SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
Konten dan Konteksnya




Abdul Gaffar Karim
http://agkarim.staff.ugm.ac.id
agkarim@ugm.ac.id
   Konteks umum pemekaran wilayah
   Kondisi pemekaran wilayah di Indonesia
   Semangat umum PP 78/2007
   Gambaran umum isi PP 78/2007
1.    Kebutuhan penyesuaian jurisdiksi politik
      faktor sejarah: pergeseran cakupan politik
     (pemekaran/penyatuan negara, wilayah)
      faktor ekonomi: perluasan lingkup aktifitas
     produksi dan distribusi
      faktor sosial: penyesuaian dengan demografis
     (sesuku, seklan)
      faktor pelayanan: mendekatkan penyedia
     pelayanan publik pada komunitasnya
2.    Pemanfaatan peluang liberalisasi politik
     Sepadan dengan lahirnya banyak partai

3.    Godaan fiskal
      Godaan untuk mengejar DAU, DAK
      peluang peran broker fiskal

4.    Kebutuhan ruang dan peran politik
      Aktor politik yang memerlukan jabatan di daerah
     baru
   Terjadi peningkatan jumlah kabupaten/kota
    secara drastis, sejak 1999
   Tak setiap daerah otonom baru (DOB)
    memiliki kesiapan dan persiapan memadai
   Banyak yang terbukti gagal mencapai tujuan
    pensejahteraan masyarakat
   Tujuan-tujuan politik lebih mendominasi
    pembentukan DOB khususnya di tahun-
    tahun awal
   Tahun 2005, FISIPOL UGM mulai turut aktif
    dalam kajian kelayakan usulan pembentukan
    DOB
   Sejak tahun 2005, mulai muncul upaya untuk
    melakukan evaluasi pembentukan DOB
   Temuan umum: kebanyakan DOB gagal
    mencapai tujuan ideal pemekaran
   Salah satu muara evaluasi itu adalah lahirnya
    PP no. 78 tahun 2007, mencabut PP no. 129
    tahun 2000
   Pasca evaluasi: pemekaran tetap berjalan
   Moratori pemekaran, hingga tersusunnya
    desain besar penataan daerah
     perintah politik Presiden, yang ternyata tak
    sepenuhnya bisa membendung laju pemekaran
   Praktek “calo pemekaran” di tingkat pusat
    cukup kuat
     serupa dengan “calo anggaran”
   Nama:
    Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
    Nomor 78 Tahun 2007 tentang Tata Cara
    Pembentukan, Penghapusan, dan
    Penggabungan Daerah
   Ditetapkan: 10 desember 2007
   Aturan yang digantikan:
    Peraturan Pemerintah Nomor 129 Tahun 2000
    tentang Persyaratan Pembentukan dan Kriteria
    Pemekaran, Penghapusan, dan Penggabungan
    Daerah
   Menahan laju pemekaran yang tanpa persiapan

   Memperketat persyaratan
     3 kec. utk pembentukan Kab/Kota di PP no. 129/2007,
    menjadi 5 kec.
     ditetapkannya usia penyelenggaraan minimal untuk
    pemekaran lebih lanjut (10 th utk prov., 7 th utk
    kab/kota

   Memperinci mekanisme dan prosedur
     37 pasal (bandingkan dgn 20 pasal di PP no.
    129/2007)
   Mengatur secara lebih rinci tentang:
     Kategori Usulan Pemekaran Kab/Kota
     Syarat Administrasi
     Metode Penilaian Persyaratan Teknis
     Tata Cara Pembentukan Kab/Kota

    (Lihat Lampiran)
   Menetapkan 3 (tiga) persyaratan pemekaran:

    1. Syarat Administratif
        didasarkan atas aspirasi sebagian besar masyarakat
       setempat untuk ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah
       dengan melakukan kajian daerah terhadap rencana
       pembentukan daerah

    (Lihat Lampiran)
   Menetapkan 3 (tiga) persyaratan pemekaran:
    2. Syarat Teknis
        didasarkan pada faktor kemampuan ekonomi, potensi
       daerah, sosial budaya, sosial politik, kependudukan, luas
       daerah, pertahanan, keamanan, dan faktor lain yang
       memungkinkan terselenggaranya otonomi daerah.
       Adapun faktor lain tersebut meliputi pertimbangan
       kemampuan keuangan, tingkat kesejahteraan
       masyarakat, dan rentang kendali penyelenggaraan
       pemerintahan.

