Slides dell'elaborato di economia urbana che ho preparato per il corso di dottorato urbeur dell'università di Milano Bicocca. Il lavoro simula una ricerca ed è attento soprattutto ad operativizzare i concetti economici.
Nama : Mella Andani
NIM : 43115120110
Fakultas/Jurusan : FEB/Manajemen
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hapzi Ali, MM
2. Sistemik -- sistemis
Bertalian atau berhubungan dengan suatu sistem
atau susunan yang teratur
Terdiri atas beberapa subsistem
Sistematis
teratur menurut sistem; memakai sistem yang
diatur baik-baik
3. Teori Sistem Umum
.. berusaha untuk merangkum berbagai ciri
keistimewaan konseptual dari berbagai disiplin di
mana segala sesuatu akan dilihat sebagai sistem.
.. Membangun sekumpulan kontruksi teoritis
yang menjelaskan hubungan-hubungan umum
didalam dunia nyata dengan cara yang teratur
4. Karakteristik Dasar Teori
Sistem Umum
Pendekatan bersifat umum
Berusaha mencirikan perkembangan disiplin-
disiplin individual
Dipakai untuk menunjukkan bagaimana
perkembangan itu dapat berguna di dalam
disiplin-disiplin yang lain
Contoh: hubungan saluran komunikasi
(komunikator, transmiter, komunikan, …) dengan
saluran informasi (sumber, prosesor, pemakai)
5. Karakteristik Dasar Teori
Sistem Umum [2]
Bersifat interdisipliner
Pemakaian majemuk dari berbagai konsep dasar
Contoh:
Teori Organisasi sosiologi, psikologi, ekonomi, …
Teori Manajemen matiematika, rekayasa,
informasi, …
6. Karakteristik Dasar Teori
Sistem Umum [3]
Bersifat Deskriptif daripada Preskriptif
Mengambarkan hubungan-hubungan di antara
disiplin ataupun fenomena dunia nyata
Menekankan faktor yang menjadi persoalan agar
tidak terjebak dalam suatu disiplin yang tunggal
Preskriptif mementingkan teknik-teknik khusus
konkrit untuk pemecahan masalah
7. Konsep Sistem dalam
Manajemen
Manajemen:
Menanggulangi masalah-masalah organisasi yang
besar dan kompleks
Menyediakan perspektif manajemen yang luas
tentang perubahan, sikap, dan informasi
Konsep sistem dari manajemen:
Pendekatan Deskriptif
Pendekatan Preskriptif
Berbagai Variabel Pendekatan
8. Pendekatan Deskriptif
Fokus pada definisi dari wujud dengan
maksud untuk karakterisasi dan analisis.
Wujud dapat dipandang sebagai satu satuan
(unit) analisis yang disusun oleh sekumpulan
bagian.
Fungsi: untuk memudahkan pendekatan
terpadu pada formulasi masalah lewat
definisi yang tepat dari cakupan masalah dan
wujud yang dipelajari
9. Pendekatan Preskriptif
Berorientasi pada desain menyangkut
persoalan perencanaan dan alokasi sumber
daya.
Berorientasi pada koreksi yang menyangkut
masalah kontrol.
Pada konsep sistem digunakan untuk
memecahkan masalah yang kompleks.
Melibatkan pemakaian meotde ilmiah yang
berulang
10. Variasi Pendekatan
Preskriptif & Deskriptif
Perbedaan dimensi makro & mikro
Dimensi makro wujud total
Dimensi mikro analisis dan perancangan
segmen yang lebih kecil
Contoh:
Manajemen proyek manajemen material,
manajemen informasi, analisis cash flow
Manajemen material pengendalian persedian,
penjadwalan
11. Variasi Pendekatan
Preskriptif & Deskriptif [2]
Perbedaan dimensi kuantitatif & kualitatif
Dimensi kuantitatif pernyataan jumlah satuan
dalam angka; berdasarkan jumlah
Dimensi kualitatif pernyataan mutu
Contoh: Penelitian operasional (kuantitatif ; upaya
analisis dan perancangan menjadi satu bagian),
Ergonomi (kualitatif; metode kerja, diagram alir)
Perancangan sistem berorientasi komputer
12. Filosofi Sistem dari
Manajemen
Hakikat teori sistem: konsep yang serupa dari
berbagai disiplin mungkin berguna pada
pengembangan konstruksi
Memahami berbagai prediksi dan faktor yang
berpengaruh yang memperhatikan interaksi
dan interdepedensi dari semua bagian
organisasi.
13. Filosofi Sistem dari
Manajemen [2]
Fokus pada hubungan-hubungan antara
tanggung jawab dan fungsi manajemen
untuk mencapai itergrasi elemen-elemen
dasar organisasi.
Integrasi elemen dasar orang, metode,
informasi, struktur, dan sasaran.
14. Kesimpulan
Filosofi sistem pada organisasi mengacu pada
teori yang telah ada
Karakteristik organisasi berupa sasaran, teknik,
struktur, orang, dan informasi merupakan
sintesis dari sistem:
Berorientasi tujuan
Sifat menyeluruh (wholism)
Sifat keterbukaan
Ada proses transformasi
Ada hubungan yang saling berkait
Ada mekanisme kontrol
15. Kesimpulan [2]
Filosofi organisasi yang terbentuk akibat teori
sistem:
Produktivitas dan kepuasan adalah saling berkait
satu sama lain
Menitikberatkan pada keterhubungan fungsi dan
kewajiban manajerial
Penekanan pola integrasi
Menggunakan pendekatan situasional
(adaptif/mudah menyesuaikan diri dengan
keadaan)
16. Kesimpulan [3]
Filosofi sistem dipakai untuk dasar dalam
melakukan observasi dan analisis, dengan
asumsi:
Organisasi adalah
Keterhubungan modal dengan aliran kerja
Proses transformasi input menjadi output
Kerja dapat diukur dan dihitung
Orang/pegawai adalah unsur yang paling kompleks
Tujuannya adalah produktivitas dan kepuasan
anggota (seluruh manusia yang terkait)
17. Kesimpulan (4)
Analisis dilakukan dengan berpegangan pada
teknik, struktur, orang, dan informasi sebagai
prinsip dari sistem.
Hasil Analisis menjadi sintesis pembentukan
teori baru.