Dokumen tersebut memberikan ringkasan program kawalan penyakit tuberkulosis (Tibi) di Malaysia. Program ini meliputi vaksinasi BCG untuk melindungi penduduk, pengesanan kes, dan rawatan untuk menghapuskan punca jangkitan. Dokumen ini juga memberikan panduan untuk menilai dan merawat kes batuk, dispnea, sakit telinga dan kerongkong pada kanak-kanak.
Dokumen ini membahas program kawalan infeksi di fasilitas kesehatan primer di Jabatan Kesehatan Negeri Pahang, Malaysia. Program ini penting untuk menjaga kesehatan tenaga kesehatan dan mencegah penularan penyakit. Standar kawalan infeksi perlu diterapkan untuk mengurangi risiko penularan, dan pelatihan telah dilakukan untuk 52% tenaga kesehatan. Audit berkala dilakukan untuk memantau kepatuhan dan mengidentifikasi area
Dokumen tersebut membahas tentang tonsilitis, termasuk definisi, jenis (akut dan kronik), etiologi, manifestasi klinis, diagnosa, pengurusan, dan komplikasi tonsilitis. Tonsilitis adalah inflamasi pada tonsil yang biasanya disebabkan oleh virus dan bakteri, dan dapat menyebabkan sakit tekak, demam, dan bengkak pada leher. Pengobatan tonsilitis tergantung pada jenisnya, dan dapat berupa obat, istira
Tonsilitis adalah infeksi pada tonsil yang dapat berupa akut atau kronik. Tonsilitis akut disebabkan oleh virus, bakteria atau jamur dan menyebabkan sakit tekak, demam, dan bengkak pada leher. Tonsilitis kronik disebabkan oleh episode tonsilitis akut berulang dan ditandai dengan sakit tekak kronik serta bengkak pada tonsil dan kelenjar leher. Pengobatan untuk tonsilitis akut meliputi obat pereda nyeri
Dokumen tersebut membahas tentang tirotoksikosis, yang merupakan peningkatan hormon tiroid dalam darah yang disebabkan oleh aktivitas kelenjar tiroid yang berlebihan. Dokumen tersebut menjelaskan definisi, penyebab, gejala klinis, diagnosis, dan pengobatan tirotoksikosis seperti penggunaan obat anti-tiroid dan radiasi iodin radioaktif.
Dokumen ini membahas program kawalan infeksi di fasilitas kesehatan primer di Jabatan Kesehatan Negeri Pahang, Malaysia. Program ini penting untuk menjaga kesehatan tenaga kesehatan dan mencegah penularan penyakit. Standar kawalan infeksi perlu diterapkan untuk mengurangi risiko penularan, dan pelatihan telah dilakukan untuk 52% tenaga kesehatan. Audit berkala dilakukan untuk memantau kepatuhan dan mengidentifikasi area
Dokumen tersebut membahas tentang tonsilitis, termasuk definisi, jenis (akut dan kronik), etiologi, manifestasi klinis, diagnosa, pengurusan, dan komplikasi tonsilitis. Tonsilitis adalah inflamasi pada tonsil yang biasanya disebabkan oleh virus dan bakteri, dan dapat menyebabkan sakit tekak, demam, dan bengkak pada leher. Pengobatan tonsilitis tergantung pada jenisnya, dan dapat berupa obat, istira
Tonsilitis adalah infeksi pada tonsil yang dapat berupa akut atau kronik. Tonsilitis akut disebabkan oleh virus, bakteria atau jamur dan menyebabkan sakit tekak, demam, dan bengkak pada leher. Tonsilitis kronik disebabkan oleh episode tonsilitis akut berulang dan ditandai dengan sakit tekak kronik serta bengkak pada tonsil dan kelenjar leher. Pengobatan untuk tonsilitis akut meliputi obat pereda nyeri
Dokumen tersebut membahas tentang tirotoksikosis, yang merupakan peningkatan hormon tiroid dalam darah yang disebabkan oleh aktivitas kelenjar tiroid yang berlebihan. Dokumen tersebut menjelaskan definisi, penyebab, gejala klinis, diagnosis, dan pengobatan tirotoksikosis seperti penggunaan obat anti-tiroid dan radiasi iodin radioaktif.
