SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
KELOMPOK 2
• EKA
OKTAVERAH M
• FAUZIA ISNAINI
• FITA SEPTIANA
• INTAN
KURNIAWATI
• ISMI
PUJI
ASTUTI
• JAYANI PUTRI L

• KARISNA
SETYOWATI
• LIDYA ANEKE P
• LILIS SRIYANI N
• MAHFIDA NUR
A
• NIKEN
LURIANTIKA
• NOVITA DEWI
• Usus adalah organ tubuh yang berbentuk
seperti pipa . Setiap usus secara aktif
menyerap, mengeluarkan , mengirim sinyal
dan metabolisasi .
• Usus berperan sebagai penjaga gawang
sistem makanan bagi tubuh. Usus
membiarkan protein yang tepat untuk masuk
ke darah dan membuang yang
membahayakan ( protein alergenik / alergen
).
Penyakit Usus Inflamatorik
Kanker Usus Besar
Sembelit/Konstipasi
Radang Usus besar
• Merupakan sekelompok penyakit dengan
etimologi yang tidak diketahui.
• Gejala : demam, anoreksia, terjadi penurunan
BB, rasa tidak nyaman di perut, diare, rasa BAB
sangat mendesak, pendarahan rektal.
• Merupakan penyakit kronis yang sangat
mengganggu sehingga harus dilakukan
pembedahan secara berulang serta sampai
resiko terbukti kanker.
Kanker Usus Besar / Kanker Kolon
• Kanker usus besar atau
disebut juga kanker
kolorektal merupakan salah
satu jenis kanker ganas yang
tumbuh pada permukaan
usus besar (kolon) atau anus
(rectum). Kanker usus besar
adalah kanker yang amat
dipengaruhi lingkungan dan
gaya hidup.
Penyebab
• Pola makan yang salah (terlalu banyak
mengonsumsi makanan tinggi lemak dan
protein, serta rendah serat)
• Obesitas (kegemukan)
• Sering terpapar bahan pengawet maupun
pewarna makanan yang bukan untuk makanan
• Merokok
• Jarang melakukan kegiatan fisik
• Pernah terkena kanker usus besar / polip di usus
Gejala
• Pendarahana pada usus besar yang ditandai dengan
ditemukannya darah pada feses saat buang air besar
• Perubahan pada fungsi usus dengan gejala diare atau
sembelit yang tidak jelas sebabnya, berlangsung lebih
dari enam minggu.
• Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
• Rasa sakit di perut atau bagian belakang
• Perut masih terasa penuh, meskipun sudah buang air
besar
• Rasa lelah yang terus-menerus
Pengobatan
• Pembedahan – Pembedahan adalah tindakan mengangkat jaringan
yang mengandung tumor dan jaringan/kelenjar getah bening di
sekitarnya. Pembedahan ini bisa dilakukan melalui laparoskopi atau
pembedahan terbuka.
• Kemoterapi – Kemoterapi menggunakan obat-obatan anti kanker
bertujuan untuk mengecilkan/membunuh sel-sel kanker. Obatobatan ini masuk ke dalam aliran darah dan bisa mempengaruhi selsel kanker di seluruh tubuh.
• Terapi Biologi – beberapa penderita kanker colorectal yang sudah
menyebar bisa menggunakan antibodi monoklonal, yaitu sejenis
terapi biologi. Antibodi monoklonal ini akan mengikat diri pada selsel kanker colorectal. Terapi ini akan menghambat pertumbuhan selsel kanker.
• Terapi Radiasi – Terapi radiasi (juga disebut sebagai radioterapi)
menggunakan sinar berenergi tinggi untuk membunuh sel-sel
kanker. Cara ini akan mempengaruhi sel-sel kanker pada area yang
diobati saja
Konstipasi/Sembelit
Konstipasi atau sering
disebut sembelit adalah
kelainan pada sistem
pencernaan di mana
seorang manusia (atau
mungkin juga pada hewan)
mengalami pengerasan
tinja yang berlebihan
sehingga sulit untuk
dibuang atau dikeluarkan
dan dapat menyebabkan
kesakitan yang hebat pada
penderitanya.
Penyebab
• Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi
• Menderita panas dalam
• Gaya hidup dan pola makan yang kurang teratur
(seperti diet yang buruk)
• Kekurangan asupan vitamin C dan kekurangan
makanan berserat
• Karena sering menahan BAB dan buang
angin, sehingga usus besar mengalami keracunan
• Jarang atau kurang berolahraga
Gejala
•
•
•

