SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Kelompok 4 
Akhmad herianto 
Isra vivision 
Paulina nelce mole 
Zefry A. ferdyansah
Kisi Monoatomik Satu Dimensi 
Us- 
1 
Us Us+ 
1 
Us+ 
2 
Us+ 
3 
Us+ 
4 K 
Andaikan interaksi atom hanya terjadi antar tetangga terdekat, gaya 
yang bekerja mengikuti hukum hooke (pendekatan harmonic) dengan 
konstanta gaya α, dan massa setiap atom, maka sesuai dengan hukum 
newton persamaan gerak atom ke-L adalah 
푚 . 
휕² 
휕푡² 
= 훹푙 = −훼 훹푙 − 훹 ( −훼 훹 − 훹 = −훼( 2훹 − 훹 − 훹) 
(2.36)
Kisi di atas mempunyai simetri translasi. Oleh sebab 
itu diambil bentuk solusi 
Persamaan (2.37) menunjukkan bahwa semua 
atom bergetar dengan frekuensi sama. Getaran yang 
demikian disebut getaran modus normal. Substitusi 
(2.37) kedalam persamaan (2.36) yang menghasilkan : 
휔 = 휔ₒ 푠푖푛 
푘푎 
2 
(2.38)
Pada daerah k<</a atau 2a<< (panjang gelombang jauh lebih besar 
dari pada jarak antar atom) kecepatan fasa dan kecepatan group adalah 
sama, di mana 2a << dinamakan batas gelombang panjang. 
Panjang gelombang terpendek bagi gelombang dalam kristal linier yang 
masih mempunyai makna fisis adalah pada =2a, dengan a adalah jarak 
antara atom terdekat di dalam kristal pada kedudukan kesetimbangnya. 
=2a adalah sesuai dengan harga k=/a. Daerah antara -/ak/a 
dinamakan daerah Billouin pertama. Derah ini merepresentasikan 
semua gelombang yang masih bermakna fisis di dalam kristal. 
Kasus dimana k=/a disebut juga sebagai kondisi refleksi Bragg. Pada 
kasus ini atom yang bertetangga bergetar dengan fase yang berlawanan, 
sebagaimana dengan gelombang tegak. 
Untuk k=0 yang mana sesuai dengan  = ~, menunjukkan bahwa semua 
atom atom secara bersamaan bergerak ke satu arah tertentu atau 
bertranslasi sebagai satu kesatuan.
Kisi diatomik satu dimensi 
a a 
(2r-2) (2r-1) 2r (2r+1) (2r+2) 
Model ini terdiri dari dua jenis atom,masing-masing bermassaM1 pada 
koordinat ganjil dan M2 pada koordinat genap jarak setimbang atom 
bertetangga sebesar a. Asumsi yang di gunakan sama dengan bahasan 
kisi monoatomik.persamaan gerak untuk masing-masing massa
Diambil solusi berbentuk 
훹2푙 
+ 
1 
= A1푒푖 푘푎 2푙+1 −훼푥 
훹2푙 
+ 
2 
= A2푒푖[푘푎 2푙+1 −훼푥] 
Subtitusi bentuk solusi (2.45) ke dalam persamaan (2.44) 
menghasilkan dua Persamaan yang ekivalen persamaan matrik 
