SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Kelompok 1
Anggota :
1. Agista Sofia F.H (01)
2. Aprilia Cahya R (06)
3. Arum Nur Rochmi (07)
4. Dewi Ayu Harjani (12)
5. Fitri Hastuti (15)
6. Wahyu Nur W (33)
7. Willyana Annisa A (34)
8. Yosi Yaseva (35)
Gerak benda pada bidang datar
Gerak benda benda pada bidang kasar, F>fk
Tinjauan gaya – gaya pada sumbu y:
Fy = N – w
Karena balok tidak bergerak pada arah sumbu y maka:
Fy = 0
N – w= 0
Sehingga
N = w atau N = mg
Tinjauan gaya – gaya pada sumbu x :
Fx = F – fk
Fx = ma
Oleh karena fk = 𝜇kN= 𝜇kmg, dinyatakan menjadi
F – fk = ma
F - 𝜇kN = ma
F - 𝜇kmg = ma
Gerak benda pada bidang miring
Balok bergerak sepanjang bidang miring
kasar
F
y = 0
N - w cos α = 0
N = w cos α• Gaya – gaya pada sumbu y :
Jumlah gaya pada sumbu y adalah nol maka :
fy = 0
N – w cos  = 0
N = w cos 
N = mg cos 
• Gaya – gaya pada sumbu x :
Benda bergerak disepanjang sumbu x maka :
Fx = ma
W sin  - f = ma
Keterangan :
W = mg = berat benda ( N )
m = massa benda ( kg )
f = gaya gesek benda dengan bidang miring ( N )
a = percepatan benda ( m/s )
Kuis
Gerak pada bidang datar Gerak pada bidang miring
Gerak pada bidang datar
1 2
Soal
Sebuah benda yang massanya 50Kg berada pada
bidang datar. Pada benda, gaya yang bekerja
200N mendatar. Berapa percepatan benda
tersebut jika :
a) Bidang kasar dengan koefisien gesek = 0,3 ( g
= 10 m/s2)
Pembahasan
Diketahui :
M = 50Kg
 = 0,3
F = 200N
g = 10 m/s2
Ditanya:
a = .......?
Jawab :
N = w
=mg
= 50  10 = 500 N
Fg = N
= 0,3  500
=150 N
Ft = F – Fg
= 200 – 150
= 50 N
a = Ttotal/m
=50/50
= 1 m/s
Sebuah mobil bermassa 900 kg bergerak
dijalan lurus dengan percepatan konstan 6
m/s2. Sepanjang perjalanan, mobil
memperoleh hambatan total sebesar 600
N. Berapa gaya yang dihasilkan mesin mobil
tersebut?
Soal
Misal FT = gaya yang dihasilkan mobil dan Ff = gaya
hambat
Maka :
FX = m.a
FT – Ff = m.a
FT – 600 N = 900 kg . 6 m/s2
FT = 5400 N + 600 N
FT = 6000 N
Pembahasan
Gerak pada bidang miring
1 2
Sebuah balok dilepaskan dari bidang miring licin
sempurna dengan sudut kemiringan 30 terhadap
bidang datar. Jika g = 10 m/s2, maka percepatan yang
dialami benda adalah.....
Soal
Pembahasan
w sin  - fg = m .a
a = w sin  - fg = m .g sin  - 0
= m .g sin  = g sin  = 10 m/s2 . Sin 30
a = 10 m/s2 . ½ = 5 m/s2
m m
m
Perhatikan gambar di
samping!
Sebuah balok benda pada
bidang kasar miring ditarik
dengan gaya F = 200 N. Jika
massa balok 18 kg dan
percepatan 3 m/s2 maka gaya
gesekan yang dialami balok
terhadap bidang miring
adalah..
Soal
Pembahasan
Diketahui :
F = 200 N
m = 18 kg
a = 3 m/s2
Ditanya : fg = ....
Jawab :
F – w sin  - fg = m.a
fg = m . A + w sin  - F
fg = 18 kg . 3 m/s2 + 18 kg . 10 m/s2 sin 30 - 200 N
fg = 54 N + 180 N . ½ - 200 N
fg = -56 N ( negatif menunjukkan arah gaya gesekan berlawanan dengan arah gerak
benda )

