1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Uraian Materi
Bila Anda memperhatikan pada gam-bar
diatas, apa yang ada dalam pikiran
Anda, tuliskan pada kolom berikut ini:
..............................................................................
.............................................................................
..............................................................................
.............................................................................
..............................................................................
.............................................................................
Untuk memastikan jawaban Anda beri-kut
kita pelajari definisi dari epidemi-ologi.
Definisi Epidemiologi
Epidemiologi berasal dari kata yunani
yaitu (epi=pada, demos=penduduk,
logos=ilmu) dengan demikian epide-miologi
adalah ilmu yang mempelajari
hal-hal yang terjadi pada rakyat.
Beberapa definisi epidemiologi se-bagai
berikut:
W.H. Welch
Epidemiologi adalah Suatu ilmu yang
mempelajari tentang timbulnya per-jalanan
dan pencegahan penyakit ter-utama
penyakit infeksi menular.
Mac Mahon dan Pugh
Ilmu yang mempelajari tentang penye-baran
penyakit dan faktor-faktor yang
menentukan terjadinya penyakit pada
manusia
Last, Beagehole et al, (1993)
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 2
2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Studi tentang distribusi dan faktor-fak-tor
yang menentukan keadaan yang
berhubungan dengan kesehatan atau
kejadian-kejadian pada kelompok pen-duduk
tertentu
W.H. Frost
Ilmu yang mempelajari timbulnya dis-tribusi
dan jenis penyakit pada manu-sia
menurut waktu dan tempat
Azrul azwar: Ilmu yang mempelajari
tentang frekuensi dan penyebaran ma-salah
kesehatan pada sekelompok ma-nusia/
masyarakat serta faktor-faktor
yang mempengaruhinya.
Ruang Lingkup Epidemiologi
Ruang lingkup epidemiologi adalah
sbb:
1. Subjek dan objek epidemiolo-gi
: masalah kesehatan ( penyakit
menular, penyakit tidak menular,
kecelakaan, bencana alam dan se-bagainya).
2. Masalah kesehatan yang ditemu-kan
pada sekelompok manusia
(bedakan dengan ilmu kedokteran
klinik?).
3. Dalam merumuskan penyebab
timbulnya suatu masalah keseha-tan
dimanfaatkan data tentang
frekuensi dan penyebaran masalah
kesehatan tesebut. Dalam metode
penelitian epidemiologi akan meli-hat
penyebab masalah dan timbul-nya
masalah kesehatan.
Perhatikan contoh penularan pen-yakit
pada manusia berikut ini:
Ruang lingkup epidemiologi dalam
masalah kesehatan meliputi 6E, yaitu:
1. Etiologi (Penyebab),
2. Efikasi (untuk melihat efek atau
daya optimal yang dapat diperoleh
dari adanya intervensi kesehatan
ex. Vaksinasi),
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 3
3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
3. Efektivitas (untuk mengetahui efek
intervensi dalam berbagai kondisi
lapangan yang berbeda),
4. Efisiensi (untuk mengetahui ke-gunaan
dan hasil yang diperoleh
berdasarkan besarnya biaya yang
dikeluarkan),
5. Evaluasi (melihat dan memberikan
nilai keberhasilan suatu program),
6. Edukasi (salah satu bentuk inter-vensi
berupa upaya peningkatan
pengetahuan kesehatan)
Macam-Macam Epidemiologi
Tahukah Anda? Bahwa epidemiologi
terdiri dari tiga macam, tulislah 3 ma-cam
epidemiologi tersebut pada ko-lom
berikut ini:
..............................................................................
..............................................................................
.............................................................................
.............................................................................
..............................................................................
..............................................................................
Berikut ini Anda akan mempelajari ten-tang
3 macam epidemiologi, silakan
bandingkan dengan jawaban yang su-dah
Anda tulis. Berikut ini akan dijelas-kan.
