Dokumen tersebut membahas tentang manajemen perusahaan Zycles Company. Secara khusus membahas tentang pengambilan keputusan perusahaan terkait tingkat manajemen, fungsi, dan keahlian yang dibutuhkan oleh manajer untuk memaksimalkan kinerja perusahaan.
2. 1
DAFTAR ISI
Daftar Isi 1
Latar belakang 2
Permasalahan 3
Pembahasan 4
Kesimpulan 14
Daftar pustaka 15
3. 2
LATAR BELAKANG
Dalam mengelola secara Efektif, suatu perusahaan harus memiliki
manajemen. Dimana manajemen melibatkan sumber daya manusia dan
berbagai sumber daya lainnya dengan cara terbaik guna mencapai
rencana dan tujuan perusahaan. Menurut survey yang dilakukan oleh
Shareholder Surveys, pemegang saham memandang manajemen dan visi
jangka panjang yang baik adalah dua karakteristik dari sebuah
perusahaan. Keputusan- keputusan yang diambil oleh Zycles Company
sehubungan dengan tingkatan manajemen, fungsi dan keahlian yang
dibutuhkan dalam produksi yang mempengaruhi kinerja dan nilai
perusahaan dimasa mendatang.
Keputusan mengenai tingkatan manajemen yang di butuhkan akan
memengaruhi beban menjalankan bisnis perusahaan. Keputusan
mengenai fungsi dibutuhkan untuk memastikan bahwa manager dapat
menyelesaikan seluruh pekerjaan yang diminta. Keputusan mengenai
keahlian manajer dibutukan untuk memastikan bahwa manager mampu
menyelesaikan seluruh pekerjaan yang diperlukan. Keputusan mengenai
bagaimana manager sebaiknya menggunakan waktunya dibutuhkan untuk
dapat sebisa mungkin memanfaatkan tenaga manager tersebut sehingga
perusahaan tidak perlu mengrekrut terlalu banyak manager.
Jenis-jenis keputusan yang diuraikan diatas adalah hal yang
dibutuhkan oleh keseluruhan bisnis. Bab ini menjelaskan bagaimana
Zycles Company atau perusahaan lainnya menentukan tingkat,fungsi,
kealian dan efisiensi yang dibutuhkan dari para manajernya agar dapat
memaksimalkan nilai perusahaan.
4. 3
PERMASALAHAN
Pada bab ini kita akan membahas bagai mana sebuah perusahaan
memanfaatkan segala hal yang dibutukan oleh keseluruhan bisnis.
Utamanya pada pengambilan keputusan. Dilakukanlah
tingkatan,fungsi,keahlian, dan efisiensi yang dibutuhkan dari para
manajernya. Dengan berberapa tujuan pada bab ini yaitu :
Identifikasi tingkatan manajemen.
Identifkasi fungsi kunci daripada manajer.
Menjelaskan ketrampilan yang manajer butuhkan
Menjelaskan metode yang manejer dapat gunakan untuk
menambah nilai guna waktu secara efektif.
5. 4
PEMBAHASAN
Tingkatan Manajemen
Para karyawan yang bertanggung jawab dalam mengelola karyawan
atau sumber daya yang lain akan bertindak selaku manajer, meski jabatan
resmi mereka berbeda akan tujuan dan fungsinya masing-masing dalam
perusahaan.
Top (high-level) atau manajemen puncak, meliputi jabatan-jabatan
yang berhak melakukan pengambilan keputusan-keptusan jangka
pendek perusahaan dengan tujuan pengelolaan management
mengenai tujuan jangka panjang. Contoh: President, CEO,
executive V-P
Middle Management, manajemen tingkat menengah seringkali
bertanggung jawab untuk keputusan jangka pendek perusahaan,
karena lebih dekat pada proses produksi. Yang bertugas
memecahkan masalah dan mencari metode-metode baru untuk
meningkatkan kinerja. Contoh : Regional manager dan plant
manager
Supervisory (first line), manajemen tingkat pertama biasanya
meliputi oprasional harian perusahaan. Yang berhubungan dengan
masalah absensi dan keluhan-keluhan pelanggan. Contoh :
Account manager dan office manager
Perbandingan Berbagai Tingkat Manajemen
Jabatan Jenis-jenis Keputusan
Manajemen Puncak
Presiden 1. Apakah kita akan menciptakan produk
baru?