•
•
•
•
•
•

Perut terasa begah, penuh, dan bahkan terasa kaku karena tumpukan tinja (jika
tinja sudah tertumpuk sekitar 1 minggu atau lebih, perut penderita dapat
terlihat seperti sedang hamil).
Tinja menjadi lebih keras, panas, berwarna lebih gelap, jumlahnya lebih sedikit
daripada biasanya (kurang dari 30 gram), dan bahkan dapat berbentuk bulatbulat kecil bila sudah parah.
Pada saat buang air besar tinja sulit dikeluarkan atau dibuang, kadang-kadang
harus mengejan ataupun menekan-nekan perut terlebih dahulu supaya dapat
mengeluarkan tinja (bahkan sampai mengalami ambeien dan berkeringat
dingin).
Terdengar bunyi-bunyian dalam perut.
Bagian anus terasa penuh, dan seperti terganjal sesuatu disertai sakit akibat
bergesekan dengan tinja yang panas dan keras.
Frekuensi buang anginmeningkat disertai bau yang lebih busuk daripada
biasanya (bahkan terkadang penderita akan kesulitan atau sama sekali tidak
bisa buang angin).
Menurunnya frekuensi buang air besar, dan meningkatnya waktu transit buang
air besar (biasanya buang air besar menjadi 3 hari sekali atau lebih).
Terkadang mengalami mual bahkan muntah jika sudah parah.
Sakit punggung bila tinja yang tertumpuk cukup banyak.
Pengobatan
• Pengobatan dan peredaan konstipasi secara alami
dapat dilakukan dengan pengubahan pola makan
menjadi lebih sehat, rajin berolahraga, memijat
perut, minum air putih sebanyaknya, meminum
minuman prebiotik dan probiotik, atau membiasakan
diri untuk buang air besar setiap hari dengan membuat
jadwal buang air besar yang disebut bowel training.
• Terapi tertawa juga dapat dilakukan, karena dengan
tertawa otot perut secara refleks bergerak sehingga
perut terpijat sehingga merangsang gerakan peristaltik
usus dan melancarkan buang air besar.
Radang Usus Besar (Colitis)
Penyakit Chorn
• Usus merupakan bagian
dalam tubuh yang
berfungsi sebagai
penyimpan dan eleminasi
sisa makanan,menjaga
keseimbangan cairan dan
elektrolit. Bila terjadi
peradangan pada bagian
usus maka kinerja usus
akan terganggu. Sehingga
kita dapat menafsirkan
sendiri bahwa radang
usus merupakan penyakit
berbentuk peradangan
yang menyerang usus
• Terjadi akibat dari sembelit, gelisah, atau
keguguran.
• Namun pada dasarnya penyebabnya adalah
kekurangan zat-zat organik di dalam tubuh
yang dapat membantu lancarnya fungsi usus
besar.
• Jika radang terjadi hanya pada lapisan
permukaan usus besar, yang disebut dengan
colitis, jika pada dubur disebut proktitis. Jika
pada dubur dan usus besar disebut colitis
ulserative.
Tanda dan Gejala
• Gejala ringan meliputi diare kronis, rasa nyeri di bagian
kanan bawah perut yang sering hilang timbul, lemak
berlebihan di feses, nafsu makan berkurang, berat
badan menurun dan kadang-kadang cepat merasa
lelah.
• Semakin parah penyakit radang usus, menunjukkan
gejala yang mirip dengan appendisitis akut (radang
usus buntu), yaitu terus menerus kolik dan nyeri
perut, kram perut, kembung, pelepasan
gas, mual, diare dan buang air besar berdarah.
• Apabila gejala penyakit berlangsung cukup lama dapat
terjadi dehidrasi karena diare.
Pencegahan
• Makan lebih sering dengan porsi yang kecil
(sedikit demi sedikit)
• Konsumsikan makanan yang tinggi kadar vitamin
dan protein serta rendah serat agar gampang
dicerna.
• Hindari makanan yang mengandung gas seperti
kubis dan brokoli serta minuman beralkohol dan
produk susu. Hindari juga makanan yang
berlemak karena susah dicerna.
• Istirahat yang cukup dan hindari ketegangan
emosi karena stres dapat memperburuk gejala.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Nihaya mujib putri (092111213)
Nihaya mujib putri (092111213)Nihaya mujib putri (092111213)
Nihaya mujib putri (092111213)nayaputri
 