2훼−푀1 
ω 
2 −2훼 cos(푘푎) 
−2훼 cos 푘푎 2훼−푀2 
ω2 
퐴1 
퐴2 
= 0
Solusi nontrivial persamaan homogen (2.46) ada hanya jika 
harga determinan matrik sama dengan nol.oleh karena itu 
persamaan sekularnya 
Memberikansolusiuntuk 휔2,yakni 
휔2 
1,2 = 훼 
1− 
푀1 
+ 
1 
푀2 
± 훼 
1− 
푀1 + 
1 
푀2 
2 − 
4 sin 2 푘푎 
푀1푀2 
1/2 
2훼−푀1 
ω2 −2훼 cos 푘푎 
−2훼 cos 푘푎 2훼−푀2 
ω2 
= 0
Frekuensi Sudut ω 
1 
2 = 2/M 
2 
2 = 2/m 
1 1 
2 3     
m M 
(-/2a) 0 (-/2a) 
Gelombang vector k
Modus Optik 
Modus Akustik 
Cabang bagian bawah adalah bagian negatifnya. Cabang ini disebut dengan cabang 
akustik. 
Cabang bagian atas adalah bagian positifnya . Cabang ini disebut dengan cabang 
optik
Kisi Tiga Dimensi 
Misalnya, terdapatkisibravaistigadimensidengansatu atom perselsatuan. 
Diandaikanbentuksolusigelombang yang merambatdalamkristal 
훹 푛 = 퐴 푒푖(푘.푟−휔푡) 
Vektoramplitudo퐴 menunjukkanarahgetaran atom yang 
sesuaidenganpolarisasigelombang ( longitudinal, transversal ataukeduanya). 
Subtitusisolusi (2.51) 
kedalampersamaangerakmenghasilkanperangkattigapersamaan yang 
melibatkan퐴푥 , 퐴푦dan퐴푧sehinggadiperolehpersamaan 
sekulardengandeterminanmatrik 3x3 akhirnyadiperoleh 3 
buahharga휔2 푦angsemuanyamelaluititikasal k = 0 (cabangakustik).
Tanda± menyebabkanterdapatduahubunga 
ndispersi, yang masing-masingkurvanya, 
denganasumsi M1< 
M2. 
Kurvabawah, bersesuaiandengantanda 
minus, dinamakancabangakustik. 
Kurvainimemilikicirisamadengankisimonoa 
tomik. Sedangkankurva di 
atasdinamakancabangoptik. 
Variasicabanginitidakbegitubesarsehinggase 
ringdianggaptetap. 
Padagambar di 
atasterdapatdaerahtanpagetaran, 
yaitudaerahfrekuensiantara 
(2훼/M1)1/2sampai (2훼/M2)1/2. Daerah 
terlarangini, 
dimanakisitidakdapatmentransmisikangelo 
mbang, 
disebutcelahfrekuensi,olehkarenaitukisidiat 
omikberperansebagai filter mekaniklolos 
pita.
Perbedaandinamikagetaranantarakeduacaba 
ng di atasdapat di 
pelajaridariperbandinganamplitudo A1/A2 
padanilai K=0 (atau 휆 = 
∞) 푐푎푏푎푛푔 푎푘푢푠푡푖푘. subtitusi휔1 = 
0 kedalampersamaanmatrik (2.46) 
menghasilkanungkapan 
A1=A2 
Hal iniberartidua atom dalamsel, 
ataumolekulmempunyaiamplitudodanfasa 
yang sama. 
Keseluruhankisibergetarsepertibendategar, 
denganpusatmassabergerakbolak-balik,
Cabangoptik subtitusi 휔2= 2훼 
1− 
푀1 +

