SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Pembimbing:
dr. Benny Marcel Pandango, Sp.OG(K)
Oleh:
Rizka Mar’athus Sholihah
210702110004
1
REFERAT
SMF Obstetri-Ginekologi
RSUD Karsa Husada Batu
Program Studi Profesi Dokter
FKIK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
2
PENDAHULUAN
01
Latar Belakang,
Rumusan, dan Tujuan
Penulisan
TINJAUAN PUSTAKA
02
Mengenai IUFD
LAPORAN KASUS
03
Kasus Pasien Obstetri
dengan IUFD
PEMBAHASAN
04
Pembahasan mengenai
kasus pada BAB III
PENUTUP
05
Kesimpulan dan Saran
3
Angka kematian bayi Penilaian faktor resiko bayi
Faktor resiko pada
maternal
IUFD
4
Latar Belakang
Definisi IUFD
Rumusan Masalah dan Tujuan
Etiopatofisiologi IUFD
Epidemiologi IUFD
Faktor Risiko IUFD
Diagnosis IUFD
Tatalaksana IUFD
Komplikasi dan Pencegahan IUFD
5
6
Definisi IUFD
7
Cunningham, F. G., Leveno, K. J., & Bloom, S. (n.d.). Williams Obstetrics 24th Edition. Hartalina, & Sulistyawati, T. R. (2020). Faktor - Faktor Yang
Berhubungan Dengan Kejadian IUFD di RSUD Embung Fatimah Kota Batam Tahun 2018. ZonaKebidanan, 10(2), 70–77.
Menurut WHO dan The American College of
obstetricians and Gynecologist
Janin yang mati dalam rahim dengan berat badan ≥
500 gram atau lebih atau kematian janin dalam
rahim pada kehamilan ≥ 20 minggu atau lebih.
Klasifikasi:
Intrauterine Fetal Death (IUFD) dini jika kematian
janin terjadi sebelum usia kehamilan 24 minggu
Intrauterine Fetal Death (IUFD) lanjut jika kematian
janin setelah usia kehamilan 24
minggu(Cunningham et al., n.d.)
Faktor
Maternal
Faktor
plasental
Faktor
fetal
8
First trimester Second trimester Third trimester
1
month
2
month
3
month
4
month
5
month
6
month
7
month
8
month
9
month
• Kelainan kromosom,
• Faktor lingkungan
(misalnya, obat-obatan,
merokok, racun),
• Kelainan anatomi ibu
(misalnya, cacat
mullerian),
• Faktor endokrin
(misalnya, insufisiensi
progesteron, disfungsi
tiroid, diabetes).
• Antibodi antikardiolipin,
• Antibodi antifosfolipid,
• Kelainan kromosom,
• Cacat anatomi rahim dan
leher rahim,
Eritroblastosis,
• Kondisi patologis plasenta
(misalnya, plasentasi
sirkumvalata, plasenta
previa).
• Antibodi antikardiolipin,
• Kondisi patologis plasenta
(misalnya, plasentasi
sirkumvalata, plasenta
previa, solusio plasenta),
• Infeksi (misalnya,
toksoplasmosis, CMV,
parvovirus).
9
Epidemiologi IUFD
10
Kemenkes RI. 2013. “Infodatin Diabetes Mellitus.”
Setiap tahun, lebih dari 2,6
juta kehamilan
mengakibatkan lahir mati
pada trimester ketiga di
seluruh dunia, yaitu
18,4/1000 total kelahiran
Angka kematian bayi di
Indonesia pada tahun 2016
masih cukup tinggi yaitu 32 /
1.000 kelahiran hidup, dan
tahun 2017 turun mencapai
15 / 1.000 kelahiran hidup
11
Riwayat Obstetri
Sebelumnya
Riwayat IUFD,
kehamilan kelahiran
prematur, hambatan
pertumbuhan, atau
preeklamsia
Kehamilan
Ganda
Faktor Demografi
Sosial
Wanita kulit
hitam non-
Hispanik
Jenis kelamin
Laki-laki
Kondisi Ibu dengan
Komorbid
Hipertensi dan diabetes
Usia Ibu Lebih muda
atau Lebih tua
12
Diagnosis IUFD
13
Nohr, E. A. et al. (2005) ‘Prepregnancy obesity and fetal death: a study within the Danish National Birth Cohort’, Obstetrics
& Gynecology, 106(2), pp. 250– 259.
• Gerakan janin menurun atau menghilang
ANAMNESIS
• Pertumbuhan janin tidak ada
• Tinggi fundus uteri menurun,
• Berat badan ibu menurun
• Lingkaran perut ibu mengecil
PEMERIKSAAN FISIK
• fetoskopi dan Doppler tidak dapat didengar adanya