Epidemiologi dibagi menjadi tiga ma-cam,
yaitu:
1. Epidemiologi Deskriptif (diskriptive
epidemiology)
adalah mempelajari tentang
frekuensi dan penyebaran suatu
masalah kesehatan tanpa meman-dang
perlu mencari jawaban terha-dap
faktor-faktor penyebab timbul-nya
masalah kesehatan tersebut.
Pada epidemiologi deskrip-tif,
informasi dikumpulkan untuk
“menandai” atau merangkum keja-dian
atau masalah kesehatan. Epi-demiologi
deskriptif mengevaluasi
semua keadaan yang berada di seki-tar
seseorang yang dapat mempen-garuhi
sebuah kejadian kesehatan.
yang menjadi fokus dalam epidemi-ologi
deskriptif ini adalah frekuensi
dan pola (Ellis Christensen, 2012),
frekuensi digunakan untuk menilai
tingkat kejadian, sedangkan pola
dapat digunakan untuk membantu
epidemiologi analitik menunjukkan
faktor risiko. Penelitian deskriptif
ini juga berfokus pada pertanyaan
who (siapa saja yang terkena/ter-pengaruhi),
when (kapan mereka
terpengaruhi), dan where (dimana
mereka terpengaruhi).
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 4
4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Pada who (orang), epidemiologi
deskriptif meneliti faktor-faktor an-tara
lain:
1. Variabel Demografi, sebagai
contoh: usia, jenis kelamin, ras,
penghasilan, pendidikan, peker-jaan,
status pernikahan, agama,
dan lain-lain.
2. Variabel Keluarga, sebagai con-toh:
jumlah anggota keluarga,
usia melahirkan, pendidikan ibu,
pengaturan jarak kehamilan,
dan lain-lain.
3. Perilaku, misalnya penyalagu-naan
narkoba, shift kerja, makan
dan pola olahraga.
4. Variabel lain, seperti: Golongan
darah, paparan factor lingkun-gan
tertentu, status kekebalan,
status imunisasi, status gizi.
Contoh: penelitian epidemiologi
deskriptif yang menganalisis fak-tor
orang antara lain tekanan darah
tinggi pada orang yang bekerja shift
malam, obesitas pada remaja siswi
SMA, Diabetes Mellitus pada lansia
Desa Z, dan lain-lain.
Hal penting lain yang dapat diamati
pada epidemiologi deskriptif adalah
Where (tempat). Tempat disini dapat
berupa:
a. Tempat tinggal
b. Tempat bekerja
c. Sekolah
d. Rumah Makan
e. Tempat Rekreasi
f. Dan lain-lain
Contoh penelitian: Peningkatan Ke-jadian
Demam Berdarah Dengue
di Daerah yang berdekatan den-gan
stasiun atau kuburan, karena di
tempat tersebut pengendalian jen-tik
nyamuk relatif kurang diperhati-kan
daripada rumah tinggal.
Hal ketiga yang penting dan ser-ing
dievaluasi dalam epidemiologi
deskriptif adalah factor when (wak-tu).
Yang dimaksud dengan waktu
disini bias merupakan waktu tahun,
atau hal yang terjadi pada waktu
tertentu setiap hari atau setiap jam.
Sebagai contoh, penyakit demam
berdarah lebih sering muncul di
musim hujan, demikian halnya den-gan
penyakit leptospirosis atau bah-kan
flu, dan kecelakaan lebih sering
terjadi di masa liburan. Pengukuran
prevalensi pada periode waktu ter-tentu
akan dapat membantu upaya
pencegahan.
Berikut ini contoh-contoh lain pene-litian
epidemiologi deskriptif:
1) Penilaian aktifitas fisik dan
pengeluaran energi pada lan-sia
penderita penyakit kronis di
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 5
5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Desa Sukamakmur.