    (Lihat Lampiran)
   Menetapkan 3 (tiga) persyaratan pemekaran:

    2. Syarat Fisik Kewilayahan
        meliputi cakupan wilayah, lokasi calon ibukota, sarana,
       dan prasarana pemerintahan.




    (Lihat Lampiran)
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Proses penyusunan perda uu 12 untk pak wali
Proses penyusunan perda uu 12 untk pak waliProses penyusunan perda uu 12 untk pak wali
Proses penyusunan perda uu 12 untk pak waliGaluh Insani
 
Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...
Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...
Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...Hendie Cahya Maladewa
 
Undang undang terkait konstruksi 2019
Undang undang terkait konstruksi 2019Undang undang terkait konstruksi 2019
Undang undang terkait konstruksi 2019ChadwickNewton
 
PLKJ Keterangan Rencana Tata Letak Bangunan
PLKJ Keterangan Rencana Tata Letak BangunanPLKJ Keterangan Rencana Tata Letak Bangunan
PLKJ Keterangan Rencana Tata Letak BangunanSulthan Isa
 
Perda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journal
Perda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journalPerda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journal
Perda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journalIdnJournal
 
Pemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 Raperda
Pemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 RaperdaPemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 Raperda
Pemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 RaperdaAde Suerani
 
Perkembangan regulasi terkait keuangan negara ppt
Perkembangan regulasi terkait keuangan negara pptPerkembangan regulasi terkait keuangan negara ppt
Perkembangan regulasi terkait keuangan negara pptahmad faiz burhani
 
2. dasar keuangan negara dan daerah
2. dasar keuangan negara dan daerah2. dasar keuangan negara dan daerah
2. dasar keuangan negara dan daerahTaruna Wibowo
 
Kajian pemekaran daerah
Kajian pemekaran daerahKajian pemekaran daerah
Kajian pemekaran daerahHerry Prananto
 
PROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAH
PROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAHPROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAH
PROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAHAde Suerani
 
Aturan baru pertambangan minerba 2017
Aturan baru pertambangan minerba 2017Aturan baru pertambangan minerba 2017
Aturan baru pertambangan minerba 2017081233676730
 
PLKJ Pengawasan dan Pembangunan Kota
PLKJ Pengawasan dan Pembangunan KotaPLKJ Pengawasan dan Pembangunan Kota
PLKJ Pengawasan dan Pembangunan KotaSulthan Isa
 

What's hot (19)

Syarat pemekaran wilayah
Syarat pemekaran wilayahSyarat pemekaran wilayah
Syarat pemekaran wilayah
 
Proses penyusunan perda uu 12 untk pak wali
Proses penyusunan perda uu 12 untk pak waliProses penyusunan perda uu 12 untk pak wali
Proses penyusunan perda uu 12 untk pak wali
 
Uu 26 2003 Pjls
Uu 26 2003 PjlsUu 26 2003 Pjls
Uu 26 2003 Pjls
 
Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...
Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...
Keppres No 3 Tahun 2009 (Perubahan Kedua Atas Keputusan Presiden Nomor 84 Tah...
 
Undang undang terkait konstruksi 2019
Undang undang terkait konstruksi 2019Undang undang terkait konstruksi 2019
Undang undang terkait konstruksi 2019
 
PLKJ Keterangan Rencana Tata Letak Bangunan
PLKJ Keterangan Rencana Tata Letak BangunanPLKJ Keterangan Rencana Tata Letak Bangunan
PLKJ Keterangan Rencana Tata Letak Bangunan
 
Perda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journal
Perda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journalPerda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journal
Perda kab. gresik no. 22 tahun 2004 idn journal
 
