3. Kontrol while-end
Ulangi soal 4 dengan menggunakan kontrol while-end.
Algoritma :
1. Input nilai n
2. Definisikan nilai awal, F=[0 1]
3. Definisikan nilai awal jumlah, JF=1
4. Definisikan nilai awal i=3
5. Buat perulangan while untuk i >=3 hingga n
6. Hitung deret, F(i) = F(i-1) + F(i-2)
7. Jumlahkan deret, JF=JF+F(i)
8. Tambahkan variabel i dengan 1, i= i + 1
9. Ulangi langkah 5
10. Cetak deret Fibonacci F dan jumlahnya JF
Program :
% Loop while
% Untuk menghitung Deret Fibonacci
% ================================
clc;
disp('Program untuk Menghitung Deret
Fobonacci')
n=input('Input nilai n = ');
F=[0 1];
JF=1;i=3;
while i<=n
F(i)=F(i-1)+F(i-2);
JF=JF+F(i);
i=i+1;
end
disp(['F = ',num2str(F)])
disp(['Jumlah = ',num2str(JF)])
4. Kontrol Break dan Continue
• Buat program untuk menginput data n
maksimum 10. Jika lebih, maka hentikan
proses. Jika kurang dari 10, lanjutkan proses.
Untuk i=1 s/d 5, proses perintah dalam
perulangan, Jika i>5, keluar dari loop
Program :
clc;
disp('Contoh Penggunaan break dan continue')
disp('=================================')
disp(' ')
n=input('Input nilai n (maks 10) = ');
if (n>10)
disp('Anda menginput data lebih dari 10')
break;
end
for i=1:n
if (i<=5)
fprintf('Nilai %i lebih kecil atau sama
dengan dari 5 n',i);
continue;
end
fprintf('Nilai %i. lebih besar dari 5 n',i);
end
Latihan :
1. Buat program untuk menghitung luas,
keliling, dan volume balok.
2. Buat program untuk menghitung n faktorial
dengan menggunakan kontrol while-end.
3. Buat program untuk menghitung y=x2 untuk
nilai x=-n sampai n
Sekian

More Related Content

What's hot

Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Charro NieZz
 
Metode interpolasi linier
Metode  interpolasi linierMetode  interpolasi linier
Metode interpolasi linierokti agung
 
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)Nerossi Jonathan
 
Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03
Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03
Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03KuliahKita
 
Kelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fixKelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fixliabika
 
Materi 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabel
Materi 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabelMateri 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabel
Materi 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabelradar radius
 
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiTeorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiArdika MathEdu
 
Penyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi BooleanPenyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi BooleanFahrul Razi
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Integral Fungsi Trigonometri
Integral Fungsi TrigonometriIntegral Fungsi Trigonometri
Integral Fungsi TrigonometriAna Sugiyarti
 
Sifat sifat Determinan
Sifat sifat DeterminanSifat sifat Determinan
Sifat sifat Determinanbagus222
 
Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)zachrison htg
 

What's hot (20)

Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2
 
Metode interpolasi linier
Metode  interpolasi linierMetode  interpolasi linier
Metode interpolasi linier
 
6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton6. interpolasi polynomial newton
6. interpolasi polynomial newton
 
Pengenalan Persamaan Differensial Parsial
Pengenalan Persamaan Differensial ParsialPengenalan Persamaan Differensial Parsial
Pengenalan Persamaan Differensial Parsial
 
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
Metode numerik pertemuan 7 (interpolasi lagrange)
 
Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03
Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03
Matematika Diskrit - 08 kombinatorial - 03
 
Soal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaanSoal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaan
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
Kelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fixKelompok 3 integrasi numerik fix
Kelompok 3 integrasi numerik fix
 
Materi 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabel
Materi 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabelMateri 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabel
Materi 4 penyelesaian spl tiga atau lebih variabel
 
6 Divergensi dan CURL
6 Divergensi dan CURL6 Divergensi dan CURL
6 Divergensi dan CURL
 
Geometri analitik ruang
Geometri analitik ruangGeometri analitik ruang
Geometri analitik ruang
 