2) Tren angka kejadian stroke di
Kecamatan Kondang dari tahun
1990-2010
3) Perilaku merokok pada kelahi-ran
preterm di Kecamatan San-den
4) Perbedaan jenis kelamin pada
gangguan lemak di Padang dan
di Yogyakarta
5) Tren angka harapan hidup ber-dasarkan
kelompok latar be-lakang
pendidikan di Yogjakarta
Anda baru saja mempelajari
tentang epidemiologi diskriptif, se-karang
silakan Anda tuliskan tiga
fokus pertanyaan yang harus di
jawab dalam epidemiologi diskriptif
, tulislah pada kolom berikut ini:
........................................................................
........................................................................
........................................................................
........................................................................
........................................................................
.........................................................................
Selanjutnya silakan Anda melanjut-kan
pembelajaran mengenai epide-miologi
analitik
2. Epidemiologi Analitik (analytic ede-miology)
Adalah epidemiologi yang
menekankan pada pencarian jawa-ban
terhadap penyebab terjadinya
frekuensi, penyebaran serta mun-culnya
suatu masalah kesehatan.
Dalam epidemiologi analitik di-upayakan
untuk mencari jawaban
mengapa (why), kemudian dianalisa
hubungannya dengan akibat yang
ditimbulkan. faktor penyebab di-arahkan
kepada faktor-faktor yang
mempengaruhi, sedangkan akibat
menunjuk kepada freuensi, penye-baran,
serta adanya suatu masalah
kesehatan. Oleh karena itu perlu
dirumuskn hipotesa yang berkai-tan
dengan masalah yang timbul,
lalu dilanjutkan dengan menguji
hipotesa melalui suatu penelitian
yang selanjutnya ditarik suatu kes-impulan
tentang sebab akibat dari
timbulnya suatu penyakit.
Pendekatan atau studi ini
dipergunakan untuk menguji data
serta informasi-informasi yang di-peroleh
melalui studi epidemiologi
deskriptif.
Ada dua studi tentang epidemiolo-gi
ini:
1) Studi riwayat kasus (case his-tory
studies). Dalam studi ini
akan dibandingkan antara dua
kelompok orang, yakni kelom-pok
yang terkena penyebab
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 6
6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
penyakit (kelompok kasus) den-gan
kelompok orang tidak ter-kena
penyakit (kelompok kon-torl)
Contoh: kita berminat meneliti
kemungkinan hubungan antara
Ca payudara dan penggunaan
kontrasepsi oral (OC). Untuk
menguji hopotesa kita dapat
Oral Kontrasepsi (+)
Oral Kontrasepsi (-)
Oral Kontrasepsi (+)
mulai mengidentifikasi semua
kasus baru Ca payudara yang
ada di sebuah rumah sakit sela-ma
satu tahun kurun waktu ter-tentu,
lantas membandingkan-nya
dengan pasien non kanker
dalam jumlah yang sama dari
rumah sakit yang sama.
Jika kasus (Ca payudara) dan
non kasus (non Ca payuda-ra)
menunjukan distribusi pe-makaian
OC yang sama, maka
(untuk sementara) kita dapat
menyimpulkan tidak terdapat
pengaruh OC terhadap Ca
payudara. Sebaliknya, jika kasus
secara bermakna lebih banyak
menggunakan OC yang lebih
lama atau dengan dosis estro-gen
yang lebih tinggi ketim-bang
non kasus, maka kita dapat
menyimpulkan pemakaian OC
memperbesar kemungkinan
untuk mengalami Ca payudara.
Agar Anda lebih jelas perhati-kan
gambar berikut ini:
Kelompok
penelitian
Kelomopok kasus
(Ca payudara +)
Kelomopok kontrol
(Ca payudara -)
2) Studi Kohort (kohort Studies)
Dalam studi ini sekelompok
orang dipaparkan (exsposed)
pada suatu penyebab penya-kit
(agent). Kemudian diambil
sekelompok orang lagi yang
mempunyai ciri-ciri yang sama
dengan kelompok pertama,
tetapi tidak dipaparkan atau
dikenakan pada penyebab pen-yakit.
