Mediasi dan Negosiasi Tokoh Quraisy
Tokoh Quraisy bernama 'Utbah bin Rabi'ah melakukan mediasi dengan Nabi Muhammad dengan menanyakan tentang status Nabi dibandingkan dengan leluhurnya. Nabi diam saja mendengarkan pertanyaan 'Utbah tanpa memberikan tanggapan.
2.
Mediasi dan Negosiasi
Tokoh Quraisy
Mediasi ‘Utbah dan Tanggapan RasuluLlah
Pernyataan ‘Utbah kepada Quraisy
Hikmah dan Pelajaran
IQRO Foundation, Sydney, Australia
3.
َلاَق ِ هاَّلل ِدْبَع ِْنب ِرِباَج ْنَع:«َرُق َعَمَتْاجواُلاَقَف ،اًم ْوَي ٌْشي:َلْعَأ واُرُظْناِرِْحالسِب ْمُكَم
هال ُلُجهالر اَذَه ِتْأَيْلَف ، ِرْعِالش َو ِةَناَهِكْال َوهتَش َو ،َانَتَعاَمَج َقهرَف ِيذَابَع َو ،َان َرْمَأ َت
َع ُّدُرَي اَذاَم ْرُظْنَيْل َو ُهْمِلَكُيْلَف ،َانَنِيدواُلاَقَف ،ِهْيَل:ْيَغ ًادَحَأ ُمَلْعَن اَمَةَعيِب َر ِْنب َةَبْتُع َر.
واُلاَقَف:ِديِل َوْال اَبَأ اَي َتْنَأ.ُةَبْتُع ُهاَتَأَف…
Dari Jabir bin ‘AbduLlah berkata: Quraisy berkumpul satu hari
dan berkata: “Lihatlah di antara kalian yang paling berpengetahuan
tentang sihir, perdukunan dan syair. Dan datangilah laki-laki yang
telah memecah belah persatuan kita, menghina urusan kita, mencela
agama kita, maka bicaralah padanya dan lihatlah bagaimana tangga-
pannya.” Mereka berkata: “Kita tidak mengetahui (orang yang co-
cok) selain ‘Utbah bin Rabi’ah.” Mereka ber-kata: “Engkaulah, wa-
hai Abul Walid.” Maka datanglah ‘Utbah kepada Nabi …
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Mediasi ‘Utbah dan
Tanggapan RasuluLlah
4. ...َلاَقَف:َسَف ؟ِ هاَّلل ُدْبَع ْمَأ ٌْريَخ َتْنَأ ُدهمَحُم اَيِ هاَّلل ُلوُسَر َتَك-َع ُ هاَّلل ىهلَصَمهلَس َو ِهْيَل-.َلاَقَف:
ِ هاَّلل ُلوُسَر َتَكَسَف ؟ِبِلهطُمْال ُدْبَع ْمَأ ٌْريَخ َتْنَأ-َمهلَس َو ِهْيَلَع ُ هاَّلل ىهلَص-.َلاَقَف:َتْنُك ْنِإ
ِل ْاْل ُوادَبَع ْدَقَف ،َكْنِم ٌْريَخ ِء ََلَُؤه هنَأ ُمُع ْزَتُع ْزَت َتْنُك ْنِإ َو ،َْتبِع يِتهال َةَهْمُهْنِم ٌْريَخ َكهنَأ ُم
ىهتَح ْمهلَكَتَفَر اَم ِ هاَّلل َو اهنِإ ،َكَل ْوَق َعَمْسَنِهِم ْوَق ىَلَع َمَأْشَأ ُّطَق ًةَلْخَس َانْيَأَكْنِم;َتْقهرَف
َضَف َو ،َانَنيِد َْتبِع َو ،َان َرْمَأ هتهتَش َو ،َانَتَعاَمَجَط ْدَقَل ىهتَح ،ِبَرَعْال يِف َانَتْحيِف هنَأ ْمِهيِف َار
،اًنِهاَك ٍْشي َرُق يِف هنَأ َو ،اًر ِاحَس ٍْشي َرُقِ هاَّلل َوَمُحْال ِةَحْيَص َلْثِم هَلِإ ُرِظَتْنَن اَومُقَي ْنَأ ،ىَلْب
َىناَفَتَن ىهتَح ِوفُيُّسالِب ٍضْعَب ىَلِإ َانُضْعَب،...