Sistem pencernaan Background SHINee
Sistem pencernaan Background SHINee Sistem pencernaan Background SHINee
Sistem pencernaan Background SHINee Sofya II
 
sistem pencernaan bagian usus halus
sistem pencernaan bagian usus halussistem pencernaan bagian usus halus
sistem pencernaan bagian usus halusAnis Putri Fadhilah
 
Atresia duodeni
Atresia duodeniAtresia duodeni
Atresia duodeniMeri Fitri
 
Eliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RN
Eliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RNEliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RN
Eliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RNJulia Dewi Puspita
 
Laporan modul 3 BAB berdarah
Laporan modul 3 BAB berdarahLaporan modul 3 BAB berdarah
Laporan modul 3 BAB berdarahAulia Amani
 
Sistem pencernaan-pada-manusia1
Sistem pencernaan-pada-manusia1Sistem pencernaan-pada-manusia1
Sistem pencernaan-pada-manusia1Alicia Bonita
 
Laporan pendahuluan ileus
Laporan pendahuluan ileusLaporan pendahuluan ileus
Laporan pendahuluan ileusSujana Pkm
 
Konsep kebutuhan eliminasi Urine
Konsep kebutuhan eliminasi UrineKonsep kebutuhan eliminasi Urine
Konsep kebutuhan eliminasi UrineSulistia Rini
 
Referat Karsinoma Rektal
Referat Karsinoma RektalReferat Karsinoma Rektal
Referat Karsinoma RektalSetyawan TaxTax
 
Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)
Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)
Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)Muhammad Munandar
 

What's hot (17)

Nihaya mujib putri (092111213)
Nihaya mujib putri (092111213)Nihaya mujib putri (092111213)
Nihaya mujib putri (092111213)
 
Kb4
Kb4Kb4
Kb4
 
Sistem pencernaan Background SHINee
Sistem pencernaan Background SHINee Sistem pencernaan Background SHINee
Sistem pencernaan Background SHINee
 
sistem pencernaan bagian usus halus
sistem pencernaan bagian usus halussistem pencernaan bagian usus halus
sistem pencernaan bagian usus halus
 
kel 4 sman12 mdn
kel 4 sman12 mdnkel 4 sman12 mdn
kel 4 sman12 mdn
 
Atresia duodeni
Atresia duodeniAtresia duodeni
Atresia duodeni
 
Sistem pencernaan
Sistem pencernaanSistem pencernaan
Sistem pencernaan
 
Eliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RN
Eliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RNEliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RN
Eliminasi fekal by Ns Yulia BSN, RN
 
Laporan modul 3 BAB berdarah
Laporan modul 3 BAB berdarahLaporan modul 3 BAB berdarah
Laporan modul 3 BAB berdarah
 
Sistem pencernaan-pada-manusia1
Sistem pencernaan-pada-manusia1Sistem pencernaan-pada-manusia1
Sistem pencernaan-pada-manusia1
 
Laporan pendahuluan ileus
Laporan pendahuluan ileusLaporan pendahuluan ileus
Laporan pendahuluan ileus
 
Lp eleminasi
Lp eleminasiLp eleminasi
Lp eleminasi
 
Konsep kebutuhan eliminasi Urine
Konsep kebutuhan eliminasi UrineKonsep kebutuhan eliminasi Urine
Konsep kebutuhan eliminasi Urine
 
Referat Karsinoma Rektal
Referat Karsinoma RektalReferat Karsinoma Rektal
Referat Karsinoma Rektal
 
Eliminasi fekal
Eliminasi fekalEliminasi fekal
Eliminasi fekal
 
Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)
Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)
Sistem pencernaan (fungsi dan pergerakan saluran cerna)
 
4 pencernaan
4 pencernaan4 pencernaan
4 pencernaan
 

Viewers also liked (14)

