1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Uraian Materi
Jelaskan apa persepsi Anda ter-hadap
gambar di atas, dan tuliskan
secara singkat persepsi tersebut pada
kolom berikut ini !
..............................................................................
..............................................................................
..............................................................................
Setelah mencermati gambar di atas,
sekarang apa yang ada dalam pikiran
Anda hubungannya dengan pengertian
pencegahan penyakit.
A. Pengertian Pencegahan Penya-kit
Secara umum pencegahan atau
preventiv dapat diartikan sebagai tin-dakan
yang dilakukan sebelum peris-tiwa
yang diharapkan (atau diduga)
akan terjadi, sehingga peristiwa tadi
tidak terjadi atau dapat dihindari’ (to
come before or precede, or anticipate,
to make imposible by advance provi-sion).
Pencegahan penyakit adalah tin-dakan
yang ditujukan untuk mencegah,
menunda, mengurangi, membasmi,
mengeliminasi penyakit dan kecacat-an
dengan menerapkan sebuah atau
sejumlah intervensi yang telah dibuk-tikan
efektif. (Kleinbaum, et al., 1982;
Last, 2001).
Pencegahan penyakit ialah men-gambil
tindakan terlebih dahulu sebe-lum
kejadian dengan menggunakan
langkah‐langkah yang didasarkan
pada data/ keterangan bersumber ha-sil
analisis/ pengamatan/ penelitian
epidemiologi.
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 3
2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
B. Tindakan pencegahan
Tindakan pencegahan penya-kit
dibagi menjadi tiga tingkatan
sesuai dengan perjalanan penya-kit,
yaitu:
1. Pencegahan primer (primary
prevention), yang dilakukan da-lam
fase ‘pre-patogenesis’ sebe-lum
proses itu terjadi
2. Pencegahan sekunder (second-ary
prevention), dimana proses
penyakit sudah mulai memasu-ki
fase ‘patogenesis’ tapi masih
dalam tahap ringan dan belum
nyata
3. Pencegahan tersier (tertiary
prevention), dimana dalam fase
‘patogenesis’ tersebut proses
penyakit sudah nyata dan ber-lanjut
dan mungkin dalam taraf
sudah akan berakhir (sembuh,
menahun, kelainan yang mene-tap
atau kematian)
C. Tahap-tahap pencegahan
Gambar di atas merupakan ke-giatan
rutinitas di tempat Anda
bertugas, jelaskan kenapa hal ini
dilakukan, dan tuliskan secara
singkat persepsi Anda pada ko-lom
berikut ini !
...................................................................
...................................................................
...................................................................
Untuk mengetahui hubungan
jawaban Anda, silakan pelajari
tahap pencegahan penyakit beri-kut
ini:
1. Tahap primary prevention
Tahap ‘pencegahan primer’
diterapkan dalam fase ‘pre-pa-togenesis’,
yaitu pada keadaan
dimana proses penyakit belum
terjadi atau belum mulai. Da-lam
fase ini meskipun proses
penyakit belum mulai tapi ke
3 faktor utama untuk terjadin-ya
penyakit, yaitu ‘agent’, ‘host’
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 4
3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
dan ‘enviroment’ yang mem-bentuk
konsep ‘segitiga epide-miologi’
selalu akan berinter-aksi
yang satu dengan lainnya
dan slalu merupakan ancaman
potensial untuk sewaktu-waktu
mencetuskan terjadinya ‘stim-ulus’
yang akan memicu untuk
mulainya terjadi proses penya-kit
dan masuk kedalam fase ‘pa-togenesis’.
Tahap ‘pencegahan primer’
terbagi menjadi dua sub-tahap
yaitu ‘Healt Promotion’ (pem-binaan
kesehatan) dan ‘specific
Protection’ (perlindungan khu-sus).
a. Tahap Healt Promotion
Tujuan utamanya adalah
untuk pembinaan atau mema-jukan
(to promote) kesehatan
secara umum dan kesejahteraan
hidup individu atau kelompok
masyarakat. Dengan upaya-up-aya
ini diharapkan daya tah-an
secara fisik dan mental dan
social ditingkatkan dan kita di-jauhkan
dari segala ancaman
‘stimulus’ yang dapat memicu
terjadinya atau mulainnya suatu
proses penyakit secara umum.
