SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Kelompok 4
Firza Eka Febrianto 152151025 2015D
Indah Amelia 152151088 2015D
Hanhan Mustakimah 152151098 2015E
Rida Nur’Azizah 152151115 2015D
Iip Muzdalipah 152151123 2015D
Jajang Nur’alim 152151129 2015D
Fahmi Mi’raj Nurhakim 152151151 2015D
Volume Benda Putar
Pendahuluan
Suatu daerah jika di putar mengelilingi garis
tertentu sejauh 360º, maka akan terbentuk
suatu benda putar.
Dalam menentukan volume benda putar yang harus diperhatikan
adalah bagaimana bentuk sebuah partisi jika diputar. Berdasarkan
bentuk partisi tersebut, maka metode yang digunakan untuk
menentukan volume benda putar dibagi menjadi :
1. Metode cakram
2. Metode cincin
3. Metode kulit tabung
Perlu di ingat !!!!! rumus dasar
tabung :
luas permukaan tabung
l = 2 x π x jari-jari x tinggi
l = 2 π r t
volume tabung
v = luas alas x tinggi
v = π x (jari-jari) 2 x tinggi
v = π r 2 t
Metode Cakram
Metode cakram yang digunakan dalam menentukan volume
benda putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume mentimun
dengan memotong-motongnya sehingga tiap potongan berbentuk
cakram.
Bentuk cakram di samping dapat
dianggap sebagai tabung dengan jari-
jari
r = f(x), tinggi .
Sehingga volumenya dapat diperoleh
sebagai
atau
Dengan cara jumlahkan, ambil
limitnya, dan nyatakan dalam integral
diperoleh:
xh 
hrV 2
 xxfV  2
)(
xxfV  2
)(
xxfV  2
)(lim 

a
dxxfV
0
2
))((

a
dxyV
0
2

Contoh :
Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang
dibatasi kurva y = x2 + 1,sumbu x, sumbu y, garis x = 2 diputar
mengelilingi sumbu x sejauh 360º.
Contoh :
Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi
kurva y = x2,sumbu y, garis y = 2 diputar mengelilingi sumbu y
sejauh 360º.
Metode cincin yang digunakan dalam menentukan volume benda
putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume bawang
bombay dengan memotong motongnya yang potongannya berbentuk
cincin.
Metode Cincin
Menghitung volume benda putar dengan menggunakan metode
cincin dilakukan dengan memanfaatkan rumus volume cincin
seperti gambar di samping,yaitu hrRV )( 22
 
Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang
dibatasi kurva y = x2 dan garis y = 2x diputar mengelilingi sumbu
x sejauh 360º.
Metode kulit tabung yang digunakan untuk menentukan volume benda
putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume roti pada
gambar disamping.
Metode Kulit Tabung
Ketika persegi panjang tersebut diputar menurut sumbu putarannya
maka akan dihasilkan kulit tabung dengan ketebalan l. Untuk
menentukan volume kulit tabung tersebut, perhatikan dua tabung
(tabung luar dan dalam) yang nampak pada gambar di bawah ini.
Jari-jari tabung yang lebih besar merupakan jari-jari luar dari kulit
tabung, dan jari-jari dari tabung yang lebih kecil merupakan jari-
jari dalam dari kulit tabung. Karena p adalah rata-rata dari jari-
jari kulit tabung, dan diketahui bahwa jari-jari luarnya p + l/2 dan
jari-jari dalamnya p – l/2.
Maka, volume dari kulit tabung adalah
Rumus di atas dapat digunakan untuk menentukan volume dari benda
putar. Anggap bidang datar pada gambar di bawah diputar menurut
sumbu putarnya sehingga dihasilkan suatu benda putar.
Apabila diperhatikan lebar dari persegi panjang tersebut adalah Δy,
maka persegi panjang yang diputar terhadap garis yang sejajar
dengan sumbu-x akan menghasilkan suatu kulit tabung yang
volumenya
Volume dari benda putar di atas dapat didekati dengan
menggunakan volume n kulit tabung yang tebalnya Δy, tinggi t(yi)
dan rata-rata jari-jarinya p(yi).
Pendekatan ini akan semakin baik dan semakin baik jika ||Δ|| →
0 atau n → ∞. Sehingga, volume benda putar tersebut adalah
Jadi, dari perhitungan di atas telah ditemukan rumus alternatif
yang dapat digunakan untuk menentukan volume benda putar.
Perhatikan kesimpulan berikut.
Untuk menentukan volume benda putar dengan metode kulit tabung,
gunakan salah satu dari rumus berikut, seperti yang ditunjukkan
oleh gambar di bawahnya.
Sumbu putarnya horizontal,
Sumbu putarnya vertikal,
Contoh I: Penggunaan Metode Kulit Tabung untuk Menentukan Volume
Tentukan volume benda putar yang dibentuk oleh putaran daerah
yang dibatasi oleh
dan sumbu-x (0 ≤ x ≤ 1) dengan sumbu putarannya adalah sumbu-y.
Pembahasan Karena sumbu putarannya vertikal, gunakan persegi
panjang vertikal, seperti yang ditunjukkan oleh gambar di bawah.
Ketebalan Δx mengindikasikan bahwa x merupakan variabel dalam
proses integrasi yang akan dilakukan. Jarak antara pusat persegi
panjang dengan sumbu putaran adalah p(x) = x, dan tingginya adalah
Karena rangenya antara 0 sampai 1, maka volume benda putar
yang terbentuk dapat ditentukan sebagai berikut.
Contoh II: Penggunaan Metode Kulit Tabung untuk Menentukan
Volume
Tentukan volume benda putar yang dibentuk oleh putaran daerah
yang dibatasi oleh
dan sumbu-y (0 ≤ y ≤ 1) dengan sumbu-x sebagai sumbu putarnya.
Pembahasan Karena sumbu putarannya horizontal, gunakanlah
persegi panjang horizontal, seperti yang ditunjukkan gambar di
bawah ini.
Jarak antara pusat persegi panjang dan sumbu putarannya adalah
p(y) = y, dan panjang dari persegi panjangnya adalah
Karena range dari y dari 0 sampai 1, maka volume benda putarnya
dapat ditentukan sebagai berikut.
Mencari volume benda yang diketahui luas penampang benda

More Related Content

What's hot

Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)Neria Yovita
 
Analisis kompleks
Analisis kompleksAnalisis kompleks
Analisis kompleksUHN
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantaiSenat Mahasiswa STIS
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial ParsialRose Nehe
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihMono Manullang
 
Integral Riemann Stieltjes
Integral Riemann StieltjesIntegral Riemann Stieltjes
Integral Riemann StieltjesJoko Soebagyo
 
Bab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikBab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikKelinci Coklat
 
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )Kelinci Coklat
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarmaman wijaya
 
Persamaan elips dengan pusat (p,q)
Persamaan elips dengan pusat (p,q) Persamaan elips dengan pusat (p,q)
Persamaan elips dengan pusat (p,q) Aser FK
 
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)Kelinci Coklat
 
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATDERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATyuni dwinovika
 
Contoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrupContoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrupKabhi Na Kehna
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 

What's hot (20)

Metode cakram
Metode cakramMetode cakram
Metode cakram
 
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
Kalkulus 2 bab. Aplikasi Integral Rangkap Dua (Menghitung Pusat Massa)
 
Analisis kompleks
Analisis kompleksAnalisis kompleks
Analisis kompleks
 
Limit
LimitLimit
Limit
 
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3   turunan dan aturan rantaiPertemuan 3   turunan dan aturan rantai
Pertemuan 3 turunan dan aturan rantai
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
 
2 deret fourier
2 deret fourier2 deret fourier
2 deret fourier
 
Soal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaanSoal dan pembahasan integral permukaan
Soal dan pembahasan integral permukaan
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
 
Integral Riemann Stieltjes
Integral Riemann StieltjesIntegral Riemann Stieltjes
Integral Riemann Stieltjes
 
Bab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikBab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerik
 
