SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
INPUT MODEL PENDIDIKAN INFORMAL
    DAN MODUL/BAHAN AJAR DI
    LINGKUNGAN MASYARAKAT

              OLEH TIM :
     Dr. H.AEP TATA SURYANA,MM
           BIDANG PONTREN


     KANTOR WILAYAH
KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI
       JAWA BARAT
A.MODEL PENDIDIKAN INFORMAL
Model adalah prosesisasi konsep baru kekinian,
mengalami sinergisitas(penyatuan),bagian dari
system tak terpisahkan formal dan non formal
terus berkembang(flexibility) secara
langsung(alamiah) aspek culture (insaniah) dan
tidak langsung melalui uji approach education : uji
petik, uji komperatif, uji komprehensif, uji profesi
disebut kompetensi sebagai kompensasi
kompleksitas (kesemrawutan) dampak globalisasi.
UU.SPN 20 Th.2003,http://id.Wikipedia.org/wiki/Pendidikan,Model dan Modul Pengawas
Pendais.
PENDIDIKAN INFORMAL
Proses yang berlangsung sepanjang hayat sehingga
setiap orang memperoleh Nilai, sikap,
pengetahuan dan keterampilan ber sumber dari
pengalaman hidup sehari-hari dan pengaruh
lingkungan termasuk di da lamnya pengaruh
kehidupan keluarga, hu bungan dengan
tetangga,lingkungan masya rakat, rekanan kerja,
teman bermain , media masa dan perpustakaan.
Coombs (2001 :22) Disesuaikan dengan Tujuan Pendidikan Nasional
merujuk pada UU.No.20 Tahun 2003
1. SISTEMATIKA MODEL PENDIDIKAN INFORMAL
                     Pendidikan Berkarakter



 Pendidikan                                           KELUARGA(Home Schooling)
                            Problem
 Informal                   Solving                     LINGKUNGAN (Empiris)/PKBM
                            Model
  formal
  l                                                      BELAJAR MANDIRI(CoCurikuler)
                            Sytem
Nonformal

              Problem Solving Model System
              a.Cara Memandang System
              b.Masalah Berjenjang (bergantian)
              c.Analisa system
              d.Saling Hubungan antar komponen
              e.Hubungan system dengan Suprasystem
              Merrylusianioktaviani on:18 April 2009, Dirjen PLS, 2004:12
2. SUBSTANSI MODEL PENDIDIKAN INFORMAL
  (Bagian Penting tak Terpisahkan)

  Pendidikan Informal : Agama, Budi Pekerti, Etika,
  Sopan Santun, Moral dan Sosialisasi

  Indikator Pendidikan Karakter Bangsa : Religius,
  Jujur, Toleransi, Disiplin, Kerja Keras, Kreatif,
  Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu Semangat
  Kebangsaan, Cinta tanah Air, Menghargai Prestasi,
  Bersahabat dan berkomunikatif, Cinta Damai,
  Gemar membaca,Peduli lingkungan, Peduli Sosial,
  Tanggung Jawab
  Tatang M.Amirin, 1992:11
3. KEMASAN MODEL
 (PENYETARAAN PENDIDIKAN INFORMAL)
  Diintegrasikan :
  Mata Pelajaran yang di ujian Nasional/Penyetaraan
   PAKET A : PPKN, Matematika, IPS, Bahasa Indonesia ,
       IPA
   PAKET B : PPKN, Matematika, IPS, PPKN, Bahasa
       Inggris, IPA
   PAKET C IPS: PPKN, Bahasa Inggris, Sosiologi, Tata
       Negara, Bahasa dan Sastra Indonesia, Ekonomi
   PAKET C IPS: PPKn, Bahasa Inggris, Biologi, Bahasa dan
       sastra Indonesia, Fisika , Matematika
   PAKET C BAHASA: PPKn, Bahasa Inggris, Bahasa
       Indonesia, Sejarah Budaya, Sastra Indonesia dan Bahasa
       Asing pilihan
  Merrylusianioktaviani on:18 April 2009, Dirjen PLS, 2004:12
B. MODUL/BAHAN AJAR PENDIDIKAN
   INFORMAL
  Panduan include kebijakan dan bahan ajar (tatanan dan
  tuntunan) dari berbagai narasumber dijadikan
  acuan(patokan) approach standarism yang dipedomani
  Modul : Pendidikan Informal homschooling,pendidikan
  Kesetaraan meliputi oriented:
   1.   Pendidikan membantu mempertajam potensi
   2.   Pendidikan mencetak bersikap mandiri
   3.   Pendidikan Respons terhadap Lingkungan
   4.   Pendidikan mengembangkan keunikan dan keahlian
   5.   Pendidikan menjauhkan dari sifat takut (How Children Fail)
  Direktorat Pendidikan Keseteraan ;2006;hal12, Pasal 27 ayat 1 ,2 UU.SPN 20 th
  2003
1. KONSTRUKSI MODUL
    Perubahan yang mengakar (Foundation)
    Keterkaitan (sharing) saling melengkapi bagian tak
    terpisahkan (system), konstruksi meliputi :