Penyakit iskemik jantung disebabkan oleh kekurangan bekalan darah ke jantung yang menyebabkan rasa sakit dada. Ia berpunca daripada penyempitan arteri jantung disebabkan oleh penumpukan lemak. Gejala utama ialah rasa sakit dada yang disebabkan oleh aktiviti atau stres. Rawatan tertumpu kepada ubat untuk melegakan kesakitan dan mengubah gaya hidup untuk mengurangkan risiko.
Dokumen tersebut membahas tentang hepatitis viral yang merupakan infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatotropik. Terdapat beberapa jenis hepatitis seperti hepatitis A, B, C, D dan E yang memiliki epidemiologi, gejala, diagnosa, dan pencegahan yang berbeda-beda. Hepatitis dapat menyebabkan komplikasi serius seperti kegagalan hati jika tidak ditangani dengan baik.
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI Suharti Wairagya
Pada dokumen tersebut membahas tentang penatalaksanaan terkini penyakit kulit dalam praktek sehari-hari. Dokumen ini memberikan ringkasan singkat tentang berbagai topik infeksi kulit seperti varicella, herpes zoster, herpes simpleks, impetigo, erisipelas, selulitis, kusta dan reaksi kustanya, serta kandidiasis dan dermatofilosis.
PENGAMBILAN SEJARAH & PEMERIKSAAN FIZIKAL - SISTEM GENITOURINARIMuhammad Nasrullah
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai pengambilan sejarah dan pemeriksaan fisikal sistem genitourinar. Ia menjelaskan informasi penting yang perlu dikumpulkan seperti keluhan utama pasien, sejarah penyakit masa kini dan lalu, serta pemeriksaan fisikal organ-organ dalam sistem genitourinar seperti ginjal, pundi kencing, dan prostat.
Dokumen tersebut membahas tentang tuberkulosis pada anak, termasuk epidemiologi, definisi, etiologi, patofisiologi, gejala klinis, diagnosis, klasifikasi, terapi, pemantauan, edukasi, dan pencegahan tuberkulosis pada anak. Diagnosis tuberkulosis pada anak didasarkan pada skoring sistem gejala dan pemeriksaan fisik dengan skor lebih dari 6.
Tonometri adalah kaedah untuk mengukur tekanan intraokular dengan mengesan keresistan bola mata terhadap kuasa yang diaplikasikan. Terdapat beberapa jenis tonometer seperti tonometer udara dan tonometer Schiotz yang menggunakan sentuhan untuk merekod tekanan. Prosedur tonometri melibatkan pembersihan mata, penggunaan anestesia lokal, dan penggunaan tonometer untuk mengukur tekanan mata.
Dokumen tersebut membahas penjagaan pesakit yang mengalami kepatahan tulang. Ia menjelaskan matlamat penjagaan untuk mencantumkan dan memulihkan fungsi tulang serta menyembuhkannya tanpa komplikasi. Dokumen ini juga menyenaraikan tindakan penjagaan kejururawatan seperti pemberian ubat, diet, latihan dan ambulasi untuk memastikan proses penyembuhan berjalan dengan lancar.
Bronkitis akut merupakan infeksi virus terhadap bronkiol yang lebih umum terjadi pada bayi dan kanak-kanak di bawah usia 2 tahun, terutamanya pada musim dingin. Virus respiratori sinkitial merupakan penyebab utama dengan menyebabkan peradangan dan nekrosis pada bronkus kecil dan bronkiol yang mengakibatkan gejala seperti wheezing, sesak nafas, demam, dan batuk.
A presentation on TB presented by my wife.This presentation is meant to educate the masses especially in rural area in Kelantan.I used the concept of proximity, contrast and alignment alot.
