Epidemiologi mempelajari distribusi, frekuensi, dan faktor penentu masalah kesehatan masyarakat untuk perencanaan dan pengambilan keputusan dalam penanggulangan masalah kesehatan. Epidemiologi berperan penting dalam menggambarkan status kesehatan, mengidentifikasi penyebab penyakit, dan mengevaluasi program kesehatan. Prinsip epidemiologi adalah mengetahui distribusi dan penyebab masalah kesehatan untuk mengarah

1. EPIDEMIOLOGY
Resty Noflidaputri, S.ST, M.Kes

2. PERBEDAAN CLINICAL DG COMMUNITY
SPESIFIKASI KLINIS MASYARAKAT
Populasi Individu Masyarakat
Alat
Alat medis
Physical diagnos
Epidemiologi
Biostatistik
Cara Diagnose Anamnesis
Laboratorium
Pengumpulan data
Kesakitan / kematian
Terapi Obat, Rawat
Radiologi
Imunisasi, Suluh
Sanitasi,dll
Indikator
Keberhasilan
Sembuh/
bebas cacat
Kesejahteraan
masyarakat

3. DIFINISI EPIDEMIOLOGI
EPI = atas
DEMOS = masyarakat
LOGI = ilmu pengetahuan

4. Greenwood (1934), EPIDEMIOLOGI mempelajari ttg penyakit dan segala
macam kejadian yg mengenai kelompok penduduk.
Wade Hampont Frost (1972), EPIDEMIOLOGI sbgai suatu pengetahuan
tentang fenomena masalah penyakit infeksi atau sebagai riwayat alamiah
penyakit infeksi.

5. EPIDEMIOLOGI adalah : ilmu tentang distribusi
(penyebaran), frekuensi dan determinan (faktor2
penentu) masalah kes masy yg bertujuan untuk
pembuatan perencanaan dan pengambilan
keputusan dlm menanggulangi masalah kesehatan.
 Distribusi penyebaran manusia yg terserang
penyakit menurut sex, umur, tempat
 Frekuensi Jumlah/ banyak/ sering
 Determinan Faktor-faktor penentu

6. SEJARAH EPIDEMIOLOGI
1. Generasi Pertama
 Hipocrates (460-377 SM)
 Gallen (129-199)
 Thomas Sydenham (1624-1689)
 Nooh Webster (1758-1843)
2. Concept Contagion & Germ
 Veronese Francastorius
 Edwar Jenner
 Louis Pasteur
3. Kelahiran Statistik kehidupan
4. Study Epidemiologi klasik
5. Epidemiologi Modern

7. 1. Generasi Pertama
a. Hipocrates (460-377 SM)
Yang mempelajari Epidemiologi pertama
Memperkenalkan istilah Epidemi dan Endemi
Menduga adanya hubungan penyakit
dengan lingkungan : Geografi, Iklim, Air,
Tempat tinggal
b. Gallen (129-199)
Bapak Fisiologi eksperimental
Kondisis cairan tubuh diduga berhubungan
dengan kesehatan dan timbulnya penyakit
c. Thomas Sydenham (1624-1689)
Dianggap Hipocrates nya orang Inggris,
d. Nooh Webster (1758-1843)
Epidemiologi Amerika
Wabah berkaitan dg lingkungan tempat tinggal

8. 2. Concept Contagion & Germ
a. Veronese Francastorius
Populer dengan teori “Contagion dan Germ
b. Edwar Jenner
Penemu vaksin cacar efektif
c. Louis Pasteur
Mendemonstrasikan pemberian imunisasi
yang efektif

9. 3. Kelahiran Statistik kehidupan
a. Jhon Graunt (1662)
Orang pertama yang mengkuantifikasikan
penyakit pada penduduk
Menekankan pentingnya pengumpulan data
secara rutin
b. Bapak statistik kehidupan dan surveilen modern

10. 4. Study Epidemiologi klasik
a. James Lind (1753)
Study eksperimental ttg sebab dan pengobatan
scurvy
b. P.I Planum
Study Epidemiologi klasik ttg penyakit campak
c. Jhon snow
Bapak Epidemiologi lapangan
Postulat : kholera ditularkan melalui air yang
tercemar
Membuat perbandingan secara statistik antara
kematian akibat kholera dengan perbedaan
penyediaan air minum

11. 5. Epidemiologi Modern
a. Doll dan Hill (1950)
Hubungan rokok dengan kanker paru
Kemudian diperluas dengan mempelajari
penyakit-penyakit kronis lainnya
b. Framingham Heart study (1949)
Kohort penyakit Cardiovaskuler

12. KEGUNAAN EPIDEMIOLOGI
A. Menggambarkan status kesehatan penduduk.
B. Mempelajari riwayat alamiah penyakit atau masalah kesehatan
C. Memepelajari penyebab atau faktor resiko suatu penyakit/
masalah kesehatan
D. Mengevaluasi suatu dampak perlakuan/suatu program intervensi,
baik berupa suatu uji coba di klinik maupun uji coba di
lapangan
E. Mengembangkan sistem pengendalian dan pemberantasan
penyakit dalam suatu sistem administrasi

13. RUANG LINGKUP
EPIDEMIOLOGI
1.Etiologi
2.Efikasi
3.Efektifitas
4.Efisiensi
5.Evaluasi
6.Edukasi

14.  ETIOLOGI :Lingkup kegiatan epidemiologi
dalam mengidentifikasi penyebab
penyakit dan masalah kesehatan.
 EFIKASI :Efek atau daya optimal yang dapat
diperoleh dari adanya intervensi
kesehatan
 EFEKTIVITAS :Besarnya hasil yang dapat diperoleh
dari suatu tindakan(pengetahuan /
intervensi) dan besarnya suatu
tindakan yang satu dengan yang
lainnya

15.  EFISIENSI : Konsep ekonomi yang melihat
pengaruh yang dapat diperoleh
berdasarkan besarnya biaya yang diberikan.
 EVALUASI : Penilaian secara keseluruhan
keberhasilan suatu pengobatan
/ program kesehatan masyarakat
 EDUKASI : Intervensi berupa peningkatan pengetahuan ttg
kesh masyarakat sebagai bagian dari upaya
pencegahan penyakit.

16. Ruang Lingkup epidemiologi
 Epidemiologi penyakit menular
 Epidemiologi penyakit tidak menular
 Epidemiologi klinik
 Epidemiologi kependudukan
 Epidemiologi pengelolaan yankes

17.  Epidemiologi gizi
 Epidemiologi perilaku
 Epidemiologi lingkungan & kesker
 Epidemiologi kesehatan jiwa

18. PERANAN EPIDEMIOLOGI
Fungsi utama epidemiologi:
 Menerangkan besarnya masalah serta
Penyebarannya
 Menyiapkan data dan informasi untuk
keperluan perencanaan, pelaksanaan, dan
evaluasi program kesehatan
 Mengidentifikasi faktor yang menjadi penyebab
masalah dan faktor yang berhubungan terjadinya
masalah tersebut

19. PRINSIP_PRINSIP
EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi pada prinsipnya
diharapkan dapat berperan dalam
pembangunan kesehatan
masyarakat secara keseluruahan.
Hal ini dapat dilakukan melalui
kemampuan epidemiologi untuk
mengetahui distribusi dan faktor-
faktor penyebab masalah kesehatan
dan mengarahkan intervensi yang
diperlukan.