Kelompok kedua ini dise-but
kelompok kontrol. Setelah
beberapa saat yang telah diten-tukan
kedua kelompok tersebut
dibandingkan, dicari perbedaan
antara kedua kelompok terse-but
bermakna atau tidak.
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 7
7. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Contoh: untuk membuktikan
bahwa oral kontrasepsi ke-munginkan
merupakan fak-tor
penyebab kanker payuda-ra
(Ca payudara), diambil dua
kelompok ibu-ibu yang satu
kelompok terdiri dari ibu-ibu
yang menggunakan oral kon-trasepsi
dan satu kelompok lagi
terdiri dari ibu-ibu yang tidak
menggunakan oral kontrasep-si.
Kemudian diperiksa apakah
ada perbedaan pengidap, kank-er
payudara antara kelompok
pengguna oral kontrasepsi dan
yang tidak menggunakan oral
kontrasepsi. Untuk lebih jelas-nya
silahkan Anda perhatikan
gambar berikut ini:
Kelompok Penelitian
3. Epidemiologi Eksperimen
Oral Kontrasepsi (+)
Oral Kontrasepsi (-)
Studi ini dilakukan dengan menga-dakan
eksperimen (percobaan) ke-pada
kelompok subjek, kemudian
dibandingkan dengan kelompok
kontrol (yang tidak dikenakan per-cobaan)
Contoh: untuk menguji keampuhan
suatu vaksin, dapat diambil suatu
kelompok anak kemudian diberi-kan
vaksin tersebut.
Sementara itu diambil sekelompok
anak pula sebagai kontrol yang
hanya diberikan placebo. Setelah
beberapa tahun kemudian dilihat
kemungkinan-kemungkinan tim-bulnya
penyakit yang dapat dicegah
dengan vaksin tersebut, kemudi-an
dibandingkan antara kelompok
percobaan dan kelompok kontrol.
Setelah Anda mempelajari epide-miologi
analitik (analytic edemiolo-gy),
sebut 2 studi pendekatan epi-demiologi,
Ca payudara (+)
Ca payudara (-)
Ca payudara (+)
Ca payudara (-)
tulis pada kolom berikut
ini:
.......................................................................
.......................................................................
.......................................................................
.......................................................................
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 8
8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Rangkuman
Selamat Anda telah menyelesaikan ke-giatan
belajar tentang Definisi, Ruang
Lingkup dan Macam-Macam Epidemi-ologi.
Dengan demikian Anda mengu-sai
Ruang Lingkup epidemiologi. Hal-hal
penting yang Anda pelajari dari
modul ini adalah sebagai berikut:
1. Epidemiologi adalah Ilmu yang
mempelajari tentang frekuensi dan
penyebaran masalah kesehatan
pada sekelompok manusia/mas-yarakat
serta faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
2. Dalam metode penelitian epide-miologi
akan melihat penyebab
masalah dan timbulnya masalah
kesehatan.
3. Epidemiologi Deskriptif (diskriptive
epidemiology) adalah mempelajari
tentang frekuensi dan penyebaran
suatu masalah kesehatan tanpa
memandang perlu mencari jawa-ban
terhadap faktor-faktor penye-bab
timbulnya masalah kesehatan
tersebut.
4. Epidemiologi Analitik (analytic
edemiology) Adalah epidemiologi
yang menekankan pada pencar-ian
jawaban terhadap penyebab
terjadinya frekuensi, penyebaran
serta munculnya suatu masalah
kesehatan
5. Epidemiologi Eksperimen, dilaku-kan
dengan mengadakan eksperi-men
(percobaan) kepada kelompok
subjek, kemudian dibandingkan
dengan kelompok kontrol (yang ti-dak
dikenakan percobaan)
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 9