Sistem pencernaan
Sistem pencernaanSistem pencernaan
Sistem pencernaan
 
Usus halus
Usus halusUsus halus
Usus halus
 
Catatan bedah
Catatan bedahCatatan bedah
Catatan bedah
 
Tumor payudara
Tumor payudaraTumor payudara
Tumor payudara
 
Kanker Payudara
Kanker PayudaraKanker Payudara
Kanker Payudara
 
Sistem pencernaan & absorpsi
Sistem pencernaan & absorpsiSistem pencernaan & absorpsi
Sistem pencernaan & absorpsi
 
Kanker Serviks
Kanker ServiksKanker Serviks
Kanker Serviks
 
Makalah kanker kolon print
Makalah kanker kolon printMakalah kanker kolon print
Makalah kanker kolon print
 
Merissa
MerissaMerissa
Merissa
 
Kanker payudara
Kanker payudaraKanker payudara
Kanker payudara
 
Kanker Payudara
Kanker PayudaraKanker Payudara
Kanker Payudara
 
Ulcerative colitis
Ulcerative colitisUlcerative colitis
Ulcerative colitis
 
PPT kanker serviks
PPT kanker serviksPPT kanker serviks
PPT kanker serviks
 
Ulcerative colitis
Ulcerative colitisUlcerative colitis
Ulcerative colitis
 

Similar to USUS

COLIC ABDOMEN.pptx
COLIC ABDOMEN.pptxCOLIC ABDOMEN.pptx
COLIC ABDOMEN.pptxTinaaTorano
 
PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2
PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2
PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2NJL
 
Diet penyakit kantung empedu
Diet penyakit kantung empeduDiet penyakit kantung empedu
Diet penyakit kantung empeduwokwok
 
358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx
358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx
358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptxfriskawany35
 
2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx
2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx
2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptxWiwithSimatupang
 
konstipasi tampil.pptx
konstipasi tampil.pptxkonstipasi tampil.pptx
konstipasi tampil.pptxSyairodhi1
 
Asuhan keperawatan pada cancer lambung
Asuhan keperawatan pada cancer lambungAsuhan keperawatan pada cancer lambung
Asuhan keperawatan pada cancer lambungHenny Mufida
 
tugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptx
tugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptxtugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptx
tugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptxRIyan291522
 
materi KANKER KOLON / kanker usus besar.pptx
materi KANKER KOLON / kanker usus besar.pptxmateri KANKER KOLON / kanker usus besar.pptx
materi KANKER KOLON / kanker usus besar.pptxssuser869bf7
 
kebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatan
kebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatankebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatan
kebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatanandrikhakim2
 

Similar to USUS (20)

COLIC ABDOMEN.pptx
COLIC ABDOMEN.pptxCOLIC ABDOMEN.pptx
COLIC ABDOMEN.pptx
 
PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2
PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2
PEmbahasaan PBL Sistem Digestive Kelompok 2
 
Diet penyakit kantung empedu
Diet penyakit kantung empeduDiet penyakit kantung empedu
Diet penyakit kantung empedu
 
Asuhan keperawatan anak dengan gastritis
Asuhan keperawatan anak dengan gastritisAsuhan keperawatan anak dengan gastritis
Asuhan keperawatan anak dengan gastritis
 
358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx
358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx
358159676-Colic-Abdomen-ppt.pptx
 
Konstipasi
KonstipasiKonstipasi
Konstipasi
 
Askep kolelitis
Askep kolelitisAskep kolelitis
Askep kolelitis
 
Dispepsia organik pleno
Dispepsia organik plenoDispepsia organik pleno
Dispepsia organik pleno
 
2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx
2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx
2048201088_Evi Deswita_FARMAKOLOGI_GI.pptx
 
konstipasi tampil.pptx
konstipasi tampil.pptxkonstipasi tampil.pptx
konstipasi tampil.pptx
 
Obstipasi
ObstipasiObstipasi
Obstipasi
 
Biologi - Kolon
Biologi - KolonBiologi - Kolon
Biologi - Kolon
 
Askep ulkus peptikum 1
Askep ulkus peptikum 1Askep ulkus peptikum 1
Askep ulkus peptikum 1
 
Asuhan keperawatan pada cancer lambung
Asuhan keperawatan pada cancer lambungAsuhan keperawatan pada cancer lambung
Asuhan keperawatan pada cancer lambung
 
tugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptx
tugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptxtugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptx
tugas dr.Kukuh SpB skenario 2-2.pptx
 