Metode cincin
Metode cincinMetode cincin
Metode cincin
 
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabar
 
01 barisan-dan-deret
01 barisan-dan-deret01 barisan-dan-deret
01 barisan-dan-deret
 
Persamaan elips dengan pusat (p,q)
Persamaan elips dengan pusat (p,q) Persamaan elips dengan pusat (p,q)
Persamaan elips dengan pusat (p,q)
 
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
Integral Permukaan (Kalkulus Peubah Banyak)
 
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKATDERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
DERET PANGKAT & METODE DERET PANGKAT
 
Contoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrupContoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrup
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
 

Similar to VolBndPut

Pertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docx
Pertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docxPertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docx
Pertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docxAdeAndre4
 
Bangun ruang sisi_lengkung
Bangun ruang sisi_lengkungBangun ruang sisi_lengkung
Bangun ruang sisi_lengkungKris Tanto
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
PPT MATEMIKA KEL. 2.pptx
PPT MATEMIKA KEL. 2.pptxPPT MATEMIKA KEL. 2.pptx
PPT MATEMIKA KEL. 2.pptxDeliaNur3
 
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2Pujjii AStoperd
 
menentukan volume benda putar Herd yowan meiranda
menentukan volume benda putar Herd yowan meirandamenentukan volume benda putar Herd yowan meiranda
menentukan volume benda putar Herd yowan meirandaMuhammadAgusridho
 
presentasi BRSL Edit.ppt
presentasi BRSL  Edit.pptpresentasi BRSL  Edit.ppt
presentasi BRSL Edit.pptssuserab38531
 
bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2
bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2
bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2FarhanPerdanaRamaden1
 
Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024
Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024
Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024lukmanmasnur2
 
Makalah - Geometri Analitk Ruang
Makalah - Geometri Analitk RuangMakalah - Geometri Analitk Ruang
Makalah - Geometri Analitk Ruangayu ariyanti
 
Bahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX
Bahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IXBahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX
Bahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IXSoib Thea
 
Bangun ruang sisi lengkung
Bangun ruang sisi lengkungBangun ruang sisi lengkung
Bangun ruang sisi lengkungElmita94
 
BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)
BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)
BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)MuhammadAgusridho
 
Tugas multimedia dean 1100077
Tugas multimedia   dean 1100077Tugas multimedia   dean 1100077
Tugas multimedia dean 1100077Dean Setiadi
 

Similar to VolBndPut (20)

Pertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docx
Pertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docxPertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docx
Pertemuan 5 Aplikasi Integral (Volume Benda Putar).docx
 
Bangun ruang sisi_lengkung
Bangun ruang sisi_lengkungBangun ruang sisi_lengkung
Bangun ruang sisi_lengkung
 
Bangun Ruang Sisi Lengkung
Bangun Ruang Sisi LengkungBangun Ruang Sisi Lengkung
Bangun Ruang Sisi Lengkung
 
Penggunaan integral
Penggunaan integralPenggunaan integral
Penggunaan integral
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Kerucut
Kerucut  Kerucut
Kerucut
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
PPT MATEMIKA KEL. 2.pptx
PPT MATEMIKA KEL. 2.pptxPPT MATEMIKA KEL. 2.pptx
PPT MATEMIKA KEL. 2.pptx
 
Volume benda-putar
Volume benda-putarVolume benda-putar
Volume benda-putar
 
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG GEOMETRI RUANG 2016 UNNES ROMBEL 2
 
menentukan volume benda putar Herd yowan meiranda
menentukan volume benda putar Herd yowan meirandamenentukan volume benda putar Herd yowan meiranda
menentukan volume benda putar Herd yowan meiranda
 
presentasi BRSL Edit.ppt
presentasi BRSL  Edit.pptpresentasi BRSL  Edit.ppt
presentasi BRSL Edit.ppt
 
bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2
bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2
bangun ruang sisi lengkung kelas 9 smester 2
 
Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024
Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024
Presentasi BRSL kelas 9 semester 2 tp. 2023/2024
 
Kerucut
KerucutKerucut
Kerucut
 
Makalah - Geometri Analitk Ruang
Makalah - Geometri Analitk RuangMakalah - Geometri Analitk Ruang
Makalah - Geometri Analitk Ruang
 
Bahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX
Bahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IXBahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX
Bahan Ajar Bangun Ruang Sisi Lengkung Kelas IX
 
Bangun ruang sisi lengkung
Bangun ruang sisi lengkungBangun ruang sisi lengkung
Bangun ruang sisi lengkung
 
BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)
BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)
BANGUN RUANG KERUCUT (Maulinda Agustin)
 
Tugas multimedia dean 1100077
Tugas multimedia   dean 1100077Tugas multimedia   dean 1100077
Tugas multimedia dean 1100077
 

More from Jajang Nur'alim

More from Jajang Nur'alim (9)

Tes
TesTes
Tes
 
Taksonomi Bloom
Taksonomi BloomTaksonomi Bloom
Taksonomi Bloom
 
Non Tes
Non TesNon Tes
Non Tes
 
Kualitas Instrumen Evaluasi
Kualitas Instrumen EvaluasiKualitas Instrumen Evaluasi
Kualitas Instrumen Evaluasi
 
Kompetensi Matematis
Kompetensi MatematisKompetensi Matematis
Kompetensi Matematis
 
Kemampuan Matematis
Kemampuan MatematisKemampuan Matematis
Kemampuan Matematis
 
Soal Kompetensi Matematika
Soal Kompetensi MatematikaSoal Kompetensi Matematika
Soal Kompetensi Matematika
 
Aljabar Boolean
Aljabar BooleanAljabar Boolean
Aljabar Boolean
 
STANDAR ISI KURIKULUM 2013
STANDAR ISI KURIKULUM 2013STANDAR ISI KURIKULUM 2013
STANDAR ISI KURIKULUM 2013
 

Recently uploaded

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 

Recently uploaded (20)

PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 

VolBndPut

  • 1. Kelompok 4 Firza Eka Febrianto 152151025 2015D Indah Amelia 152151088 2015D Hanhan Mustakimah 152151098 2015E Rida Nur’Azizah 152151115 2015D Iip Muzdalipah 152151123 2015D Jajang Nur’alim 152151129 2015D Fahmi Mi’raj Nurhakim 152151151 2015D Volume Benda Putar
  • 2. Pendahuluan Suatu daerah jika di putar mengelilingi garis tertentu sejauh 360º, maka akan terbentuk suatu benda putar.
  • 3. Dalam menentukan volume benda putar yang harus diperhatikan adalah bagaimana bentuk sebuah partisi jika diputar. Berdasarkan bentuk partisi tersebut, maka metode yang digunakan untuk menentukan volume benda putar dibagi menjadi : 1. Metode cakram 2. Metode cincin 3. Metode kulit tabung
  • 4. Perlu di ingat !!!!! rumus dasar tabung : luas permukaan tabung l = 2 x π x jari-jari x tinggi l = 2 π r t volume tabung v = luas alas x tinggi v = π x (jari-jari) 2 x tinggi v = π r 2 t
  • 5. Metode Cakram Metode cakram yang digunakan dalam menentukan volume benda putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume mentimun dengan memotong-motongnya sehingga tiap potongan berbentuk cakram.
  • 6. Bentuk cakram di samping dapat dianggap sebagai tabung dengan jari- jari r = f(x), tinggi . Sehingga volumenya dapat diperoleh sebagai atau Dengan cara jumlahkan, ambil limitnya, dan nyatakan dalam integral diperoleh: xh  hrV 2  xxfV  2 )( xxfV  2 )( xxfV  2 )(lim   a dxxfV 0 2 ))((  a dxyV 0 2 
  • 7.
  • 8. Contoh : Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva y = x2 + 1,sumbu x, sumbu y, garis x = 2 diputar mengelilingi sumbu x sejauh 360º.
  • 9. Contoh : Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva y = x2,sumbu y, garis y = 2 diputar mengelilingi sumbu y sejauh 360º.
  • 10. Metode cincin yang digunakan dalam menentukan volume benda putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume bawang bombay dengan memotong motongnya yang potongannya berbentuk cincin. Metode Cincin
  • 11. Menghitung volume benda putar dengan menggunakan metode cincin dilakukan dengan memanfaatkan rumus volume cincin seperti gambar di samping,yaitu hrRV )( 22  
  • 12. Hitunglah volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva y = x2 dan garis y = 2x diputar mengelilingi sumbu x sejauh 360º.
  • 13. Metode kulit tabung yang digunakan untuk menentukan volume benda putar dapat dianalogikan seperti menentukan volume roti pada gambar disamping. Metode Kulit Tabung
  • 14. Ketika persegi panjang tersebut diputar menurut sumbu putarannya maka akan dihasilkan kulit tabung dengan ketebalan l. Untuk menentukan volume kulit tabung tersebut, perhatikan dua tabung (tabung luar dan dalam) yang nampak pada gambar di bawah ini. Jari-jari tabung yang lebih besar merupakan jari-jari luar dari kulit tabung, dan jari-jari dari tabung yang lebih kecil merupakan jari- jari dalam dari kulit tabung. Karena p adalah rata-rata dari jari- jari kulit tabung, dan diketahui bahwa jari-jari luarnya p + l/2 dan jari-jari dalamnya p – l/2.
  • 15. Maka, volume dari kulit tabung adalah
  • 16. Rumus di atas dapat digunakan untuk menentukan volume dari benda putar. Anggap bidang datar pada gambar di bawah diputar menurut sumbu putarnya sehingga dihasilkan suatu benda putar. Apabila diperhatikan lebar dari persegi panjang tersebut adalah Δy, maka persegi panjang yang diputar terhadap garis yang sejajar dengan sumbu-x akan menghasilkan suatu kulit tabung yang volumenya
  • 17. Volume dari benda putar di atas dapat didekati dengan menggunakan volume n kulit tabung yang tebalnya Δy, tinggi t(yi) dan rata-rata jari-jarinya p(yi). Pendekatan ini akan semakin baik dan semakin baik jika ||Δ|| → 0 atau n → ∞. Sehingga, volume benda putar tersebut adalah Jadi, dari perhitungan di atas telah ditemukan rumus alternatif yang dapat digunakan untuk menentukan volume benda putar. Perhatikan kesimpulan berikut.
  • 18. Untuk menentukan volume benda putar dengan metode kulit tabung, gunakan salah satu dari rumus berikut, seperti yang ditunjukkan oleh gambar di bawahnya. Sumbu putarnya horizontal, Sumbu putarnya vertikal,
  • 19. Contoh I: Penggunaan Metode Kulit Tabung untuk Menentukan Volume Tentukan volume benda putar yang dibentuk oleh putaran daerah yang dibatasi oleh dan sumbu-x (0 ≤ x ≤ 1) dengan sumbu putarannya adalah sumbu-y. Pembahasan Karena sumbu putarannya vertikal, gunakan persegi panjang vertikal, seperti yang ditunjukkan oleh gambar di bawah.
  • 20. Ketebalan Δx mengindikasikan bahwa x merupakan variabel dalam proses integrasi yang akan dilakukan. Jarak antara pusat persegi panjang dengan sumbu putaran adalah p(x) = x, dan tingginya adalah Karena rangenya antara 0 sampai 1, maka volume benda putar yang terbentuk dapat ditentukan sebagai berikut.
  • 21. Contoh II: Penggunaan Metode Kulit Tabung untuk Menentukan Volume Tentukan volume benda putar yang dibentuk oleh putaran daerah yang dibatasi oleh dan sumbu-y (0 ≤ y ≤ 1) dengan sumbu-x sebagai sumbu putarnya. Pembahasan Karena sumbu putarannya horizontal, gunakanlah persegi panjang horizontal, seperti yang ditunjukkan gambar di bawah ini.
  • 22. Jarak antara pusat persegi panjang dan sumbu putarannya adalah p(y) = y, dan panjang dari persegi panjangnya adalah Karena range dari y dari 0 sampai 1, maka volume benda putarnya dapat ditentukan sebagai berikut.
  • 23. Mencari volume benda yang diketahui luas penampang benda