SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Range Of Motion ( ROM ) adalah gerakan dalam
keadaan normal dapat dilakukan oleh sendi yang
bersangkutan (Suratun, dkk, 2008).

Latihan Range Of Motion (ROM) adalah latihan
yang dilakukan untuk mempertahankan atau
memperbaiki tingkat kesempurnaan kemampuan
menggerakan persendian secara normal dan lengkap
untuk meningkatkan massa otot dan tonus otot (Potter &
Perry, 2005).
1. Meningkatkan atau mempertahankan fleksibilitas

dan kekuatan otot
2. Merangsang sirkulasi darah
3. Mempertahankan fungsi jantung dan pernapasan
4. Mencegah kekakuan pada sendi (Potter and Perry,
2006).
1.
2.
3.

4.

Memperbaiki tonus otot
Meningkatkan mobilisasi sendi
Memperbaiki toleransi otot untuk latihan
Mencegah terjadinya kekakuan sendi
Stroke atau penurunan tingkat kesadaran
2. Kelemahan otot
3. Fase rehabilitasi fisik
4. Klien dengan tirah baring lama (Potter and Perry, 2006)
1.
1. Trombus/emboli dan keradangan pada pembuluh

2.
3.
4.
5.
6.

darah
Kelainan sendi atau tulang
Nyeri berat
Sendi kaku atau tidak dapat bergerak
Trauma baru dengan kemunginan ada fraktur yang
tersembunyi atau luka dalam
Klien fase imobilisasi karena kasus penyakit jantung
(Potter and Perry, 2006)
ROM harus diulang sekitar 8 kali dan dikerjakan minimal 2 kali sehari
1.
2.

3.

4.

5.

ROM di lakukan berlahan dan hati-hati sehingga tidak
melelahkan pasien.
Dalam merencanakan program latihan ROM, perhatikan
umur pasien, diagnosa, tanda-tanda vital dan lamanya
tirah baring.
Bagian-bagian tubuh yang dapat di lakukan latihan ROM
adalah leher, jari, lengan, siku, bahu, tumit, kaki, dan
pergelangan kaki.
ROM dapat di lakukan pada semua persendian atau hanya
pada bagian-bagian yang di curigai mengalami proses
penyakit.
Melakukan ROM harus sesuai waktunya. Misalnya
setelah
mandi
atau
perawatan
rutin
telah
di
lakukan.
 ROM Pasif

Latihan ROM pasif adalah latihan ROM yang di
lakukan pasien dengan bantuan perawat pada setiapsetiap gerakan (pasien dengan kekuatan 50%). Indikasi
latihan pasif adalah pasien semikoma dan tidak sadar,
pasien usia lanjut dengan mobilitas terbatas, dan
pasien tirah baring total. Rentang gerak pasif ini
berguna untuk menjaga kelenturan otot-otot dan
persendian dengan menggerakkan otot orang lain
secara pasif misalnya perawat mengangkat dan
menggerakkan kaki pasien. Sendi yang digerakkan
pada ROM pasif adalah seluruh persendian tubuh atau
hanya pada ekstremitas yang terganggu dan klien tidak
mampu melaksanakannya secara mandiri.


ROM Aktif
Latihan ROM aktif yaitu latihan ROM yang
dilakukan sendiri oleh pasien tanpa bantuan perawat
dari setiap gerakan yang dilakukan (pasien aktif
dengan kekuatan 75%). Hal ini untuk melatih
kelenturan dan kekuatan otot serta sendi dengan cara
menggunakan otot-ototnya secara aktif. Sendi yang
digerakkan pada ROM aktif adalah sendi di seluruh
tubuh dari kepala sampai ujung jari kaki oleh klien
sendri secara aktif.
1.
2.

Fleksi, yaitu gerakan menekuk persendian.
Ekstensi, yaitu gerakan meluruskan persendian.
Abduksi, yaitu gerakan satu anggota tubuh ke arah mendekati
aksis tubuh.
4. Adduksi, yaitu gerakan satu anggota tubuh ke arah menjauhi
aksis tubuh.
3.
5.