bunyi jantung janin.
• USG, tampak gambaran janin tanpa tanda kehidupan
• foto radiologik tulang kepala kolaps, tulang kepala
saling tumpang tindih (gejala 'spalding') tulang belakang
hiperrefleksi, edema sekitar tulang kepala; tampak
gambaran gas pada jantung dan pembuluh darah.
• Pemeriksaan hCG urin menjadi negatif setelah beberapa
hari kematian janin
PEMERIKSAAN FISIK
Kriteria Diagnosis IUFD
14
ACOG. (2020). Obstetric Care Consensus: Management of stillbirth. The AmericanCollege of Obstetricians and Gynecologists, 135(3), E110- 132.
Tatalaksana IUFD
15
Komunikasikan Diagnosis dengan
Pasien
1.
2. Melahirkan Janin IUFD
• Janin segera dilahirkan  kadar fibrinogen menurun 
koagulopati
• Persalinan dapat terjadi secara aktif dengan induksi persalinan
dengan oksitosin atau misoprostol Kecuali indikasi obstetri
• Pada kematian janin <24 minggu  dilatasi dan evakuasi 
atau induksi medis persalinan menggunakan misoprostol
• Pada kematian janin 24 - 28 minggu  misoprostol secara
vaginal (50 - 100 ug tiap 4 - 6 jam) dan induksi oksitosin
• Pada kehamilan di atas 28 minggu  dosis misoprostol 25 ug
pervaginam/6 jam
Sarworno Prawirohardjo. Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo, 460–474., ACOG. (2020). Obstetric Care Consensus: Management of stillbirth. The AmericanCollege of
Obstetricians and Gynecologists, 135(3), E110- 132.
Komplikasi IUFD
16
Trauma psikis ibu ataupun keluarga, apalagi bila
waktu antara kematian janin dan persalinan
berlangsung lama.
1.
2.
Bila terjadi ketuban pecah dapat terjadi infeksi.
3.
Terjadi koagulopati bila kematian janin lebih dari 2 minggu
Pencegahan IUFD
17
Bila ibu merasa gerakan janin menurun, tidak
bergerak, atau gerakan janin terlalu keras, perlu
dilakukan pemeriksaan ultrasonografi.
Perhatikan adanya solusio plasenta.
Pada gemelli dengan T +T (twin to tuin
transfusion)  Koagulasi pembuluh
anastomosis
1.
2.
3.
18
KELUHAN UTAMA
IDENTITAS PASIEN
Tidak terasa pergerakan janin sejak pagi
hari
RPS
● Pasien merupakan rujukan dari praktik bidan
di Ngantang dengan kecurigaan IUFD
● Pasien hamil anak pertama dengan usia
kehamilan 39-40 minggu
● Pasien mengeluhkan bayi tidak brgerak sejak 1
hari yang lalu.
● Pasien juga mengeluhkan kenceng-kenceng
dengan frekuensi jarang sejak semalam.
● Keluhan tanpa disertai keluar lendir darah dari
jalan lahir
● Riwayat trauma disangkal.
● Riwayat batuk-batuk dan demam sejak 3
minggu SMRS (namun pasien tidak periksa,
namun asma dan tb disangkal.
Nama : Ny. FSN
Usia : 20 tahun
Alamat : Ngantang, Malang
Pekerjaan : IRT
MRS/Pukul : 24 September 2022/14.05 WIB
-HT (-), DM (-), Asma (-), Kejang (-)
-Riwayat trauma (-)
-Riwayat alergi (-)
RPD
-Vitamin
RPO
RPK
DM (-) , HT (-), Asma (-), Alergi (-),
Kejang (-)
Riwayat Haid
Usia Menarche : 17 tahun
Darah haid : 3-4 x ganti
pembalut/hari
Lamanya haid : 6-7 hari
Keluhan saat haid: -
HPHT: 19 Desember 2021
TPL: 26 September 2022
1 kali menikah di usia 20
tahun, lama menikah 2 tahun
Riwayat Menikah
• 2022/Hamil ini
Riwayat
Persalinan
18
KEPALA, LEHER
Linea nigra (+),
striae (+), BU (+),
Timpani (+)
ABDOMEN
EKSTREMITAS
Edema tungkai -
/-
CRT <2 detik
OBSTETRI
Leopold I : Bokong, TFU: 32 cm
Leopold II : PuKi, DJJ: -
Leopold III : Kepala
Leopold IV : Belum masuk PAP TBJ
(32-11) x 155  3255 gram
VT: ø 3 cm eff 50% Ketuban +
Kepala di H1
THORAX
Cor : S1S2 tunggal reguler, m (-), g (-
)
Pulmo : Ves +/+. Rh -/-. Wh -/-