Makalah pemekaran
Makalah pemekaranMakalah pemekaran
Makalah pemekaran
 
Menelaah UUD pasal 17 sampai 22
Menelaah UUD pasal 17 sampai 22Menelaah UUD pasal 17 sampai 22
Menelaah UUD pasal 17 sampai 22
 
Pemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 Raperda
Pemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 RaperdaPemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 Raperda
Pemandangan Umum F Bangun Sultra atas 5 Raperda
 
Perkembangan regulasi terkait keuangan negara ppt
Perkembangan regulasi terkait keuangan negara pptPerkembangan regulasi terkait keuangan negara ppt
Perkembangan regulasi terkait keuangan negara ppt
 
2. dasar keuangan negara dan daerah
2. dasar keuangan negara dan daerah2. dasar keuangan negara dan daerah
2. dasar keuangan negara dan daerah
 
Kajian pemekaran daerah
Kajian pemekaran daerahKajian pemekaran daerah
Kajian pemekaran daerah
 
PROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAH
PROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAHPROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAH
PROSES PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI DAERAH
 
Aturan baru pertambangan minerba 2017
Aturan baru pertambangan minerba 2017Aturan baru pertambangan minerba 2017
Aturan baru pertambangan minerba 2017
 
PERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASA
PERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASAPERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASA
PERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASA
 
Pp no 78_2007
Pp no 78_2007Pp no 78_2007
Pp no 78_2007
 
Makalah dampak pemekaran
Makalah dampak pemekaranMakalah dampak pemekaran
Makalah dampak pemekaran
 
PLKJ Pengawasan dan Pembangunan Kota
PLKJ Pengawasan dan Pembangunan KotaPLKJ Pengawasan dan Pembangunan Kota
PLKJ Pengawasan dan Pembangunan Kota
 

Viewers also liked

Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007
Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007
Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007apotek agam farma
 
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmdPandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmdapotek agam farma
 
Pp no19-th-2008-tentang-kecamatan
Pp no19-th-2008-tentang-kecamatanPp no19-th-2008-tentang-kecamatan
Pp no19-th-2008-tentang-kecamatanapotek agam farma
 
Daftar nama relawan pan kecamatan pringsewu
Daftar nama relawan pan kecamatan pringsewuDaftar nama relawan pan kecamatan pringsewu
Daftar nama relawan pan kecamatan pringsewuapotek agam farma
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010apotek agam farma
 
Pandangan umum tanggal 12 april 2013
Pandangan umum tanggal 12 april 2013Pandangan umum tanggal 12 april 2013
Pandangan umum tanggal 12 april 2013apotek agam farma
 
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmdPandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmdapotek agam farma
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010apotek agam farma
 
Beberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadis
Beberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadisBeberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadis
Beberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadisapotek agam farma
 
Surat perjanjian perdamaian adek novi
Surat perjanjian perdamaian adek noviSurat perjanjian perdamaian adek novi
Surat perjanjian perdamaian adek noviapotek agam farma
 
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xiHubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xiapotek agam farma
 
Gambaran ringkas uu 28 2009 pdrd
Gambaran ringkas uu 28 2009 pdrdGambaran ringkas uu 28 2009 pdrd
Gambaran ringkas uu 28 2009 pdrdapotek agam farma
 

Viewers also liked (20)

Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007
Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007
Lampiran ketentuan pemekaran dlm pp 78 2007
 
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmdPandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
 
Legislations
LegislationsLegislations
Legislations
 
Pp no19-th-2008-tentang-kecamatan
Pp no19-th-2008-tentang-kecamatanPp no19-th-2008-tentang-kecamatan
Pp no19-th-2008-tentang-kecamatan
 
Buku pengeluaran
Buku pengeluaranBuku pengeluaran
Buku pengeluaran
 
Presentation for jauhari
Presentation for jauhariPresentation for jauhari
Presentation for jauhari
 
Daftar nama relawan pan kecamatan pringsewu
Daftar nama relawan pan kecamatan pringsewuDaftar nama relawan pan kecamatan pringsewu
Daftar nama relawan pan kecamatan pringsewu
 