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiTeorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
 
Penyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi BooleanPenyederhanaan Fungsi Boolean
Penyederhanaan Fungsi Boolean
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
 
Medan vektor
Medan vektorMedan vektor
Medan vektor
 
Integral Fungsi Trigonometri
Integral Fungsi TrigonometriIntegral Fungsi Trigonometri
Integral Fungsi Trigonometri
 
Deret Fourier
Deret FourierDeret Fourier
Deret Fourier
 
Sifat sifat Determinan
Sifat sifat DeterminanSifat sifat Determinan
Sifat sifat Determinan
 
Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)
 

Similar to MATLAB

Pengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual BasicPengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual BasicEman Mendrofa
 
Materi algoritma dan pemrograman insan unggul new
Materi algoritma dan pemrograman insan unggul newMateri algoritma dan pemrograman insan unggul new
Materi algoritma dan pemrograman insan unggul newasdammantap
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartpurispace
 
Pengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanPengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanpurispace
 
Bab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .ppt
Bab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .pptBab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .ppt
Bab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .ppttaufikhidayat607720
 
Operasi pengulangan
Operasi pengulanganOperasi pengulangan
Operasi pengulanganMAFauzan
 
Pengenalan algoritma.ppt
Pengenalan algoritma.pptPengenalan algoritma.ppt
Pengenalan algoritma.ppteriekorlando3
 
ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4arstwn
 
Bab 3. pengenalan algoritma
Bab 3. pengenalan algoritmaBab 3. pengenalan algoritma
Bab 3. pengenalan algoritmaArif Punk Street
 
01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
01_Pengenalan_Algoritma_ppt.pptJournalJPMN
 
Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
Pengenalan_Algoritma_ppt.pptPengenalan_Algoritma_ppt.ppt
Pengenalan_Algoritma_ppt.pptNoerisEkaBudiarti
 
DASAR - DASAR ALGORITMA
DASAR - DASAR ALGORITMADASAR - DASAR ALGORITMA
DASAR - DASAR ALGORITMAWalid_1234
 
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docxMAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docxDikicandra6
 

Similar to MATLAB (20)

Pengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual BasicPengulangan Visual Basic
Pengulangan Visual Basic
 
Materi algoritma dan pemrograman insan unggul new
Materi algoritma dan pemrograman insan unggul newMateri algoritma dan pemrograman insan unggul new
Materi algoritma dan pemrograman insan unggul new
 
modul algoritma Bab 1
modul algoritma Bab 1modul algoritma Bab 1
modul algoritma Bab 1
 
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchartAlgoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchart
 
6 lanjutan perulangan
6 lanjutan perulangan6 lanjutan perulangan
6 lanjutan perulangan
 
Pengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanPengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrograman
 
Bab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .ppt
Bab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .pptBab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .ppt
Bab 3. Pengenalan Dasar dasar Algoritma .ppt
 
Operasi pengulangan
Operasi pengulanganOperasi pengulangan
Operasi pengulangan
 
4 fungsi if
4  fungsi   if4  fungsi   if
4 fungsi if
 
Pengenalan algoritma.ppt
Pengenalan algoritma.pptPengenalan algoritma.ppt
Pengenalan algoritma.ppt
 
ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4ALOGARITMA 4
ALOGARITMA 4
 
Bab 3. pengenalan algoritma
Bab 3. pengenalan algoritmaBab 3. pengenalan algoritma
Bab 3. pengenalan algoritma
 
Algoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman Algoritma Pemrograman
Algoritma Pemrograman
 
Pk 1 kimia algo and flowchart
Pk 1 kimia algo and flowchartPk 1 kimia algo and flowchart
Pk 1 kimia algo and flowchart
 
Pk 1 kimia algo and flowchart
Pk 1 kimia algo and flowchartPk 1 kimia algo and flowchart
Pk 1 kimia algo and flowchart
 
01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
01_Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
 
Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
Pengenalan_Algoritma_ppt.pptPengenalan_Algoritma_ppt.ppt
Pengenalan_Algoritma_ppt.ppt
 