More Related Content

What's hot

Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usahaLaporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Elsens Viele
 
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Khubab Basari
 

What's hot (20)

Materi olimpiade fisika Mekanika bagian D
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian DMateri olimpiade fisika Mekanika bagian D
Materi olimpiade fisika Mekanika bagian D
 
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
Laporan fisika dasar (pesawat atwood)
 
GLB dan GLBB
GLB dan GLBBGLB dan GLBB
GLB dan GLBB
 
Ppt gravitasi
Ppt gravitasiPpt gravitasi
Ppt gravitasi
 
Gerak Parabola
Gerak ParabolaGerak Parabola
Gerak Parabola
 
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensiFisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
 
Kelompok 4 osilator harmonik revisi
Kelompok 4 osilator harmonik revisiKelompok 4 osilator harmonik revisi
Kelompok 4 osilator harmonik revisi
 
FISIKA DASAR_03 dinamika
FISIKA DASAR_03 dinamikaFISIKA DASAR_03 dinamika
FISIKA DASAR_03 dinamika
 
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasioLaporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
 
Torsi
TorsiTorsi
Torsi
 
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usahaLaporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
Laporan praktikum fisika energi potensial dan usaha
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
 
Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
 
Bab3hukumnewton
Bab3hukumnewtonBab3hukumnewton
Bab3hukumnewton
 
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
Metode numerik pada persamaan diferensial (new)
 
Gaya pegas
Gaya pegasGaya pegas
Gaya pegas
 
Ppt animasi gerak lurus
Ppt animasi gerak lurusPpt animasi gerak lurus
Ppt animasi gerak lurus
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Ppt gerak lurus
Ppt gerak lurusPpt gerak lurus
Ppt gerak lurus
 
Penguraian vektor
Penguraian vektorPenguraian vektor
Penguraian vektor
 

Similar to Gerak benda pada bidang datar dan bidang miring

Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
nurislamiah449
 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
DeviPurnama
 
Latihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptx
Latihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptxLatihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptx
Latihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptx
Oktaviani363839
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
Fiktofik
 

Similar to Gerak benda pada bidang datar dan bidang miring (20)

Usaha energi
Usaha energiUsaha energi
Usaha energi
 
Soal hukum 1,2,3 newton
Soal hukum 1,2,3 newtonSoal hukum 1,2,3 newton
Soal hukum 1,2,3 newton
 
Soal soal usaha dan energi
Soal soal usaha dan energiSoal soal usaha dan energi
Soal soal usaha dan energi
 
Soal soal usaha dan energi
Soal soal usaha dan energiSoal soal usaha dan energi
Soal soal usaha dan energi
 
Usaha dan energi
Usaha dan energiUsaha dan energi
Usaha dan energi
 
HUKUM NEWTON.ppt
HUKUM NEWTON.pptHUKUM NEWTON.ppt
HUKUM NEWTON.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
 
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
 
File0003
File0003File0003
File0003
 
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
 
NEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptxNEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptx
 
Latihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptx
Latihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptxLatihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptx
Latihan Soal Dinamika, Usaha, Impuls.pptx
 
04. hukum newton tentang gerak
04. hukum newton tentang gerak04. hukum newton tentang gerak
04. hukum newton tentang gerak
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
 
Dinamika gerak lurus 12
Dinamika gerak lurus 12Dinamika gerak lurus 12
Dinamika gerak lurus 12
 
Usaha dan energi
Usaha dan energiUsaha dan energi
Usaha dan energi
 
Usaha, energi dan daya
Usaha, energi dan dayaUsaha, energi dan daya
Usaha, energi dan daya
 