Rotasi, yaitu gerakan memutar atau menggerakkan satu
bagian melingkari aksis tubuh.
Pronasi, yaitu gerakan memutar ke bawah.
7. Supinasi, yaitu gerakan memutar ke atas.
6.
Inversi, yaitu gerakan ke dalam.
9. Eversi, yaitu gerakan ke luar.
8.
10. Sirkumduksi, yaitu gerakan dengan lingkaran penuh
Range of motion (rom)

More Related Content

What's hot

Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapi
Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapiPemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapi
Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapi
Ishak Majid
 
Modul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaan
Modul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaanModul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaan
Modul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaan
Uwes Chaeruman
 
Kuliah aseptik-dan-antiseptik
Kuliah aseptik-dan-antiseptikKuliah aseptik-dan-antiseptik
Kuliah aseptik-dan-antiseptik
fikri asyura
 
Ppt emfisema
Ppt emfisemaPpt emfisema
Ppt emfisema
yeliani
 
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanPemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Christian Paomey
 
Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)
Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)
Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Dmp (dystrophy muscular progressive
Dmp (dystrophy muscular progressiveDmp (dystrophy muscular progressive
Dmp (dystrophy muscular progressive
Student
 

What's hot (20)

Pemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thoraxPemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thorax
 
pemeriksaan fisik
pemeriksaan fisikpemeriksaan fisik
pemeriksaan fisik
 
Pengukuran rom
Pengukuran romPengukuran rom
Pengukuran rom
 
Konsep dasar terapi manual
Konsep dasar terapi manualKonsep dasar terapi manual
Konsep dasar terapi manual
 
Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapi
Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapiPemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapi
Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapi
 
Modul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaan
Modul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaanModul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaan
Modul 3 kb1 pemeriksaan fisik sistem pencernaan
 
Konsep Anatomi Biomekanik Vertebra
Konsep Anatomi Biomekanik VertebraKonsep Anatomi Biomekanik Vertebra
Konsep Anatomi Biomekanik Vertebra
 
Cervical root syndrome
Cervical root syndromeCervical root syndrome
Cervical root syndrome
 
Six minute walking test
Six minute walking testSix minute walking test
Six minute walking test
 
Kuliah aseptik-dan-antiseptik
Kuliah aseptik-dan-antiseptikKuliah aseptik-dan-antiseptik
Kuliah aseptik-dan-antiseptik
 
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan AtasAnatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
Anatomi Terapan Pada Bahu dan Lengan Atas
 
Ppt emfisema
Ppt emfisemaPpt emfisema
Ppt emfisema
 
Myoglobinuria pada luka bakar listrik combustio
Myoglobinuria pada luka bakar listrik combustioMyoglobinuria pada luka bakar listrik combustio
Myoglobinuria pada luka bakar listrik combustio
 
Pengkajian Sistem Muskuloskeletal
Pengkajian Sistem MuskuloskeletalPengkajian Sistem Muskuloskeletal
Pengkajian Sistem Muskuloskeletal
 
Health promotion
Health promotionHealth promotion
Health promotion
 
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanPemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
 
Neurobehavior
NeurobehaviorNeurobehavior
Neurobehavior
 
Bobat exc
Bobat exc Bobat exc
Bobat exc
 
Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)
Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)
Asuhan Keperawatan pada Klien Amputasi (Laporan Pendahuluan)
 
Dmp (dystrophy muscular progressive
Dmp (dystrophy muscular progressiveDmp (dystrophy muscular progressive
Dmp (dystrophy muscular progressive
 

Similar to Range of motion (rom)

Latihan fleksibiliti
Latihan fleksibilitiLatihan fleksibiliti
Latihan fleksibiliti
Saba Alias
 
Melatih sistem otot
Melatih sistem ototMelatih sistem otot
Melatih sistem otot
Saba Alias
 
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-41 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
Mohamad Ihtifazuddin
 
