SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Kelompok 2 Kelas 3A:
Jihan Carissa Hanana (011)
Aida Fitria Dorrojatun (012)
Ghina Sabrina (013)
Erni Yunita (014)
Quratul Ayun (018)
Evita Yuli Andriani (019)
Hulwatullaini (025)
Fakhriyah Elita (028)
Ariya Setya Putra (026)
Anaemia is a condition in which the number of red blood cells
(and consequently their oxygen-carrying capacity) is insufficient
to meet the body’s physiologic needs.
(WHO, 2011)
SUMBER :
Haemoglobin concentrations for the diagnosis of anaemia and assessment of severity. Diakses dari
http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin.pdf?ua=1 pada tanggal 12 Oktober 2026. 2011
Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 12
1. Syukuri dan Nikmati Anekaragam Makanan
Cara menerapkan pesan ini adalah dengan
mengonsumsi lima
kelompok pangan setiap hari atau setiap kali
makan. Kelima kelompok pangan
tersebut adalah makanan pokok, lauk-pauk,
sayuran, buah-buahan dan
minuman. Mengonsumsi lebih dari satu jenis
untuk setiap kelompok makanan
(makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan buah-
buahan) setiap kali makan akan
lebih baik.
Penelitian Handayani (2010) menunjukkan ada hubungan
antara pengetahuan, asupan gizi, asupan sumber protein
hewani dan sayuran berwarna hijau, serta diet dengan
anemia remaja.
SUMBER :
Kalsum,Ummi dan Halim,Raden. 2016. KEBIASAAN SARAPAN PAGI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA
REMAJA DI SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI. Volume 18, Nomor 1, Hal.09-19 ISSN:0852-8349. Januari-Juni 2016
Sumber :
Astuti,Yoni. 2016. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7-
15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010
• Asupan zat besi yang ada pada bahan makanan terutama sayuran dapat
digunakan jika mudah diserap. Dalam hal ini sayuran tersebut harus
dikombinasi dengan bahan yang tinggi kandungan vitamin C nya.
• Zat besi dalam bahan sayuran kebanyakan berupa ion Fe3+ sehingga
membutuhkan vitamin C sebagai reduktornya agar mudah diserap oleh dinding
intestinum setelah berubah menjadi ion Fe2+.
• Rata – rata kebutuhan vitamin C anak usia 4-10 tahun adalah 45 mg perhari,
dan umur 11-14 tahun sebesar 50 mg/hari.
2. Biasakan Makan Sayuran dan Cukup Buah-buahan
Untuk meningkatkan jumlah globin dan heme
asupan besi
Asupan besi dapat efektif apabila mudah diserap di intestinum.
Agar besi mudah diserap maka memerlukan vitamin C yang
cukup, dikonsumsi bersama – sama dengan asupan besi
Sumber :
Astuti,Yoni. 2016. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7-
15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010
Sumber:
Andarina, Dewi dan Sri Sumarmi. 2006. Hubungan Konsumsi Protein Hewani dan Zat Besi dengan Kadar Hemoglobin
pada Balita Usia 13–36 Bulan. Hal 19-23.
Astuti,Yoni. 2016. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7-
15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010
• Protein : zat gizi yang penting bagi tubuh karena selain berfungsi sebagai sumber utama zat besi,
juga sebagai sumber energi dalam tubuh.
• Protein diperlukan untuk sintesis sel – sel darah merah agar tidak mengalami anemia. Protein dalam sel
darah merah sebagai hemoglobin, yang menjalankan peran utama sel darah merah yaitu mengangkut
gas O2 untuk dilepaskan ke sel-sel dan mengangkut gas CO2 dari sel ke paru2 untuk dikeluarkan dari
tubuh.
• Menurut Muhilal (1993), protein dalam bahan makanan yang berasal dari hewan seperti protein daging
dan ikan selain sebagai sumber protein juga sumber zat besi heme pembentuk hemoglobin darah.
• Protein penting dalam transportasi zat besi → asupan protein ↓↓ → transportasi zat besi
terhambat → defisiensi besi (Anemia).
• Bahan makanan yang kaya akan kandungan zat besi adalah berasal dari hewani yang merupakan sumber
protein yang berperan dalam hemopoisis yaitu pembentukan erythrocyt dengan hemoglobin.
3. Biasakan Mengkonsumsi Lauk Pauk Berprotein Tinggi
• Pemerintah Indonesia telah mewajibkan pengayaan mineral dan
vitamin pada semua terigu yang dipasarkan di Indonesia sebagai
bagian dari strategi perbaikan gizi terutama penanggulangan
anemia gizi.
Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 15
4. Konsumsi Aneka Ragam Makanan Pokok
Batasi Konsumsi Pangan Manis
Anemia
Produksi
erythropoietin
Ginjal
(Neuropati
Diabetes)
Gula darah
Konsumsi
pangan manis
Sumber: Clara Adelia Wijaya, dkk., Korelasi Antara Kadar Hemoglobin dan Gangguan Fungsi Ginjal pada
Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUP dr Mohammad Hoesin Palembang (Jurnal), Vol. 47 No. 1, Januari 2015