…Maka ‘Utbah berkata: “Yaa Muhammad, apakah engkau lebih baik a-
tau ‘AbduLlah?” Maka diamlah Nabi . ‘Utbah berkata: “Apakah eng-
kau lebih baik atau ‘Abdul Muththalib?” Maka diamlah Nabi . ‘Utbah
berkata: “Jika kamu mengakui mereka lebih baik darimu, maka sungguh
mereka menyembah tuhan-tuhan yang kamu hina. Dan jika kamu merasa
lebih baik dari mereka, maka katakanlah sampai kami mendengar perkataa-
mu. Sesungguhnya kami, Demi Allah, tidak pernah melihat domba yang
membawa kesialan kepada kaumnya lebih darimu. Engkau memecah belah
persatuan ki-ta, menghina urusan kita, mencela agama kita, dan memper-
malukan kaum kita di tengah orang Arab, hingga mereka berkata bahwa a-
da penyihir di antara Quraisy, ada dukun di antara Quraisy, dan Demi
Allah, kami tidak akan menunggu hingga sebagian kita menghunus pedang
kepada sebagian yang lain sampai kita semua binasa.”
IQRO Foundation, Sydney, Australia
5. ...ْعَمَج ،ُةَجاَحْال َكِب اَمهنِإ َانَك ْنِإ ُلُجهالر اَهُّيَأْيَرُق َىنْغَأ َونُكَت ىهتَح َكَل َانْنِإ َو ، ًًلُجَر ٍش
ْي َرُق ِاءَسِن هيَأ ْرَتْاخَف ُةَءاَبْال َكِب اَمهنِإ َانَكاًرْشَع َكْجِوَزُنْلَف ،َتْئِش ٍش.َفِ هاَّلل ُلوُسَر َلاَق-
َمهلَس َو ِهْيَلَع ُ هاَّلل ىهلَص-:"؟َتْغَرَف."َلاَق:َنْمَع.ِ هاَّلل ُلوُسَر َلاَقَف-ا ىهلَصَمهلَس َو ِهْيَلَع ُ هَّلل
-:"ال َنِم ٌلي ِزْنَت حم ِيم ِحهالر ِنَمْحهالر ِ هاَّلل ِْمسِبِيم ِحهالر ِنَمْحهر{ِصُف ٌابَتِكاًنآْرُق ُهُتاَيآ ْتَل
َونُمَلْعَي ٍم ْوَقِل اًّيِبََرع}[فصلت:3]َغَلَب ْنَأ ىَلِإ{َف واُضَرْعَأ ْنِإَفِعاَص ْمُكُتْرَذْنَأ ْلُقَلْثِم ًةَق
َدوُمَثَو ٍدَاع ِةَقِعاَص}[فصلت:13]ُةَبْتُع َلاَقَف:َكُبْسَحُبْسَحَكا؟َذَه َْريَغ َكَدْنِع اَم ،
َلاَق:"ََل".، ٍْشي َرُق ىَلِإ َعَجَرَف...
…”Wahai pemuda, jika kamu sungguh memiliki hajat, maka kami akan me-
ngumpulkan bagimu harta hingga kamu menjadi orang paling kaya di anta-
ra Quraisy. Dan jika kamu memiliki keinginan menikah, pilihlah wanita
Quraisy yang kamu inginkan maka kami akan nikahkan dengan 10 wanita
pilihanmu.” Maka bersabda RasuluLlah : “Sudah selesaikah engkau?”
