Animalia_platyhelminthes

1. PLATYHELMINTHES
Oleh: M. Raihan H.
Rahma Wulananda
Sabina Humairah

2. CIRI-CIRI
Tidak mempunyai sistem peredaran darahTubuh pipih
Tripoblastik aselomata
Tidak memiliki rongga antara saluran
pencernaan dan dinding tubuh
Sistem pencernaan:
Gastrovaskuler
Sistem pernapasan: permukaan
tubuh
01
02
03
04
05
06
08
07
Sistem saraf: Ganglion
Reproduksi hermafrodit
Kelamin ganda
Sistem ekskresi: sel api

3. STRUKTUR TUBUH
1Bintik mata
Mengandung pigmen peka
terhadap cahaya. Biasanya
berjumlah sepasang dan
berada di kepala
2 Ganglion saraf
Terdapat pada bagian kepala
dan jumlahnya sepasang. Dari
kedua ganglion keluar tali saraf
yang dihubungkan dengan
serabut saraf melintang.
3Rongga gastrovaskuler
Merupakan sistem pencernaan
cacing pipih. Peredaran
makanannya tidak melalui darah
melainkan melalui usus.
4 5
Mulut
Tempat keluar masuk
nya makanan
Faring
Merupakan saluran yang dapat dijulurkan
untuk menyedot makanan

4. SISTEM ORGAN
1
Sistem pencernaan
Terdiri atas mulut, faring, dan
usus. Faring digunakan untuk
menangkap makanan kemudian
masuk ke mulut dan dicerna di
dalam usus. Sisa makanan
dibuang melalui mulut
2
Sistem saraf
Diatur oleh otak, otak bercabang
menjadi 2 ganglion. Ganglion
bercabang lagi. Sehingga
membentuk sistem tangga tali
3
Sistem ekskresi
Berupa 2 saluran memanjang
yang bermuara pada pori-pori
tubuh. Kedua saluran tersebut
bercabang pada bagian
punggung dan berakhir pada sel
api.
4
Sistem pernapasan
Pertukaran O2 dan CO2
dilakukan melalui difusi.
5
Sistem reproduksi
Perkawinan tetap terjadi antara
2 individu yang berbeda.
Seksual: ovum dan sperma
bertemu, maka akan
menghasilkan telur.
Aseksual: fragmentasi

5. KLASIFIKASI
Turbellaria Trematoda Cestoda Monogenea
Sebagian besar hidup
bebas. Tubuhnya
berbentuk seperti daun,
tidak bersegmen, dan
terdapat bulu-bulu getar.
Memiliki alat hisap yang
dilengkapi dengan kait
untuk melekatkan diri
pada inangnya karena
bersifat parasit.
Hewan ini umumnya
parasit pada ikan
Bentuknya pipih
memanjang seperti pita.
Cacing ini parasite pada
babi atau sapi.

6. Turbellaria
Dugesia trigina
Trematoda
Fasciola hepatica
Cestoda
Taenia saginata
Monogenea

7. PERANAN
Sebagai indikator pencermaran
di perairan
Planaria
Menyebabkan penyakit
Fasciolalisis dan Clonorchiasis
Cacing hati
Parasit dalam usus manusia
Cacing pita
Cacing hati pada anjing
Echinococcus granulosus

8. Termasuk kelas trematoda,
inang perantaranya adalah
ikan air tawar.
Termasuk kelas trematoda.
Cacing ini disebut juga
cacing darah karena hidup
dipembuluh darah balik atau
vena manusia, kucing, babi,
atau sapi
Termasuk kelas cestoda.
Merupakan parasite pada
anjing. Biasanya disebabkan
karena memakan organ
hewan yang mengandung
kista
Clonorchis sinensis Schistosoma japonicum Echinococcus granulosus

9. QUIZ
01
02
03
Sebutkan klasifikasi
platyhelminthes!
Apa nama penyakit yang
disebabkan oleh cacing
hati?
Sistem pernapasan platyhelminthes
adalah....
04
Infeksi Taenia saginata dapat ter
jadi bila dalam daging sapi yang
kita makan terdapat ….