Fungsi dewan
Fungsi dewanFungsi dewan
Fungsi dewan
 
Uu pemilu
Uu pemiluUu pemilu
Uu pemilu
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
 
Pandangan umum tanggal 12 april 2013
Pandangan umum tanggal 12 april 2013Pandangan umum tanggal 12 april 2013
Pandangan umum tanggal 12 april 2013
 
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmdPandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
Pandangan umum fraksi pan tt ranperda rpjmd
 
Bintek dprd kota mataram
Bintek dprd kota mataramBintek dprd kota mataram
Bintek dprd kota mataram
 
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
Djauharie evaluasi raperda apbd 11 juni 2010
 
Modul p kn kelas xi
Modul p kn kelas xiModul p kn kelas xi
Modul p kn kelas xi
 
Beberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadis
Beberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadisBeberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadis
Beberapa permasalahan terkait pelaksanaan perjadis
 
Uu parpol 2011
Uu parpol 2011Uu parpol 2011
Uu parpol 2011
 
Surat perjanjian perdamaian adek novi
Surat perjanjian perdamaian adek noviSurat perjanjian perdamaian adek novi
Surat perjanjian perdamaian adek novi
 
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xiHubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
Hubungan internasional dan organisasi internasional kelas xi
 
Gambaran ringkas uu 28 2009 pdrd
Gambaran ringkas uu 28 2009 pdrdGambaran ringkas uu 28 2009 pdrd
Gambaran ringkas uu 28 2009 pdrd
 

Similar to Konten dan Konteks Pemekaran Daerah

Pp 78 2007 konten dan konteks agk
Pp 78 2007   konten dan konteks   agkPp 78 2007   konten dan konteks   agk
Pp 78 2007 konten dan konteks agkapotek agam farma
 
BENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptxBENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptxbandi2340
 
Strategi peningkatan pad
Strategi peningkatan padStrategi peningkatan pad
Strategi peningkatan padZulfikri Armada
 
158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi
158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi
158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsiYKN
 
Ex summary penyederhanaan perijinan (1)
Ex summary penyederhanaan perijinan (1)Ex summary penyederhanaan perijinan (1)
Ex summary penyederhanaan perijinan (1)Meti Mediya
 
Revitalisasi proses desentralisasi
Revitalisasi proses desentralisasiRevitalisasi proses desentralisasi
Revitalisasi proses desentralisasiEfry Ghani
 
Sistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Sistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan DaerahSistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Sistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.Tri Widodo W. UTOMO
 
D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)
D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)
D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)PEMPROP JABAR
 
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis KinerjaKonsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis KinerjaDadang Solihin
 
Rencana strategis DPKAD 2013
Rencana strategis DPKAD 2013Rencana strategis DPKAD 2013
Rencana strategis DPKAD 2013ryzky_aka_babon
 
RPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan Daerah
RPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan DaerahRPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan Daerah
RPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
Inisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatif
Inisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatifInisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatif
Inisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatifPEMPROP JABAR
 
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)Dadang Solihin
 
2012 Perda ijin gangguan
2012 Perda ijin gangguan2012 Perda ijin gangguan
2012 Perda ijin gangguanPA_Klaten
 

Similar to Konten dan Konteks Pemekaran Daerah (20)

Pp 78 2007 konten dan konteks agk
Pp 78 2007   konten dan konteks   agkPp 78 2007   konten dan konteks   agk
Pp 78 2007 konten dan konteks agk
 
BENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptxBENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptx
 
Strategi peningkatan pad
Strategi peningkatan padStrategi peningkatan pad
Strategi peningkatan pad
 
Pemekaran Wilayah.pdf
Pemekaran Wilayah.pdfPemekaran Wilayah.pdf
Pemekaran Wilayah.pdf
 
158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi
158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi
158065 id-memahami-penataan-ruang-wilayah-propinsi
 
Osc
OscOsc
Osc
 
Makalah pemekaran
Makalah pemekaranMakalah pemekaran
Makalah pemekaran
 
Ex summary penyederhanaan perijinan (1)
Ex summary penyederhanaan perijinan (1)Ex summary penyederhanaan perijinan (1)
Ex summary penyederhanaan perijinan (1)
 