Wan Yusof Wan Jeffery
zenslides.com [Eng]
presentasipukau.com [Malay]
Tuberculosis (TB) is an ancient disease that has affected humans for thousands of years. It has been documented in Egyptian mummies from 4000 years ago and was a common fatal disease in the time of Hippocrates. Throughout history, TB has been given many names as its symptoms and transmission were gradually understood. Modern policies for controlling TB began with the World Health Organization in the mid-20th century. The document then discusses TB control strategies and targets in the state of Perak, Malaysia, including increasing detection and cure rates while reducing incidence and mortality. It also presents two case studies of TB patients to demonstrate challenges with detection and treatment.
Penyakit iskemik jantung disebabkan oleh kekurangan bekalan darah ke jantung yang menyebabkan rasa sakit dada. Ia berpunca daripada penyempitan arteri jantung disebabkan oleh penumpukan lemak. Gejala utama ialah rasa sakit dada yang disebabkan oleh aktiviti atau stres. Rawatan tertumpu kepada ubat untuk melegakan kesakitan dan mengubah gaya hidup untuk mengurangkan risiko.
Dokumen tersebut membahas tentang hepatitis viral yang merupakan infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatotropik. Terdapat beberapa jenis hepatitis seperti hepatitis A, B, C, D dan E yang memiliki epidemiologi, gejala, diagnosa, dan pencegahan yang berbeda-beda. Hepatitis dapat menyebabkan komplikasi serius seperti kegagalan hati jika tidak ditangani dengan baik.
PENATALAKSANAAN TERKINI PENYAKIT KULIT DALAM PRAKTEK SEHARI HARI Suharti Wairagya
Pada dokumen tersebut membahas tentang penatalaksanaan terkini penyakit kulit dalam praktek sehari-hari. Dokumen ini memberikan ringkasan singkat tentang berbagai topik infeksi kulit seperti varicella, herpes zoster, herpes simpleks, impetigo, erisipelas, selulitis, kusta dan reaksi kustanya, serta kandidiasis dan dermatofilosis.
PENGAMBILAN SEJARAH & PEMERIKSAAN FIZIKAL - SISTEM GENITOURINARIMuhammad Nasrullah
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai pengambilan sejarah dan pemeriksaan fisikal sistem genitourinar. Ia menjelaskan informasi penting yang perlu dikumpulkan seperti keluhan utama pasien, sejarah penyakit masa kini dan lalu, serta pemeriksaan fisikal organ-organ dalam sistem genitourinar seperti ginjal, pundi kencing, dan prostat.
Dokumen tersebut membahas tentang tuberkulosis pada anak, termasuk epidemiologi, definisi, etiologi, patofisiologi, gejala klinis, diagnosis, klasifikasi, terapi, pemantauan, edukasi, dan pencegahan tuberkulosis pada anak. Diagnosis tuberkulosis pada anak didasarkan pada skoring sistem gejala dan pemeriksaan fisik dengan skor lebih dari 6.
Tonometri adalah kaedah untuk mengukur tekanan intraokular dengan mengesan keresistan bola mata terhadap kuasa yang diaplikasikan. Terdapat beberapa jenis tonometer seperti tonometer udara dan tonometer Schiotz yang menggunakan sentuhan untuk merekod tekanan. Prosedur tonometri melibatkan pembersihan mata, penggunaan anestesia lokal, dan penggunaan tonometer untuk mengukur tekanan mata.
Dokumen tersebut membahas penjagaan pesakit yang mengalami kepatahan tulang. Ia menjelaskan matlamat penjagaan untuk mencantumkan dan memulihkan fungsi tulang serta menyembuhkannya tanpa komplikasi. Dokumen ini juga menyenaraikan tindakan penjagaan kejururawatan seperti pemberian ubat, diet, latihan dan ambulasi untuk memastikan proses penyembuhan berjalan dengan lancar.
Bronkitis akut merupakan infeksi virus terhadap bronkiol yang lebih umum terjadi pada bayi dan kanak-kanak di bawah usia 2 tahun, terutamanya pada musim dingin. Virus respiratori sinkitial merupakan penyebab utama dengan menyebabkan peradangan dan nekrosis pada bronkus kecil dan bronkiol yang mengakibatkan gejala seperti wheezing, sesak nafas, demam, dan batuk.
A presentation on TB presented by my wife.This presentation is meant to educate the masses especially in rural area in Kelantan.I used the concept of proximity, contrast and alignment alot.