5. Batasi Konsumsi Pangan Yang
Manis, Asin Dan Berlemak
Sumber :
Kalsum,Ummi dan Halim,Raden. 2016. KEBIASAAN SARAPAN PAGI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA
PADA REMAJA DI SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI. Volume 18, Nomor 1, Hal.09-19 ISSN:0852-8349. Januari-Juni 2016
(Dari penelitian
Ummi dan Raden,
2016) :
Ditemukan
hubungan yang
signifikan antara
kebiasaan sarapan
pagi dengan
kejadian anemia
gizi besi pada
remaja.
Remaja yang tidak
punya kebiasaan
sarapan pagi
sebelum beraktivitas
berpeluang dua kali
lebih besar untuk
terkena anemia
dibanding yang punya
kebiasaan sarapan
pagi.
Remaja yang memiliki aktivitas
fisik yang banyak
membutuhkan kalori, protein,
dan mikronutrien baik secara
kualitatif maupun kuantitatif
makanan yang dikonsumsi saat
sarapan mengandung sumber
zat tenaga, zat pembangun, dan
zat pengatur dalam jumlah
seimbang serta mengandung
sepertiga kecukupan gizi dalam
sehari dan remaja sangat
membutuhkan nutrisi di pagi
hari sebelum melakukan
aktivitas
6. Biasakan Sarapan
7. Biasakan Minum Air Putih Yang Cukup Dan Aman
Bagi tubuh, air berfungsi sebagai pengatur proses biokimia, pengatur
suhu, pelarut, pembentuk atau komponen sel dan organ, media tranportasi zat
gizi dan pembuangan sisa metabolisme, pelumas sendi dan bantalan organ.
Sebagian besar (dua-pertiga) air yg dibutuhkan
tubuh dilakukan melalui minuman yaitu sekitar
dua liter atau delapan gelas sehari bagi remaja
dan dewasa yang melakukan kegiatan ringan
pada kondisi temperatur harian di kantor/rumah
tropis. Pekerja yang berkeringat, olahragawan,
ibu hamil dan ibu menyusui memerlukan
tambahan kebutuhan air selain dua liter
kebutuhan dasar air.
Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 20
8. Biasakan Membaca Label Pada Kemasan Pangan
Semua keterangan yang rinci pada label
makanan yang dikemas sangat membantu
konsumen untuk mengetahui bahan-
bahan yang terkandung dalam makanan
tersebut. Selain itu dapat memperkirakan
bahaya yang mungkin terjadi pada
konsumen yang berisiko tinggi karena
punya penyakit tertentu.
Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 20
Parasit
• Soil
Transmitted
Helmint
(Ascariasis)
Infeksi
• Masuk melalui
kuku
• Ke tubuh {Usus
Halus}
Terjadi
perdarahan
Defisiensi
Fe
Anemia
Sumber :
Dwi Rusmanto dan J. Mukono, 2012 Hubungan Personal Higyene Siswa Sekolah Dasar Dengan Kejadian
Kecacingan. h. 105.111
9. Cuci Tangan Pakai Sabun Dengan Air Bersih Mengalir
10. Lakukan Aktivitas Fisik Cukup Dan
Pertahankan Berat Badan Normal
Aktivitas fisik dikategorikan cukup apabila
seseorang melakukan latihan fisik atau olah
raga selama 30 menit setiap hari atau minimal
3-5 hari dalam seminggu.
Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 21-22
Aktivitas fisik yang teratur akan
meningkatkan kesempatan hidup
sehat lebih panjang. Dasar sederhana
adalah mempertahankan berat badan
normal, seimbang kalori yang
dimakan dan kalori yang digunakan
(dibakar).
DAFTAR PUSTAKA
• Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang
• Parulian, Intan Tiurma Roosleyn. STRATEGI DALAM PENANGGULANGAN PENCEGAHAN
ANEMIA PADA KEHAMILAN (Jurnal). Volume 3 Nomor 3, 3 Januari - Juli 201 6.
• Hindartin, Efriana Ayu. HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN, VITAMIN C DAN ASAM FOLAT
DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI
DI SMK NEGERI 1 SUKOHARJO.(jurnal) 2016
• Kalsum,Ummi dan Halim,Raden. KEBIASAAN SARAPAN PAGI BERHUBUNGAN DENGAN
KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA DI SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI. (jurnal). Volume 18,
Nomor 1, Hal.09-19 ISSN:0852-8349. Januari-Juni 2016.
• Andarina, Dewi dan Sri Sumarmi. 2006. Hubungan Konsumsi Protein Hewani dan Zat Besi
dengan Kadar Hemoglobin pada Balita Usia 13–36 Bulan (jurnal). Hal 19-23.
• Astuti,Yoni. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada
Anak Umur (7-15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. (jurnal). Mutiara Medika
Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010
• Dwi Rusmanto dan J. Mukono, Hubungan Personal Higyene Siswa Sekolah Dasar Dengan
Kejadian Kecacingan. (jurnal) h. 105.111. 2012
• WHO. Haemoglobin concentrations for the diagnosis of anaemia and assessment of severity.
Diakses dari http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin.pdf?ua=1 pada tanggal 12
Oktober 2026. 2011
• Wijaya, Clara Adelia, dkk., Korelasi Antara Kadar Hemoglobin dan Gangguan Fungsi Ginjal pada
Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUP dr Mohammad Hoesin Palembang (Jurnal), Vol. 47 No. 1, Januari
2015

