1. Adilla Shafa N. M. (01031281924027)
Aulya Shafa D. (01031181924003)
Arinda Mulani S. (01031281924090)
Asmaul Husna (01031181924196)
Azkia Kurnia R. (01031181924017)
Kelompok 2
3. LINGKUNGAN BISNIS
A
B
C
D
Perusahaan Perseorangan
Bentuk perusahaan yang dijalankan dalam perusahaan perseorangan antara lain mengg
unakan bentuk perusahaan dagang (PD) atau usaha dagang (UD), misalnya toko, bengk
el, salon, rumah makan, dan tidak termasuk perseroan, melainkan ruang lingkup hukum
dagang.
Persekutuan
Bentuk usaha dimana terdapat dua orang atau lebih sebagai pemilik yang menjalankan usaha
untuk memperoleh laba.
Korporasi atau Perseroan Terbatas
Adalah bentuk usaha yang secara hukum terpisah dengan pemiliknya.
Perusahaan dengan Tanggung Jawab Terbatas (LLC)
Anggota diberikan tanggung jawab pribadi yang terbatas seperti korporasi namun perlakuan p
ajak federal seperti persekutuan.
4. Kebanyakan keputusan bisinis dipengaruhi secara langsung ata
u tidak langsung oleh pajak. Keputusan bisinis yang terbaik tanp
a memperhitungkan pajak, mungkin merupakan keputusan bisni
s yang tidak tepat jika memperhitungkan pajak.
LINGKUNGAN PAJAK
5. Lingkungan Pajak
Pajak Penghasil
an pribadi
Salah satu yang menjadi Subjek pajak adalah Bada
n. Badan terdiri dari perseroan terbatas, perseroan k
omanditer, perseroan lainnya, BUMN/BUMD.
Pajak Penghasilan Badan / PPh Badan
Pajak perorangan dari individu yang memiliki
bisnis, perusahaan perorangan, mitra perseku
tuan, anggota (LCC) dan pemegang saham.
Pajak Penghasilan pribadi
Pajak Penghasilan Badan /
PPh Badan
Add Text
Simple PowerPoint
Presentation
6. Penghasilan kena pajak perusahaan
(pajak penghasilan badan)
- - - - -
Perusahaan tidak
suka membayar
pajak dan akan
mengambil semua
kesempatan akan
pengurangan dan
kredit yang di
izinkan oleh hukum.
1. Pajak minimum
alternatif
Jika perushaan
menerima divideen
tunai atas aham
tersebut maka 70%
nya beba pajak.
7.Penghasilan
Dividen
Ketika barang modal
dijual keuntungan atau
kerugian modal
biasanya terjadi.
9. Keuntungan dan
kerugian modal
Alokasi sistematis dri
pengeluaran aset
modal selama
periode tertentu
untuk tujuan
pelaporan
keuangan,pelaporan
pajak,atau keduanya.
3.Depresiasi
Perusahaan
diperbolehkan mengambil
tambahan pengurngan
depresiasi tahun pertama
(depresiasi bonus)
5. Ketetapan
pengurangan pajak
sementara
2. Pembayaran
pajak kuartal
Semua perusahaan y
ang ukurannya besar
diwajibkan pembayar
an pajak kuartal
4.Sistem pemulihan
biaya dipercepat di
modifikasi
Untuk kelas properti 3,
5,7,10 tahun digunaka
n metode depresiasi s
aldo enurun ganda.
6. Beban bunga ver
sus dividen yang di
bayarkan
Pembayaran bunga
utang perusahaan di
perlakukan sebagai b
eban dan merupakan
pengurangan pajak.
8.Pembebanan rugi ke
belakang dan pembeb
anan rugi kedepan.
Jika perusahaan mengal
am kerugian maka akan
ditelusuri 2 tahun kebela
kang dan 20 tahun kede
pan untuk mengganti pe
ngasilan kena pajak tah
un tahun tersebut.
7. Pajak Penghasilan Pribadi
Pajak perorangan dari individu yang memiliki bisnis, perusahaan perorangan, mitra persekutuan, anggota (LCC) dan
pemegang saham.
Bunga, dividen dan keuntungan modal, bunga yang diterima dari perusahaan dan sekuritas keuangan dikenakan
pajak secara penuh pada tingkat federal. Bunga yang kena pajak dikenakan tarif pajak penghasilan biasa.
8. Lingkungan keuangan
Pasar keuangan adalah semua lembaga dan prosedur untuk menyatukan pembeli dan penjual dan instrumen
keuangan.
Tujuan pasar keuangan adalah untuk mengalokasikan tabungan secara efisien ke pengguna terakhir
Lingkungan keuangan
9. Dua kelompok pasar keuangan
berkaitan dengan pembekian dan penjualan sekuritas pe
merintah dan perusahaan yang berjangka pendek.
1. Pasar Uang (money market)
.
berkaitan dengan utang dan instrumen ekuitas yang relatif
berjangka panjang.
2. Pasar Modal (capital market)
10. Lingkungan keuangan
- Perantara keuangan (financial intermediaries)
- Lembaga Deposito
- Perusahaan Asuransi
- Perantara Keuangan Lainya
- Broker Keuangan
- Pasar Sekunder
- Alokasi Dana Dan Tingkat Bunga
- Risiko Gagal Bayar
- Kemudahan Pemasaran
- Maturias
- Pengenaan pajak
-Fitur opsi
- inflasi
- Perilaku hasil pada sekuritas korporal