6. 5
2. Apakah kita akan berekspansi?
3. Bagaimana kita akan berekspansi?
Melalui akuisisi?
Direktur Keuangan 1. Apakah sebaiknya meminjam lebih
banyak dana?
2. Apakah kita menginvestasikan dana yang
tersedia pada proyek-proyek yang
diusulkan?
Wakil Presiden Pemasaran 1. Apakah sebaiknya dilakukan revisi pada
produk yang sudah ada?
2. Apakah sebaiknya kebijakan penentuan
harga diubah?
3. Apakah sebaiknya strategi pengiklanan
diubah?
Manajemen Tingkat Menengah
Manajer Penjualan Wilayah 1. Bagaimana kita dapat meningkatkan
penjualan di kota tertentu?
2. Bagaimana kita akan dapat mengatasi
keluhan salah satu pelanggan terbesar?
3. Apakah sebaiknya merkrut tenaga
penjualan tambahan?
Manajer Pabrik 1. Apakah sebaiknya dilakukan revisi pada
struktur lini perakitan?
2. Apakah sebaiknya dipasang peralatan
baru di seluruh pabrik?
Manajemen Supervisor
Manajer Akun 1. Bagaimana cara memotivasi pekerja yang
memproses pembayaran dari berbagai
akun?
2. Bagaimana cara menyelesaikan konflik
yang terjadi antara dua orang pekerja?
Supervisor 1. Bagaimana mutu kerja dari pekerja ini
perakit dapat dinilai?
7. 6
2. Bagaimana cara membagi pekerjaan ini
perakitan di antara para pekerja?
3. Bagaimana cara menangani keluhan
pelanggan?
Perbandingan Tanggung Jawab diantara Manajer
1. Top Manajer
o Membuat pabrik baru untuk memperluas prosuksi dan
meningkatkan penjualan.
o Mengomunikasikan rencana-rencana tersebut kepada
seluruh manajer.
2. Middle Manajer
o Menentukan berapa banyak karyawan baru yang akan
direkrut.
o Menentukan bagaimana dapat mengenakan harga yang
lebih rendah untuk penjualan
o Menentukan bagaimana cara meningkatkan iklan guna
meningkatkan penjualan
o Menentukan bagaimana mendapatkan dana untuk mendanai
ekspansi.
3. Manajer Supervisior
o Melakukan pembagian tugas kepada karyawan yang baru
direkrut.
o Menentukan Jadwal waktu bagi para karyawan yang baru
direkrut.
Fungsi Manajerial
Planning
8. 7
Suatu proses mengembangkan tujuan-tujuan perusahaan serta
memilih tindakan atau strategi untuk mencapai tujuan-tujuan. Dimana
suatu perencanaan terbagi tiga yaitu jangka panjang, menengah dan
pendek. Setiap perencanaan harus dipikirkan secara rasional dengan
menganalisa, menilai, dan mengukur guna mengantisipasi hal yang tidak
diinginkan. Berikut fungsi-fungsi perencanaan.
o Perencanaan Jangka Panjang
Pernyataan misi/tujuan utama dan rencana strategis.
o Perencanaan Taktis
Tujuan untuk tahun depan yang konsisten dengan rencana
strategis.
o Perencanaan Operasional
Membuat Rencana untuk melakukan bisnis dengan cara yang
dapat mencapai rencana taktis.
o Perencanaan Kontijensi
Membuat rencana-rencana alternative untuk melakukan bisnis
sebagai antisipasi atas berbagai macam stuasi yang kemungkinan
terjadi.