Sebagian besar upaya-up-aya
tersebut mungkin dapat
dicapai melalui ‘pendidikan’
atau ‘penyuluhan’ (komunikasi,
informasi dan edukasi), seba-gian
melalui kegiatan-kegiatan
bersama dilapangan, melalui
organisasi atau perkumpulan
yang teratur dan terencana (or-ganized
& structured) dan se-bagian
melalui kegiatan berkat-egori
‘santai’ dan ‘ bebas’
Leavell dan Clark
menyebutkan beberapa ben-tuk
kegiatan yang termasuk
‘Health Promotion’ dan yang
sudah banyak dikembangkan
dan sudah tercakup atau terin-tegrasi
dalam berbagai bentuk
program pelayanan kesehatan
yang umumnya termasuk kat-egori
‘primary health care’
maupun ‘basic health services’
seperti :
1) Pendidikan / penyuluhan
kesehatan
2) Kondisi kerja yang baik
3) Makanan bergizi
4) Keturunan & KB
5) Perkembangan kepribadian
6) Nasehat perkawinan
7) Perumahan sehat
8) Pemeriksaan berkala
9) Rekreasi dan olah raga
10) Dan lain-lain
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 5
4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
b. Tahap Specific Protection
umumnya orang (awan)
mengartikannya. Upaya ‘pence-gahan’
disini sudah tertuju,
tahap ini biasanya dimaksud-kan
sebagai arti ‘pencegahan’
sebagaimana kepada jenis pen-yakit
atau masalah kesehatan
tertentu.
Biasanya sasarannya ada-lah
individu atau kelompok
masyarakat yang beresiko tinggi
(high risk group) terhadap suatu
penyakit tertentu.
Menyusul kemajuan dalam
iptek bio-medik dengan dike-temukan
dan dikembangkann-ya
berbagai jenis vaksin terha-dap
berbagai penyakit menular,
kemudian diketemukan dan
dikembangkannya berebagai
jenis vaksin terhadap berbagai
penyakit menular, kemudian
diketemukan dan dikembang-kan
juga upaya-upaya per-lindungan
khusus di bidang
gizi, pengobatan kimiawi (che-mo-
therapy), pestisida, anti-bio-tika,
dan lain-lainnya.
Anda telah mempelajari tahap
primary prevention, jelaskan apa
yang dimaksud dengan tahap
healt promotion dan tahap spe-cific
protection, silakan Anda
tulis pada kolom yang tersedia
berikut ini:
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………
Silakan Anda pelajari bentuk ke-giatan
specific protection berikut
ini:
Berbagai bentuk kegiatan
yang termasuk ‘specific pro-tection’
antara lain adalah se-bagai
berikut :
1) Imunisasi khusus
2) Perlindungan terhadap ke-celakaan
3) Hygiene/kebersihan pero-rangan
4) Pemberian makanan khusus
5) Perlindungan tumbuh kem-bang
anak
6) Perlindungan terhadap kar-sinogen
7) Sanitasi/kesehatan lingkun-gan
8) Perlindungan terhadap al-lergen
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 6
5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
9) Perlindungan terhadap
penyakit akibat kerja
1. Tahap secondary prevention
Upaya pencegahan pada
tahap ini berbentuk ‘Diagnosis
Dini dan Pengobatan Langsung’
(Early Diagnosis & Prompt Treat-ment).
Tahap ini sudah dalam fase
‘patogenesis’ tapi masih pada
awal dari proses penyakit yang
bersangkutan (dalam masa
inkubasi dan mulai terjadi peru-bahan
anatomis dan fungsi faa-liah,
tapi belum menimbulkan
keluhan-keluhan, gejala-gejala
atau tanda-tanda yang secara
klinis dapat diamati oleh dok-ter
atau penderita sendiri; fase
sub-klinis yang masih berada di
bawah ‘clinical horizon’)
Tujuan utama pencegahan
pada tahap ini adalah :
a. Mencegah tersebarnya pen-yakit
ke orang lain dalam
masyarakat, teruatam pada
penyakit menular
b. Untuk bisa mengobati dan
menghentikan berkemban-gnya
penyakit menjadi lebih
berat, atau membatasi ‘dis-ability’
dan agar tidak timbul
komplikasi, cacad berubah
jadi menahun
c. Membatasi atau mengehen-tikan
perjalanan / proses
penyakit dalam fase dini
Dalam epidemiologi dan pro-gram-