Wan Yusof Wan Jeffery
zenslides.com [Eng]
presentasipukau.com [Malay]
Tuberculosis (TB) is an ancient disease that has affected humans for thousands of years. It has been documented in Egyptian mummies from 4000 years ago and was a common fatal disease in the time of Hippocrates. Throughout history, TB has been given many names as its symptoms and transmission were gradually understood. Modern policies for controlling TB began with the World Health Organization in the mid-20th century. The document then discusses TB control strategies and targets in the state of Perak, Malaysia, including increasing detection and cure rates while reducing incidence and mortality. It also presents two case studies of TB patients to demonstrate challenges with detection and treatment.
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit menular yang disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis dan menginfeksi paru-paru. TBC merupakan masalah kesehatan besar di Indonesia dengan insidensi yang terus meningkat. Pencegahan dan pengobatan TBC sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit.
My Powerpoint on Tuberculosis, includes:
What is the incidence and prevalence?
What are the symptoms?
How is it diagnosed?
How is it treated?
What are the treatment guidelines?
How to Become a Thought Leader in Your NicheLeslie Samuel
Are bloggers thought leaders? Here are some tips on how you can become one. Provide great value, put awesome content out there on a regular basis, and help others.
This document discusses malaria. It aims to study the causes, symptoms, and modes of transmission of malaria. Malaria is caused by parasites of the genus Plasmodium and transmitted by the female Anopheles mosquito. The symptoms of malaria include fever, headache, and fatigue. Diagnosis involves examining blood smears for malaria parasites. Treatment depends on the Plasmodium species but may include chloroquine or artesunate. Prevention focuses on avoiding mosquito bites through protective clothing, repellents, and bed nets.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang pneumonia pada anak, mulai dari epidemiologi, etiologi, manifestasi klinis, diagnosis, pendekatan MTBS, hingga tata lakana terapi oksigen dan antibiotik. Dokumen ini memberikan panduan lengkap tentang deteksi dini dan penanganan pneumonia pada anak.
Pneumonia merupakan penyebab utama kematian pada anak di dunia dan masih menjadi penyebab terbesar kematian balita secara global. Pencegahan dan pengobatan pneumonia pada anak dapat mengurangi kematian hingga 40% dengan intervensi dan biaya yang rendah.
Asuhan keperawatan pada pasien difteri meliputi pengkajian gejala klinis seperti demam, bengkak leher, dan gangguan pernapasan. Pengobatan difokuskan pada pemberian antitoksin, antibiotik, dan kortikosteroid untuk mencegah komplikasi. Tindakan mencakup isolasi, pemberian nutrisi, dan pencegahan penyebaran infeksi.
Dokumen tersebut membahas tentang tiga penyakit saluran pernafasan yaitu epiglottitis, laringitis, dan trakeitis. Epiglottitis adalah inflamasi epiglottis yang disebabkan infeksi bakteri dan dapat menyebabkan kematian akibat sekatan pernafasan. Laringitis adalah inflamasi laring yang biasanya disebabkan infeksi virus dan dapat menyebabkan sakit tenggorokan dan suara parau. Trakeitis adalah inflamasi trakea yang
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai penyakit pernapasan seperti TB paru, asma bronkial, PPOK, bronkiolitis, dan pneumonia serta gejala, tanda, dan penatalaksanaannya.
1. Faringitis adalah inflamasi pada faring yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus seperti influenza atau bakteria seperti streptokokus.
2. Gejala klinis meliputi sakit tekak, demam, dan kesulitan menelan. Pemeriksaan akan menunjukkan kemerahan dan bengkaknya faring.
3. Rawatan meliputi istirahat, analgesik, antibiotik untuk infeksi bakteri, dan ubat kumur untuk meringankan sakit tekak.