Berkata ‘Utbah: “Ya.” Maka RasuluLlah bersabda: “Dengan menye-
but Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Haa
Miim. Diturunkan dari Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Maha Pe-
nyayang. Kitab yang dijelaskan ayat-ayatnya, yakni bacaan dalam
bahasa Arab, untuk kaum yang mengetahui.” hingga sampai bacaan:
“Jika mereka berpaling maka katakanlah: "Aku telah memperingat-
kan kamu dengan petir, seperti petir yang menimpa kaum Ad dan ka-
um Tsamud". Maka berkata ‘Utbah: “Cukup! Cukup! Apakah tidak ada
darimu selain ini?” Bersabda Nabi : “Tidak!” Maka kembalilah ‘Ut-
bah kepada Quraisy.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
6. َاقَحْسإ ُْنبا َلاَق...:َلاَقَف:ْيَح اهنِم َكهنإ ،ي ِخَأ يابنْنِم َعلمت ْدَق ُثةَطِالسَعْال ِفي،ِةَِيرش
ْمَأِب كَمقو َْتيَتَأ َكهنِإ َو ،ِبَسهنال يِف ِانَكَمْال َووسف ْمُهَتَعاَمَج ِهِب قتهفر ٍيمِظَع ِرِهِب َهت
ْنَم ِهِب رتهفوك ْمُهَنِيد َو ْمُهَتَهِلآ ِهِب َبتِعو همَمأحًلِم ْعَمْساَف ،ْمِهِئاَبآ ْنِم ىَضَميِن
ْقَت َكهلَعَل اَهيِف ُرُظْنَت اًورُمُأ َْكيَلَع ْض ِْرعَأاَهْنِم ُلَباَهَضْعَب…
Berkata ‘Utbah: “Wahai anak pamanku, sesungguhnya engkau ada-
lah bagian dari kami sebagaimana engkau ketahui. Engkau memiliki
kehormatan dalam keluarga dan kedudukan dalam nasab. Dan engkau
telah datang kepada kaummu dengan urusan besar yang memecah be-
lah persatuan mereka, menjelek-jelekkan mimpi mereka, mencaci-maki
tuhan-tuhan mereka dan agama mereka serta mengkafirkan orang-o-
rang tua mereka yang sudah tiada. Maka dengarkan perkataanku, se-
bab aku mengajukan beberapa tawaran yang bisa engkau pikirkan dan
mudah-mudahan engkau menerima sebagian tawaran-tawaran tsb.”
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Riwayat Ibnu Ishaq
7. IQRO Foundation, Sydney, Australia
...َلاَقَفَس َو ِهْيَلَع ُهللا ىهلَص ِ هاَّلل ُلوُس َر ُهَلَمهل:ْعَمْسَأ ،ِديِل َوْال اَبَأ اَي ْلُقَلاَق ،:،ي ِخَأ بن اَي
َ ْال اَذَه ْنِم ِهِب َتْئ ِج اَمِب ُدي ِرُت اَمهنإ َتْنُك ْإنَنِلا َوْمَأ ْنِم َكَل َانْعَمَج ًاَلَم ِرْمَونُكَت ىهتَح ا
َس اًف ََرش ِهِب ُدي ِرُت َتْنُك ْنِإ َو ، ًاَلَم َان َرَثْكَأَعَطْقَن ََل ىهتَح ،َانْيَلَع ََاكنْد هوْنِإ َو ،ََكنُود اًرْمَأ
ْنِإ َو ،َانْيَلَع ََاكنْكهلَم اًكْلُم ِهِب ُدي ِرُت َتْنُكاًيْئ ِر َيكِتْأَي ِيذهال اَذَه َانَكَرَتُهاُههد َر ُعيِطَتْسَت ََل
َانْلَذَب َو ،هبِالط َكَل َانْبَلَط ،َِكسْفَن ْنَعيِفِهَف ،ُهْنِم َكَئ ِْربُن ىهتَح َانَلا َوْمَأَبَلَغ اَمهبُر ُههنِإ
ُعِباهتالىَلَعَمَك ْوَأ ُهْنِم ى َاوَدُي ىهتَح ِلُجهالرُهَل َلاَق ا.