More from FitriHastuti2

More from FitriHastuti2 (20)

Semangat beribadah dengan meyakini hari akhir
Semangat beribadah dengan meyakini hari akhirSemangat beribadah dengan meyakini hari akhir
Semangat beribadah dengan meyakini hari akhir
 
Budidaya enthok mudah dan sederhana
Budidaya enthok mudah dan sederhanaBudidaya enthok mudah dan sederhana
Budidaya enthok mudah dan sederhana
 
Tembung lingga lan tembung wod
Tembung lingga lan tembung wodTembung lingga lan tembung wod
Tembung lingga lan tembung wod
 
sejarah Kerajaan bone politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan bone politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan bone politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan bone politik ekonomi dan letak geografisnya
 
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
 
sejarah Kerajaan waigeo politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan waigeo politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan waigeo politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan waigeo politik ekonomi dan letak geografisnya
 
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan ternate tidore poltik ekonomi dan letak geografisnya
 
sejarah Kerajaan samudra pasai politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan samudra pasai politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan samudra pasai politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan samudra pasai politik ekonomi dan letak geografisnya
 
sejarah Kerajaan salawati sosial ekonomi dan politiknya
sejarah Kerajaan salawati sosial ekonomi dan politiknyasejarah Kerajaan salawati sosial ekonomi dan politiknya
sejarah Kerajaan salawati sosial ekonomi dan politiknya
 
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kerajaan pontianak, politik ekonomi dan letak geografisnya
 
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
Kerajaan palembang SUMATERA SELATAN, letak geografis, politik sosial ekonominya,
 
sejarah Kerajaan aceh, letak geografis, dan kondisi politik ekonominya
sejarah Kerajaan aceh, letak geografis, dan kondisi politik ekonominyasejarah Kerajaan aceh, letak geografis, dan kondisi politik ekonominya
sejarah Kerajaan aceh, letak geografis, dan kondisi politik ekonominya
 
Kerajaan misol, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan misol, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomiKerajaan misol, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan misol, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
 
Kerajaan mataram islam sumber sejarah kerajaan mataram islam,letak geografis ...
Kerajaan mataram islam sumber sejarah kerajaan mataram islam,letak geografis ...Kerajaan mataram islam sumber sejarah kerajaan mataram islam,letak geografis ...
Kerajaan mataram islam sumber sejarah kerajaan mataram islam,letak geografis ...
 
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomiKerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomi
 
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomiKerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
Kerajaan demak, sumber sejarah, letak geografis, politik,silsilah raja, ekonomi
 
Budidaya tanaman gandum
Budidaya tanaman gandumBudidaya tanaman gandum
Budidaya tanaman gandum
 
Budidaya ikan hias komet
Budidaya ikan hias kometBudidaya ikan hias komet
Budidaya ikan hias komet
 
Fenomena kenakalan remaja tawuran
Fenomena kenakalan remaja   tawuranFenomena kenakalan remaja   tawuran
Fenomena kenakalan remaja tawuran
 
Memahami alquran, al hadist, dan istihad sebagai sumber hukum islam
Memahami alquran, al hadist, dan istihad sebagai sumber hukum islamMemahami alquran, al hadist, dan istihad sebagai sumber hukum islam
Memahami alquran, al hadist, dan istihad sebagai sumber hukum islam
 

Recently uploaded

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 

Recently uploaded (20)

BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 

Gerak benda pada bidang datar dan bidang miring

  • 1. Kelompok 1 Anggota : 1. Agista Sofia F.H (01) 2. Aprilia Cahya R (06) 3. Arum Nur Rochmi (07) 4. Dewi Ayu Harjani (12) 5. Fitri Hastuti (15) 6. Wahyu Nur W (33) 7. Willyana Annisa A (34) 8. Yosi Yaseva (35)
  • 2. Gerak benda pada bidang datar Gerak benda benda pada bidang kasar, F>fk
  • 3. Tinjauan gaya – gaya pada sumbu y: Fy = N – w Karena balok tidak bergerak pada arah sumbu y maka: Fy = 0 N – w= 0 Sehingga N = w atau N = mg
  • 4. Tinjauan gaya – gaya pada sumbu x : Fx = F – fk Fx = ma Oleh karena fk = 𝜇kN= 𝜇kmg, dinyatakan menjadi F – fk = ma F - 𝜇kN = ma F - 𝜇kmg = ma
  • 5. Gerak benda pada bidang miring Balok bergerak sepanjang bidang miring kasar
  • 6. F y = 0 N - w cos α = 0 N = w cos α• Gaya – gaya pada sumbu y : Jumlah gaya pada sumbu y adalah nol maka : fy = 0 N – w cos  = 0 N = w cos  N = mg cos 
  • 7. • Gaya – gaya pada sumbu x : Benda bergerak disepanjang sumbu x maka : Fx = ma W sin  - f = ma Keterangan : W = mg = berat benda ( N ) m = massa benda ( kg ) f = gaya gesek benda dengan bidang miring ( N ) a = percepatan benda ( m/s )
  • 8. Kuis Gerak pada bidang datar Gerak pada bidang miring
  • 9. Gerak pada bidang datar 1 2
  • 10. Soal Sebuah benda yang massanya 50Kg berada pada bidang datar. Pada benda, gaya yang bekerja 200N mendatar. Berapa percepatan benda tersebut jika : a) Bidang kasar dengan koefisien gesek = 0,3 ( g = 10 m/s2)
  • 11. Pembahasan Diketahui : M = 50Kg  = 0,3 F = 200N g = 10 m/s2 Ditanya: a = .......?
  • 12. Jawab : N = w =mg = 50  10 = 500 N Fg = N = 0,3  500 =150 N Ft = F – Fg = 200 – 150 = 50 N a = Ttotal/m =50/50 = 1 m/s
  • 13. Sebuah mobil bermassa 900 kg bergerak dijalan lurus dengan percepatan konstan 6 m/s2. Sepanjang perjalanan, mobil memperoleh hambatan total sebesar 600 N. Berapa gaya yang dihasilkan mesin mobil tersebut? Soal
  • 14. Misal FT = gaya yang dihasilkan mobil dan Ff = gaya hambat Maka : FX = m.a FT – Ff = m.a FT – 600 N = 900 kg . 6 m/s2 FT = 5400 N + 600 N FT = 6000 N Pembahasan
  • 15. Gerak pada bidang miring 1 2
  • 16. Sebuah balok dilepaskan dari bidang miring licin sempurna dengan sudut kemiringan 30 terhadap bidang datar. Jika g = 10 m/s2, maka percepatan yang dialami benda adalah..... Soal
  • 17. Pembahasan w sin  - fg = m .a a = w sin  - fg = m .g sin  - 0 = m .g sin  = g sin  = 10 m/s2 . Sin 30 a = 10 m/s2 . ½ = 5 m/s2 m m m
  • 18. Perhatikan gambar di samping! Sebuah balok benda pada bidang kasar miring ditarik dengan gaya F = 200 N. Jika massa balok 18 kg dan percepatan 3 m/s2 maka gaya gesekan yang dialami balok terhadap bidang miring adalah.. Soal
  • 19. Pembahasan Diketahui : F = 200 N m = 18 kg a = 3 m/s2 Ditanya : fg = .... Jawab : F – w sin  - fg = m.a fg = m . A + w sin  - F fg = 18 kg . 3 m/s2 + 18 kg . 10 m/s2 sin 30 - 200 N fg = 54 N + 180 N . ½ - 200 N fg = -56 N ( negatif menunjukkan arah gaya gesekan berlawanan dengan arah gerak benda )