Askep colitis ulseratif
Askep colitis ulseratifAskep colitis ulseratif
Askep colitis ulseratif
 
materi KANKER KOLON / kanker usus besar.pptx
materi KANKER KOLON / kanker usus besar.pptxmateri KANKER KOLON / kanker usus besar.pptx
materi KANKER KOLON / kanker usus besar.pptx
 
kebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatan
kebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatankebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatan
kebutuhan eliminasi fekal pada pasien di pelayanan kesehatan
 
ELIMINASI_FEKAL.pptx
ELIMINASI_FEKAL.pptxELIMINASI_FEKAL.pptx
ELIMINASI_FEKAL.pptx
 
3949918 dispepsia
3949918 dispepsia3949918 dispepsia
3949918 dispepsia
 

More from Lilis c'Ben

Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam KomunitasAsuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam KomunitasLilis c'Ben
 
Pijat Masa Nifas & Totok Wajah
Pijat Masa Nifas & Totok WajahPijat Masa Nifas & Totok Wajah
Pijat Masa Nifas & Totok WajahLilis c'Ben
 
Ramuan Tradisional untuk Ibu Hamil
Ramuan Tradisional untuk Ibu HamilRamuan Tradisional untuk Ibu Hamil
Ramuan Tradisional untuk Ibu HamilLilis c'Ben
 
SKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALIN
SKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALINSKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALIN
SKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALINLilis c'Ben
 
HERBAL UNTUK HIPERTENSI
HERBAL UNTUK HIPERTENSIHERBAL UNTUK HIPERTENSI
HERBAL UNTUK HIPERTENSILilis c'Ben
 
SALIN PENYULIT KALA III DAN IV
SALIN PENYULIT KALA III DAN IVSALIN PENYULIT KALA III DAN IV
SALIN PENYULIT KALA III DAN IVLilis c'Ben
 
Kelompok 2 neo atresia esopagus NRA/III
Kelompok 2 neo atresia esopagus NRA/IIIKelompok 2 neo atresia esopagus NRA/III
Kelompok 2 neo atresia esopagus NRA/IIILilis c'Ben
 
Angka kecukupan gizi ppt
Angka kecukupan gizi pptAngka kecukupan gizi ppt
Angka kecukupan gizi pptLilis c'Ben
 
Penyulit kala iii persalinan
Penyulit kala iii persalinanPenyulit kala iii persalinan
Penyulit kala iii persalinanLilis c'Ben
 

More from Lilis c'Ben (11)

Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam KomunitasAsuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
 
Imunisasi Polio
Imunisasi PolioImunisasi Polio
Imunisasi Polio
 
Pijat Masa Nifas & Totok Wajah
Pijat Masa Nifas & Totok WajahPijat Masa Nifas & Totok Wajah
Pijat Masa Nifas & Totok Wajah
 
INFERTILITAS
INFERTILITASINFERTILITAS
INFERTILITAS
 
Ramuan Tradisional untuk Ibu Hamil
Ramuan Tradisional untuk Ibu HamilRamuan Tradisional untuk Ibu Hamil
Ramuan Tradisional untuk Ibu Hamil
 
SKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALIN
SKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALINSKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALIN
SKRINING DAN DETEKSI DINI PADA IBU BERSALIN
 
HERBAL UNTUK HIPERTENSI
HERBAL UNTUK HIPERTENSIHERBAL UNTUK HIPERTENSI
HERBAL UNTUK HIPERTENSI
 
SALIN PENYULIT KALA III DAN IV
SALIN PENYULIT KALA III DAN IVSALIN PENYULIT KALA III DAN IV
SALIN PENYULIT KALA III DAN IV
 
Kelompok 2 neo atresia esopagus NRA/III
Kelompok 2 neo atresia esopagus NRA/IIIKelompok 2 neo atresia esopagus NRA/III
Kelompok 2 neo atresia esopagus NRA/III
 
Angka kecukupan gizi ppt
Angka kecukupan gizi pptAngka kecukupan gizi ppt
Angka kecukupan gizi ppt
 
Penyulit kala iii persalinan
Penyulit kala iii persalinanPenyulit kala iii persalinan
Penyulit kala iii persalinan
 