Dokumen tersebut membahas konsep medis dan keperawatan sindroma gagal nafas pada neonatus. Sindroma gagal nafas disebabkan oleh defisiensi surfaktan yang menyebabkan kolaps alveoli dan gangguan ventilasi. Pengobatan utama termasuk pemberian oksigen, antibiotik, dan surfaktan eksogen untuk mencegah komplikasi jangka pendek seperti infeksi dan jangka panjang seperti BPD. Pengkajian keperawatan meliputi riwayat ibu dan
Dokumen tersebut membahas konsep medis dan keperawatan sindroma gagal napas pada neonatus. Secara medis, sindroma ini disebabkan oleh defisiensi surfaktan yang menyebabkan kolaps alveoli dan gangguan ventilasi. Pengobatan utamanya adalah pemberian oksigen, antibiotik, dan surfaktan eksogen. Secara keperawatan, pengkajian pasien meliputi riwayat ibu hamil, gejala klinis bayi, dan pemeriksaan diagnostik seperti rontgen d
Bronkiolitis adalah penyakit pernapasan bawah akibat infeksi virus pada bronkiolus yang umumnya disebabkan virus RSV. Gejalanya berupa wheezing dan sesak nafas pada bayi usia 2-24 bulan. Diagnosa didasarkan pada gejala klinis dan pemeriksaan fisik. Pengobatannya meliputi oksigen, antibiotik, cairan, dan kortikosteroid. Prognosis umumnya baik meski berisiko mengalami asma.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang simtomatologi, etiologi, dan penyebab-penyebab kabur penglihatan dan buta. Beberapa penyebab utama yang disebutkan adalah katarak, degenerasi makula, retinopati diabetik, glaukoma, trauma, infeksi seperti trakoma, dan kekurangan gizi seperti xeropthalmia. Dokumen ini sangat bermanfaat untuk memahami kondisi-kondisi medis yang dapat menyebabkan gang
1. Uveitis adalah inflamasi seluruh lapisan uvea mata.
2. Terdapat dua jenis utama uveitis: anterior dan posterior.
3. Uveitis disebabkan oleh pelbagai faktor seperti penyakit autoimun, infeksi, dan lain-lain.
The document summarizes common neurological symptoms involving the nervous system, motor functions, and sensory functions. Some key symptoms mentioned include loss of consciousness, motor impairments like tremors and involuntary movements, sensory changes like numbness and tingling, and meningeal irritation signs such as headache, neck stiffness, and photophobia. Neurological disorders can cause a range of symptoms affecting thinking, movement, sensation, and other nervous system functions.
Penyakit Parkinson merupakan gangguan degeneratif yang menyebabkan kekakuan otot dan gangguan gerakan. Ia disebabkan oleh kehilangan neuron dopaminergik di substantia nigra otak. Gejala utama termasuk tremor, kekakuan otot, dan kesukaran bergerak. Pengurusannya meliputi ubat-ubatan seperti levodopa dan amantadine serta latihan fizikal.
Sakit kepala atau migrain melibatkan vasokonstriksi dan vasodilatasi arteri yang menyebabkan gangguan fungsi otak dan kesakitan. Jenis migrain termasuk klasik dengan aura dan biasa tanpa aura, disebabkan oleh faktor psikologi, fisiologi dan makanan tertentu. Gejala termasuk sakit kepala sebelah, muntah, dan gangguan penglihatan. Rawatan untuk serangan akut dan pencegahan meliputi ubat-ubatan seperti ergot
Epilepsi adalah gangguan paroksismal otak yang menyebabkan pergerakan, sensasi, dan tingkah laku tidak normal yang bermula dan berakhir secara spontan. Ia disebabkan oleh faktor genetik, usia, jenis kelamin, masalah otak seperti tekanan cairan otak dan infeksi, serta faktor luar seperti racun dan masalah metabolik. Serangan epilepsi boleh dicetuskan oleh keletihan, stres, demam, dan pengambilan alk
Bell's palsy adalah kelumpuhan otot muka sementara yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Gejala utamanya adalah kelumpuhan separa atau penuh pada satu sisi wajah yang menyebabkan kesukaran menutup mata, tersenyum, dan mengunyah. Rawatan utama adalah steroid untuk mengurangkan pembengkakan saraf dan terapi fizikal untuk memulihkan fungsi otot. Kebanyakan kes pulih sepenuhnya dalam tempoh
Sista (cyst) adalah tumor kulit berbentuk bulat yang terdiri dari rongga berisi cairan atau bahan setengah padat. Sista dapat muncul di berbagai bagian tubuh seperti wajah, leher, kepala, punggung, dan daerah genital. Jenisnya meliputi sista retensi kelenjar, sista eksudasi dan retensi seperti pilar cyst, sista struktur vestigal seperti epidermoid cyst, dan sista berparasit seperti hy
This document provides information about nail avulsion procedures. It describes indications for nail avulsion including ingrown toenails, injured or loose nails, deformed nails, fungal nails, and inflammation around the nail. It lists the equipment needed for the procedures, which include wedge resection and partial nail avulsion with phenolization. Potential complications are bleeding, nail deformity, recurrence, and infection. Post-procedure advice instructs limiting activity and elevating the foot, soaking the toe, applying ointment, and watching for signs of infection.
