1. Perkembangan ilmu pengetahuan yang pesat menimbulkan masalah spesialisasi dan akibat pada perilaku manusia
2. Dimensi moral dalam pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan seperti hak asasi manusia dan lingkungan hidup
3. Pancasila sebagai dasar nilai dalam strategi pengembangan ilmu pengetahuan meliputi aspek ontologi, epistemologi, dan aksiologi
3. Ilmu dalam Perspektif Historis
Pilar-Pilar Penyangga bagi Eksistensi
Ilmu Pengetahuan Prinsip-prinsip Berpikir Ilmiah
Aspek Penting dalam Ilmu
Pengetahuan
Masalah Nilai dalam Iptek
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Dalam
Strategi Pengembangan Iptek
4.
5.
6. Filsafat Mitologis
Filsafat dan Ilmu Pengetahuan Aristoteles
Ilmu Pengetahuan
Poietis (terapan)
Ilmu Pengetahuan
Praktis (etika, politik)
Ilmu Pengetahuan
Teoritik
7. Ilmu ?
Menerangkan bahwa yang benar dan yang nyata
harus konkret, eksak, akurat, dan memberi manfaat
Melahirkan sikap pandang, meyakini kemampuan
rasionalitasnya untuk menguasai & meramalkan masa
depan. Optimis bisa membuka rahasia alam.
Dampak Ilmu ?
Meningkatkan fasilitas hidup, menambah kenikmatan
Gejala-gejala adanya malapetaka, bencana alam
(catastrophe) menjadi semakin meningkat dengan
akibat-akibat yang cukup fatal.
8. • Masyarakat berbudaya Agraris-tradisional menuju budaya
industri modern
• Budaya etnis-kedaerahan menuju budaya nasional kebangsaan
• Budaya nasional-kebangsaan menuju budaya global.
9.
10.
11. Ciri Khas Ilmu Pengetahuan
• Bersifat rasional
• Bersifat antroposentris
• Cenderung sekuler, dengan suatu etos kebebasan
12. Konsekuensi Ilmu Pengetahuan
• Konsekuensi Positif:
Kemajuan ilmu pengetahuan
mendorong kehidupan manusia ke suatu
kemajuan (progress, improvement)
dengan teknologi yang terus
berkembang, menghasilkan kemudahan
hidup.
• Konsekuensi Negatif:
Mendorong berkembangnya arogansi
ilmiah, menjauhi nilai agama, etika,
berakibat menghancurkan kehidupan
manusia sendiri.
15. Pilar Ontologi
Selalu menyangkut problematika tentang kebenaran (eksistensi)
a. Aspek Kuantitas : apakah yang ada itu tunggal, dual atau plural
(monoisme, dualisme, pluralisme)
b. Aspek Kualitas (mutu, sifat) : bagaimana batasan, sifat, mutu dari sesuatu
(mekanisme, teleologisme, vitalisme, dan pluralisme)
16. Pilar Epistemologi
Menyangkut problematika tentang sumber pengetahuan, sumber kebenaran,
cara memperoleh kebenaran, kriteria kebenaran, proses, sarana, dasar-dasar
kebenaran, sistem, prosedur, strategi.
17. Pilar Aksiologi
Berkaitan dengan problematika pertimbangan nilai (etis, moral, religious)
dalam setiap penemuan, penerapan atau pengembangan ilmu.
Aksiologi memberikan dasar dan arah pengembangan ilmu,
mengembangkan etos keilmuan seorang professional dan ilmuwan (Iriyanto
Widisuseno, 2009).
21. 1. Keserbamajuan ilmu pengetahuan dan
persoalannya
Timbul Spesialisai
Persoalan yang timbul
dalam Spesialisasi
22. 2. Dimensi moral dalam perkembangan dan
penerapan ilmu pengetahuan
Permasalahan pengembang ilmu
pengetahuan dan teknologi
Akibat teknologi pada
perilaku manusia
23. 3. Pokok nilai dalam pengmbang ilmu
pengetahuan
Rumusan hak azasi
Keadilan dalam bidang
social, politik dan
ekonomi
Soal lingkungan hidup
Nilai manusia sebagai
pribadi
24.
25. Strategi Pengembangan IPTEK Pancasila Sebagai Dasar Nilai
Sila 1
Sila 2
Sila 3
Sila 4
Sila 5
Ontologi …………… Landasan Konsep
(Apa)
Epistimologi ……….. Landasan Proses
(Bagaimana)
Aksiologi ………….... Landasan Tujuan
(Kemana/untuk apa)