Recently uploaded

PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 

Recently uploaded (18)

PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 

USUS

  • 1.
  • 2. KELOMPOK 2 • EKA OKTAVERAH M • FAUZIA ISNAINI • FITA SEPTIANA • INTAN KURNIAWATI • ISMI PUJI ASTUTI • JAYANI PUTRI L • KARISNA SETYOWATI • LIDYA ANEKE P • LILIS SRIYANI N • MAHFIDA NUR A • NIKEN LURIANTIKA • NOVITA DEWI
  • 3. • Usus adalah organ tubuh yang berbentuk seperti pipa . Setiap usus secara aktif menyerap, mengeluarkan , mengirim sinyal dan metabolisasi . • Usus berperan sebagai penjaga gawang sistem makanan bagi tubuh. Usus membiarkan protein yang tepat untuk masuk ke darah dan membuang yang membahayakan ( protein alergenik / alergen ).
  • 4.
  • 5. Penyakit Usus Inflamatorik Kanker Usus Besar Sembelit/Konstipasi Radang Usus besar
  • 6. • Merupakan sekelompok penyakit dengan etimologi yang tidak diketahui. • Gejala : demam, anoreksia, terjadi penurunan BB, rasa tidak nyaman di perut, diare, rasa BAB sangat mendesak, pendarahan rektal. • Merupakan penyakit kronis yang sangat mengganggu sehingga harus dilakukan pembedahan secara berulang serta sampai resiko terbukti kanker.
  • 7. Kanker Usus Besar / Kanker Kolon • Kanker usus besar atau disebut juga kanker kolorektal merupakan salah satu jenis kanker ganas yang tumbuh pada permukaan usus besar (kolon) atau anus (rectum). Kanker usus besar adalah kanker yang amat dipengaruhi lingkungan dan gaya hidup.
  • 8. Penyebab • Pola makan yang salah (terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi lemak dan protein, serta rendah serat) • Obesitas (kegemukan) • Sering terpapar bahan pengawet maupun pewarna makanan yang bukan untuk makanan • Merokok • Jarang melakukan kegiatan fisik • Pernah terkena kanker usus besar / polip di usus
  • 9. Gejala • Pendarahana pada usus besar yang ditandai dengan ditemukannya darah pada feses saat buang air besar • Perubahan pada fungsi usus dengan gejala diare atau sembelit yang tidak jelas sebabnya, berlangsung lebih dari enam minggu. • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas • Rasa sakit di perut atau bagian belakang • Perut masih terasa penuh, meskipun sudah buang air besar • Rasa lelah yang terus-menerus
  • 10. Pengobatan • Pembedahan – Pembedahan adalah tindakan mengangkat jaringan yang mengandung tumor dan jaringan/kelenjar getah bening di sekitarnya. Pembedahan ini bisa dilakukan melalui laparoskopi atau pembedahan terbuka. • Kemoterapi – Kemoterapi menggunakan obat-obatan anti kanker bertujuan untuk mengecilkan/membunuh sel-sel kanker. Obatobatan ini masuk ke dalam aliran darah dan bisa mempengaruhi selsel kanker di seluruh tubuh. • Terapi Biologi – beberapa penderita kanker colorectal yang sudah menyebar bisa menggunakan antibodi monoklonal, yaitu sejenis terapi biologi. Antibodi monoklonal ini akan mengikat diri pada selsel kanker colorectal. Terapi ini akan menghambat pertumbuhan selsel kanker. • Terapi Radiasi – Terapi radiasi (juga disebut sebagai radioterapi) menggunakan sinar berenergi tinggi untuk membunuh sel-sel kanker. Cara ini akan mempengaruhi sel-sel kanker pada area yang diobati saja
  • 11. Konstipasi/Sembelit Konstipasi atau sering disebut sembelit adalah kelainan pada sistem pencernaan di mana seorang manusia (atau mungkin juga pada hewan) mengalami pengerasan tinja yang berlebihan sehingga sulit untuk dibuang atau dikeluarkan dan dapat menyebabkan kesakitan yang hebat pada penderitanya.
  • 12. Penyebab • Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi • Menderita panas dalam • Gaya hidup dan pola makan yang kurang teratur (seperti diet yang buruk) • Kekurangan asupan vitamin C dan kekurangan makanan berserat • Karena sering menahan BAB dan buang angin, sehingga usus besar mengalami keracunan • Jarang atau kurang berolahraga