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Fisika kuantum 2
Fisika kuantum 2Fisika kuantum 2
Fisika kuantum 2
 
Gelombang mekanik kelompok 8
Gelombang mekanik  kelompok 8Gelombang mekanik  kelompok 8
Gelombang mekanik kelompok 8
 
Fisika kuantum part 4
Fisika kuantum part 4Fisika kuantum part 4
Fisika kuantum part 4
 
Model-model Energi dalam Zat Padat
Model-model Energi dalam Zat PadatModel-model Energi dalam Zat Padat
Model-model Energi dalam Zat Padat
 
Statistik Fermi dirac
Statistik Fermi diracStatistik Fermi dirac
Statistik Fermi dirac
 
Analisis vektor
Analisis vektorAnalisis vektor
Analisis vektor
 
STATISTIK BOSE-EINSTEIN
STATISTIK BOSE-EINSTEINSTATISTIK BOSE-EINSTEIN
STATISTIK BOSE-EINSTEIN
 
teori Bohr tentang Atom Hidrogen
teori Bohr tentang Atom Hidrogenteori Bohr tentang Atom Hidrogen
teori Bohr tentang Atom Hidrogen
 
Fisika Zat Padat
Fisika Zat PadatFisika Zat Padat
Fisika Zat Padat
 
Dinamika kisi kristal
Dinamika kisi kristalDinamika kisi kristal
Dinamika kisi kristal
 
Material semikonduktor
Material semikonduktor Material semikonduktor
Material semikonduktor
 
Tugas ringkasan materi bab 8 fisika modern tentang molekul (adi &amp; andi)
Tugas ringkasan materi bab 8 fisika modern tentang molekul (adi &amp; andi)Tugas ringkasan materi bab 8 fisika modern tentang molekul (adi &amp; andi)
Tugas ringkasan materi bab 8 fisika modern tentang molekul (adi &amp; andi)
 
Hukum Gauss
Hukum Gauss Hukum Gauss
Hukum Gauss
 
Persamaan lagrange dan hamilton
Persamaan lagrange dan hamiltonPersamaan lagrange dan hamilton
Persamaan lagrange dan hamilton
 
6 Divergensi dan CURL
6 Divergensi dan CURL6 Divergensi dan CURL
6 Divergensi dan CURL
 
Integral Garis
Integral GarisIntegral Garis
Integral Garis
 
Zat padat parno
Zat padat parnoZat padat parno
Zat padat parno
 
4.hukum gauss
4.hukum gauss4.hukum gauss
4.hukum gauss
 
Bab 2 medan listrik
Bab 2 medan listrikBab 2 medan listrik
Bab 2 medan listrik
 
Efek hall ugm2014
Efek hall ugm2014Efek hall ugm2014
Efek hall ugm2014
 

Similar to KISI MONO DAN DIATOM

KELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptx
KELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptxKELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptx
KELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptxPramandaUns
 
Gelombang Transversal
Gelombang TransversalGelombang Transversal
Gelombang TransversalAzmi14015
 
Gelombang Elektromagnetik
Gelombang ElektromagnetikGelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetiknurwani
 
Pembahasan Mengenai Getaran dalam Zat Padat
Pembahasan Mengenai Getaran dalam Zat PadatPembahasan Mengenai Getaran dalam Zat Padat
Pembahasan Mengenai Getaran dalam Zat PadatAthallahIhsanulArta
 
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptlutfiamaulidina
 
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptChristianRegil
 
Gel Elektromagnetik
Gel ElektromagnetikGel Elektromagnetik
Gel Elektromagnetikguestda115d9
 
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikPpt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikwindyramadhani52
 
Fisika kuantum
Fisika kuantumFisika kuantum
Fisika kuantumkeynahkhun
 
Fisika kuantum edit
Fisika kuantum editFisika kuantum edit
Fisika kuantum editFauzan Amir
 
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdfMateri Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdfLarasFS1
 
Bab 7 Struktur Elektron Atom
Bab 7 Struktur Elektron AtomBab 7 Struktur Elektron Atom
Bab 7 Struktur Elektron AtomJajang Sulaeman
 
Bab ii atom hidrogen
Bab ii atom hidrogenBab ii atom hidrogen
Bab ii atom hidrogenDwi Karyani
 

Similar to KISI MONO DAN DIATOM (20)

KELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptx
KELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptxKELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptx
KELOMPOK 2 PERTEMUAN 6 (VIBRASI KRISTAL MONOATOMIK).pptx
 
gelombang stasioner ppt
gelombang stasioner pptgelombang stasioner ppt
gelombang stasioner ppt
 
MODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUMMODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUM
 
Bab iii(fix)
Bab iii(fix)Bab iii(fix)
Bab iii(fix)
 
Gel elektromagnetik
Gel elektromagnetikGel elektromagnetik
Gel elektromagnetik
 
Gelombang Transversal
Gelombang TransversalGelombang Transversal
Gelombang Transversal
 
Gelombang Elektromagnetik
Gelombang ElektromagnetikGelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetik
 