7. stretching exercise 2 (ext. inferior)
7. stretching exercise 2 (ext. inferior)7. stretching exercise 2 (ext. inferior)
7. stretching exercise 2 (ext. inferior)
Yulvi Hasrianti
 

Similar to Range of motion (rom) (20)

Latihan fleksibiliti
Latihan fleksibilitiLatihan fleksibiliti
Latihan fleksibiliti
 
Latihan pasif anggota gerak atas sam
Latihan pasif anggota gerak atas samLatihan pasif anggota gerak atas sam
Latihan pasif anggota gerak atas sam
 
Definisi rom
Definisi romDefinisi rom
Definisi rom
 
Kelenturan
KelenturanKelenturan
Kelenturan
 
Latihan ROM.pptx
Latihan ROM.pptxLatihan ROM.pptx
Latihan ROM.pptx
 
Kebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasKebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitas
 
Melatih sistem otot
Melatih sistem ototMelatih sistem otot
Melatih sistem otot
 
Kecergasan fizikal
Kecergasan fizikalKecergasan fizikal
Kecergasan fizikal
 
0.1 materi kebugaran jasmani
0.1 materi kebugaran jasmani0.1 materi kebugaran jasmani
0.1 materi kebugaran jasmani
 
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-41 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
1 pengenalan kecergasanl-tingkatan-4
 
Sistem-Gerak-Manusia.pptx
Sistem-Gerak-Manusia.pptxSistem-Gerak-Manusia.pptx
Sistem-Gerak-Manusia.pptx
 
7. stretching exercise 2 (ext. inferior)
7. stretching exercise 2 (ext. inferior)7. stretching exercise 2 (ext. inferior)
7. stretching exercise 2 (ext. inferior)
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
1
11
1
 
Flexiblity (Kelentukan)
Flexiblity (Kelentukan)Flexiblity (Kelentukan)
Flexiblity (Kelentukan)
 
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasiRiviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
 
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasiRiviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
Riviw jurnal 5 peran fisiologi olahraga prestasi
 
Fleksibiliti - MPP
Fleksibiliti - MPPFleksibiliti - MPP
Fleksibiliti - MPP
 
Materi kebugaran jasmani olahraga
Materi kebugaran jasmani olahragaMateri kebugaran jasmani olahraga
Materi kebugaran jasmani olahraga
 
Materi kebugaran jasmani olahraga kelax x
Materi kebugaran jasmani olahraga kelax xMateri kebugaran jasmani olahraga kelax x
Materi kebugaran jasmani olahraga kelax x
 

More from Aan Trainstation

More from Aan Trainstation (9)

TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
 
TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
 
GANGGUAN Rasa nyaman nyeri
GANGGUAN Rasa nyaman nyeriGANGGUAN Rasa nyaman nyeri
GANGGUAN Rasa nyaman nyeri
 
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL & SEKSUALITAS
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL & SEKSUALITASKEBUTUHAN PSIKOSOSIAL & SEKSUALITAS
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL & SEKSUALITAS
 
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN FISIKPEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN FISIK
 
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerjaKebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
 
KDM MEMANDIKAN PASIEN
KDM MEMANDIKAN PASIENKDM MEMANDIKAN PASIEN
KDM MEMANDIKAN PASIEN
 
Eliminasi Urine
Eliminasi UrineEliminasi Urine
Eliminasi Urine
 
Eliminasi fekal
Eliminasi fekalEliminasi fekal
Eliminasi fekal
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 

Recently uploaded (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 

Range of motion (rom)

  • 1.
  • 2. Range Of Motion ( ROM ) adalah gerakan dalam keadaan normal dapat dilakukan oleh sendi yang bersangkutan (Suratun, dkk, 2008). Latihan Range Of Motion (ROM) adalah latihan yang dilakukan untuk mempertahankan atau memperbaiki tingkat kesempurnaan kemampuan menggerakan persendian secara normal dan lengkap untuk meningkatkan massa otot dan tonus otot (Potter & Perry, 2005).
  • 3. 1. Meningkatkan atau mempertahankan fleksibilitas dan kekuatan otot 2. Merangsang sirkulasi darah 3. Mempertahankan fungsi jantung dan pernapasan 4. Mencegah kekakuan pada sendi (Potter and Perry, 2006).
  • 4. 1. 2. 3. 4. Memperbaiki tonus otot Meningkatkan mobilisasi sendi Memperbaiki toleransi otot untuk latihan Mencegah terjadinya kekakuan sendi
  • 5. Stroke atau penurunan tingkat kesadaran 2. Kelemahan otot 3. Fase rehabilitasi fisik 4. Klien dengan tirah baring lama (Potter and Perry, 2006) 1.
  • 6. 1. Trombus/emboli dan keradangan pada pembuluh 2. 3. 4. 5. 6. darah Kelainan sendi atau tulang Nyeri berat Sendi kaku atau tidak dapat bergerak Trauma baru dengan kemunginan ada fraktur yang tersembunyi atau luka dalam Klien fase imobilisasi karena kasus penyakit jantung (Potter and Perry, 2006)
  • 7. ROM harus diulang sekitar 8 kali dan dikerjakan minimal 2 kali sehari 1. 2. 3. 4. 5. ROM di lakukan berlahan dan hati-hati sehingga tidak melelahkan pasien. Dalam merencanakan program latihan ROM, perhatikan umur pasien, diagnosa, tanda-tanda vital dan lamanya tirah baring. Bagian-bagian tubuh yang dapat di lakukan latihan ROM adalah leher, jari, lengan, siku, bahu, tumit, kaki, dan pergelangan kaki. ROM dapat di lakukan pada semua persendian atau hanya pada bagian-bagian yang di curigai mengalami proses penyakit. Melakukan ROM harus sesuai waktunya. Misalnya setelah mandi atau perawatan rutin telah di lakukan.
  • 8.  ROM Pasif Latihan ROM pasif adalah latihan ROM yang di lakukan pasien dengan bantuan perawat pada setiapsetiap gerakan (pasien dengan kekuatan 50%). Indikasi latihan pasif adalah pasien semikoma dan tidak sadar, pasien usia lanjut dengan mobilitas terbatas, dan pasien tirah baring total. Rentang gerak pasif ini berguna untuk menjaga kelenturan otot-otot dan persendian dengan menggerakkan otot orang lain secara pasif misalnya perawat mengangkat dan menggerakkan kaki pasien. Sendi yang digerakkan pada ROM pasif adalah seluruh persendian tubuh atau hanya pada ekstremitas yang terganggu dan klien tidak mampu melaksanakannya secara mandiri.
  • 9.  ROM Aktif Latihan ROM aktif yaitu latihan ROM yang dilakukan sendiri oleh pasien tanpa bantuan perawat dari setiap gerakan yang dilakukan (pasien aktif dengan kekuatan 75%). Hal ini untuk melatih kelenturan dan kekuatan otot serta sendi dengan cara menggunakan otot-ototnya secara aktif. Sendi yang digerakkan pada ROM aktif adalah sendi di seluruh tubuh dari kepala sampai ujung jari kaki oleh klien sendri secara aktif.
  • 10. 1. 2. Fleksi, yaitu gerakan menekuk persendian. Ekstensi, yaitu gerakan meluruskan persendian.
  • 11. Abduksi, yaitu gerakan satu anggota tubuh ke arah mendekati aksis tubuh. 4. Adduksi, yaitu gerakan satu anggota tubuh ke arah menjauhi aksis tubuh. 3.
  • 12. 5. Rotasi, yaitu gerakan memutar atau menggerakkan satu bagian melingkari aksis tubuh.
  • 13. Pronasi, yaitu gerakan memutar ke bawah. 7. Supinasi, yaitu gerakan memutar ke atas. 6.
  • 14. Inversi, yaitu gerakan ke dalam. 9. Eversi, yaitu gerakan ke luar. 8.
  • 15. 10. Sirkumduksi, yaitu gerakan dengan lingkaran penuh