More Related Content

What's hot

Gizi seimbang bagi ibu bersalin
Gizi seimbang bagi ibu bersalinGizi seimbang bagi ibu bersalin
Gizi seimbang bagi ibu bersalinTriana Septianti
 
Angka kecukupan gizi
Angka kecukupan giziAngka kecukupan gizi
Angka kecukupan giziaditya kusuma
 
Kuesioner penelitian-hipertensi
Kuesioner penelitian-hipertensiKuesioner penelitian-hipertensi
Kuesioner penelitian-hipertensiSi Om
 
Diet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi seratDiet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi seratFanny K. Sari
 
Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)
Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)
Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)Helliya
 
Ppt assesment of body composition
Ppt assesment of body compositionPpt assesment of body composition
Ppt assesment of body compositionTri Purnasari
 
Gizi seimbang untuk dewasa
Gizi seimbang untuk dewasaGizi seimbang untuk dewasa
Gizi seimbang untuk dewasaTriana Septianti
 
Penyuluhan gizi pd ibu hamil
Penyuluhan gizi pd ibu hamilPenyuluhan gizi pd ibu hamil
Penyuluhan gizi pd ibu hamilR-ny Simbolon
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)Feny Kartika
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1HMRojali
 
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)Shela Rizky Tarinda
 
Jenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makananJenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makananCahya
 
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)Mila Aria Purba
 
Imunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPImunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPZakiah dr
 
Konsep gizi seimbang
Konsep gizi seimbangKonsep gizi seimbang
Konsep gizi seimbangAgnescia Sera
 
Kasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasisKasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasis'Rheyfan Caspian
 
Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt
Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt
Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt Hardianti Darmatika
 

What's hot (20)

Gizi seimbang bagi ibu bersalin
Gizi seimbang bagi ibu bersalinGizi seimbang bagi ibu bersalin
Gizi seimbang bagi ibu bersalin
 
Angka kecukupan gizi
Angka kecukupan giziAngka kecukupan gizi
Angka kecukupan gizi
 
Kuesioner penelitian-hipertensi
Kuesioner penelitian-hipertensiKuesioner penelitian-hipertensi
Kuesioner penelitian-hipertensi
 