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFratnawulokt
Peningkatan status kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu hal prioritas di Indonesia. Status derajat kesehatan ibu dan anak sendiri dapat dinilai dari jumlah AKI dan AKB. Pemerintah berupaya menerapkan program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan harapan dapat menekan AKI dan AKB, tetapi kenyataannya masih tinggi sehingga tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil trimester III sampai KB.
Metode penelitian menggunakan Continuity of Care dengan pendokumentasian SOAP Notes. Subjek penelitian Ny. “H” usia 34 tahun masa kehamilan Trimester III hingga KB di PMB E Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.
Hasil asuhan selama masa kehamilan trimester III tidak ada komplikasi pada Ny. “E”. Masa persalinan berjalan lancar meskipun terdapat kesenjangan dimana IMD dilakukan kurang dari 1 jam. Kunjungan neonatus hingga nifas normal tidak ada komplikasi, metode kontrasepsi memilih KB implant.
Kesimpulan asuhan pada Ny. “H” ditemukan kesenjangan antara kenyataan dan teori di penatalaksanaan, tetapi dalam pemberian asuhan ini kesenjangan masih dalam batas normal. Asuhan kebidanan ini diberikan untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadi komplikasi pada saat masa kehamilan hingga KB.
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxEmohAsJohn
PENGKAJIAN MUSKULOSKELETAL
Gangguan neurologi sangat beragam bentuknya, banyak dari pasien yang menderita gangguan memori dan tidak mampu menjalani aktivitas sehari-hari secara normal. Penyakit-penyakit neurologi kebanyakan memiliki efek melemahkan kehidupan pasien, sehingga memberikan pengobatan neurologis sangat penting bagi kehidupan pasien.
3. 3
Mula 1961.
Diintegrasikan dlm
perkhid. perubatan & kes
pada tahun 1969.
Pasukan petugas TIBI
dibentuk pada 1973.
4. 4
Lindungi ± 95% penduduk yg
rentan dgn BCG.
Mengesan 2/3 daripada jumlah
jangkitan.
Hapuskan punca jangkitan -
rawat 95% punca jangkitan.
5. 5
Tibi tak lagi antara 10
penyakit penyebab
kematian.
Risiko jangkitan bawah 1%
/ setahun.
Prevelens Tibi mestilah
bawah paras 1/1000
penduduk.
Kadar kematian akibat Tibi
6. 6
Cegah Tibi.
Selamat & berkesan.
Vaksin adalah kuman yg
dilemahkan.
Diberi terus umur 20
tahun ke bawah.
7. 7
Sasaran 75%
perlindungan.
Suntikan I/D.
Tak perlu ujian
tuberkulin
terlebih dulu.
Diintegrasikan
dlm rancangan
kes. lain.
8. 8
Kaedah “Ziehl Nelson Stain”.
Pemeriksaan kahak.
Murah & berkesan.
Yield:-
Hosp. 1.5 – 2.0% dari
kedatangan baru pesakit luar
– Yield 10%.
K. Kes – 0.5 – 1.0% - Yield
9. 9
Perlu ambil 3 spesimen
kahak – batuk yg lebih
2/52.
Spot.
Mid-night.
Over-night.
10. 10
Positif – Rx segera.
