Program Gerakan Literasi Sekolah bertujuan untuk meningkatkan minat baca siswa dan melatih kepemimpinan siswa. Program ini dilaksanakan 15 menit sebelum pelajaran dimulai dan melibatkan seluruh siswa dan guru sekolah. Evaluasi dilakukan secara berkala untuk meningkatkan program ke depan.

1. KONEKSI ANTAR MATERI
Modul 3.3
MUHAMMAD RIYANTO
CGP ANGKATAN 5 KAB. MOJOKERTO

2. Gerakan Literasi Sekolah
(GLS Castle)
Judul Program

3. 1. Tujuan dari program Gerakan Literasi
Sekolah ini adalah menumbuhkan minat
baca murid dalam berbagai hal serta
melatih kepemimpinan dan tanggung
jawab murid atas pilihannya.
2. Lingkungan yang mengembangkan
keterampilan berpikir kritis dan gotong
royong.
Tujuan Program

4. Kondisi lose learning yang dialami oleh
murid setelah terjadinya pandemi
Menerapkan proses pembelajaran
yang berpihak pada murid sesuai
dengan filosofi KHD
Sekolah memiliki aset yang dapat
dimanfaatkan dalam pegembangan
kepemimpinan murid dan literasi
Budaya membaca murid yang masih
kurang maksimal
Program literasi ceria ini akan
mengakomodasi suara, pilihan, dan
kepemilikan murid
Latar Belakang

5. Lanjutan
• Berdasarkan Filosofi KHD bahwa maksud pengajaran dan
pendidikan yang berguna untuk perikehidupan bersama
adalah memerdekakan manusia sebagai anggota persatuan
(rakyat).
• Salah satu kelemahan siswa saat ini yaitu kurangnya literasi
khususnya dalam membaca. Oleh sebab itu perlu
dikembangkan komponen profil pelajar pancasila yaitu
bernalar kritis

6. Capaian, langkah kegiatan,
dan hasil yang diharapkan
1. Melakukan diskusi dengan murid melalui memberikan angket
kegiatan literasi
2. Menerima perwakilan murid untuk memberikan kesepakatan
tentang kegiatan yang dipilih murid dalam program literasi
Menjabarkan rencana setiap kegiatan yang akan
dilaksanakan
3. Melaksanakan literasi 15 menit sebelum KBM di mulai
dengan jurnal literasi yang sudah disediakan
4. melakukan pengawasan bersama anatara perwakilan murid
dan wali kelas tentang pencapaian murid dalam kegiatan
literasi
5. Murid diajak untuk menulis buku untuk progres kedepannya
nanti

7. Struktur Program dan Mitra
1. Skala dari program ini melibatkan semua murid di sekolah dari
kelas X hingga kelas XII dan seluruh guru pengajar yang
mengampu pada jam pertama
2. Pelaksanaan program ini selama pembelajaran intrakulikuler/
hari efektif
3. Mitra dari program ini adalah komunitas literasi sekolah

8. Kapasitas yang dimiliki sekolah
1. Kegiatan ini akan melibatkan seluruh guru dalam
pengawasan dimana setiap wali kelas dibantu OSIS
dan MPK memantau melalui jurnal literasi yang
telah dibagikan
2. Proses melibatkan seluruh guru ini penting karena
jika hanya melibatkan wali kelas tentu kegiatan
menjadi tidak efektif dan dapat gagal.

9. Lanjutan
3. Kapasitas perpustakaan sangat lengkap dari segi kuantitas
dan kualitas sehingga mampu menunjang peminjaman buku
oleh murid dalam program ini.
4. Murid juga dapat dilibatkan untuk membawa buku yang
mereka gemari dari rumahnnya.

10. Evaluasi
Evaluasi dari program ini akan melibatkan
murid sendiri mengenai keberhasilan
mereka, dari staff perpustakaan, guru
yang terlibat serta komunitas literasi
yang menjadi mitra. Pengumpulan
data dilakukan dengan menggunakan
teknik wawancara, survey maupun angket.
Evaluasi dalam sebuah kegiatan
sangat penting karena
mempengaruhi perkembangan
serta kelangsungan dari sebuah
program ke depan.

11. Tantangan dari kegiatan Gerakan Literasi Sekolah
ini adalah komitmen dan kesungguhan dari setiap
warga sekolah dalam melaksanakan program.
Sebuah program yang berkelanjutan memerlukan
kerjasama dan dukungan dari seluruh ekosistem
sekolah sehingga berhasil mengembangkan
kepemimpinan murid.
Tantangan

12. Lanjutan
Kemungkinan tantangan pada program ini yaitu kegiatan
berjalan tidak konsisten atau hanya berjalan di awal
program saja, oleh sebab itu perlu adannya laporan dan
kontrol yang harus dilakukan oleh komunitas mitra

13. TERIMA KASIH
MUHAMMAD RIYANTO
CGP ANGKATAN 5 KAB. MOJOKERTO