Diet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi seratDiet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi serat
 
3 kb 3 modul 3 gizi
3 kb 3 modul 3 gizi3 kb 3 modul 3 gizi
3 kb 3 modul 3 gizi
 
Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)
Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)
Pemberian makan bayi dan anak (PMBA)
 
Ppt assesment of body composition
Ppt assesment of body compositionPpt assesment of body composition
Ppt assesment of body composition
 
Gizi seimbang untuk dewasa
Gizi seimbang untuk dewasaGizi seimbang untuk dewasa
Gizi seimbang untuk dewasa
 
Penyuluhan gizi pd ibu hamil
Penyuluhan gizi pd ibu hamilPenyuluhan gizi pd ibu hamil
Penyuluhan gizi pd ibu hamil
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1
 
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
ADIME NCP PAGT Diet Kasus Pernapasan (PPOK)
 
Jenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makananJenis dan bentuk makanan
Jenis dan bentuk makanan
 
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
Pemberian makan bayi dan anak (pmba)
 
Anemia pada ibu hamil
Anemia pada ibu hamilAnemia pada ibu hamil
Anemia pada ibu hamil
 
Makalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakatMakalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakat
 
Imunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAPImunisasi LENGKAP
Imunisasi LENGKAP
 
Konsep gizi seimbang
Konsep gizi seimbangKonsep gizi seimbang
Konsep gizi seimbang
 
Kasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasisKasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasis
 
Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt
Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt
Gizi dan nutrisi bagi ibu hamil ppt
 

Similar to Gizi PGS dan Anemia

peran gizi.pdf
peran gizi.pdfperan gizi.pdf
peran gizi.pdfEndahAyata
 
Standar kantin sehat sekolah
Standar kantin sehat sekolahStandar kantin sehat sekolah
Standar kantin sehat sekolahYola DJ
 
Konsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota Denpasar
Konsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota DenpasarKonsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota Denpasar
Konsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota DenpasarSii AQyuu
 
132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...
132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...
132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...Septian Muna Barakati
 
GIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdf
GIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdfGIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdf
GIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdfYuliYatri
 
PPT BU FITRI.pdf
PPT BU FITRI.pdfPPT BU FITRI.pdf
PPT BU FITRI.pdfDevi731732
 
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...Chrysmada Dewa Kusuma
 
Menu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptx
Menu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptxMenu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptx
Menu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptxBundaAfiyahSriHarnan
 
makalah-gizi-buruk-lengkap_akperRST
makalah-gizi-buruk-lengkap_akperRSTmakalah-gizi-buruk-lengkap_akperRST
makalah-gizi-buruk-lengkap_akperRSTSri Nur Ramliah
 
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1swirawan
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Gizi PGS dan Anemia (20)

peran gizi.pdf
peran gizi.pdfperan gizi.pdf
peran gizi.pdf
 
Standar kantin sehat sekolah
Standar kantin sehat sekolahStandar kantin sehat sekolah
Standar kantin sehat sekolah
 
GIZI dan Makanan
GIZI dan MakananGIZI dan Makanan
GIZI dan Makanan
 
Konsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota Denpasar
Konsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota DenpasarKonsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota Denpasar
Konsumsi Serat pada Anak Sekolah Dasar Kota Denpasar
 
132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...
132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...
132568412 gambaran-asupan-zat-gizi-pada-ibu-pada-hamil-berdasarkan-jumlah-keb...
 
GIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdf
GIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdfGIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdf
GIZI seimbang djdjkkkkkkkkkkhhkkkkk .pdf
 
Pedoman menu bergizi
Pedoman menu bergiziPedoman menu bergizi
Pedoman menu bergizi
 
PPT BU FITRI.pdf
PPT BU FITRI.pdfPPT BU FITRI.pdf
PPT BU FITRI.pdf
 
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...
Penatalaksanaan gizi berimbang pada masa tumbuh kembang, kebugaran jasmani da...
 
