2. A. USAHA
Pengertian Usaha
Usaha adalah gaya yang menyebabkan benda
berpindah.
Rumus :
W= F . s
W = usaha (joule)
F = gaya (newton)
s = perpindahan (meter)
F
s
3. Contoh soal
1. sebuah gaya sebesar 100 N diberikan pada
benda bermassa 10 kg, sehingga benda
berpindah sejauh 5 meter. Hitunglah usaha
yang diberikan!
10 Kg
F = 100 N
5 m
Diket : F = 100 N
s = 5 m
Penyelesaian :
W = F. s
W = 100. 5
W = 500 J
4. Contoh soal
2. sebuah gaya keatas dikerjakan pada
sebuah benda yang massanya 10 kg,
sehingga benda terangkat sejauh 5 meter.
Hitunglah usaha yang dilakukan untuk gaya
keatasnya!
10 kg
F
5 m
Di ket : m = 10 kg
g = 10 m/s²
s = 5 m
Penyelesaian :
W = F. S
W = m. g. s
W = (10 kg) (10 m/s²) (5
m)
Ingat!
F = m. g
5. Jika sebuah benda dipengaruhi
oleh beberapa gaya .....
W= ∑F . s
W=(F1 + F2)
s
W= F1s +
F2s
Usaha total oleh berbagai gaya
yang bekerja pada suatu
benda diperoleh dengan cara
menjumlahkan secara aljabar
biasa.
Usaha dari Berbagai Gaya
s
F
1F
2
s
F
1F
2
F1 > F2
W=(F1 - F2)
s
W= F1s - F2s
6. Rumus : W= F. Cos α. s
Usaha dapat bernilai (-) ketika gaya
yang bekerja berlawanan arah
dengan arah perpindahan
Usaha dapat bernilai (+) ketika gaya
yang bekerja searah dengan arah
perpindahan
7.
8. Contoh soal
Sebuah gaya sebesar 100 N membentuk sudut 30º
terhadap benda bermassa 10 kg. Sehingga benda
berpindah sejauh 5 meter. Hitunglah usaha yang
dikerjakan!
α
30º
F
Di ket :
F = 100 N
α = 30º
s = 5 meter
Penyelesaian :
W= F. Cos α. s
W= (100 N) (cos 30º) (5 m)
W = 500 . ½√3
W= 250 √3
W = 433 J
9. Menghitung besarnya usaha dari grafik hubungan
antara gaya dan perpindahan
W = F. s
F (gaya)
s
(perpindahan)
W = F. S
W = F (X2 –
X1)
F (gaya)
s
(perpindahan)X1 X2
Pada grafik, cara menghitung usaha
(W) yaitu dengan menghitung luas
daerah yang diarsir
10.
11. Hubungan usaha dengan gaya
berat
Contoh soal
Sebuah benda bermassa 20 kg terletak pada bidang
miring dengan sudut 30º. Jika percepatan gravitasi
sebesar 10 m/s² dan benda bergeser sejauh 3 meter ke
arah bawah, maka besarnya gaya yang dilakukan
benda tersebut adalah
w
mg Cos α
30º
Di ket :
m = 20 kg
α = 30º
g = 10 m/s²
s = 3 meter
Di tanya : W = .. ?
Penyelesaian :
W = F. s
W = mg sin α . s
W = 20. 10. ½. 3
W= 300 joule
12. B. Energi
Energi didefinisikan sebagai kemampuan untuk melakukan
usaha
Suatu benda dikatakan memiliki energi jika benda tersebut
dapat melakukan usaha.
13. C. Energi Kinetik
Mengapa?
Mengapa?
Asyiknya berpikir
Kesimpulan :
semakin besar massa benda, maka
semakin besar pula energi kinetiknya
Semakin besar kecepatan benda, maka
semakin besar pula energi kinetiknya
15. Contoh soal
Sebuah bola basket dilemparkan dengan
kecepatan 10 m/s. Jika massa bola basket itu
600 gram, berapakah energi kinetiknya?
Diketahui :
m = 600 gram = 0,6 kg
v = 10 m/s
Penyelesaian :
Ek = ½ m. V2
Ek = ½ 0,6. 102
Ek = 30 joule
16. D. Energi Potensial Gravitasi
m = massa
h = ketinggian/posisi
g = percepatan gravitasi
Bola di atas meja
h
Ep = m. g. h
17. Contoh soal
Sebuah kelapa berada di pohon setinggi 6 meter dari
permukaan tanah. Apabila massa buah kelapa itu 2 kg
dan percepatan gravitasinya 10 m/s
Diketahui :
h = 6 meter
m = 2 kg
g = 10 m/s
18. E. Energi potensial elastik
Contoh :Pegas ditekan
Energi potensial elastik adalah
energi yang tersimpan dalam
benda benda elastik sebagai akibat
benda benda tersebut
direnggangkan/ ditekan
19. Contoh soal
Suatu pegas mempunyai konstanta sebesar
100 N/m. Ketika simpangannya 5 cm, tentukan
besar energi potensial yang dimiliki oleh pegas
tersebutDi ketahui :
k = 100 N/m
x = 5 cm = 0,05 m
21. H. Hubungan Usaha dan energi
kinetik
2
0
2
2
1
2
1
mvmvW t
Misalkan sebuah benda bermassa m mula-mula bergerak
dengan kecepatan V1.
kemudian sebuah gaya F bekerja pada benda tersebut
sehingga kecepatannya bertambah menjadi V2
t
22. TRY IT!
Sebuah kotak yang massanya 2kg mula-mula
bergerak pada sebuah bidang datar yang licin
dengan kecepatan 2 m/s kemudian, pada
kotak tersebut bekerja sebuah gaya F = 20 N
sehingga kecepatannya menjadi 8 m/s.
Tentukanlah :
A. Usaha yang dilakukan oleh gaya F !
B. Jarak yang ditempuh !
23. I. Hukum kekekalan energi
mekanik
Energi mekanik yang dimiliki suatu benda
merupakan jumlah energi potensial dan energi
kinetik yang dimiliki benda tersebut .
Energi mekanik bernilai selalu tetap (kekal).
Yang berubah hanyalah energi potensial dan
energi kinetiknya. Jadi ..
Em = Ep +
Ek
Em1 = Em 2
Ep1 + Ek1 = Ep2 + Ek2