K/U : Baik , Kes. Composmentis,
GCS: 456
TD : 121/78 mmHg
N : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
Temp : 37,7 oC
SpO2 : 99% on Room air
BBA: 51 kg, BBS: 67 kg, TB: 164 cm BMI
sekarang : 24,91 kg/m2 (Overweight)
Anemis (-), ikterik (-),
pembesaran KGB (-),
hematoma lidah (-)
mata kabur (+)
19
G1P0000 UK 39-40 mgg
+ Inpartu Kala I Fase
Laten + IUFD
- Persalinan dengan lotus
birth
- Gastrul ¼ tab
pervaginam tiap 6 jam
- Oksitosin drip 8-40
tpm
DIAGNOSIS TATALAKSANA
1
21
Follow-up D-1
22
Aspek Keterangan (Temuan Abnormal/Yang Mendukung)
Subjective Pasien mengatakan sudah tidak ada keluhan
Objective TD 126/82 mmHg
N 86 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,8
Assessment P1000Ab000 post partus pervaginam D-1
Planning Planning Therapy -
Planning Monitoring Keluhan pasien, TTV
KELUHAN UTAMA
IDENTITAS PASIEN
Tidak merasakan pergerakan bayi sejak
satu minggu yang lalu
RPS
● Pasien hamil anak pertama dengan usia
kehamilan 34/35 minggu.
● Pasien tidak merasakan pergerakan bayi sejak
1 minggu yang lalu.
● Keluar cairan dari jalan lahir (-)
● Keluar darah dari jalan lahir (-)
● Pusing (-), mual (-), muntah (-), pandangan
kabur (-)
Nama : Ny. DS
Usia : 34 tahun
Alamat : Pakisaji, Malang
Pekerjaan : IRT
MRS/Pukul : 01 September 2022/08.30 WIB
-HT (+), DM (-), Asma (-), Kejang (-)
-Riwayat trauma (-)
-Riwayat alergi (-)
RPD
-Vitamin
RPO
RPK
DM (-) , HT (+), Asma (-), Alergi (-),
Kejang (-)
Riwayat Haid
 Usia Menarche : 12 tahun
 Darah haid : 3-4x ganti
pembalut/hari
 Lamanya haid : 5 hari
 Keluhan saat haid : -
 HPHT: 10 Januari 2022
 TPL: 17 Oktober 2022
1 kali menikah di usia 22
tahun dengan lama menikah
12 tahun
Riwayat Menikah
• 2022/Hamil ini
Riwayat
Persalinan
1
22
KEPALA, LEHER
Linea nigra (+), striae
(+)
BU (+)
Timpani (+)
ABDOMEN
EKSTREMITAS
Edema tungkai -
/-
CRT <2 detik
OBSTETRI
Leopold I : Bokong, His (-) TFU: 25 cm
Leopold II : PuKi, DJJ: - x/menit
Leopold III : Kepala
Leopold IV : belum masuk PAP
TBJ: (25-13)x155 = 1860 gram
VT: Ø tidak ada pembukaan
THORAX
Cor : S1S2 tunggal reguler, m (-), g (-
)
Pulmo : Ves +/+. Rh -/-. Wh -/-
K/U : Baik , Kes. Composmentis, GCS:
456
TD : 203/127 mmHg
N : 74 x/menit
RR : 20 x/menit
Temp : 36,5 oC
SpO2 : 100% on Room air
BBS: 70 kg, TB: 158 cm
BMI sekarang : 28 kg/m2 (Overweight)
Anemis (-), ikterik (-),
pembesaran KGB (-),
hematoma lidah (-)
mata kabur (+)
1
23
1
24
G1P0000Ab000 UK 34-35
mgg + IUFD + HT Kronis
+ Susp. ISK
IVFD RL 30 tpm
Misoprostol ¼ tab tiap 6
jam
Persalinan Lotus Birth
DIAGNOSIS TATALAKSANA
1
25
27
28
PEMBAHASAN
IUFD
Preterm
Aterm
Gg.
Plasenta
Idiopatik Maternal
Otopsi
Misoprostol
Persalinan
Pervaginam
Lotus Birth
29
30
• Kehamilan dengan IUFD adalah janin yang mati dalam
rahim dengan berat badan ≥ 500 gram atau lebih atau
kematian janin dalam rahim pada kehamilan ≥ 20 minggu
atau lebih.
• Penyebab dari kematian janin bisa berasal dari faktor
maternal, janin, ataupun plasenta.
• Diagnosis pasti ditegakkan dengan pemeriksaan
ultrasound, di mana tidak tampak adanya gerakan jantung
janin.
• Setelah diagnosis ditegakkan, janin perlu segera
dilahirkan. Persalinan dapat terjadi secara aktif dengan
induksi persalinan dengan oksitosin atau misoprostol.
Tindakan perabdominam bila janin letak lintang. Induksi
persalinan dapat dikombinasi oksitosin dan misoprostol
• perlunya penggalian secara detail terhadap riwayat penyakit
pasien selala kehamilan
31