GIZI REMAJA.pptx
GIZI REMAJA.pptxGIZI REMAJA.pptx
GIZI REMAJA.pptx
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Menu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptx
Menu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptxMenu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptx
Menu Seimbang dan Cara Penyusunan.pptx
 
Jpkeperawatandd150467
Jpkeperawatandd150467Jpkeperawatandd150467
Jpkeperawatandd150467
 
makalah-gizi-buruk-lengkap_akperRST
makalah-gizi-buruk-lengkap_akperRSTmakalah-gizi-buruk-lengkap_akperRST
makalah-gizi-buruk-lengkap_akperRST
 
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
Tor launching sekolah alam sesi dongeng gizi seimbang 1
 
Presentation2 (1).pptx
Presentation2 (1).pptxPresentation2 (1).pptx
Presentation2 (1).pptx
 
Makanan dan minuman sehat
Makanan dan minuman sehat Makanan dan minuman sehat
Makanan dan minuman sehat
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makananMakalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
 

More from Fakhriyah Elita

Tumbuh Kembang Remaja yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Remaja yang BermasalahTumbuh Kembang Remaja yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Remaja yang BermasalahFakhriyah Elita
 
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang BermasalahTumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang BermasalahFakhriyah Elita
 
Tumbuh Kembang Remaja yang Normal
Tumbuh Kembang Remaja yang NormalTumbuh Kembang Remaja yang Normal
Tumbuh Kembang Remaja yang NormalFakhriyah Elita
 
Tumbuh Kembang Anak yang Normal
Tumbuh Kembang Anak yang NormalTumbuh Kembang Anak yang Normal
Tumbuh Kembang Anak yang NormalFakhriyah Elita
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan RemajaPertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan RemajaFakhriyah Elita
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
Pertumbuhan dan Perkembangan AnakPertumbuhan dan Perkembangan Anak
Pertumbuhan dan Perkembangan AnakFakhriyah Elita
 
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Lansia
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk LansiaPerencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Lansia
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk LansiaFakhriyah Elita
 
Mengenal Anemia Beserta Pencegahan dan Penanggulangannya
Mengenal Anemia Beserta Pencegahan dan PenanggulangannyaMengenal Anemia Beserta Pencegahan dan Penanggulangannya
Mengenal Anemia Beserta Pencegahan dan PenanggulangannyaFakhriyah Elita
 
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan Remaja
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan RemajaPerencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan Remaja
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan RemajaFakhriyah Elita
 
Matriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang Mempengaruhinya
Matriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang MempengaruhinyaMatriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang Mempengaruhinya
Matriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang MempengaruhinyaFakhriyah Elita
 
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariFakhriyah Elita
 
Perencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hariFakhriyah Elita
 
Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)
Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)
Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)Fakhriyah Elita
 
Gangguan Kehamilan dan Menyusui
Gangguan Kehamilan dan MenyusuiGangguan Kehamilan dan Menyusui
Gangguan Kehamilan dan MenyusuiFakhriyah Elita
 
Teks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTER
Teks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTERTeks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTER
Teks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTERFakhriyah Elita
 
Teks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimah
Teks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimahTeks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimah
Teks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimahFakhriyah Elita
 
Teks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian Dunia
Teks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian DuniaTeks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian Dunia
Teks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian DuniaFakhriyah Elita
 
Dasar Gizi: Akar Masalah kanker payudara
Dasar Gizi: Akar Masalah kanker payudaraDasar Gizi: Akar Masalah kanker payudara
Dasar Gizi: Akar Masalah kanker payudaraFakhriyah Elita
 
Renstra Kemenkes 2015-2019
Renstra Kemenkes 2015-2019Renstra Kemenkes 2015-2019
Renstra Kemenkes 2015-2019Fakhriyah Elita
 

More from Fakhriyah Elita (20)

Tumbuh Kembang Remaja yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Remaja yang BermasalahTumbuh Kembang Remaja yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Remaja yang Bermasalah
 
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang BermasalahTumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
 
Tumbuh Kembang Remaja yang Normal
Tumbuh Kembang Remaja yang NormalTumbuh Kembang Remaja yang Normal
Tumbuh Kembang Remaja yang Normal
 
Tumbuh Kembang Anak yang Normal
Tumbuh Kembang Anak yang NormalTumbuh Kembang Anak yang Normal
Tumbuh Kembang Anak yang Normal
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan RemajaPertumbuhan dan Perkembangan Remaja
Pertumbuhan dan Perkembangan Remaja
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
Pertumbuhan dan Perkembangan AnakPertumbuhan dan Perkembangan Anak
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
 