DASAR - DASAR ALGORITMA
DASAR - DASAR ALGORITMADASAR - DASAR ALGORITMA
DASAR - DASAR ALGORITMA
 
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docxMAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
MAKALAH PERULANGAN BAHASA C ( Diki Candra ).docx
 
Efisiensi algoritma
Efisiensi algoritmaEfisiensi algoritma
Efisiensi algoritma
 

More from Simon Patabang

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdfSimon Patabang
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...Simon Patabang
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhSimon Patabang
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanSimon Patabang
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatSimon Patabang
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Simon Patabang
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019Simon Patabang
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikSimon Patabang
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalSimon Patabang
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkatSimon Patabang
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa Simon Patabang
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balikSimon Patabang
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararelSimon Patabang
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrikSimon Patabang
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronikaSimon Patabang
 

More from Simon Patabang (20)

6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
6 DAYA PADA RANGKAIAN RLC.pdf
 
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...ANALISIS  PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
ANALISIS PENCARIAN RUTE TERPENDEK PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN MENGGUNAKAN ...
 
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuhAnalisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
Analisis penggunaan swer untuk mengatasi masalah jatuh
 
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuanAnalisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
Analisis pemanfaatan kapasitor daya untuk menambah kemampuan
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
 
Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018Jurnal Pengabdian 2017 2018
Jurnal Pengabdian 2017 2018
 
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019Jurnal  Pengabdian Tahun 2018 2019
Jurnal Pengabdian Tahun 2018 2019
 
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrikModulpraktikum dasar instalasi listrik
Modulpraktikum dasar instalasi listrik
 
Dasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascalDasar pemrograman pascal
Dasar pemrograman pascal
 
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
11 perencanaan instalasi listrik rumah bertingkat
 
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa 9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
9 perencanaan instalasi listrik 1 phasa
 
10 analisis komponen
10 analisis komponen10 analisis komponen
10 analisis komponen
 
13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik13 jembatan arus bolak – balik
13 jembatan arus bolak – balik
 
12 rangkaian rlc pararel
12 rangkaian rlc  pararel12 rangkaian rlc  pararel
12 rangkaian rlc pararel
 
8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri8 rangkaian rlc seri
8 rangkaian rlc seri
 
8 beban rlc
8 beban rlc8 beban rlc
8 beban rlc
 
7 jenis beban ac
7 jenis beban ac7 jenis beban ac
7 jenis beban ac
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 

Recently uploaded

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 

Recently uploaded (20)