Energi sederhana
Energi sederhanaEnergi sederhana
Energi sederhana
 
Pembahasan Mengenai Getaran dalam Zat Padat
Pembahasan Mengenai Getaran dalam Zat PadatPembahasan Mengenai Getaran dalam Zat Padat
Pembahasan Mengenai Getaran dalam Zat Padat
 
Bab vi kel. ii
Bab vi kel. iiBab vi kel. ii
Bab vi kel. ii
 
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
 
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
 
Bab 3 cahaya KELAS XII
Bab 3 cahaya KELAS XII Bab 3 cahaya KELAS XII
Bab 3 cahaya KELAS XII
 
Gel Elektromagnetik
Gel ElektromagnetikGel Elektromagnetik
Gel Elektromagnetik
 
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balikPpt 2 difraksi kristal dan kisi balik
Ppt 2 difraksi kristal dan kisi balik
 
Fisika kuantum
Fisika kuantumFisika kuantum
Fisika kuantum
 
Fisika kuantum edit
Fisika kuantum editFisika kuantum edit
Fisika kuantum edit
 
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdfMateri Gelombang Berjalan apk.pdf
Materi Gelombang Berjalan apk.pdf
 
Bab 7 Struktur Elektron Atom
Bab 7 Struktur Elektron AtomBab 7 Struktur Elektron Atom
Bab 7 Struktur Elektron Atom
 
Bab ii atom hidrogen
Bab ii atom hidrogenBab ii atom hidrogen
Bab ii atom hidrogen
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