HUBUNGAN DIANTARA FUNGSI-FUNGSI PERENCANAAN
Semua fungsi-fungsi tersebut saling berkaitan. Dimana rencana
taktis akan tergantung pada rencana strategis dan rencana operasional
didasarkan pada rencana taktis. Serta rencana kontijensi yang
menawarkan rencana alternative untuk mempertimbangkan segala
sesuatu dikondisi-kondisi tertentu.
1. Organizing
Suatu proses dimana karyawan dan pekerjanya saling dihubungkan
untuk mencapai tujuan perusahaan. Didalam pengorganisasian
9. 8
terdapat empat hal penting yaitu staffing, delegation of authority,
departementasi, dan personalia.Pengorganisasian terjadi secara
kontinu pada sepanjang hidup perusahaan. Fungsi ini khususnya
memiliki arti penting bagi perusahaan yang sering melakukan
restrurisasi atas operasinya. Agar karyawan mendapatkan pekerjaan
yang sesuai dengan bidang keahliannya.
2. Leading
Memimpin adalah suatu proses memotivasi individu atau kelompok
dalam suatu aktivitas hubungan kerja agar mereka dapat bekerja
dengan sukarela dan harmonis dalam mencapai tujuan perusahaan.
Cara untuk memimpin bawahan dengan memberikan informasi dan
memberi perintah. Dimaksudkan agar pekerja lebih giat dan efektif
dengan komunikasi, dan motivasi dari manajernya. Gaya-gaya
kepemimpinan biasanya diklasifikasikan menjadi autokasi, bebas
kendali, atau partisipatif. Manajer tetap berberperan mempertahankan
wewenangnya, karyawan hanya member sedikit masukan dalam
pengambilan keputusan. Manajer juga menggunakan “laissez-faire”
untuk mendelegasikan sebagian besar wewenangnya kepada
karyawan. Yang dimana manajer bebas mengomunikasikan tujuan
kepada para karyawan dan memilih tujuan yang akan dikerjakan.
Diharapkan dapat memotivasi mereka sendiri setiap hari dalm
pengelolaan. Partisipatif adalah gaya kepemimpinan dimana pemimpin
menerima beberapa masukan karyawan namun biasanya
menggunakan wewenang yang mereka miliki untuk mengambil
keputusan.
3. Controlling
Pengendalian yang merupakan suatu proses akhir untuk memastikan
kinerja mencapai tujuan yang diinginkan. Dengan menetapkan menilai
10. 9
standar yang di tetapkan, serta mendorong dan mengoreksi berbagai
kelemahan. Sebagai pengawasan dan evaluasi pekerjaan.
Pengendalian oleh Investor
Tata kelola perusahaan melibatkab pengawasan atau tata kelola
oleh manajemen perusahaan. Manajer puncak secara tidak langsung
dikendalikan oleh proses ini. Investor dari perusahaan terbuka mencoba
untuk memastikan bahwa manajer membuat keputusan-keputusan yang
efektif utuk memaksimalkan kinerjanya.
Dalam beberapa kasus investor institusional membentuk satu
kelompok sehingga mereka memiliki pengaruh yang lebih besar lagi pada
perusahaan. Institutional Shareholder Servies(ISS),inc., adalah sebuah
perusahaan yang mengorganisasikan pemegang saham untuk mendorong
tercapainya tujuan bersama.
Pengendalian oleh Pelaporan
Tujuan lain proses pengandalian yaitu untuk memastikan pelaporan
yang akurat dalam perusahaan. Investor dari perusahaan terbuka
mencoba untuk memiliki kendali atas manajemen sebuah triwulan oleh
perusahaan. Yang memiliki banyak konsekuensi untuk para inferstor
karena kesalahan informasi.