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

MATLAB

  • 1. Pemrograman Matlab Simon Patabang, MT. http://spatabang.blogspot.co.id
  • 2. 1. Algoritma • Algoritma adalah langkah-langkah proses yang disusun secara logis dan berurutan untuk menyelesaikan suatu masalah dengan tepat. • Algoritma digunakan sebagai panduan langkah demi langkah untuk menuliskan program. • Jika algoritma yang dibuat salah, maka penulisan programnya akan salah juga. Karena itu, algoritma sangat penting untuk dipelajari dan dikuasai dengan baik. • Jika sudah terbiasa menggunakan algoritma untuk menulis program, maka semakin lama, kita dapat dengan mudah menulis progam, karena konsep algoritma sudah dikuasai dengan baik.
  • 3. Kriteria algoritma • Kriteria algoritma adalah sebagai berikut : – Setiap langkah harus jelas dan pasti – Jumlah langkah harus berhingga atau harus selesai. – Ditulis dengan kalimat yang mudah dipahami sehingga tidak menimbulkan arti ganda. – Tuliskan dengan logika yang benar dan terstruktur – Semua operasi atau proses disebutkan dengan jelas.
  • 4. Penyajian Algoritma : Algoritma dapat disajikan dengan dua cara : • Secara Tulisan, yaitu menuliskan deskripsi urutan langkah-langkah penyelesaian masalah • Flowchart, yaitu menggambarkan algoritma dengan simbol-simbol menurut urutan proses
  • 5. Contoh : Buatlah Algoritma untuk menghitung nilai y dari persamaan y = 6a + 2b Penyelesaian : Untuk mendapatkan nilai y, maka nilai a dan b harus diketahui lebih dahulu. Nilai a dan b diperoleh dengan menginput ke dalam program melalui keyboard. Kemudian a dikalikan dengan 6 dan b dikalikan dengan 2. Hasil perkaliannya kemudian dijumlahkan untuk mendapatkan nilai y.
  • 6. Algoritma : – Mulai – Deklarasikan variabel y, a, dan b – Input Nilai a dan b – Hitung nilai y = 6a + 2b – Cetak nilai y – Selesai
  • 7. 2. Flowchart Dipakai sebagai alat bantu untuk menggambarkan aliran proses di dalam program berdasarkan algoritma penyelesaian masalah. Flowchart dapat dibagi menjadi tiga kelompok yaitu : 1. Simbol arah aliran proses; dipakai untuk menyatakan arah aliran proses program. 2. Simbol proses; menunjukkan jenis operasi pengola- han data dalam suatu program. 3. Simbol Input-output; menyatakan jenis peralatan yang digunakan sebagai media input atau output.
  • 8. Simbol Arah Proses • Simbol arah aliran proses • Simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses pada lembar / halaman yang berbeda. • Simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses dalam lembar / halaman yang sama.
  • 9. Simbol Proses Data • Simbol yang menunjukkan pengolahan data yang dilakukan oleh komputer • Simbol yang menunjukkan proses pengolahan yang tidak dilakukan oleh komputer • Simbol yang menyatakan proses pengambilan keputusan dengan mengecek suatu kondisi apakah salah atau benar.
  • 10. • Simbol untuk mempersiapkan variable penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan data di dalam memori • Simbol untuk menyatakan permulaan atau akhir dari suatu program • Simbol yang menunjukkan bahwa data di dalam symbol ini akan disimpan secara manual
  • 11. Simbol Input-output • Symbol yang menyatakan input dari keyboard atau output ke layar atau ke harddisk. • Symbol yang menyatakan input berasal dari harddisk atau output ditulis ke harddisk • Symbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer, dan sebagainya • Symbol untuk menyatakan input berasal dari mesin jumlah/hitung
  • 12. 3. Kontrol Program • Perintah if digunakan untuk memeriksa se- buah kondisi. • Jika kondisi tersebut benar, maka kerjakan pernyataan di bahwa perintah if. • Jika kondisi bernilai salah, maka lanjutkan proses lainnya setelah end. Bentuk perintah : If <kondisi> < pernyataan > end 1. If-end
