SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
“THE RULE”
Semboyan Hukum

  JURIS PRAECEPTA SUNT HAEC; HONESTE
   VIVERE, ALTERUM NON LAEDERE SUUM
     CUIQUE TRIBUERE (HIDUP SECARA
JUJUR,TIDAK MERUGIKAN ORANG LAIN, DAN
    MEMBERIKAN ORANG LAIN HAKNYA).

  RECHTIG MIDDEL TOT RECHTIG DOEL
    (CARA BENAR UNTUK MENCAPAI
           TUJUAN BENAR)
PROSES BERACARA DALAM
           PERADILAN PIDANA


         TINDAK PIDANA

 Pengaduan (Ps 1 butir 28 Kuhap)
 Tertangkap Tangan (Ps 1 butir 19 Kuhap)
 Laporan (Ps 1 butir 24 Kuhap)
 Penyelidik/Penyidik mengetahui sendiri
Penyelidik
Pejabat Polisi Negara RI yang diberi wewenang oleh UU
 ini untuk melaksanakanPenyelidikan.
                      Penyelidik

 Penyelidikan adalah Serangkaian tindakan Penyelidik
 untuk mencari dan menemukan suatu peristiwa yang
 diduga.sbgai TP. Guna menentukan dapat menentukan
 dpt atau tdknya dilakukan Penyidikan mnrt cara yg
 diatur dlm UU ini. (Ps 1 butir 4-5, Ps 4-5, Ps 102-105)

        - Penangkapan (Ps 1, butir 20, Ps 16-19)
                - Penahanan (Ps 20-31)
              - Penggeladahan (Ps 32-37)
                 - Penyitaan (Ps 38-16)
Penyidik


    Penyidik adalah pejabat polisi negara Republik
Indonesia atau pejabat pegawai negeri sipil
tertentu yang diberi wewenang khusus oleh
undang-undang untuk melakukan penyidikan.

    Penyidikan Ps 1 butir 1-3, Ps 6-12, Ps 106-136




    Pra penuntutan Ps 14, Ps 110 ayat 3-4, Ps 138
Jaksa Penuntut Umum

    Penuntut Umum adalah jaksa yang
diberi wewenang oleh undang-undang
ini untuk melakukan penuntutan dan
melaksanakan penetapan hakim.

Penuntutan Ps 1 butir 6-7 , Ps 13-15, Ps 137-144
PRA PERADILAN


Ps 1 butir 8-9, Ps 145-232
PERADILAN

Sidang dibuka untuk umum pembacaan
  dakwaan
- Ps 137-144
EKSEPSI

 Ps 156 ayat (4)
 DITERIMA            Putusan Sela

 DITOLAK              Proses Persidangan
                     (Pemeriksaan Bukti)
PEMERIKSAAN TERDAKWA

 Pemeriksaan alat bukti
- Saksi
- Ahli
- Surat
- Petunjuk
- Keterangan Terdakwa
Jaksa Penuntut Umum

 Requisitor/Tuntutan
 Terdakwa -> Pledoi


    Jaksa penuntut Umum melakukan Replik dan
 Advokat melakukan Duplik.
 Hukum Acara Pidana (Kuhap) :
1. Menganut Sistem (“Inquisitoir”) yaitu
   Tersangka/terdakwa adalah objek dalam
   pemeriksaan.
2. Menjadi menganut (sistem Accusatoir)
   yaitu Tersangka/terdakwa adalah subject
   dari yang berkedudukan dan sejajar
   dengan Penyidik.
PERAN ADVOKAT

 Ps 54 Kuhap guna Kepentingan Pembelaan.
 - Menjelaskan pendampingan Tersangka/Terdakwa
  oleh Penasihat Hukum untuk kepentingan dia/ia
  sendiri.

 Ps 56 ayat 1 Penyidik wajib menunjuk Penasihat
  Hukum.
- Pemeriksaan Pendahuluan
- Penangkapan
- Penahanan
 Ps 56 KUHAP
- Pasal ini, wajib/mengikat
- Penyidik, Jaksa Penuntut Umum, Hakim untuk
  menanyakan kepada Tersangka/Terdakwa apakah ia
  akan dibantu oleh seorang Penasihat Hukum atau tidak,
  sehingga tidak melanggar ketentuan pasal 56 diatas.
- Ps 56 (1), secara implisit untuk kepentingan pemeriksaan
  itu sendiri guna mencapai keseimbangan, keselarasan
  dan keserasian. Oleh karena ancaman hukumnya adalah
  berat. Azas wajib hadirnya Penasihat Hukum dalam
  perkara tersebut.
• Ps 114 Kewajiban Penyidik untuk memberitahukan
 hak untuk mendapatkan hukum/wajib didampingi
 oleh Penasehat Hukum.