Suarbanes-Oxley Act (SOX) yang dibuat pada tahun 2002
adalah salah satu usaha untuk mencegah dilakukannya penyalahgunaan
pelaporan. Yang dimana undang-undang ini mengharuskan perusahaan
menerapkan suatu system yang memungkinkan tingkat produktivitas dan
profitbilitasnya dapat diawasi dengan mudah.
11. 10
Integrasi Fungsi-Fungsi Manajemen
Untuk mengilustrasikan bagaimana keempat fungsi manajemen yang
berbeda saling terintegrasi.Dalam suatu bisnis kecil, pemilik sering kali
dapat melakukan seruluh fungsi-fungsi manajemen.
Menggunakan Teknologi dan Peranti lunak untuk Meningkatkan
Fungsi-Fungsi Manajemen
Teknlogi memfasilitasi integrasi fungsi-fungsi manajemen. Fungsi
perencanaan dapat dengan mudah melibatkan masukan dari berbagai
manajer melalui jaringan online. Jika operasi tidak berjalan sesuai
rencana, hal ini akan terdeteksi dalam fungsi pengendalian. Dalam kondisi
seperti ini baik operasi ataupun rencana selanjutnya dapat diubah.
Peranti Lunak untuk Meningkatkan Fungsi Manajemen
Paket-paket lunak computer untuk membantu manajer melakukan fungsi-
fungsi mereka secara lebih efektif. Peranti lunak ini mendukung berbagai
macam aktivitas yaitu,
Perekrutan Karyawan. Peranti lunak untuk menyeleksi lamaran
pekerjaan, yang didasarkan atas prinsip-prinsip psikologi, baik dalam
menilai sikap maupun potensi kecocokan dengan perusahaan.
Evaluasi Karyawan. Menilai dan mengevaluasi karyawan telah lama
menjadi salah satu pekerjaan sensitive yang ditakuti oleh banyak manajer
sebagai penilaian terhadap karyawan serta dokumentasi berharga.
Manajemen Umum. Peranti lunak kalender dan penjadwalan dapat
digunakan untuk manajemen perjanjian dan waktu. Dan beragam peranti
lunak lainnya yang mendukung berjalannya aktifitas perusahaan.
Negosiasi. Desain peranti lunak yang didasarkan atas prinsip bahwa kita
sebaiknya menerapkan gaya-gaya negosiasi yang berbeda ketika
berhadapan dengan jenis individu yang berlainan. Dan menerapkan
12. 11
model-model psikologi untuk membantu dalam strategi-strategi negosiasi
pada berbagau situasi.
Pengambilan Keputusan. Semakin banyak jumlah paket peranti lunak
yang ditawarkan dengan menggunakan teknik-teknik yang telah teruji,
berbagai alternative sedemikian rupa sehingga tersusun cara yang
konsisten secara internal.
Kreativitas. Beberapa peranti lunak didesain untuk merangsang
kreativitas manajerial.penerapkan penelitian brainstorming dab
menerapkan sesi-sesi tanya jawab untuk memberikan inspirasi ide-ide
baru untuk manajer.
Manajer dan Fungsi Pengendalian
Pengaturan standard (setting standards)
Perkerjaan mengikuti hasil (Tracking results)
Mengevaluasi capaian (Evaluating performance)
Deteksi dan mengoreksi aktivitas (Detecting and correcting
activities)
4 Ketrampilan Dasar Manajemen :
Conceptual Skills: kemampuan untuk berfikir dalam di dalam terminologi
yang abstrak. Dalam melihat bagaimana berbagai pekerjaan dalam
sebuah perusahaan cocok satu sama lain. Umumnya digunakan oleh
manajer puncak dan menengah yang tidak terlibat langsung dalam
produksi.
13. 12
Interpersonal Skills: memahami dan menjalin hubungan bersama orang-
orang yaitu keahlian yang dibutuhkan untuk berkomunikasi dengan
pelanggan dan karyawan.