Sputum C & S (Wad).
CXR.
Kesan konteks utk
diperiksa (5-20% dapat Tibi
berbanding orang lain).
11. 11
Standat dgn kombinasi
ubat.
100% berkesan.
Kesan sampingan yg
minima.
Pesakit perlu pengawasan
terus semasa Rx.
Di bantu MAPTB.
Kejayaan bergantung kpd
12. 12
Dilakukan oleh pasukan
pengelola TB negeri.
Anggota:-
1. MA = 1 Selia Rx & Retan TB
2. KJ = 1 Selia imunisasi
vaksin BCG & retan.
3. JTMP = 1 Selia makmal
24. 24
Diakhir sesi diharap pelatih boleh:-
Buat penilaian terhadap kekanak alami ARI
berdasarkan carta ARI.
Klasifikasikan peny. ARI dikalangan kekanak
2/12 ke 5 tahun berdasarkan carta ARI.
Klasifikasikan penyakit bayi 2/12 ke bawah
yang alami ARI berdasarkan carta ARI.
Beri nasihat kepada ibu tentang penjagaan
anak di rumah berdasarkan carta panduan
Rxn
.
OBJEKTIF PEMBELAJARAN ARI
25. 25
Menilai kekanak yg alami masalah telinga
& kerongkong berasaskan carta.
Klasifikasikan penyakit telinga &
kerongkong dikalangan kekanak.
Berikan Rxn
berpandukan carta.
Berikan nasihat kepada ibu tentang
penjagaan anak di rumah.
Diakhir sesi diharap pelatih boleh:-
OBJEKTIF PEMBELAJARAN
MASALAH TELINGA &
KERONGKONG
26. 26
Tanda-Tanda & Gejala ARI
Batuk.
Dispnea.
Sakit kerongkong.
Selsema.
Masalah telinga.
PENGENALAN
27. 27
1. Menilai:-
Mengumpul maklumat.
2. Mengkelaskan Penyakit:-
Kenalpasti tanda-tanda & rawatan.
3. Merawat:-
Antibiotik, Nasihat & Rxn
simtomatik.
ASAS DALAM MERAWAT
MX. KES BATUK & DISPNEA
30. Kadar Pernafasan KekanakKadar Pernafasan Kekanak
Umur Tinggi Jika Melebihi
30
< 2/12 60 kali / min @ lebih.
2/12 – 12/12 50 kali / min @ lebih.
> 12/12 40 kali / min @ lebih.
32. 32
KLASIFIKASIKAN PENYAKIT
Kekanak berumur 2/12 – 5 Tahun
Tiada upaya minum.
Fits.
Mengantuk sukar dikejutkan.
Stridor dlm keadaan tenang.
Tanda -Tanda
Sangat terukKlasifikasi
Rawatan
Rujuk Hosp.
Rx. demam jika ada.
Rx. “wheezing” jika ada.
Rx “cerebral malaria” jika
ada.
1
33. 33
Resesi dada.
Jika ada “wheezing” terus Rx.Tanda -Tanda
Pneumonia TerukKlasifikasi
Rawatan
Rujuk Hosp.
Beri dos pertama
antibiotik.
Rx. Demam & “wheezing”
jika ada.
2
34. 34
Tiada resesi dada.
Pernafasan cepat.
PneumoniaKlasifikasi
Rawatan
Nasihat ibu -Rx di rumah.
Beri a/biotik.
Rx. Demam & “wheezing”
jika ada.
Datang lagi lepas 2/7 @
lebih awal jika tambah teruk.
Jika “wheezing” kerana Asma Br. – rawat cara lain.
3
Tanda -Tanda
35. 35
Nilai semula lepas 2/7
(Pneumonia)
Tanda-Tanda Rawatan
TAMBAH TERUK
Tiada upaya minum.
Alami resesi dada.
Tanda bahaya.
Rujuk ke hosp. segera
SAMA SAHAJA
Tukat a/biotik @ rujuk
ke hosp. segera
TAMBAH BAIK
Kadar nafas kurang.
Demam kurang.
Selera makan pulih.