RasuluLlah berkata kepada ‘Utbah: “Katakanlah, wahai Abu al-
Walid, aku pasti dengar perkataanmu!” ‘Utbah berkata: “Kepona-
kanku, jika dengan apa yang engkau bawa ini, engkau menginginkan
harta, kami akan mengumpulkan seluruh harta kami agar engkau
menjadi orang yang paling kaya di antara kami. Jika engkau mengi-
nginkan kehormatan, kami mengangkatmu sebagai pemimpin dan ka-
mi tidak memutuskan persoalan tanpa denganmu. Jika engkau mengi-
nginkan kekuasaan, engkau kami angkat sebagairaja. Jika yang datang
kepadamu adalah sebangsa jin yang tidak mampu engkau usir, kita
mencarikan dokter untukmu dan mengeluarkan harta kami hingga
engkau sembuh darinya, karena boleh jadi jin mengalahkan orang
yang dimasukinya hingga ia sembuh darinya” – atau seperti yang
dikatakan ‘Utbah.
8. َاقَحْسإ ُْنبا َلاَق...:َر َو ،ُةَبْتُع َغ َرَف اَذإ ىهتَحِهْيَلَع ُهللا ىهلَص ِ هاَّلل ُلوُسُعِمَتْسَي َمهلَس َو
َلاَق ،ُهْنِم:ِ؟ديِل َوْال اَبَأ اَي َتْغ َرَف ْدَقَأَلاَق:َنَلاَق ،ْمَع:يِنِم ْعَمْساَفَلاَق ،:َأ،ُلَعْفَلاَقَف:
ِيم ِحهالر ِمنْحهالر ِ هاَّلل ِْمسِب.حم.ال َنِم ٌلي ِزْنَتِيم ِحهالر ِمنْحهر.َل ِصُف ٌتابِكُهُتآيا ْت
َونُمَلْعَي ٍم ْوَقِل اًّيِبََرع ًاآنْرُق.َنَو ًاِيرشَبَل ْمُهَف ْمُهُرَثْكَأ َضَرْعَأَف ،ًاِيرذَُونعَمْسَي.
ِهْيَلِإ وناُعْدَت اهمِم ٍةهنِكَأ يِف ُنابوُلُق واُلقاَو(41:1-5)…
Ketika ‘Utbah selesai bicara, RasuluLlah bersabda: “Apakah engkau
sudah selesai bicara, wahai Abu al-Walid?” ‘Utbah menjawab: “Ya, sudah.”
RasuluLlah bersabda: “Kalau begitu, dengar apa yang akan aku
katakan.” Kemudian RasuluLlah bersabda: “Dengan menyebut Nama
Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Haa Miim.
Diturunkan dari Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Kitab yang dijelaskan ayat-ayatnya, yakni bacaan dalam bahasa
Arab, untuk kaum yang mengetahui. Yang membawa berita gembira
dan yang membawa peringatan, tetapi kebanyakan mereka berpaling
(daripadanya), maka mereka tidak (mau) mendengarkan. Mereka
berkata: “Hati kami berada dalam tutupan (yang menutupi) apa yang
kamu seru kami kepadanya dan di telinga kami ada sumbatan dan
antara kami dan kamu ada dinding, maka berkerjalah kamu,
sesungguhnya kami bekerja (pula).” (Fushshilat : 1-5).
IQRO Foundation, Sydney, Australia
9.
همُثَو ِهْيَلَع ُهللا ىهلَص ِ هاَّلل ُلوُس َر ىَضَمْيَلَع اَهُؤ َرْقَي اَهيِف َمهلَسِه.اَهَعِمَس اهمَلَف
ِهْيَدَي ىَقْلَأ َو ،اَهَل َتَصْنَأ ،ُةَبْتُع ُهْنِمِهْيَلَع ًادِمَتْعُم ِه ِرْهَظ َفَْلخهمُث ،ُهْنِم ُعَمْسَي اَم
َس َو ِهْيَلَع ُهللا ىهلَص ِ هاَّلل ُلوُس َر ىَهَتْناَسَف ،اَهْنِم ِةَدْجهسال ىَلإ َمهلَلاَق همُث َدَج:ْدَق
َتْنَأَف ،َتْعِمَس اَم ِديِل َوْال اَبَأ اَي َتْعِمَسَاكَذ َو.