Berkomunikasi dengan pelanggan
Komunikasi dengan pelanggan sangat penting untuk memastikan
tercapainya kepuasan. Mereka menengar keluhan dan masukan
serta mencoba untuk mem berikan respons. Memberi pertanyaan
adalah salah satu keahlian penting interpersonal.
Berkomunikasi dengan pekerja
Manager harus bias memiliki keahlian untuk berkomunikasi dengan
karyawannya baik dalam penugasan dan karyawan yang membuat
kesalahan. Begitupun dengan sesama manajer, mereka harus
saling berkomunikasi satu sama lain agar keputusan akan diambil
dapat berjalan lancar.
Technical Skills: Kebutuhan ketrampilan untuk mencapai tugas tertentu
untuk memahami jenis-jenis pekerjaan yang mereka kelola. Menejer
tingkat pertama harus menguasai keahlian ini karena mereka turun
langsung mendekatkan diri dengan proses produksi.
Decision-Making Skills: menggunakan informasi yang ada untuk
menentukan bagaimana sumber daya perusahaan harus dialokasikan.
Keahlian dalam mengambil keputusan. Sehingga mereka dapat
menggunakan informasi yang ada untuk menentukan bagaimana
sumberdaya perusahaan sebaiknya di alokasikan.
Beberapa tahapan dalam mengambil suatu keputusan
1. Mengidentifikasi berbagai kemungkinan keputusan
2. Mengumpulkan informasi mengenai seluruh kemungkinan
keputusan.
14. 13
3. Memperkirakan biaya dan manfaat dari setiap kemungkinan
keputusan.
4. Mengambil keputusan dan mengimplementasikannya.
5. Secara berkala mengevaluasi keputusan sebelumnya untuk
memastikan perlu tidaknya perubahan.
Cara Para Manajer Mengelola Waktu (Time Management)
Manajer memiliki jumlah waktu yang terbatas untuk dihabiskan
mengelola berbagai sumber daya yang mereka miliki. Oleh karena itu,
mereka menggunakan manajemen waktu, uang mengacu untuk
mengelola pekerjaan.
1. Tetapkan prioritas yang tepat
Tetapkan yang terbaik daripada yang paling disukai
2. Jadwalkan waktu
Jeda yang panjang untuk tugas tugas yang besar
15. 14
KESIMPULAN
Didalam sebuah perusahaan ada tiga tingkatan manajer.
Peningkatan ini dilakukan untuk memberi kelancaran pada pekerjaan.
Manajer ditingkatnya masing masing memiliki tugas tersendiri yang
berbeda beda. Tiga tingkatan manajer yaitu top manajer, middle manajer
dan supervisory manajer.
Manajer harus mengetahui fungsinya dalam menjalankan
perusahaan begitupun dengan kunci sebagai seorang manajer agar dapat
mengelola pekerjaan. Empat fungsi-fungsi dan kunci seorang manajer
yaitu perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian.
Keahlian khusus juga diperlukan seorang manajer yaitu dari segi
konseptual, interpersonal, teknis, dan pengambilan keputusan.
Pentingnya mengatur waktu dalam menjalankan semua tugas, juga
perlu memiliki pengelolaan agar dapat memdapatkan hasil yang optimal.
Dengan cara menyusun prioritas dengan tepat, menjadwalkan interval
waktu yang panjang untuk pekerjaan-pekerjaan penting, meminimalkan
gangguan, membuat tujuan jangka pendek, dan mendelesgasikan
sebagian pekerjaan kepada karyawan.
16. 15
DAFTAR PUSTAKA
Madura, Jeff, 2001 . Introduction to Business, 2nd
Ed . PT. Salemba Emban
Patria . Jakarta .
Madura, Jeff, 2007 . Introducing to Business, 4th
Ed . PT. Salemba Emban Patria
. Jakarta .