More Related Content

Similar to IUFD Pembahasan

PER Puskes Tercinta-FINAL.pptx
PER Puskes Tercinta-FINAL.pptxPER Puskes Tercinta-FINAL.pptx
PER Puskes Tercinta-FINAL.pptxArminWijaya1
 
Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)
Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)
Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)Adeline Dlin
 
Lapsus DBD Onewood dr. Mira.pptx
Lapsus DBD Onewood dr. Mira.pptxLapsus DBD Onewood dr. Mira.pptx
Lapsus DBD Onewood dr. Mira.pptxRizkyIshakPridata2
 
CASE CELIN OBGYN.pptx
CASE CELIN OBGYN.pptxCASE CELIN OBGYN.pptx
CASE CELIN OBGYN.pptxekaPramudian1
 
Laporan Kasus-PERFORASI GASTER.ppt
Laporan Kasus-PERFORASI GASTER.pptLaporan Kasus-PERFORASI GASTER.ppt
Laporan Kasus-PERFORASI GASTER.pptSanjaya Soebagio
 
Komplikasi kehamilan st
Komplikasi kehamilan stKomplikasi kehamilan st
Komplikasi kehamilan stWarung Bidan
 
Anggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docx
Anggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docxAnggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docx
Anggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docxalfianarsyadi
 
TITI PPT CRS.pptx
TITI PPT CRS.pptxTITI PPT CRS.pptx
TITI PPT CRS.pptxresty79
 
Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)
Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)
Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)Syscha Lumempouw
 
Gawat darurat-edt
Gawat darurat-edtGawat darurat-edt
Gawat darurat-edtIsRa IzaTi
 

Similar to IUFD Pembahasan (20)

Serotinus
SerotinusSerotinus
Serotinus
 
lapsus kpd.pptx
lapsus kpd.pptxlapsus kpd.pptx
lapsus kpd.pptx
 
PER Puskes Tercinta-FINAL.pptx
PER Puskes Tercinta-FINAL.pptxPER Puskes Tercinta-FINAL.pptx
PER Puskes Tercinta-FINAL.pptx
 
Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)
Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)
Induksi persalinan (pembimbing : dr. Arie Widayasa, spOG)
 
Lapsus DBD Onewood dr. Mira.pptx
Lapsus DBD Onewood dr. Mira.pptxLapsus DBD Onewood dr. Mira.pptx
Lapsus DBD Onewood dr. Mira.pptx
 
CASE CELIN OBGYN.pptx
CASE CELIN OBGYN.pptxCASE CELIN OBGYN.pptx
CASE CELIN OBGYN.pptx
 
fix.ppt
fix.pptfix.ppt
fix.ppt
 
BST OBGYN.pptx
BST OBGYN.pptxBST OBGYN.pptx
BST OBGYN.pptx
 
belum di edit.pptx
belum di edit.pptxbelum di edit.pptx
belum di edit.pptx
 
Laporan Kasus-PERFORASI GASTER.ppt
Laporan Kasus-PERFORASI GASTER.pptLaporan Kasus-PERFORASI GASTER.ppt
Laporan Kasus-PERFORASI GASTER.ppt
 
Komplikasi kehamilan st
Komplikasi kehamilan stKomplikasi kehamilan st
Komplikasi kehamilan st
 
Anggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docx
Anggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docxAnggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docx
Anggrek I Obstetri 10 April 2023 (1).docx
 
TITI PPT CRS.pptx
TITI PPT CRS.pptxTITI PPT CRS.pptx
TITI PPT CRS.pptx
 
151709556 case
151709556 case151709556 case
151709556 case
 
Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)
Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)
Case Report Ketuban Pecah Dini (KPD)
 
Askeb riskayani ke 2
Askeb riskayani ke 2Askeb riskayani ke 2
Askeb riskayani ke 2
 
Gawat darurat-edt
Gawat darurat-edtGawat darurat-edt
Gawat darurat-edt
 
Laporan Jaga 2 Juni 2022.pptx
Laporan Jaga 2 Juni 2022.pptxLaporan Jaga 2 Juni 2022.pptx
Laporan Jaga 2 Juni 2022.pptx
 
MINICEX
MINICEXMINICEX
MINICEX
 
LASKAP ANAK ITP (2) copy.pptx
LASKAP ANAK ITP (2) copy.pptxLASKAP ANAK ITP (2) copy.pptx
LASKAP ANAK ITP (2) copy.pptx
 

Recently uploaded

FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaErdinataKusuma1
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptxssuser1f6caf1
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 

Recently uploaded (20)

FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 

IUFD Pembahasan

  • 1. Pembimbing: dr. Benny Marcel Pandango, Sp.OG(K) Oleh: Rizka Mar’athus Sholihah 210702110004 1 REFERAT SMF Obstetri-Ginekologi RSUD Karsa Husada Batu Program Studi Profesi Dokter FKIK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
  • 2. 2 PENDAHULUAN 01 Latar Belakang, Rumusan, dan Tujuan Penulisan TINJAUAN PUSTAKA 02 Mengenai IUFD LAPORAN KASUS 03 Kasus Pasien Obstetri dengan IUFD PEMBAHASAN 04 Pembahasan mengenai kasus pada BAB III PENUTUP 05 Kesimpulan dan Saran
  • 3. 3
  • 4. Angka kematian bayi Penilaian faktor resiko bayi Faktor resiko pada maternal IUFD 4 Latar Belakang
  • 5. Definisi IUFD Rumusan Masalah dan Tujuan Etiopatofisiologi IUFD Epidemiologi IUFD Faktor Risiko IUFD Diagnosis IUFD Tatalaksana IUFD Komplikasi dan Pencegahan IUFD 5
  • 6. 6
  • 7. Definisi IUFD 7 Cunningham, F. G., Leveno, K. J., & Bloom, S. (n.d.). Williams Obstetrics 24th Edition. Hartalina, & Sulistyawati, T. R. (2020). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian IUFD di RSUD Embung Fatimah Kota Batam Tahun 2018. ZonaKebidanan, 10(2), 70–77. Menurut WHO dan The American College of obstetricians and Gynecologist Janin yang mati dalam rahim dengan berat badan ≥ 500 gram atau lebih atau kematian janin dalam rahim pada kehamilan ≥ 20 minggu atau lebih. Klasifikasi: Intrauterine Fetal Death (IUFD) dini jika kematian janin terjadi sebelum usia kehamilan 24 minggu Intrauterine Fetal Death (IUFD) lanjut jika kematian janin setelah usia kehamilan 24 minggu(Cunningham et al., n.d.)
  • 9. First trimester Second trimester Third trimester 1 month 2 month 3 month 4 month 5 month 6 month 7 month 8 month 9 month • Kelainan kromosom, • Faktor lingkungan (misalnya, obat-obatan, merokok, racun), • Kelainan anatomi ibu (misalnya, cacat mullerian), • Faktor endokrin (misalnya, insufisiensi progesteron, disfungsi tiroid, diabetes). • Antibodi antikardiolipin, • Antibodi antifosfolipid, • Kelainan kromosom, • Cacat anatomi rahim dan leher rahim, Eritroblastosis, • Kondisi patologis plasenta (misalnya, plasentasi sirkumvalata, plasenta previa). • Antibodi antikardiolipin, • Kondisi patologis plasenta (misalnya, plasentasi sirkumvalata, plasenta previa, solusio plasenta), • Infeksi (misalnya, toksoplasmosis, CMV, parvovirus). 9
  • 10. Epidemiologi IUFD 10 Kemenkes RI. 2013. “Infodatin Diabetes Mellitus.” Setiap tahun, lebih dari 2,6 juta kehamilan mengakibatkan lahir mati pada trimester ketiga di seluruh dunia, yaitu 18,4/1000 total kelahiran Angka kematian bayi di Indonesia pada tahun 2016 masih cukup tinggi yaitu 32 / 1.000 kelahiran hidup, dan tahun 2017 turun mencapai 15 / 1.000 kelahiran hidup
  • 11. 11 Riwayat Obstetri Sebelumnya Riwayat IUFD, kehamilan kelahiran prematur, hambatan pertumbuhan, atau preeklamsia Kehamilan Ganda Faktor Demografi Sosial Wanita kulit hitam non- Hispanik Jenis kelamin Laki-laki Kondisi Ibu dengan Komorbid Hipertensi dan diabetes Usia Ibu Lebih muda atau Lebih tua
  • 12. 12