Habiskan a/biotik
untuk 5/7
36. 36
Tiada resesi dada.
Tiada pernafasan cepat.
Tanda -Tanda
Tiada Pneumonia(Batuk /
Selsema)
Klasifikasi
Rawatan
Rujuk jika batuk lebih 30/7.
Nilai & Rx jika ada penyakit
telinga & kerongkong.
Rx. demam & “wheezing” jika
ada.
Nilai & rawat masalah lain
jika ada.
4
37. 37
KLASIFIKASIKAN PENYAKIT
Kekanak berumur di bawah 2/12
Kurang menyusu.
Fits / Wheezing.
Mengantuk - sukar dikejut.
Stridor dlm keadaan tenang.
Demam @ suhu badan rendah
Tanda -Tanda
Sangat terukKlasifikasi
Rawatan
Rujuk Hosp.
Pastikan bayi sentiasa hangat.
Beri dos a/biotik pertama.
1
38. 38
Resesi dada yg teruk @.
Respirasi lebih 60/min.
Tanda -Tanda
Pneumonia TerukKlasifikasi
Rawatan
Rujuk Hosp.
Pastikan bayi sentiasa hangat.
Beri dos a/biotik pertama (jika
rujukan sukar dilakukan Rx
dgn a/biotik & susulan dgn
kerap.
Penjagaan rapi.
2
39. 39
Tiada resesi dada.
Respirasitidak melebihi 60/min.
Tanda -Tanda
Tiada Pneumonia(Batuk /
Selsema)
Klasifikasi
Rawatan
Nasihatkan ibu beri Rx di rumah.
Pastikan bayi sentiasa hangat.
Kerap beri susu.
Bersihkan hidung jika sukar
bernafas.
Datang ke klinik segera jika:-
Resp. jadi sukar / cepat.
Masalah menyusu.
Tambah tenat.
3
40. 40
1. Menilai:- Tanya adakah?
- Sakit telinga.
- ? Bernanah.
- Berapa lama.
MENILAI KES
2. Lihat & Rasa :-
- Lihat lelehan nanah.
- Gegendang merah @
tidak bergerak. -
Rasa bengkak / sakit belakang telinga.
MX. KEKANAK SAKIT TELINGA
41. 41
KLASIFIKASIKAN PENYAKIT
Sakit bahagian belakang
telinga.Tanda -Tanda
MastoiditisKlasifikasi
Rawatan
Rujuk Hosp.
Beri dos a/biotik pertama.
beri PCM untuk hilangkan
sakit & demam.
1
42. 42
Lelehan dari telinga kurang
dari 2/52.
Sakit telinga.
Gegendang merah @ tak
bergerak.
Tanda -Tanda
Jangkitan Telinga Akut
Klasifikasi
Rawatan
Beri oral a/biotik.
Keringkan secara “wicking”.
Beri PCM untuk hilangkan
sakit & demam.
Nilai semula lepas 5/7
2
43. 43
Lelehan dari telinga 2/52 @
lebih.
Tanda -Tanda
Jangkitan Telinga KronikKlasifikasi
Rawatan
Keringkan secara “wicking”.
Beri PCM untuk hilangkan
sakit & demam.
Nilai semula lepas 5/7
3
44. 44
1. Menilai:-
- Tanya adakah anak berupaya untuk
minum?
MENILAI KES
2. Lihat & Rasa :-
- Periksa kelinjar noda
limfatika di leher.
- periksa eksudat di
kerongkong.
MX. KEKANAK SAKIT KERONGKONG
45. 45
KLASIFIKASIKAN PENYAKIT
Tidak boleh minum.Tanda -Tanda
Abses kerongkongKlasifikasi
Rawatan
Rujuk Hosp.
Beri a/biotik (benzathine
penicillin).
beri PCM untuk hilangkan
sakit & demam.
1
46. 46
Bengkak kelenjar di leher.
Eksudat putih di kerongkong.Tanda -Tanda
Sakit Kerongkong
Streptokokus
Klasifikasi
Rawatan
Beri a/biotik.
Beri rawatan selamat untuk
sakit kerongkong.
Beri PCM jika demam.
2