Revitalisasi proses desentralisasi
Revitalisasi proses desentralisasiRevitalisasi proses desentralisasi
Revitalisasi proses desentralisasi
 
1959589
19595891959589
1959589
 
Sistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Sistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan DaerahSistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan Daerah
Sistem Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan Daerah
 
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
 
D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)
D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)
D. peran & funsi litbang dala mendukung kebijakan pemda (kepala bappeda)
 
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis KinerjaKonsep Perencanaan Pembangunan Daerah  berbasis Kinerja
Konsep Perencanaan Pembangunan Daerah berbasis Kinerja
 
Rencana strategis DPKAD 2013
Rencana strategis DPKAD 2013Rencana strategis DPKAD 2013
Rencana strategis DPKAD 2013
 
RPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan Daerah
RPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan DaerahRPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan Daerah
RPJMD dan Renstra SKPD sebagai Alat Koordinasi Pembangunan Daerah
 
Inisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatif
Inisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatifInisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatif
Inisiatif pelembagaan perencanaan dan penganggaran partisipatif
 
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
 
Makalah dampak pemekaran
Makalah dampak pemekaranMakalah dampak pemekaran
Makalah dampak pemekaran
 
2012 Perda ijin gangguan
2012 Perda ijin gangguan2012 Perda ijin gangguan
2012 Perda ijin gangguan
 

More from apotek agam farma (20)

Tugas pak dr.agus stat
Tugas pak dr.agus statTugas pak dr.agus stat
Tugas pak dr.agus stat
 
Tugas beda kbk degan k 1994
Tugas beda kbk degan k 1994Tugas beda kbk degan k 1994
Tugas beda kbk degan k 1994
 
Tugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum pptTugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum ppt
 
Proposal tesis bab 1,2,3
Proposal tesis bab 1,2,3Proposal tesis bab 1,2,3
Proposal tesis bab 1,2,3
 
Manajemen pendidikan karakter santri
Manajemen pendidikan karakter santriManajemen pendidikan karakter santri
Manajemen pendidikan karakter santri
 
Makalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum pptMakalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum ppt
 
Makalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum pptMakalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum ppt
 
Makalah kurikulum kbk
Makalah kurikulum kbkMakalah kurikulum kbk
Makalah kurikulum kbk
 
Jurnal kurikulum
Jurnal kurikulumJurnal kurikulum
Jurnal kurikulum
 
Beda kurikulum 1994 dengan kbk
Beda kurikulum 1994 dengan kbkBeda kurikulum 1994 dengan kbk
Beda kurikulum 1994 dengan kbk
 
Analisis kurikulum
Analisis  kurikulumAnalisis  kurikulum
Analisis kurikulum
 
Tugas dr.hendri
Tugas dr.hendriTugas dr.hendri
Tugas dr.hendri
 
Presentasi manajemen organisasi
Presentasi manajemen organisasiPresentasi manajemen organisasi
Presentasi manajemen organisasi
 
Tugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum pptTugas analisis kurikulum ppt
Tugas analisis kurikulum ppt
 
Makalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum pptMakalah kurikulum ppt
Makalah kurikulum ppt
 
Jurnal kurikulum
Jurnal kurikulumJurnal kurikulum
Jurnal kurikulum
 
Analisis kurikulum
Analisis  kurikulumAnalisis  kurikulum
Analisis kurikulum
 
Korelasi
KorelasiKorelasi
Korelasi
 
Latihan 1 statistika
Latihan 1 statistikaLatihan 1 statistika
Latihan 1 statistika
 