  • 13. Diagnosis IUFD 13 Nohr, E. A. et al. (2005) ‘Prepregnancy obesity and fetal death: a study within the Danish National Birth Cohort’, Obstetrics & Gynecology, 106(2), pp. 250– 259. • Gerakan janin menurun atau menghilang ANAMNESIS • Pertumbuhan janin tidak ada • Tinggi fundus uteri menurun, • Berat badan ibu menurun • Lingkaran perut ibu mengecil PEMERIKSAAN FISIK • fetoskopi dan Doppler tidak dapat didengar adanya bunyi jantung janin. • USG, tampak gambaran janin tanpa tanda kehidupan • foto radiologik tulang kepala kolaps, tulang kepala saling tumpang tindih (gejala 'spalding') tulang belakang hiperrefleksi, edema sekitar tulang kepala; tampak gambaran gas pada jantung dan pembuluh darah. • Pemeriksaan hCG urin menjadi negatif setelah beberapa hari kematian janin PEMERIKSAAN FISIK
  • 14. Kriteria Diagnosis IUFD 14 ACOG. (2020). Obstetric Care Consensus: Management of stillbirth. The AmericanCollege of Obstetricians and Gynecologists, 135(3), E110- 132.
  • 15. Tatalaksana IUFD 15 Komunikasikan Diagnosis dengan Pasien 1. 2. Melahirkan Janin IUFD • Janin segera dilahirkan  kadar fibrinogen menurun  koagulopati • Persalinan dapat terjadi secara aktif dengan induksi persalinan dengan oksitosin atau misoprostol Kecuali indikasi obstetri • Pada kematian janin <24 minggu  dilatasi dan evakuasi  atau induksi medis persalinan menggunakan misoprostol • Pada kematian janin 24 - 28 minggu  misoprostol secara vaginal (50 - 100 ug tiap 4 - 6 jam) dan induksi oksitosin • Pada kehamilan di atas 28 minggu  dosis misoprostol 25 ug pervaginam/6 jam Sarworno Prawirohardjo. Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo, 460–474., ACOG. (2020). Obstetric Care Consensus: Management of stillbirth. The AmericanCollege of Obstetricians and Gynecologists, 135(3), E110- 132.
  • 16. Komplikasi IUFD 16 Trauma psikis ibu ataupun keluarga, apalagi bila waktu antara kematian janin dan persalinan berlangsung lama. 1. 2. Bila terjadi ketuban pecah dapat terjadi infeksi. 3. Terjadi koagulopati bila kematian janin lebih dari 2 minggu
  • 17. Pencegahan IUFD 17 Bila ibu merasa gerakan janin menurun, tidak bergerak, atau gerakan janin terlalu keras, perlu dilakukan pemeriksaan ultrasonografi. Perhatikan adanya solusio plasenta. Pada gemelli dengan T +T (twin to tuin transfusion)  Koagulasi pembuluh anastomosis 1. 2. 3.
  • 18. 18
  • 19. KELUHAN UTAMA IDENTITAS PASIEN Tidak terasa pergerakan janin sejak pagi hari RPS ● Pasien merupakan rujukan dari praktik bidan di Ngantang dengan kecurigaan IUFD ● Pasien hamil anak pertama dengan usia kehamilan 39-40 minggu ● Pasien mengeluhkan bayi tidak brgerak sejak 1 hari yang lalu. ● Pasien juga mengeluhkan kenceng-kenceng dengan frekuensi jarang sejak semalam. ● Keluhan tanpa disertai keluar lendir darah dari jalan lahir ● Riwayat trauma disangkal. ● Riwayat batuk-batuk dan demam sejak 3 minggu SMRS (namun pasien tidak periksa, namun asma dan tb disangkal. Nama : Ny. FSN Usia : 20 tahun Alamat : Ngantang, Malang Pekerjaan : IRT MRS/Pukul : 24 September 2022/14.05 WIB -HT (-), DM (-), Asma (-), Kejang (-) -Riwayat trauma (-) -Riwayat alergi (-) RPD -Vitamin RPO RPK DM (-) , HT (-), Asma (-), Alergi (-), Kejang (-) Riwayat Haid Usia Menarche : 17 tahun Darah haid : 3-4 x ganti pembalut/hari Lamanya haid : 6-7 hari Keluhan saat haid: - HPHT: 19 Desember 2021 TPL: 26 September 2022 1 kali menikah di usia 20 tahun, lama menikah 2 tahun Riwayat Menikah • 2022/Hamil ini Riwayat Persalinan 18
