Teks tersebut membahas tentang bahaya demagogi dalam sistem demokrasi. Aristoteles dan Plato menolak penerapan demokrasi karena rawan dimanfaatkan demagog untuk kepentingan pribadi melalui penipuan rakyat. Demagogi menjadikan demokrasi hanya prosedural tanpa memperhatikan rakyat. Teks tersebut menganjurkan dipilihnya pemimpin berintegritas yang benar-benar memperjuangkan rakyat.