 - Penyidik berkewajiban memberitahukan kepada
 Tersangka tentang haknya untuk mendapatkan
 bantuan hukum.

 - Penyidik wajib memberitahukan bahwa Tersangka
 dalam kasus ini wajib didampingi oleh Penasihat
 Hukum.
“KUHAP menggunakan azas Keseimbangan,
      Keselarasan, dan Keserasian”

Tersangka/Terdakwa wajib didampingi oleh
 Penasihat Hukum ada dimaksudkan untuk
              kepentingan.
• Ps 115 Peranan Penasihat Hukum dalam
 mendampingi Tersangka dalam Tingkat
 Penyidikan (dasar hukum Penasihat Hukum
 mendampingi klien dalam proses penyidikan).

• Ps 117 Penasihat Hukum mengawal jalannya
 penyidikan agar Tersangka dapat memberikan
 keterangan dilakukan tanpa tekanan.
SEMOGA HUKUM

More Related Content

What's hot

Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
 
Materi kuliah Hukum Acara Pidana PPT
Materi kuliah Hukum Acara Pidana PPTMateri kuliah Hukum Acara Pidana PPT
Materi kuliah Hukum Acara Pidana PPTAndhika Pratama
 
Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
 
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014Rudi Sudirdja
 
Pembuktian dalam Hukum Acara Peradilan Agama
Pembuktian dalam Hukum Acara Peradilan AgamaPembuktian dalam Hukum Acara Peradilan Agama
Pembuktian dalam Hukum Acara Peradilan AgamaDaniel_Alfaruqi
 
Ppt hukum acara perdata
Ppt hukum acara perdataPpt hukum acara perdata
Ppt hukum acara perdataLisa SYP
 
PPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di Indonesia
PPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di IndonesiaPPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di Indonesia
PPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di IndonesiaBagus Edi Prayogo
 
Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...
Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...
Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...Idik Saeful Bahri
 
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAKSISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAKsayidmuhfaldy
 
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)Fenti Anita Sari
 
Alternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian SengketaAlternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian SengketaLeks&Co
 
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
 
Mata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamMata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamsesukakita
 
Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...
Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...
Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...Idik Saeful Bahri
 
Hukum Acara Pidana Militer PPT
Hukum Acara Pidana Militer PPT Hukum Acara Pidana Militer PPT
Hukum Acara Pidana Militer PPT Fenti Anita Sari
 
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara PidanaSurat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara PidanaIzzatul Ulya
 
Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
 

What's hot (20)

Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Konsep dasar surat kuasa (Idik Saeful Bahri)
 
Materi kuliah Hukum Acara Pidana PPT
Materi kuliah Hukum Acara Pidana PPTMateri kuliah Hukum Acara Pidana PPT
Materi kuliah Hukum Acara Pidana PPT
 
HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARAHUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA
 
Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Putusan hakim (Idik Saeful Bahri)
 
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
Pembahasan soal uas hukum acara pidana fh unpas 2014
 
Pembuktian dalam Hukum Acara Peradilan Agama
Pembuktian dalam Hukum Acara Peradilan AgamaPembuktian dalam Hukum Acara Peradilan Agama
Pembuktian dalam Hukum Acara Peradilan Agama
 
Ppt hukum acara perdata
Ppt hukum acara perdataPpt hukum acara perdata
Ppt hukum acara perdata
 
PPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di Indonesia
PPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di IndonesiaPPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di Indonesia
PPT HUKUM PIDANA - Pra peradilan Di Indonesia
 
Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...
Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...
Hukum perdata internasional - Instrumen hukum nasional mengenai hukum perdata...
 
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAKSISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK
 
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)
UAS Hukum Acara Perdata Lanjut (Fenti Anita Sari)
 
Alternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian SengketaAlternatif penyelesaian Sengketa
Alternatif penyelesaian Sengketa
 
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Upaya hukum (Idik Saeful Bahri)
 
Mata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamMata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan ham
 
Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...
Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...
Hukum acara perdata - Jawaban tergugat, eksepsi, dan rekonvensi (Idik Saeful ...
 