PENDIDIKAN            PENDIDIKAN              PENDIDIKAN
INFORMAL              NON FORMAL              FORMAL

    Konstruksi(approach constitution )
    Hasil Pendidikan Informal diakui sama dengan pendidikan Formal dan Non
    Formal berdasarkan UU.No.20 tahun 2003. Hasil kursus pendidikan Informal
    dapat ditransfer ke pendidikan Formal dan diakui.Contoh: Paket C bagi yang
    Tidak lulus dalam ujian Nasional.
    hasil konstruksi yang diharapkan pendidikan Informal:
    1.     Berwawasan pengetahuan yang luas
    2.     Keterampilan, seni, berbudaya dan berbahasa
    3.     Kecakapan Hidup (life Skill) sesuai talenta dan empiris/ pengalaman
    Posted by: Mayangsari at 8:52 PM
2. SUBSTANSI MODUL
      Salah satu bagian (domain) Pendidikan
      Karakter(character Education):Kecirikhasan
      pribadi (makhluk Individu/ Person dan sociality
      (Makhluk Social) artinya pribadi dalam
      hubungan hidup bersama (sociality context
      Person) merupakan kebutuhan (demand),
      Di selenggarakan oleh keluarga dan lingkungan
      meliputi.
 1.      Agama
 2.      Budi Pekerti
 3.      Etika
 4.      Sopan Santun
      Created ://referensi Agama blog sport.com by sariono SBY theority of
      Aristoteles
3.KEMASAN MODUL
    Bungkusan Merk Trend and Demand (Kemasan,Kekinian dan
    kebutuhan) Indikator : tujuan peserta isi jenjang waktu
    cara,evaluasi,Credentials(penekanan) meliputi :
1. Sentra Pembentukan Akhlak dan Kecakapan (Karakteristik life
    skill)
2. Pengakuan Kesetaraan (Formal dan Non Formal)
3. Kemandirian (Keahlian/Skill)
4. Penyatuan Berkesinambungan(Integrity Continuitas Formal
    dan Non Formal)
5. Ketidak Terbatasan (Ruang dan Waktu)
6. Efisiensi Efektivitas (Hemat dan Tepat)
http://id.wikipedia.org/wiki/pendidikan. Dirjen PLS, 2004:12
SEKIAN
   TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT

More Related Content

What's hot

Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004
Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004 Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004
Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004 Ahmad Jayadi
 
Asal usul nenek moyang Bangsa
Asal usul nenek moyang Bangsa Asal usul nenek moyang Bangsa
Asal usul nenek moyang Bangsa Tonny Basuki
 
Kumpulan soal soal landasan kependidikan
Kumpulan soal soal landasan kependidikanKumpulan soal soal landasan kependidikan
Kumpulan soal soal landasan kependidikanAdy Setiawan
 
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XI
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XIProgram Semester Sejarah Indonesia kelas XI
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XIKusmiati
 
Akar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesiaAkar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesiaAntarBudiarto1
 
sejarah dan perkembangan kurikulum di indonesia
sejarah dan perkembangan kurikulum di indonesiasejarah dan perkembangan kurikulum di indonesia
sejarah dan perkembangan kurikulum di indonesiaokiarisaputra
 
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONALSISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONALNovi Kristanti
 
Revolusi besar didunia
Revolusi besar diduniaRevolusi besar didunia
Revolusi besar diduniaUm Um
 