  • 20. KEPALA, LEHER Linea nigra (+), striae (+), BU (+), Timpani (+) ABDOMEN EKSTREMITAS Edema tungkai - /- CRT <2 detik OBSTETRI Leopold I : Bokong, TFU: 32 cm Leopold II : PuKi, DJJ: - Leopold III : Kepala Leopold IV : Belum masuk PAP TBJ (32-11) x 155  3255 gram VT: ø 3 cm eff 50% Ketuban + Kepala di H1 THORAX Cor : S1S2 tunggal reguler, m (-), g (- ) Pulmo : Ves +/+. Rh -/-. Wh -/- K/U : Baik , Kes. Composmentis, GCS: 456 TD : 121/78 mmHg N : 88 x/menit RR : 20 x/menit Temp : 37,7 oC SpO2 : 99% on Room air BBA: 51 kg, BBS: 67 kg, TB: 164 cm BMI sekarang : 24,91 kg/m2 (Overweight) Anemis (-), ikterik (-), pembesaran KGB (-), hematoma lidah (-) mata kabur (+) 19
  • 21. G1P0000 UK 39-40 mgg + Inpartu Kala I Fase Laten + IUFD - Persalinan dengan lotus birth - Gastrul ¼ tab pervaginam tiap 6 jam - Oksitosin drip 8-40 tpm DIAGNOSIS TATALAKSANA 1 21
  • 22. Follow-up D-1 22 Aspek Keterangan (Temuan Abnormal/Yang Mendukung) Subjective Pasien mengatakan sudah tidak ada keluhan Objective TD 126/82 mmHg N 86 x/menit RR : 20 x/menit Suhu : 36,8 Assessment P1000Ab000 post partus pervaginam D-1 Planning Planning Therapy - Planning Monitoring Keluhan pasien, TTV
  • 23. KELUHAN UTAMA IDENTITAS PASIEN Tidak merasakan pergerakan bayi sejak satu minggu yang lalu RPS ● Pasien hamil anak pertama dengan usia kehamilan 34/35 minggu. ● Pasien tidak merasakan pergerakan bayi sejak 1 minggu yang lalu. ● Keluar cairan dari jalan lahir (-) ● Keluar darah dari jalan lahir (-) ● Pusing (-), mual (-), muntah (-), pandangan kabur (-) Nama : Ny. DS Usia : 34 tahun Alamat : Pakisaji, Malang Pekerjaan : IRT MRS/Pukul : 01 September 2022/08.30 WIB -HT (+), DM (-), Asma (-), Kejang (-) -Riwayat trauma (-) -Riwayat alergi (-) RPD -Vitamin RPO RPK DM (-) , HT (+), Asma (-), Alergi (-), Kejang (-) Riwayat Haid  Usia Menarche : 12 tahun  Darah haid : 3-4x ganti pembalut/hari  Lamanya haid : 5 hari  Keluhan saat haid : -  HPHT: 10 Januari 2022  TPL: 17 Oktober 2022 1 kali menikah di usia 22 tahun dengan lama menikah 12 tahun Riwayat Menikah • 2022/Hamil ini Riwayat Persalinan 1 22
  • 24. KEPALA, LEHER Linea nigra (+), striae (+) BU (+) Timpani (+) ABDOMEN EKSTREMITAS Edema tungkai - /- CRT <2 detik OBSTETRI Leopold I : Bokong, His (-) TFU: 25 cm Leopold II : PuKi, DJJ: - x/menit Leopold III : Kepala Leopold IV : belum masuk PAP TBJ: (25-13)x155 = 1860 gram VT: Ø tidak ada pembukaan THORAX Cor : S1S2 tunggal reguler, m (-), g (- ) Pulmo : Ves +/+. Rh -/-. Wh -/- K/U : Baik , Kes. Composmentis, GCS: 456 TD : 203/127 mmHg N : 74 x/menit RR : 20 x/menit Temp : 36,5 oC SpO2 : 100% on Room air BBS: 70 kg, TB: 158 cm BMI sekarang : 28 kg/m2 (Overweight) Anemis (-), ikterik (-), pembesaran KGB (-), hematoma lidah (-) mata kabur (+) 1 23
  • 25. 1 24
  • 26. G1P0000Ab000 UK 34-35 mgg + IUFD + HT Kronis + Susp. ISK IVFD RL 30 tpm Misoprostol ¼ tab tiap 6 jam Persalinan Lotus Birth DIAGNOSIS TATALAKSANA 1 25
  • 27. 27
  • 29. 29
  • 30. 30 • Kehamilan dengan IUFD adalah janin yang mati dalam rahim dengan berat badan ≥ 500 gram atau lebih atau kematian janin dalam rahim pada kehamilan ≥ 20 minggu atau lebih. • Penyebab dari kematian janin bisa berasal dari faktor maternal, janin, ataupun plasenta. • Diagnosis pasti ditegakkan dengan pemeriksaan ultrasound, di mana tidak tampak adanya gerakan jantung janin. • Setelah diagnosis ditegakkan, janin perlu segera dilahirkan. Persalinan dapat terjadi secara aktif dengan induksi persalinan dengan oksitosin atau misoprostol. Tindakan perabdominam bila janin letak lintang. Induksi persalinan dapat dikombinasi oksitosin dan misoprostol • perlunya penggalian secara detail terhadap riwayat penyakit pasien selala kehamilan
  • 31. 31