  • 13. Flowchart : Contoh : clc; disp('Contoh Program If-end') n = input('Input n= '); if n<5 disp('n lebih kecil dari 5') end
  • 14. Bentuk Perintah : If <kondisi-1> <pernyataan-1> else <pernyataan-2> end • Perintah if-else-end digunakan untuk memeriksa sebuah kondisi. • Jika kondisi tersebut benar, maka kerjakan perintah di bawah perintah if. • Jika kondisi bernilai salah, maka kerjakan perintah di bawah else. 2. If-else-end
  • 15. Flowchart : Contoh: clc; disp('Contoh Program If- else-end') n = input('Input n= '); if n<5 disp('n lebih kecil dari 5') else disp('n lebih besar sama dengan dari 5') end
  • 16. Bentuk perintah : If kondisi-1 <pernyataan-1> Else if kondisi-2 <pernyataan-2> …… …… Else kondisi-n <pernyataan-n> Else <pernyataan-n+1> End 3. If-else if-else-end Perintah if-else-end digunakan untuk memeriksa dua buah kondisi atau lebih.
  • 17. Penjelasan • Jika kondisi-1 benar, maka kerjakan <pernyataan-1>. • Jika kondisi-1 bernilai salah, maka periksa kondisi-2. • Jika kondisi-2 benar, maka kerjakan <pernyataan-2>. • Jika kondisi-2 bernilai salah, maka periksa kondisi-3. Jika kondisi-3 benar, maka kerjakan <pernyataan-3> • Jika kondisi bernilai salah, maka periksa kondisi selanjutnya hingga kondisi ke-n. • Jika semua kondisi bernilai salah, maka kerjakan perintah dibawah else.
  • 18. Contoh : clc; disp('Contoh Program IF-elseif-else-end') disp(' ') n = input('Input n= '); if n<5 disp('n lebih kecil dari dengan 5') Else if n>5 disp('n lebih besar dari 5') else disp('n sama dengan 5') end
  • 19. Kontrol For Digunakan untuk melakukan perulangan sebanyak n kali, mulai n1 hingga n2. Bentuk perintah : For nama_var= n1: inkrimen : n2 <pernyataan-1> End <pernyataan-2> n1 adalah nilai awal perulangan n2 adalah nilai akhir perulangan Inkrimen adalah jarak pertambahan nilai
  • 20. Penjelasan : <pernyataan-1> akan dikejakan sebanyak n kali mulai dari n1 hingga n2. Setelah selesai, maka akan mengerjakan <pernyataan-2> dan seterusnya. Flowchart :
  • 21. Contoh : • for n=1:1:10 artinya perulangan dilakukan mulai dari nilai n=1 hingga n=10 dengan pertambahan 1. • for k=10:-1:1, artinya perulangan dilakukan mulai dari nilai k=10 hingga n=1 dengan pertambahan -1. • for i=2:3:20, artinya perulangan dilakukan mulai nilai dari i=2 hingga n=20 dengan pertambahan 3.
  • 22. Contoh : Buatlah flowchart dan program untuk mencetak dan menjumlahkan deret bilangan 1 hingga n dengan rumus m = 1 + 2 + 3 + … + … + … n Algoritma program: Step 1: Definisikan jumlah nilai awal = 0 Step 2: input nilai n Step 3: Buat perulangan for mulai dari k=1 hingga k=n, for k=1:1:n Step 4: Hitung nilai m = m + k Step 5: Ulangi Step 2 Step 6: Cetak nilai n
  • 23. %Perulangan for %Mencetak dan menjumlahkan angka 1 hingga n. clc; a=[]; % Tentukan variabel vektor a m=0; %nilai awal penjumlahan n=input('Input nilai n = '); for k = 1:1:n a(k) = k; m=m+k; end disp(['Deret = ',num2str(a)]) disp(['Jumlah = ',num2str(m)])
  • 24. Keluaran program : Input nilai n = 20 Deret = 1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 Jumlah = 100
  • 25. Contoh : Buatlah algoritma dan program untuk menghitung n ! (n faktorial). Rumus : n! = n x (n-1) x (n-2) x (n-3) x … x 2 x 1
  • 26. Algoritma program: Step 1: input nilai n Step 2: Buat perulangan for mulai dari k=n- 1 hingga k=1, for k=n-1:-1:1 Step 3: Hitung nilai n = n x k Step 4: Ulangi Step 2 Step 5: Cetak nilai n
  • 27. Program : % Loop for % Untuk menghitung n Faktorial % ================================ clc; n=input('Input nilai n = '); for i = n-1:-1:1 n = n*i; end disp(['n ! =',num2str(n)])