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Lansia
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk LansiaPerencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Lansia
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Lansia
 
Mengenal Anemia Beserta Pencegahan dan Penanggulangannya
Mengenal Anemia Beserta Pencegahan dan PenanggulangannyaMengenal Anemia Beserta Pencegahan dan Penanggulangannya
Mengenal Anemia Beserta Pencegahan dan Penanggulangannya
 
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan Remaja
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan RemajaPerencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan Remaja
Perencanaan Menu Gizi Seimbang untuk Anak dan Remaja
 
Matriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang Mempengaruhinya
Matriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang MempengaruhinyaMatriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang Mempengaruhinya
Matriks Tumbuh Kembang Anak dan Remaja serta Zat Gizi yang Mempengaruhinya
 
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
 
Perencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Anak Gizi Buruk Selama 7 hari
 
Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)
Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)
Perencanaan Menu Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronis)
 
Gangguan Kehamilan dan Menyusui
Gangguan Kehamilan dan MenyusuiGangguan Kehamilan dan Menyusui
Gangguan Kehamilan dan Menyusui
 
Teks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTER
Teks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTERTeks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTER
Teks Pidato: TO ACHIEVE THE YOUTH WHOSE INTELLIGENT, HEALTHY AND NOBLE CHARACTER
 
Teks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimah
Teks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimahTeks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimah
Teks Pidato: Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas Sehat dan Berakhlakul karimah
 
Teks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian Dunia
Teks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian DuniaTeks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian Dunia
Teks Pidato: Santri Indonesia sebagai Perdamaian Dunia
 
Dasar Gizi: Akar Masalah kanker payudara
Dasar Gizi: Akar Masalah kanker payudaraDasar Gizi: Akar Masalah kanker payudara
Dasar Gizi: Akar Masalah kanker payudara
 
Gizi dan Kanker
Gizi dan KankerGizi dan Kanker
Gizi dan Kanker
 
Renstra Kemenkes 2015-2019
Renstra Kemenkes 2015-2019Renstra Kemenkes 2015-2019
Renstra Kemenkes 2015-2019
 

Recently uploaded

PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 

Recently uploaded (18)

PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 

Gizi PGS dan Anemia

  • 1. Kelompok 2 Kelas 3A: Jihan Carissa Hanana (011) Aida Fitria Dorrojatun (012) Ghina Sabrina (013) Erni Yunita (014) Quratul Ayun (018) Evita Yuli Andriani (019) Hulwatullaini (025) Fakhriyah Elita (028) Ariya Setya Putra (026)
  • 2. Anaemia is a condition in which the number of red blood cells (and consequently their oxygen-carrying capacity) is insufficient to meet the body’s physiologic needs. (WHO, 2011) SUMBER : Haemoglobin concentrations for the diagnosis of anaemia and assessment of severity. Diakses dari http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin.pdf?ua=1 pada tanggal 12 Oktober 2026. 2011
  • 3.
  • 4. Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 12 1. Syukuri dan Nikmati Anekaragam Makanan Cara menerapkan pesan ini adalah dengan mengonsumsi lima kelompok pangan setiap hari atau setiap kali makan. Kelima kelompok pangan tersebut adalah makanan pokok, lauk-pauk, sayuran, buah-buahan dan minuman. Mengonsumsi lebih dari satu jenis untuk setiap kelompok makanan (makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan buah- buahan) setiap kali makan akan lebih baik.
  • 5. Penelitian Handayani (2010) menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan, asupan gizi, asupan sumber protein hewani dan sayuran berwarna hijau, serta diet dengan anemia remaja. SUMBER : Kalsum,Ummi dan Halim,Raden. 2016. KEBIASAAN SARAPAN PAGI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA DI SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI. Volume 18, Nomor 1, Hal.09-19 ISSN:0852-8349. Januari-Juni 2016
  • 6. Sumber : Astuti,Yoni. 2016. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7- 15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010 • Asupan zat besi yang ada pada bahan makanan terutama sayuran dapat digunakan jika mudah diserap. Dalam hal ini sayuran tersebut harus dikombinasi dengan bahan yang tinggi kandungan vitamin C nya. • Zat besi dalam bahan sayuran kebanyakan berupa ion Fe3+ sehingga membutuhkan vitamin C sebagai reduktornya agar mudah diserap oleh dinding intestinum setelah berubah menjadi ion Fe2+. • Rata – rata kebutuhan vitamin C anak usia 4-10 tahun adalah 45 mg perhari, dan umur 11-14 tahun sebesar 50 mg/hari. 2. Biasakan Makan Sayuran dan Cukup Buah-buahan
  • 7. Untuk meningkatkan jumlah globin dan heme asupan besi Asupan besi dapat efektif apabila mudah diserap di intestinum. Agar besi mudah diserap maka memerlukan vitamin C yang cukup, dikonsumsi bersama – sama dengan asupan besi Sumber : Astuti,Yoni. 2016. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7- 15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010
  • 8. Sumber: Andarina, Dewi dan Sri Sumarmi. 2006. Hubungan Konsumsi Protein Hewani dan Zat Besi dengan Kadar Hemoglobin pada Balita Usia 13–36 Bulan. Hal 19-23. Astuti,Yoni. 2016. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7- 15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010 • Protein : zat gizi yang penting bagi tubuh karena selain berfungsi sebagai sumber utama zat besi, juga sebagai sumber energi dalam tubuh. • Protein diperlukan untuk sintesis sel – sel darah merah agar tidak mengalami anemia. Protein dalam sel darah merah sebagai hemoglobin, yang menjalankan peran utama sel darah merah yaitu mengangkut gas O2 untuk dilepaskan ke sel-sel dan mengangkut gas CO2 dari sel ke paru2 untuk dikeluarkan dari tubuh. • Menurut Muhilal (1993), protein dalam bahan makanan yang berasal dari hewan seperti protein daging dan ikan selain sebagai sumber protein juga sumber zat besi heme pembentuk hemoglobin darah. • Protein penting dalam transportasi zat besi → asupan protein ↓↓ → transportasi zat besi terhambat → defisiensi besi (Anemia). • Bahan makanan yang kaya akan kandungan zat besi adalah berasal dari hewani yang merupakan sumber protein yang berperan dalam hemopoisis yaitu pembentukan erythrocyt dengan hemoglobin. 3. Biasakan Mengkonsumsi Lauk Pauk Berprotein Tinggi
  • 9. • Pemerintah Indonesia telah mewajibkan pengayaan mineral dan vitamin pada semua terigu yang dipasarkan di Indonesia sebagai bagian dari strategi perbaikan gizi terutama penanggulangan anemia gizi. Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 15 4. Konsumsi Aneka Ragam Makanan Pokok
  • 10. Batasi Konsumsi Pangan Manis Anemia Produksi erythropoietin Ginjal (Neuropati Diabetes) Gula darah Konsumsi pangan manis Sumber: Clara Adelia Wijaya, dkk., Korelasi Antara Kadar Hemoglobin dan Gangguan Fungsi Ginjal pada Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUP dr Mohammad Hoesin Palembang (Jurnal), Vol. 47 No. 1, Januari 2015 5. Batasi Konsumsi Pangan Yang Manis, Asin Dan Berlemak