program pemberantasan
penyakit menular di masyarakat
dikenal upaya-upaya seperti
berikut ini:
a. upaya penemuan kasus
(case finding), baik secara
aktif maupun pasif
b. Screening, naik masal mau-pun
selektif, dan kadang
terhadap dasar-dasar ilmu
kesehatan dalam kebidanan
c. Pemeriksaan khusus dan
berkala (periodic selective
examination) teruatam ter-tuju
kepada kelompok ter-tuju
kepada resiko tinggi
(selective high risk group)
Jelaskan apa yang dimaksud
dengan tahap secondary pre-vention
yang baru saja Anda
pelajari, silakan Anda tulis pada
kolom yang tersedia berikut ini:
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 7
6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
……………………………………………
Selanjutnya silakan Anda pela-jari
tentang tahap tertiary pre-vention
2. Tahap tertiary prevention
Tahap ini sudah masuk dalam
fase ‘patogenesis’ yang secara
klinis penyakitnya sudah nyata
dan mungkin sudah lanjut (ad-vanced
diseases), atau sebalikn-ya
proses penyakit dari ‘Host’
justru terbalik ke fase penyem-buhan
(reconvalesence) dan me-masuki
tahap pemulihan (reha-bilitation)
Yang termasuk tahap pence-gahan
tersier adalah ‘disability
limitation’ (membatasi ketidak-mampuan)
dan ‘rehabilitation’
(pemulihan)
a. Tahap disability limita-tion
Biasanya orang tidak akan
mengkategorikan ‘Disability
Limitation’ sebagai tindakan
pencegahan lagi karena pen-yakitnya
sudah nyata bahkan
mungkin sudah lanjut. Istilah
pencegahan disini mungkin
dapat diartikan sebagai tinda-kan
agar penyakit tidak berlan-jut
dan berkembang menjadi
lebih parah, dan bila peyakit
tersebut sudah dalam stadium
lanjut dan parah, maka tinda-kan
pencegahan dapat diartikan
agar tidak menjadi menahun
atau berakibat cacad yang me-netap,
dan akhirnya dapat juga
diartikansebagai tindakan untuk
‘mencegah’ kematian. Tindakan
pencegahan tahap ini sebe-narnya
sudah termasuk kategori
‘medis-kuratif yang merupakan
lahan garapan utama
b. Tahap rahebilytation
Tindakan ‘pencegahan’
tahap akhir ini merupakan tin-dak
lanjut setelah penderita
berhasil melalui masa ‘diability’
atau ketidak mampuan’nya dan
masuk dalam proses penyem-buhan.
Pengertian sembuh dis-ini
juga harus diartikan secara
fisik, mental dan social, dan
bahkan juga ‘spiritual’
Jelaskan apa yang dimaksud
dengan tahap disability limita-tion
dan tahap rahebilytation,
silakan Anda tulis pada kolom
yang tersedia berikut ini:
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 8
7. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………
Silakan Anda pelajari tingkatan
pencegahan penyakit berikut ini:
D. Tingkatan pencegahan penyakit
Pencegahan penyakit menurut
Leavel and Clark ada 5 tingkatan, yaitu:
1. Peningkatan kesehatan (Health
Promotion)
2. Perlindungan umum dan khusus
terhadap penyakit - penyakit
tertentu (General and Spesifik
Protection)
3. Menegakkan diagnose secara
dini dan pengobatan yang ce-pat
dan tepat (early diagnosis
and prompt treatment)
4. Pembatasan kecacatan (Disabili-ty
Limitation)
5. Penyembuhan kesehatan (Reha-bilitation)
E. Upaya Pencegahan Primer
a. Upaya Peningkatan Kesehatan
Yaitu upaya pencegahan yang
umumnya bertujuan mening-katkan
taraf kesehatan indivi-du/
keluarga/masyarakat, mis-alnya
:
1) Penyuluhan kesehatan, per-baikan
gizi, penuyusunan
pola gizi memadai, penga-wasan
pertumbuhan anak
balita dan usia remaja
2) Perbaikan perumahan yang
memenuhi syarat kesehatan
3) Kesempatan memperoleh
hiburan sehat yang memu-ngkinkan
pengembangan
kesehatan mental dan social
4) Pendidikan kependudukan,
nasihat perkawinan, pendi-dikan
seksn dan sebagainya
5) Pengendalian factor
lingkungan yang dapat
mempengaruhi kesehatan.