Peta konsep
Peta konsepPeta konsep
Peta konsepherizal2
 
Sejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia
Sejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional IndonesiaSejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia
Sejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional IndonesiaTrie Nakita Sabrina
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalirmasonghyekyo
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959University Of Tarbiyah
 
PPT Metode Pembelajaran.pdf
PPT Metode Pembelajaran.pdfPPT Metode Pembelajaran.pdf
PPT Metode Pembelajaran.pdfAdeKusnawan
 
Ppt landasan perkembangan kurikulum
Ppt landasan perkembangan kurikulumPpt landasan perkembangan kurikulum
Ppt landasan perkembangan kurikulumSuci Agustina
 
Aliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikanAliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikanOlivia Tifani
 
Landasan pengembangan kurikulum drs. dadang sukirman, m.pd.
Landasan pengembangan kurikulum   drs. dadang sukirman, m.pd.Landasan pengembangan kurikulum   drs. dadang sukirman, m.pd.
Landasan pengembangan kurikulum drs. dadang sukirman, m.pd.ntotmbol
 

What's hot (20)

Bidang garapan teknologi pendidikan
Bidang garapan teknologi pendidikanBidang garapan teknologi pendidikan
Bidang garapan teknologi pendidikan
 
Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004
Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004 Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004
Definisi Teknologi Pendidikan Tahun 2004
 
Asal usul nenek moyang Bangsa
Asal usul nenek moyang Bangsa Asal usul nenek moyang Bangsa
Asal usul nenek moyang Bangsa
 
Kumpulan soal soal landasan kependidikan
Kumpulan soal soal landasan kependidikanKumpulan soal soal landasan kependidikan
Kumpulan soal soal landasan kependidikan
 
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XI
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XIProgram Semester Sejarah Indonesia kelas XI
Program Semester Sejarah Indonesia kelas XI
 
Akar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesiaAkar akar nasionalisme di indonesia
Akar akar nasionalisme di indonesia
 
sejarah dan perkembangan kurikulum di indonesia
sejarah dan perkembangan kurikulum di indonesiasejarah dan perkembangan kurikulum di indonesia
sejarah dan perkembangan kurikulum di indonesia
 
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONALSISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
 
Revolusi besar didunia
Revolusi besar diduniaRevolusi besar didunia
Revolusi besar didunia
 
Peta konsep
Peta konsepPeta konsep
Peta konsep
 
Sejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia
Sejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional IndonesiaSejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia
Sejarah Indonesia XI - Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia
 
Sistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasionalSistem pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
 
PPT Metode Pembelajaran.pdf
PPT Metode Pembelajaran.pdfPPT Metode Pembelajaran.pdf
PPT Metode Pembelajaran.pdf
 
Ppt landasan perkembangan kurikulum
Ppt landasan perkembangan kurikulumPpt landasan perkembangan kurikulum
Ppt landasan perkembangan kurikulum
 
Aliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikanAliran aliran pendidikan
Aliran aliran pendidikan
 
Pemikiran Ki Hajar Dewantara
Pemikiran Ki Hajar DewantaraPemikiran Ki Hajar Dewantara
Pemikiran Ki Hajar Dewantara
 
Prinsip prinsip teknologi-pendidikan
Prinsip prinsip teknologi-pendidikanPrinsip prinsip teknologi-pendidikan
Prinsip prinsip teknologi-pendidikan
 
Landasan pengembangan kurikulum drs. dadang sukirman, m.pd.
Landasan pengembangan kurikulum   drs. dadang sukirman, m.pd.Landasan pengembangan kurikulum   drs. dadang sukirman, m.pd.
Landasan pengembangan kurikulum drs. dadang sukirman, m.pd.
 
Ideologi
IdeologiIdeologi
Ideologi
 

Similar to PENDIDIKAN INFORMAL

Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi sma
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi smaPermendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi sma
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi smaIkball Aja
 
Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...
Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...
Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...DyanSinaga3
 
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikIstna Zakia Iriana
 
Aset Based Community Development untuk pendidikan
Aset Based Community Development untuk pendidikanAset Based Community Development untuk pendidikan
Aset Based Community Development untuk pendidikanSabarinaNurSarah
 
Ki kd darurat matematika xii
Ki kd darurat matematika xiiKi kd darurat matematika xii
Ki kd darurat matematika xiiSurandi Lalu
 
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smp
Skl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smpSkl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smp
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smpbbawor aji
 
Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMK
Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMKPenguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMK
Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMKSyahfiral Syamsuar
 
Isbd power point
Isbd power pointIsbd power point
Isbd power pointriasmi87
 
01 pemahaman k 13 - allium
01 pemahaman k 13 - allium01 pemahaman k 13 - allium
01 pemahaman k 13 - alliumFashihul Makmun
 
RPP SMA Sosiologi Kelas XII
RPP SMA Sosiologi Kelas XIIRPP SMA Sosiologi Kelas XII
RPP SMA Sosiologi Kelas XIIDiva Pendidikan
 
3_PPK Berbasis Kelas.pptx
3_PPK Berbasis Kelas.pptx3_PPK Berbasis Kelas.pptx
3_PPK Berbasis Kelas.pptxUditGheozi2
 

Similar to PENDIDIKAN INFORMAL (20)

Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi sma
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi smaPermendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi sma
Permendikbud tahun2016 nomor024_lampiran_13 sosiologi sma
 
Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...
Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...
Tabel perbandingan-kurikulum-2004-kbk-kurikulum-2006-ktsp-dan-kurikulum-2013-...
 
Metode Penelitian Kependidikan
Metode Penelitian KependidikanMetode Penelitian Kependidikan
Metode Penelitian Kependidikan
 
Ki kd sosiologi
Ki kd sosiologiKi kd sosiologi
Ki kd sosiologi
 
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
 
Aset Based Community Development untuk pendidikan
Aset Based Community Development untuk pendidikanAset Based Community Development untuk pendidikan
Aset Based Community Development untuk pendidikan
 
Ki kd darurat matematika xii
Ki kd darurat matematika xiiKi kd darurat matematika xii
Ki kd darurat matematika xii
 
Isbd power point
Isbd power pointIsbd power point
Isbd power point
 
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smp
Skl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smpSkl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smp
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smp
 
Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMK
Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMKPenguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMK
Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 SMK
 
Isbd power point
Isbd power pointIsbd power point
Isbd power point
 
Isbd power point
Isbd power pointIsbd power point
Isbd power point
 
01 pemahaman k 13 - allium
01 pemahaman k 13 - allium01 pemahaman k 13 - allium
01 pemahaman k 13 - allium
 
01 pemahaman-k-13
01 pemahaman-k-1301 pemahaman-k-13
01 pemahaman-k-13
 
01 pemahaman k 13
01 pemahaman k 1301 pemahaman k 13
01 pemahaman k 13
 
01 pemahaman k 13
01 pemahaman k 1301 pemahaman k 13
01 pemahaman k 13
 
RPP SMA Sosiologi Kelas XII
RPP SMA Sosiologi Kelas XIIRPP SMA Sosiologi Kelas XII
RPP SMA Sosiologi Kelas XII
 
Biologi x
Biologi xBiologi x
Biologi x
 
2_implementasi-ppk.pptx
2_implementasi-ppk.pptx2_implementasi-ppk.pptx
2_implementasi-ppk.pptx
 
3_PPK Berbasis Kelas.pptx
3_PPK Berbasis Kelas.pptx3_PPK Berbasis Kelas.pptx
3_PPK Berbasis Kelas.pptx
 

More from INFORMASI DAN HUMAS KEMENAG PROV. JABAR (Nadzier Wiriadinata)

More from INFORMASI DAN HUMAS KEMENAG PROV. JABAR (Nadzier Wiriadinata) (20)

Kebijakan perbaikan lakip 2012
Kebijakan perbaikan lakip 2012Kebijakan perbaikan lakip 2012
Kebijakan perbaikan lakip 2012
 
Tatacara penyusunan lakip
Tatacara penyusunan lakipTatacara penyusunan lakip
Tatacara penyusunan lakip
 
Permenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baru
Permenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baruPermenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baru
Permenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baru
 
Rencana kinerja tahunan
Rencana kinerja tahunanRencana kinerja tahunan
Rencana kinerja tahunan
 
Penetapan kinerja
Penetapan kinerjaPenetapan kinerja
Penetapan kinerja
 
Pengukuran kinerja
Pengukuran kinerjaPengukuran kinerja
Pengukuran kinerja
 
Indikator kinerja utama
Indikator kinerja utamaIndikator kinerja utama
Indikator kinerja utama
 
PENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSI
PENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSIPENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSI
PENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSI
 
SPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCE
SPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCESPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCE
SPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCE
 
Sosialisasi spip di kemenag
Sosialisasi spip di kemenagSosialisasi spip di kemenag
Sosialisasi spip di kemenag
 
Kakanwil ranham2011
Kakanwil   ranham2011Kakanwil   ranham2011
Kakanwil ranham2011
 
Implementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa barat
Implementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa baratImplementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa barat
Implementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa barat
 
Peringkat jabatan
Peringkat jabatanPeringkat jabatan
Peringkat jabatan
 
Penyempurnaan proses kerja
Penyempurnaan proses kerjaPenyempurnaan proses kerja
Penyempurnaan proses kerja
 
Pelaksanaan quick wins
Pelaksanaan quick winsPelaksanaan quick wins
Pelaksanaan quick wins
 
Pola-Pola
Pola-PolaPola-Pola
Pola-Pola
 
Regulasi Kerukunan Umat Beragama
Regulasi Kerukunan Umat BeragamaRegulasi Kerukunan Umat Beragama
Regulasi Kerukunan Umat Beragama
 
Praktek hukum acara perdata 26 mei 12
Praktek hukum acara perdata 26 mei 12Praktek hukum acara perdata 26 mei 12
Praktek hukum acara perdata 26 mei 12
 
PROSES BERACARA DALAM PERADILAN PIDANA
PROSES BERACARA DALAM PERADILAN PIDANAPROSES BERACARA DALAM PERADILAN PIDANA
PROSES BERACARA DALAM PERADILAN PIDANA
 
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSILANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 