Regresi
RegresiRegresi
Regresi
 

Recently uploaded

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 

Konten dan Konteks Pemekaran Daerah

  • 1. Konten dan Konteksnya Abdul Gaffar Karim http://agkarim.staff.ugm.ac.id agkarim@ugm.ac.id
  • 2. Konteks umum pemekaran wilayah  Kondisi pemekaran wilayah di Indonesia  Semangat umum PP 78/2007  Gambaran umum isi PP 78/2007
  • 3. 1. Kebutuhan penyesuaian jurisdiksi politik  faktor sejarah: pergeseran cakupan politik (pemekaran/penyatuan negara, wilayah)  faktor ekonomi: perluasan lingkup aktifitas produksi dan distribusi  faktor sosial: penyesuaian dengan demografis (sesuku, seklan)  faktor pelayanan: mendekatkan penyedia pelayanan publik pada komunitasnya
  • 4. 2. Pemanfaatan peluang liberalisasi politik Sepadan dengan lahirnya banyak partai 3. Godaan fiskal  Godaan untuk mengejar DAU, DAK  peluang peran broker fiskal 4. Kebutuhan ruang dan peran politik  Aktor politik yang memerlukan jabatan di daerah baru
  • 5. Terjadi peningkatan jumlah kabupaten/kota secara drastis, sejak 1999  Tak setiap daerah otonom baru (DOB) memiliki kesiapan dan persiapan memadai  Banyak yang terbukti gagal mencapai tujuan pensejahteraan masyarakat  Tujuan-tujuan politik lebih mendominasi pembentukan DOB khususnya di tahun- tahun awal
  • 6. Tahun 2005, FISIPOL UGM mulai turut aktif dalam kajian kelayakan usulan pembentukan DOB  Sejak tahun 2005, mulai muncul upaya untuk melakukan evaluasi pembentukan DOB  Temuan umum: kebanyakan DOB gagal mencapai tujuan ideal pemekaran  Salah satu muara evaluasi itu adalah lahirnya PP no. 78 tahun 2007, mencabut PP no. 129 tahun 2000
  • 7. Pasca evaluasi: pemekaran tetap berjalan  Moratori pemekaran, hingga tersusunnya desain besar penataan daerah  perintah politik Presiden, yang ternyata tak sepenuhnya bisa membendung laju pemekaran  Praktek “calo pemekaran” di tingkat pusat cukup kuat  serupa dengan “calo anggaran”
  • 8.
  • 9. Nama: Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pembentukan, Penghapusan, dan Penggabungan Daerah  Ditetapkan: 10 desember 2007  Aturan yang digantikan: Peraturan Pemerintah Nomor 129 Tahun 2000 tentang Persyaratan Pembentukan dan Kriteria Pemekaran, Penghapusan, dan Penggabungan Daerah
  • 10. Menahan laju pemekaran yang tanpa persiapan  Memperketat persyaratan  3 kec. utk pembentukan Kab/Kota di PP no. 129/2007, menjadi 5 kec.  ditetapkannya usia penyelenggaraan minimal untuk pemekaran lebih lanjut (10 th utk prov., 7 th utk kab/kota  Memperinci mekanisme dan prosedur  37 pasal (bandingkan dgn 20 pasal di PP no. 129/2007)
  • 11. Mengatur secara lebih rinci tentang:  Kategori Usulan Pemekaran Kab/Kota  Syarat Administrasi  Metode Penilaian Persyaratan Teknis  Tata Cara Pembentukan Kab/Kota (Lihat Lampiran)
  • 12. Menetapkan 3 (tiga) persyaratan pemekaran: 1. Syarat Administratif  didasarkan atas aspirasi sebagian besar masyarakat setempat untuk ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah dengan melakukan kajian daerah terhadap rencana pembentukan daerah (Lihat Lampiran)
  • 13. Menetapkan 3 (tiga) persyaratan pemekaran: 2. Syarat Teknis  didasarkan pada faktor kemampuan ekonomi, potensi daerah, sosial budaya, sosial politik, kependudukan, luas daerah, pertahanan, keamanan, dan faktor lain yang memungkinkan terselenggaranya otonomi daerah. Adapun faktor lain tersebut meliputi pertimbangan kemampuan keuangan, tingkat kesejahteraan masyarakat, dan rentang kendali penyelenggaraan pemerintahan. (Lihat Lampiran)
  • 14. Menetapkan 3 (tiga) persyaratan pemekaran: 2. Syarat Fisik Kewilayahan  meliputi cakupan wilayah, lokasi calon ibukota, sarana, dan prasarana pemerintahan. (Lihat Lampiran)