a. Perlindungan Umum dan Khu-sus
Perlindungan khusus terh-adap
kesehatan. Golongan
masyarakat tertentu serta
keadaan tertentu yang secara
langsung atau tidak langsung
dapat mempengaruhi tingkat
kesehatan. Upaya upaya yang
termasuk perlindungan umum
dan khusus antara lain :
1) Peningkatan hygiene per-
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 9
8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
orangan dan perlindungan
terhadap lingkungan yang
tidak menguntungkan
2) Perlindungan tenaga kerja
terhadap setiap kemungk-inan
timbulnya penyakit
akibat kerja
3) Perlindungan terhadap
bahan-bahan beracun,
korosif, allergen, dan se-bagainya
4) Perlindungan terhadap
sumber-sumber pencer-naan
F. Upaya Pencegahan Sekunder
Pada pencegahan sekunder ter-masuk
upaya yang bersifat diag-nosis
dini dan pengobatan segera
(eraly diagnosis and prompt treat-ment)
dengan cara;
Mencari kasus sedini mungkin :
a. Melakukan general check up ru-tin
pada tiap individu
b. Melakukan berbagai survey
Ex : survey sekolah, rumah
tangga
Dalam rangka pemberantasan
penyakit menular
c. Pengawasan obat-obatan , ter-masuk
obat terlarang yang
diperdagangkan bebas
Ex : narkotika, psikofarmaka,
dan obat-obat bius lainnya
G. Upaya Pencegahan Tersier
Pencegahan tersier berupa
pencegahan terjadinya komplikasi
penyakit yang lebih parah. bertu-juan
menurunkan angka kejadian
cacat fisik ataupun mental, meli-puti
upaya :
1. Penyempurnan cara pengo-batan
serta perawatan lanjut
2. Rehabilitas sempurna setelah
penyembuhan penyakit (reha-bilitas
fisik dan mental)
3. Mengusahakan pengurangan
beban social penderita, sehing-ga
mencegah kemungkinan ter-putusnya
kelanjtan pengobatan
serta kelanjutan rehabilitas dan
sebagainya
H. Ruang Lingkup Kegiatan
1. Memeriksa kesehatan ibu hamil
Pemeriksaan kehamilan san-gatlah
penting pada ibu hamil
karena pada saat ini sering ter-jadi
anemia, kekurangan gizi dll
2. Mengamati perkembangan dan
pertumbuhan anak balita
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 10
9. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Masalah gizi masih cukup rawan
dibeberapa wilayah Indonesia
Ruang lingkup kegiatan :
a. Memantau pertumbuhan
anak melalui penimbangan
anak secara rutin setiap bulan
dipuskesmas atau posyandu
b. Memberikan penyuluhan gizi
kepada masyarakat. Pem-berian
makanan tambah-an
(PMT) dilakukan melalui
demonstrasi pemelihan bah-an
makana yang bergizi dan
cara masaknya
c. Pemberian vitamin A, tab-let
zat besi untuk ibu hamil,
susu, pemberian obat cacing
untuk anak yang kurang gizi
I. Memberikan pelayanan KB pada
pasangan usia subur
Tujuan : menurunkan angka kelahi-ran
dan meningkatkan kesehatan
ibu sehingga akan berkembang
NKKBS (Norma Keluarga Kecil Ba-hagia
dan Sejahtera).
Ruang lingkup kegiatan :
a. Mengadakan penyuluhan KB
baik di Puskesmas dan Posyan-du/
PKK kegiatan penyuluhan ini
adalah meberikan konseling un-tuk
PUS
a. Menyediakan alat-alat kon-trasepsi
b. Menjelaskan fungsi dan efek
samping alat kontrasepsi
J. Pengobatan ibu dan anak
Tujuan : memberi pengobatan dan
perawatan di Puskesmas
Ruang lingkup kegiatan :
a. Menegakan diagnose, mem-berikan
pengobatan untuk pen-derita
yang beroabat jalan atau
pelayanan rawat tinggal dipusk-esmas
b. Mengirim (merujuk) penderita
sesuai dengan jenis pelayanan
yang diperlukan
c. Menyelenggarakan puskesmas
keliling
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 11
10. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Rangkuman
Selamat Anda telah menyelesaukan modul tentang pencegahan penyakit. Den-gan
demikian Anda sebagai tenaga kesehatan memahami pencegahan penyakit .
Hal-hal penting yang Anda pelajari dari modul ini adalah sebagai berikut:
1. Pencegahan penyakit adalah tindakan yang ditujukan untuk mencegah,
menunda, mengurangi, membasmi, mengeliminasi penyakit dan kecacatan
dengan menerapkan sebuah atau sejumlah intervensi yang telah dibuktikan
efektif. (Kleinbaum, et al., 1982; Last, 2001).
2. Pencegahan penyakit ada tiga tingkatan: 1) pencegahan primer (primary pre-vention)
, 2) pencegahan sekunder (secondary prevention) dan 3) pencegahan
tersier (tertiary prevention).
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 12