PENDIDIKAN INFORMAL

  • 1. INPUT MODEL PENDIDIKAN INFORMAL DAN MODUL/BAHAN AJAR DI LINGKUNGAN MASYARAKAT OLEH TIM : Dr. H.AEP TATA SURYANA,MM BIDANG PONTREN KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI JAWA BARAT
  • 2. A.MODEL PENDIDIKAN INFORMAL Model adalah prosesisasi konsep baru kekinian, mengalami sinergisitas(penyatuan),bagian dari system tak terpisahkan formal dan non formal terus berkembang(flexibility) secara langsung(alamiah) aspek culture (insaniah) dan tidak langsung melalui uji approach education : uji petik, uji komperatif, uji komprehensif, uji profesi disebut kompetensi sebagai kompensasi kompleksitas (kesemrawutan) dampak globalisasi. UU.SPN 20 Th.2003,http://id.Wikipedia.org/wiki/Pendidikan,Model dan Modul Pengawas Pendais.
  • 3. PENDIDIKAN INFORMAL Proses yang berlangsung sepanjang hayat sehingga setiap orang memperoleh Nilai, sikap, pengetahuan dan keterampilan ber sumber dari pengalaman hidup sehari-hari dan pengaruh lingkungan termasuk di da lamnya pengaruh kehidupan keluarga, hu bungan dengan tetangga,lingkungan masya rakat, rekanan kerja, teman bermain , media masa dan perpustakaan. Coombs (2001 :22) Disesuaikan dengan Tujuan Pendidikan Nasional merujuk pada UU.No.20 Tahun 2003
  • 4. 1. SISTEMATIKA MODEL PENDIDIKAN INFORMAL Pendidikan Berkarakter Pendidikan KELUARGA(Home Schooling) Problem Informal Solving LINGKUNGAN (Empiris)/PKBM Model formal l BELAJAR MANDIRI(CoCurikuler) Sytem Nonformal Problem Solving Model System a.Cara Memandang System b.Masalah Berjenjang (bergantian) c.Analisa system d.Saling Hubungan antar komponen e.Hubungan system dengan Suprasystem Merrylusianioktaviani on:18 April 2009, Dirjen PLS, 2004:12
  • 5. 2. SUBSTANSI MODEL PENDIDIKAN INFORMAL (Bagian Penting tak Terpisahkan) Pendidikan Informal : Agama, Budi Pekerti, Etika, Sopan Santun, Moral dan Sosialisasi Indikator Pendidikan Karakter Bangsa : Religius, Jujur, Toleransi, Disiplin, Kerja Keras, Kreatif, Mandiri, Demokratis, Rasa ingin tahu Semangat Kebangsaan, Cinta tanah Air, Menghargai Prestasi, Bersahabat dan berkomunikatif, Cinta Damai, Gemar membaca,Peduli lingkungan, Peduli Sosial, Tanggung Jawab Tatang M.Amirin, 1992:11
  • 6. 3. KEMASAN MODEL (PENYETARAAN PENDIDIKAN INFORMAL) Diintegrasikan : Mata Pelajaran yang di ujian Nasional/Penyetaraan  PAKET A : PPKN, Matematika, IPS, Bahasa Indonesia , IPA  PAKET B : PPKN, Matematika, IPS, PPKN, Bahasa Inggris, IPA  PAKET C IPS: PPKN, Bahasa Inggris, Sosiologi, Tata Negara, Bahasa dan Sastra Indonesia, Ekonomi  PAKET C IPS: PPKn, Bahasa Inggris, Biologi, Bahasa dan sastra Indonesia, Fisika , Matematika  PAKET C BAHASA: PPKn, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Sejarah Budaya, Sastra Indonesia dan Bahasa Asing pilihan Merrylusianioktaviani on:18 April 2009, Dirjen PLS, 2004:12
  • 7. B. MODUL/BAHAN AJAR PENDIDIKAN INFORMAL Panduan include kebijakan dan bahan ajar (tatanan dan tuntunan) dari berbagai narasumber dijadikan acuan(patokan) approach standarism yang dipedomani Modul : Pendidikan Informal homschooling,pendidikan Kesetaraan meliputi oriented: 1. Pendidikan membantu mempertajam potensi 2. Pendidikan mencetak bersikap mandiri 3. Pendidikan Respons terhadap Lingkungan 4. Pendidikan mengembangkan keunikan dan keahlian 5. Pendidikan menjauhkan dari sifat takut (How Children Fail) Direktorat Pendidikan Keseteraan ;2006;hal12, Pasal 27 ayat 1 ,2 UU.SPN 20 th 2003
  • 8. 1. KONSTRUKSI MODUL Perubahan yang mengakar (Foundation) Keterkaitan (sharing) saling melengkapi bagian tak terpisahkan (system), konstruksi meliputi : PENDIDIKAN PENDIDIKAN PENDIDIKAN INFORMAL NON FORMAL FORMAL Konstruksi(approach constitution ) Hasil Pendidikan Informal diakui sama dengan pendidikan Formal dan Non Formal berdasarkan UU.No.20 tahun 2003. Hasil kursus pendidikan Informal dapat ditransfer ke pendidikan Formal dan diakui.Contoh: Paket C bagi yang Tidak lulus dalam ujian Nasional. hasil konstruksi yang diharapkan pendidikan Informal: 1. Berwawasan pengetahuan yang luas 2. Keterampilan, seni, berbudaya dan berbahasa 3. Kecakapan Hidup (life Skill) sesuai talenta dan empiris/ pengalaman Posted by: Mayangsari at 8:52 PM
  • 9. 2. SUBSTANSI MODUL Salah satu bagian (domain) Pendidikan Karakter(character Education):Kecirikhasan pribadi (makhluk Individu/ Person dan sociality (Makhluk Social) artinya pribadi dalam hubungan hidup bersama (sociality context Person) merupakan kebutuhan (demand), Di selenggarakan oleh keluarga dan lingkungan meliputi. 1. Agama 2. Budi Pekerti 3. Etika 4. Sopan Santun Created ://referensi Agama blog sport.com by sariono SBY theority of Aristoteles
  • 10. 3.KEMASAN MODUL Bungkusan Merk Trend and Demand (Kemasan,Kekinian dan kebutuhan) Indikator : tujuan peserta isi jenjang waktu cara,evaluasi,Credentials(penekanan) meliputi : 1. Sentra Pembentukan Akhlak dan Kecakapan (Karakteristik life skill) 2. Pengakuan Kesetaraan (Formal dan Non Formal) 3. Kemandirian (Keahlian/Skill) 4. Penyatuan Berkesinambungan(Integrity Continuitas Formal dan Non Formal) 5. Ketidak Terbatasan (Ruang dan Waktu) 6. Efisiensi Efektivitas (Hemat dan Tepat) http://id.wikipedia.org/wiki/pendidikan. Dirjen PLS, 2004:12
  • 11. SEKIAN TERIMA KASIH SEMOGA BERMANFAAT