Hukum Acara Pidana Militer PPT
Hukum Acara Pidana Militer PPT Hukum Acara Pidana Militer PPT
Hukum Acara Pidana Militer PPT
 
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara PidanaSurat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
Surat Dakwaan dalam Hukum Acara Pidana
 
Penyelesaian sengketa
Penyelesaian sengketaPenyelesaian sengketa
Penyelesaian sengketa
 
Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)
Hukum acara perdata - Gugatan Sederhana (Idik Saeful Bahri)
 
5 surat-dakwaan
5 surat-dakwaan5 surat-dakwaan
5 surat-dakwaan
 

Similar to SEMOGA HUKUM

Materi 5.ppt
Materi 5.pptMateri 5.ppt
Materi 5.pptSneekPeak
 
Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...
Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...
Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...Idik Saeful Bahri
 
162430228-Strategi-Pidana.ppt
162430228-Strategi-Pidana.ppt162430228-Strategi-Pidana.ppt
162430228-Strategi-Pidana.pptSuryoHilal4
 
sedikit tentang praperadilan
sedikit tentang praperadilansedikit tentang praperadilan
sedikit tentang praperadilanDawat Christian
 
LIDIK SIDIK.ppt
LIDIK SIDIK.pptLIDIK SIDIK.ppt
LIDIK SIDIK.pptDirgaGunk
 
11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik
11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik
11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidikRonalto_Tan
 
PERADILAN_HAM_2.pptx
PERADILAN_HAM_2.pptxPERADILAN_HAM_2.pptx
PERADILAN_HAM_2.pptxssuserfaa0b2
 
Hukum Acara Pidana 2.ppt
Hukum Acara Pidana 2.pptHukum Acara Pidana 2.ppt
Hukum Acara Pidana 2.pptahmadreynld23
 
6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan
6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan
6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikanGradeAlfonso
 
Praktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas A
Praktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas APraktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas A
Praktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas ARianSugandi
 
Pengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapPengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapParis Manalu
 
Pengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapPengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapParis Manalu
 
Pengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapPengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapParis Manalu
 
Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01
Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01
Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01pebrianazril6478
 

Similar to SEMOGA HUKUM (20)

Upaya hukum
Upaya hukumUpaya hukum
Upaya hukum
 
Materi 5.ppt
Materi 5.pptMateri 5.ppt
Materi 5.ppt
 
Materi 5.ppt
Materi 5.pptMateri 5.ppt
Materi 5.ppt
 
Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...
Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...
Pendidikan anti korupsi - Proses penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan dal...
 
hemofilia.pptx
hemofilia.pptxhemofilia.pptx
hemofilia.pptx
 
162430228-Strategi-Pidana.ppt
162430228-Strategi-Pidana.ppt162430228-Strategi-Pidana.ppt
162430228-Strategi-Pidana.ppt
 
sedikit tentang praperadilan
sedikit tentang praperadilansedikit tentang praperadilan
sedikit tentang praperadilan
 
LIDIK SIDIK.ppt
LIDIK SIDIK.pptLIDIK SIDIK.ppt
LIDIK SIDIK.ppt
 
Banjir
BanjirBanjir
Banjir
 
11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik
11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik
11 pemrik srtsksiahlitrsgkahentisidik
 
PERADILAN_HAM_2.pptx
PERADILAN_HAM_2.pptxPERADILAN_HAM_2.pptx
PERADILAN_HAM_2.pptx
 
Makalah praperadilan
Makalah praperadilanMakalah praperadilan
Makalah praperadilan
 
UPAYA PAKSA
UPAYA PAKSAUPAYA PAKSA
UPAYA PAKSA
 
Hukum Acara Pidana 2.ppt
Hukum Acara Pidana 2.pptHukum Acara Pidana 2.ppt
Hukum Acara Pidana 2.ppt
 
6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan
6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan
6 ruang lingkup, sumber hukum dan penyidikan
 
Praktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas A
Praktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas APraktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas A
Praktek Hukum Perdata Pertemuan I Kelas A
 
Pengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapPengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhap
 
Pengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapPengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhap
 
Pengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhapPengetahuan dasar kuhap
Pengetahuan dasar kuhap
 
Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01
Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01
Hukumacaraperdata 120110132115-phpapp01
 

More from INFORMASI DAN HUMAS KEMENAG PROV. JABAR (Nadzier Wiriadinata)

More from INFORMASI DAN HUMAS KEMENAG PROV. JABAR (Nadzier Wiriadinata) (20)

Kebijakan perbaikan lakip 2012
Kebijakan perbaikan lakip 2012Kebijakan perbaikan lakip 2012
Kebijakan perbaikan lakip 2012
 
Tatacara penyusunan lakip
Tatacara penyusunan lakipTatacara penyusunan lakip
Tatacara penyusunan lakip
 
Permenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baru
Permenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baruPermenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baru
Permenpan 29 tahun 2010 pk dan lakip baru
 
Rencana kinerja tahunan
Rencana kinerja tahunanRencana kinerja tahunan
Rencana kinerja tahunan
 
Penetapan kinerja
Penetapan kinerjaPenetapan kinerja
Penetapan kinerja
 
Pengukuran kinerja
Pengukuran kinerjaPengukuran kinerja
Pengukuran kinerja
 
Indikator kinerja utama
Indikator kinerja utamaIndikator kinerja utama
Indikator kinerja utama
 
PENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSI
PENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSIPENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSI
PENILAIAN RESIKO DILINGKUNGAN INSTANSI
 
SPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCE
SPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCESPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCE
SPIP DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN MENUJU GOOD GOVERNANCE
 
Sosialisasi spip di kemenag
Sosialisasi spip di kemenagSosialisasi spip di kemenag
Sosialisasi spip di kemenag
 
Kakanwil ranham2011
Kakanwil   ranham2011Kakanwil   ranham2011
Kakanwil ranham2011
 
Implementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa barat
Implementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa baratImplementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa barat
Implementasi ranham dalam percepatan pembangunan di jawa barat
 
Peringkat jabatan
Peringkat jabatanPeringkat jabatan
Peringkat jabatan
 
Penyempurnaan proses kerja
Penyempurnaan proses kerjaPenyempurnaan proses kerja
Penyempurnaan proses kerja
 
Pelaksanaan quick wins
Pelaksanaan quick winsPelaksanaan quick wins
Pelaksanaan quick wins
 
Pola-Pola
Pola-PolaPola-Pola
Pola-Pola
 
Regulasi Kerukunan Umat Beragama
Regulasi Kerukunan Umat BeragamaRegulasi Kerukunan Umat Beragama
Regulasi Kerukunan Umat Beragama
 
Praktek hukum acara perdata 26 mei 12
Praktek hukum acara perdata 26 mei 12Praktek hukum acara perdata 26 mei 12
Praktek hukum acara perdata 26 mei 12
 
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSILANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
 
Hasil koding koran dan dokumen tentang kebebasan sipil
Hasil koding koran dan dokumen tentang kebebasan sipilHasil koding koran dan dokumen tentang kebebasan sipil
Hasil koding koran dan dokumen tentang kebebasan sipil
 