RasuluLlah membacakan kelanjutan ayat-ayat di atas. Sedang
‘Utbah, setiap kali ia mendengar RasuluLlah membacakan ayat-
ayat kepadanya, ia diam mendengarkannya dan serius sambil
bersandar dengan kedua tangannya yang ia letakkan di belakang
punggungnya. Ketika RasuluLlah sampai pada ayat sajdah,
Beliau bersujud, kemudian Beliau bersabda: “Hai ‘Utbah,
engkau telah mendengarkan apa yang baru saja engkau dengar. Sekarang,
terserah kepadamu tentang apa yang baru engkau dengar tadi.”
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Tugas Menyampaikan
10. Nabi tidak terjebak dalam ‘perdebatan sekunder’.
Beliau tidak menanggapi ‘Utbah yang membanding-
kan antara Beliau dan orang tua Beliau .
Nabi tidak memberi perlawanan terhadap tawaran-tawar-
an dunia yang ditawarkan ‘Utbah.
Tidak terkecoh dari tujuan utama dakwah.**
Nabi membiarkan ‘Utbah mengemukakan paparannya
hingga selesai.
Cara menawan RasuluLlah dalam dialog.
Kesopanan & penghormatan (panggilan Abu Walid).
Tidak memotong perkataan walau orang kafir.
Kelembutan, lapang dada, tidak memaksa.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Hikmah dan Teladan
** Lihat note pada PPT
11. Ketegasan jawaban Nabi sekaligus Kearifan Nabi :
pilihan ayat yang dibaca mengandung:
Permasalahan pokok dalam Islam; bahwa Al-Quran ditu-
runkan dari Allah .
Penjelasan mengenai sikap orang kafir dan keingkaran
mereka terhadap Islam.
Penjelasan bahwa Nabi adalah manusia biasa dan
Beliau mendapat tugas sebagai Utusan Allah .
Pencipta alam semesta hanya satu, yaitu Allah .
Penjelasan tentang pengingkaran umat terdahulu dan apa
yang menimpa mereka karena kedurhakaan mereka.
Peringatan terhadap Quraisy akan turunnya Adzab Allah
berupa petir yang dahulu menimpa ‘Ad dan Tsamud.
Dari peristiwa ini, para Sahabat belajar dari Nabi :
Keteguhan dan ketegasan dalam memegang prinsip.
Sifat lemah lembut dan lapang dada.
[Al-Buthi, Al-Ghadhban, Ash-Shallabi]
IQRO Foundation, Sydney, Australia
12.
ُهُضْعَب َلاَقَف ،ِهِباَحْصَأ ىَلإ ُةَبْتُع َامَقَفِضْعَبِل ْم:ْدَقَل هباَّلل ُفِلَْحنِديِل َوْال وُبَأ ْمُكَءاَج
ِهِب ََبهَذ ِيذهال ِهْج َوْال ِْريَغِب.َسَلَج اهمَلَفواُلاَق ْمِهْيَلإ:َبَأ اَي َكَءا َر َو اَمِ؟ديِل َوْال ا
Setelah itu ‘Utbah pulang menemui sahabat-sahabatnya.
Sebagian di antara mereka berkata kepada sebagian
yang lain, “Kami bersumpah dengan Nama Allah, sungguh,
Abu al-Walid datang ke tempat kalian dengan wajah yang
berbeda dengan wajah saat ia berangkat.” Ketika ‘Utbah
telah duduk, mereka berkata kepadanya: “Apa yang ada
di belakangmu, wahai Abu al-Walid?”