KISI MONO DAN DIATOM

  • 1. Kelompok 4 Akhmad herianto Isra vivision Paulina nelce mole Zefry A. ferdyansah
  • 2. Kisi Monoatomik Satu Dimensi Us- 1 Us Us+ 1 Us+ 2 Us+ 3 Us+ 4 K Andaikan interaksi atom hanya terjadi antar tetangga terdekat, gaya yang bekerja mengikuti hukum hooke (pendekatan harmonic) dengan konstanta gaya α, dan massa setiap atom, maka sesuai dengan hukum newton persamaan gerak atom ke-L adalah 푚 . 휕² 휕푡² = 훹푙 = −훼 훹푙 − 훹 ( −훼 훹 − 훹 = −훼( 2훹 − 훹 − 훹) (2.36)
  • 3. Kisi di atas mempunyai simetri translasi. Oleh sebab itu diambil bentuk solusi Persamaan (2.37) menunjukkan bahwa semua atom bergetar dengan frekuensi sama. Getaran yang demikian disebut getaran modus normal. Substitusi (2.37) kedalam persamaan (2.36) yang menghasilkan : 휔 = 휔ₒ 푠푖푛 푘푎 2 (2.38)
  • 4.
  • 5. Pada daerah k<</a atau 2a<< (panjang gelombang jauh lebih besar dari pada jarak antar atom) kecepatan fasa dan kecepatan group adalah sama, di mana 2a << dinamakan batas gelombang panjang. Panjang gelombang terpendek bagi gelombang dalam kristal linier yang masih mempunyai makna fisis adalah pada =2a, dengan a adalah jarak antara atom terdekat di dalam kristal pada kedudukan kesetimbangnya. =2a adalah sesuai dengan harga k=/a. Daerah antara -/ak/a dinamakan daerah Billouin pertama. Derah ini merepresentasikan semua gelombang yang masih bermakna fisis di dalam kristal. Kasus dimana k=/a disebut juga sebagai kondisi refleksi Bragg. Pada kasus ini atom yang bertetangga bergetar dengan fase yang berlawanan, sebagaimana dengan gelombang tegak. Untuk k=0 yang mana sesuai dengan  = ~, menunjukkan bahwa semua atom atom secara bersamaan bergerak ke satu arah tertentu atau bertranslasi sebagai satu kesatuan.
  • 6. Kisi diatomik satu dimensi a a (2r-2) (2r-1) 2r (2r+1) (2r+2) Model ini terdiri dari dua jenis atom,masing-masing bermassaM1 pada koordinat ganjil dan M2 pada koordinat genap jarak setimbang atom bertetangga sebesar a. Asumsi yang di gunakan sama dengan bahasan kisi monoatomik.persamaan gerak untuk masing-masing massa
  • 7. Diambil solusi berbentuk 훹2푙 + 1 = A1푒푖 푘푎 2푙+1 −훼푥 훹2푙 + 2 = A2푒푖[푘푎 2푙+1 −훼푥] Subtitusi bentuk solusi (2.45) ke dalam persamaan (2.44) menghasilkan dua Persamaan yang ekivalen persamaan matrik 2훼−푀1 ω 2 −2훼 cos(푘푎) −2훼 cos 푘푎 2훼−푀2 ω2 퐴1 퐴2 = 0
  • 8. Solusi nontrivial persamaan homogen (2.46) ada hanya jika harga determinan matrik sama dengan nol.oleh karena itu persamaan sekularnya Memberikansolusiuntuk 휔2,yakni 휔2 1,2 = 훼 1− 푀1 + 1 푀2 ± 훼 1− 푀1 + 1 푀2 2 − 4 sin 2 푘푎 푀1푀2 1/2 2훼−푀1 ω2 −2훼 cos 푘푎 −2훼 cos 푘푎 2훼−푀2 ω2 = 0
  • 9. Frekuensi Sudut ω 1 2 = 2/M 2 2 = 2/m 1 1 2 3     m M (-/2a) 0 (-/2a) Gelombang vector k
  • 10. Modus Optik Modus Akustik Cabang bagian bawah adalah bagian negatifnya. Cabang ini disebut dengan cabang akustik. Cabang bagian atas adalah bagian positifnya . Cabang ini disebut dengan cabang optik
  • 11. Kisi Tiga Dimensi Misalnya, terdapatkisibravaistigadimensidengansatu atom perselsatuan. Diandaikanbentuksolusigelombang yang merambatdalamkristal 훹 푛 = 퐴 푒푖(푘.푟−휔푡) Vektoramplitudo퐴 menunjukkanarahgetaran atom yang sesuaidenganpolarisasigelombang ( longitudinal, transversal ataukeduanya). Subtitusisolusi (2.51) kedalampersamaangerakmenghasilkanperangkattigapersamaan yang melibatkan퐴푥 , 퐴푦dan퐴푧sehinggadiperolehpersamaan sekulardengandeterminanmatrik 3x3 akhirnyadiperoleh 3 buahharga휔2 푦angsemuanyamelaluititikasal k = 0 (cabangakustik).
  • 12. Tanda± menyebabkanterdapatduahubunga ndispersi, yang masing-masingkurvanya, denganasumsi M1< M2. Kurvabawah, bersesuaiandengantanda minus, dinamakancabangakustik. Kurvainimemilikicirisamadengankisimonoa tomik. Sedangkankurva di atasdinamakancabangoptik. Variasicabanginitidakbegitubesarsehinggase ringdianggaptetap. Padagambar di atasterdapatdaerahtanpagetaran, yaitudaerahfrekuensiantara (2훼/M1)1/2sampai (2훼/M2)1/2. Daerah terlarangini, dimanakisitidakdapatmentransmisikangelo mbang, disebutcelahfrekuensi,olehkarenaitukisidiat omikberperansebagai filter mekaniklolos pita.
  • 13. Perbedaandinamikagetaranantarakeduacaba ng di atasdapat di pelajaridariperbandinganamplitudo A1/A2 padanilai K=0 (atau 휆 = ∞) 푐푎푏푎푛푔 푎푘푢푠푡푖푘. subtitusi휔1 = 0 kedalampersamaanmatrik (2.46) menghasilkanungkapan A1=A2 Hal iniberartidua atom dalamsel, ataumolekulmempunyaiamplitudodanfasa yang sama. Keseluruhankisibergetarsepertibendategar, denganpusatmassabergerakbolak-balik,
  • 14. Cabangoptik subtitusi 휔2= 2훼 1− 푀1 +