  • 28. 2. Buatlah program untuk menghitung nilai Permutasi dengan rumus : ! ( )! r n n P n r  Algoritma program: 1.Input nilai n 2.Input nilai r 3.Hitung m=n-r 4.Hitung n! 5.Hitung m! 6.Hitung Permutasi P=n/m 7.Cetak P
  • 29. Program : % Loop for untuk menghitung Permutasi % ================================= clc; disp('Program untuk menhitung Permutasi') n=input('Input nilai n = '); r=input('Input nilai r = '); m=n-r; for i = n-1:-1:1 n = n*i; End
  • 30. %Hitung faktorial (n-r)! for i = m-1:-1:1 m = m*i; End %Hitung Permutasi p=(n/m); %Cetak hasil perhitungan disp(['n ! =',num2str(n)]) disp(*‘(n - r)! =',num2str(m)]) disp(['P =',num2str(p)])
  • 31. 3. Buat program untuk menghitung Nilai combinasi. Rumus : Algoritma program : 1.Input nilai n 2.Input nilai r 3.Hitung m=n-r 4.Hitung n! 5.Hitung m! 6.Hitung r! 7.Hitung Combinasi C = n/(m.r) 8.Cetak C ! ( )! ! r n n C n r r  
  • 32. Program : % Loop for untuk menghitung n Combinasi % ================================ clc; disp('Program untuk menghitung Permutasi') n=input('Input nilai n = '); r=input('Input nilai r = '); m=n-r; for i = n-1:-1:1 n = n*i; End
  • 33. %Hitung faktorial (n-r)! for i = m-1:-1:1 m = m*i; end for i = r-1:-1:1 r = r*i; end c=n/(m*r); disp(['n ! =',num2str(n)]) disp(['n - r)! =',num2str(m)]) disp(['C ! =',num2str(c)])
  • 34. 4. Buatlah program untuk menghitung Deret Fibonacci dengan pola 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34,…., kemudian jumlahkan semua bilangan. Rumus : 0 ( ) 1 ( 1) ( 2) F n F n F n         Untuk n =1 Untuk n =2 Untuk n >2
  • 35. Algoritma : 1. Input nilai n 2. Definisikan nilai awal, F=[0 1] 3. Definisikan nilaw awal jumlah, JF=1 4. Buat perulangan untuk i=3 hingga n 5. Hitung deret, F(i) = F(i-1) + F(i-2) 6. Jumlahkan deret, JF=JF+F(i) 7. Ulangi langkah 4 8. Cetak deret Fibonacci F dan jumlahnya JF
  • 36. Program : % Loop for % Untuk menghitung Deret Fibonacci % ================================ clc; disp('Program untuk Menghitung Deret Fobonacci') n=input('Input nilai n = '); F=[0 1]; JF=1;
  • 37. for i = 3:1:n F(i)=F(i-1)+F(i-2); JF=JF+F(i); end disp(['F = ',num2str(F)]) disp(['Jumlah = ',num2str(JF)])
  • 38. 3. Kontrol while-end Ulangi soal 4 dengan menggunakan kontrol while-end. Algoritma : 1. Input nilai n 2. Definisikan nilai awal, F=[0 1] 3. Definisikan nilai awal jumlah, JF=1 4. Definisikan nilai awal i=3 5. Buat perulangan while untuk i >=3 hingga n 6. Hitung deret, F(i) = F(i-1) + F(i-2) 7. Jumlahkan deret, JF=JF+F(i) 8. Tambahkan variabel i dengan 1, i= i + 1 9. Ulangi langkah 5 10. Cetak deret Fibonacci F dan jumlahnya JF
  • 39. Program : % Loop while % Untuk menghitung Deret Fibonacci % ================================ clc; disp('Program untuk Menghitung Deret Fobonacci') n=input('Input nilai n = '); F=[0 1]; JF=1;i=3;
  • 40. while i<=n F(i)=F(i-1)+F(i-2); JF=JF+F(i); i=i+1; end disp(['F = ',num2str(F)]) disp(['Jumlah = ',num2str(JF)])
  • 41. 4. Kontrol Break dan Continue • Buat program untuk menginput data n maksimum 10. Jika lebih, maka hentikan proses. Jika kurang dari 10, lanjutkan proses. Untuk i=1 s/d 5, proses perintah dalam perulangan, Jika i>5, keluar dari loop
  • 42. Program : clc; disp('Contoh Penggunaan break dan continue') disp('=================================') disp(' ') n=input('Input nilai n (maks 10) = '); if (n>10) disp('Anda menginput data lebih dari 10') break; end
  • 43. for i=1:n if (i<=5) fprintf('Nilai %i lebih kecil atau sama dengan dari 5 n',i); continue; end fprintf('Nilai %i. lebih besar dari 5 n',i); end
  • 44. Latihan : 1. Buat program untuk menghitung luas, keliling, dan volume balok. 2. Buat program untuk menghitung n faktorial dengan menggunakan kontrol while-end. 3. Buat program untuk menghitung y=x2 untuk nilai x=-n sampai n