  • 13. Gejala • • • • • • • • • Perut terasa begah, penuh, dan bahkan terasa kaku karena tumpukan tinja (jika tinja sudah tertumpuk sekitar 1 minggu atau lebih, perut penderita dapat terlihat seperti sedang hamil). Tinja menjadi lebih keras, panas, berwarna lebih gelap, jumlahnya lebih sedikit daripada biasanya (kurang dari 30 gram), dan bahkan dapat berbentuk bulatbulat kecil bila sudah parah. Pada saat buang air besar tinja sulit dikeluarkan atau dibuang, kadang-kadang harus mengejan ataupun menekan-nekan perut terlebih dahulu supaya dapat mengeluarkan tinja (bahkan sampai mengalami ambeien dan berkeringat dingin). Terdengar bunyi-bunyian dalam perut. Bagian anus terasa penuh, dan seperti terganjal sesuatu disertai sakit akibat bergesekan dengan tinja yang panas dan keras. Frekuensi buang anginmeningkat disertai bau yang lebih busuk daripada biasanya (bahkan terkadang penderita akan kesulitan atau sama sekali tidak bisa buang angin). Menurunnya frekuensi buang air besar, dan meningkatnya waktu transit buang air besar (biasanya buang air besar menjadi 3 hari sekali atau lebih). Terkadang mengalami mual bahkan muntah jika sudah parah. Sakit punggung bila tinja yang tertumpuk cukup banyak.
  • 14. Pengobatan • Pengobatan dan peredaan konstipasi secara alami dapat dilakukan dengan pengubahan pola makan menjadi lebih sehat, rajin berolahraga, memijat perut, minum air putih sebanyaknya, meminum minuman prebiotik dan probiotik, atau membiasakan diri untuk buang air besar setiap hari dengan membuat jadwal buang air besar yang disebut bowel training. • Terapi tertawa juga dapat dilakukan, karena dengan tertawa otot perut secara refleks bergerak sehingga perut terpijat sehingga merangsang gerakan peristaltik usus dan melancarkan buang air besar.
  • 15. Radang Usus Besar (Colitis) Penyakit Chorn • Usus merupakan bagian dalam tubuh yang berfungsi sebagai penyimpan dan eleminasi sisa makanan,menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit. Bila terjadi peradangan pada bagian usus maka kinerja usus akan terganggu. Sehingga kita dapat menafsirkan sendiri bahwa radang usus merupakan penyakit berbentuk peradangan yang menyerang usus
  • 16. • Terjadi akibat dari sembelit, gelisah, atau keguguran. • Namun pada dasarnya penyebabnya adalah kekurangan zat-zat organik di dalam tubuh yang dapat membantu lancarnya fungsi usus besar. • Jika radang terjadi hanya pada lapisan permukaan usus besar, yang disebut dengan colitis, jika pada dubur disebut proktitis. Jika pada dubur dan usus besar disebut colitis ulserative.
  • 17. Tanda dan Gejala • Gejala ringan meliputi diare kronis, rasa nyeri di bagian kanan bawah perut yang sering hilang timbul, lemak berlebihan di feses, nafsu makan berkurang, berat badan menurun dan kadang-kadang cepat merasa lelah. • Semakin parah penyakit radang usus, menunjukkan gejala yang mirip dengan appendisitis akut (radang usus buntu), yaitu terus menerus kolik dan nyeri perut, kram perut, kembung, pelepasan gas, mual, diare dan buang air besar berdarah. • Apabila gejala penyakit berlangsung cukup lama dapat terjadi dehidrasi karena diare.
  • 18. Pencegahan • Makan lebih sering dengan porsi yang kecil (sedikit demi sedikit) • Konsumsikan makanan yang tinggi kadar vitamin dan protein serta rendah serat agar gampang dicerna. • Hindari makanan yang mengandung gas seperti kubis dan brokoli serta minuman beralkohol dan produk susu. Hindari juga makanan yang berlemak karena susah dicerna. • Istirahat yang cukup dan hindari ketegangan emosi karena stres dapat memperburuk gejala.