SEMOGA HUKUM

  • 2. Semboyan Hukum JURIS PRAECEPTA SUNT HAEC; HONESTE VIVERE, ALTERUM NON LAEDERE SUUM CUIQUE TRIBUERE (HIDUP SECARA JUJUR,TIDAK MERUGIKAN ORANG LAIN, DAN MEMBERIKAN ORANG LAIN HAKNYA). RECHTIG MIDDEL TOT RECHTIG DOEL (CARA BENAR UNTUK MENCAPAI TUJUAN BENAR)
  • 3. PROSES BERACARA DALAM PERADILAN PIDANA TINDAK PIDANA  Pengaduan (Ps 1 butir 28 Kuhap)  Tertangkap Tangan (Ps 1 butir 19 Kuhap)  Laporan (Ps 1 butir 24 Kuhap)  Penyelidik/Penyidik mengetahui sendiri
  • 4. Penyelidik Pejabat Polisi Negara RI yang diberi wewenang oleh UU ini untuk melaksanakanPenyelidikan. Penyelidik Penyelidikan adalah Serangkaian tindakan Penyelidik untuk mencari dan menemukan suatu peristiwa yang diduga.sbgai TP. Guna menentukan dapat menentukan dpt atau tdknya dilakukan Penyidikan mnrt cara yg diatur dlm UU ini. (Ps 1 butir 4-5, Ps 4-5, Ps 102-105) - Penangkapan (Ps 1, butir 20, Ps 16-19) - Penahanan (Ps 20-31) - Penggeladahan (Ps 32-37) - Penyitaan (Ps 38-16)
  • 5. Penyidik Penyidik adalah pejabat polisi negara Republik Indonesia atau pejabat pegawai negeri sipil tertentu yang diberi wewenang khusus oleh undang-undang untuk melakukan penyidikan. Penyidikan Ps 1 butir 1-3, Ps 6-12, Ps 106-136 Pra penuntutan Ps 14, Ps 110 ayat 3-4, Ps 138
  • 6. Jaksa Penuntut Umum Penuntut Umum adalah jaksa yang diberi wewenang oleh undang-undang ini untuk melakukan penuntutan dan melaksanakan penetapan hakim. Penuntutan Ps 1 butir 6-7 , Ps 13-15, Ps 137-144
  • 7. PRA PERADILAN Ps 1 butir 8-9, Ps 145-232
  • 8. PERADILAN Sidang dibuka untuk umum pembacaan dakwaan - Ps 137-144
  • 9. EKSEPSI  Ps 156 ayat (4) DITERIMA Putusan Sela DITOLAK Proses Persidangan (Pemeriksaan Bukti)
  • 10. PEMERIKSAAN TERDAKWA  Pemeriksaan alat bukti - Saksi - Ahli - Surat - Petunjuk - Keterangan Terdakwa
  • 11. Jaksa Penuntut Umum  Requisitor/Tuntutan
  • 12.  Terdakwa -> Pledoi Jaksa penuntut Umum melakukan Replik dan Advokat melakukan Duplik.
  • 13.  Hukum Acara Pidana (Kuhap) : 1. Menganut Sistem (“Inquisitoir”) yaitu Tersangka/terdakwa adalah objek dalam pemeriksaan. 2. Menjadi menganut (sistem Accusatoir) yaitu Tersangka/terdakwa adalah subject dari yang berkedudukan dan sejajar dengan Penyidik.
  • 14. PERAN ADVOKAT  Ps 54 Kuhap guna Kepentingan Pembelaan. - Menjelaskan pendampingan Tersangka/Terdakwa oleh Penasihat Hukum untuk kepentingan dia/ia sendiri.  Ps 56 ayat 1 Penyidik wajib menunjuk Penasihat Hukum. - Pemeriksaan Pendahuluan - Penangkapan - Penahanan
  • 15.  Ps 56 KUHAP - Pasal ini, wajib/mengikat - Penyidik, Jaksa Penuntut Umum, Hakim untuk menanyakan kepada Tersangka/Terdakwa apakah ia akan dibantu oleh seorang Penasihat Hukum atau tidak, sehingga tidak melanggar ketentuan pasal 56 diatas. - Ps 56 (1), secara implisit untuk kepentingan pemeriksaan itu sendiri guna mencapai keseimbangan, keselarasan dan keserasian. Oleh karena ancaman hukumnya adalah berat. Azas wajib hadirnya Penasihat Hukum dalam perkara tersebut.
  • 16. • Ps 114 Kewajiban Penyidik untuk memberitahukan hak untuk mendapatkan hukum/wajib didampingi oleh Penasehat Hukum. - Penyidik berkewajiban memberitahukan kepada Tersangka tentang haknya untuk mendapatkan bantuan hukum. - Penyidik wajib memberitahukan bahwa Tersangka dalam kasus ini wajib didampingi oleh Penasihat Hukum.
  • 17. “KUHAP menggunakan azas Keseimbangan, Keselarasan, dan Keserasian” Tersangka/Terdakwa wajib didampingi oleh Penasihat Hukum ada dimaksudkan untuk kepentingan.
  • 18. • Ps 115 Peranan Penasihat Hukum dalam mendampingi Tersangka dalam Tingkat Penyidikan (dasar hukum Penasihat Hukum mendampingi klien dalam proses penyidikan). • Ps 117 Penasihat Hukum mengawal jalannya penyidikan agar Tersangka dapat memberikan keterangan dilakukan tanpa tekanan.