  • 11. Sumber : Kalsum,Ummi dan Halim,Raden. 2016. KEBIASAAN SARAPAN PAGI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA DI SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI. Volume 18, Nomor 1, Hal.09-19 ISSN:0852-8349. Januari-Juni 2016 (Dari penelitian Ummi dan Raden, 2016) : Ditemukan hubungan yang signifikan antara kebiasaan sarapan pagi dengan kejadian anemia gizi besi pada remaja. Remaja yang tidak punya kebiasaan sarapan pagi sebelum beraktivitas berpeluang dua kali lebih besar untuk terkena anemia dibanding yang punya kebiasaan sarapan pagi. Remaja yang memiliki aktivitas fisik yang banyak membutuhkan kalori, protein, dan mikronutrien baik secara kualitatif maupun kuantitatif makanan yang dikonsumsi saat sarapan mengandung sumber zat tenaga, zat pembangun, dan zat pengatur dalam jumlah seimbang serta mengandung sepertiga kecukupan gizi dalam sehari dan remaja sangat membutuhkan nutrisi di pagi hari sebelum melakukan aktivitas 6. Biasakan Sarapan
  • 12. 7. Biasakan Minum Air Putih Yang Cukup Dan Aman Bagi tubuh, air berfungsi sebagai pengatur proses biokimia, pengatur suhu, pelarut, pembentuk atau komponen sel dan organ, media tranportasi zat gizi dan pembuangan sisa metabolisme, pelumas sendi dan bantalan organ. Sebagian besar (dua-pertiga) air yg dibutuhkan tubuh dilakukan melalui minuman yaitu sekitar dua liter atau delapan gelas sehari bagi remaja dan dewasa yang melakukan kegiatan ringan pada kondisi temperatur harian di kantor/rumah tropis. Pekerja yang berkeringat, olahragawan, ibu hamil dan ibu menyusui memerlukan tambahan kebutuhan air selain dua liter kebutuhan dasar air. Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 20
  • 13. 8. Biasakan Membaca Label Pada Kemasan Pangan Semua keterangan yang rinci pada label makanan yang dikemas sangat membantu konsumen untuk mengetahui bahan- bahan yang terkandung dalam makanan tersebut. Selain itu dapat memperkirakan bahaya yang mungkin terjadi pada konsumen yang berisiko tinggi karena punya penyakit tertentu. Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 20
  • 14. Parasit • Soil Transmitted Helmint (Ascariasis) Infeksi • Masuk melalui kuku • Ke tubuh {Usus Halus} Terjadi perdarahan Defisiensi Fe Anemia Sumber : Dwi Rusmanto dan J. Mukono, 2012 Hubungan Personal Higyene Siswa Sekolah Dasar Dengan Kejadian Kecacingan. h. 105.111 9. Cuci Tangan Pakai Sabun Dengan Air Bersih Mengalir
  • 15. 10. Lakukan Aktivitas Fisik Cukup Dan Pertahankan Berat Badan Normal Aktivitas fisik dikategorikan cukup apabila seseorang melakukan latihan fisik atau olah raga selama 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 hari dalam seminggu. Sumber : Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Hlm. 21-22 Aktivitas fisik yang teratur akan meningkatkan kesempatan hidup sehat lebih panjang. Dasar sederhana adalah mempertahankan berat badan normal, seimbang kalori yang dimakan dan kalori yang digunakan (dibakar).
  • 16. DAFTAR PUSTAKA • Kementrian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang • Parulian, Intan Tiurma Roosleyn. STRATEGI DALAM PENANGGULANGAN PENCEGAHAN ANEMIA PADA KEHAMILAN (Jurnal). Volume 3 Nomor 3, 3 Januari - Juli 201 6. • Hindartin, Efriana Ayu. HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN, VITAMIN C DAN ASAM FOLAT DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI DI SMK NEGERI 1 SUKOHARJO.(jurnal) 2016 • Kalsum,Ummi dan Halim,Raden. KEBIASAAN SARAPAN PAGI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA DI SMA NEGERI 8 MUARO JAMBI. (jurnal). Volume 18, Nomor 1, Hal.09-19 ISSN:0852-8349. Januari-Juni 2016. • Andarina, Dewi dan Sri Sumarmi. 2006. Hubungan Konsumsi Protein Hewani dan Zat Besi dengan Kadar Hemoglobin pada Balita Usia 13–36 Bulan (jurnal). Hal 19-23. • Astuti,Yoni. Hubungan antara Asupan Protein, Zat Besi dan Vitamin C dengan Kadar Hb pada Anak Umur (7-15) tahun di Desa Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo. (jurnal). Mutiara Medika Vol. 10 No. 2: 172-179, Juli 2010 • Dwi Rusmanto dan J. Mukono, Hubungan Personal Higyene Siswa Sekolah Dasar Dengan Kejadian Kecacingan. (jurnal) h. 105.111. 2012 • WHO. Haemoglobin concentrations for the diagnosis of anaemia and assessment of severity. Diakses dari http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin.pdf?ua=1 pada tanggal 12 Oktober 2026. 2011 • Wijaya, Clara Adelia, dkk., Korelasi Antara Kadar Hemoglobin dan Gangguan Fungsi Ginjal pada Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUP dr Mohammad Hoesin Palembang (Jurnal), Vol. 47 No. 1, Januari 2015