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Pernyataan ‘Utbah bin
Rabi’ah Kepada Quraisy
13. َلاَق:يِئاَر َوْعِمَس اَم ِ هَّللَا َو ًَل ْوَق ُتْعِمَس ْدَق يِنَأِب َوُه اَم ِ هَّللَا َو ،ُّطَق ُهَلْثِم ُتََل َو ، ِرْعِالش
ِطَأ ، ٍْشي َرُق ََرشْعَم اَي ،ِةَناَهِكْالِب ََل َو ، ِرِْحالسِبْيَب واَُّلخ َو ،يِب اَهوُلَعْاج َو يِنوُعيِلُجهالر اَذَه َن
ْوَقِل هَننوُكَيَل هللا فو ،فاعتزلوه ِهيِف َوُه اَم َْنيَب َوِظَع ٌأَبَن ُهْنِم ُتْعِمَس ِيذهال ِهِلُهْب ِصُت ْنِإَف ،ٌمي
َهْظَي ْنِإ َو ،ْمُك ِْريَغِب ُهوُمُتيِفُك ْدَقَف ُب َرَعْالَو ،ْمُكُكْلُم ُهُكْلُمَف ِب َرَعْال ىَلَع ْرُتْنُك َو ،ْمُكُّزِع ُهُّزِعْم
واُلاَق ،ِهِب ِاسهنال َدَعْسَأ:ا اَبَأ اَي ِ هَّللَا َو َكَرَحَسَلاَق ،ِهِناَسِلِب ِديِل َوْل:يِيْأَر اَذَهاَم واُعَنْصاَف ،ِهيِف
ْمُكَل اَدَب.(هشام ابن سيرة)
‘Utbah menjawab: “Demi Allah, sungguh aku baru saja mendengar
perkataan yang belum pernah aku dengar sebelumnya. Demi Allah, perkataan
tersebut bukan syair. Bukan Sihir. Bukan dukun. Hai orang-orang Quraisy,
taatlah kepadaku, serahkan persoalan Quraisy kepadaku, dan biarkan orang
tersebut (RasuluLlah ) dengan apa yang ia bawa, dan tinggalkan dia! Demi
Allah, ucapannya yang aku dengar tadi pada suatu saat akan menjadi berita
besar. Jika saja ucapannya tersebut dimiliki orang-orang Arab, sungguh
mereka sudah merasa cukup dengannya tanpa kalian. Jika ia berhasil
mengalahkan semua orang-orang Arab, maka kekuasaannya ialah kekuasaan
kalian, dan kejayaannya adalah kejayaan kalian, kemudian kalian menjadi
manusia paling berbahagia dengannya.” Mereka berkata: “Demi Allah, dia
telah menyirihmu dengan mulutnya.” ‘Utbah berkata: “Ini pendapatku
tentang dia. Oleh karena itu, kerjakanlah apa saja yang kalian inginkan!”
IQRO Foundation, Sydney, Australia
14.
‘Utbah terpengaruh dengan sikap dan dialog Nabi .
Terlihat jelas oleh tokoh Quraisy lainnya.
Netralnya, atau (minimal) berkurangnya gairah
permusuhan pada ‘Utbah; salah satu tujuan dialog.
Walau ‘Utbah sendiri tidak masuk Islam.
Bahkan ia bersikukuh menilai positif RasuluLlah .
Tugas mujahid melumpuhkan musuh. Jika tidak
bisa, mengurangi kekerasannya, menetralkan dst.
Perlu langkah tepat antara bergerak, diam, memuji dll.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Hikmah dan Teladan
15.
Ayat Al-Quran mampu memberikan pengaruh da-
lam diri seseorang.
Sebelumnya juga telah mempengaruhi banyak pihak.
Orang kafir pun menyadari hal ini, sehingga sebagian
mereka menutup telinganya saat Nabi tilawah.
Evaluasi pribadi: Bagaimanakah pengaruh ayat-ayat
Al-Quran yang kita baca selama ini?
Adakah ia memberi pengaruh dalam hati kita saat
membacanya atau mendengarkannya?
Adakah pengaruhnya dalam kehidupan kita?
Laa hawla wa laa quwwata illaa biLlah
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Pengaruh Ayat Al-Quran
16. وعلى محمد على بارك و ،إبراهيم آل على صليت كما محمد آل وعلى محمد على صل اللهم
إبراهيم آل على باركت كما محمد آلفيالعــــــالمينمجيد حميد انك
Allahumma Shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa
shalaita’ala aali Ibraahiim wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali
Muhammad kamaa barakta ‘alaa aali Ibraahiim, fil ‘alaamiina innaKa
Hamiidum-Majiid
Semoga Allah Berkenan Menganugerahi kita Ampunan
dan Ridha Nya
Untuk Download Powerpoint, Kunjungi: