Dokumen ini memberikan pedoman untuk pertolongan darurat bagi korban tenggelam, termasuk definisi tenggelam, faktor risiko, klasifikasi, dan cara menolong korban tenggelam secara tepat dengan meminta pertolongan, menggunakan peralatan yang memadai, miringkan tubuh, menjaga suhu tubuh, melakukan RJP jika jantung berhenti, dan membawa korban ke rumah sakit.

1. KEGAWAT DARURATAN
PADA KORBAN
TENGGELAM
POLIKLINIK
PT KTI

2.  Pertolongan kegawat daruratan
dengan pasien tenggelam harus
dilakukan secara cepat dan tepat
untuk menghindari terjadinya kolaps.
 Penatalaksanaan tindakan kegawat
daruratan ini tentunya harus
dilakukan secara benar dengan
tujuan untuk mencegah kondisi
korban lebih buruk, mempertahankan
hidup serta untuk meningkatkan
pemulihan.

3.  DEFINISI
Tenggelam (Drawning) adalah
kematian yang disebabkan oleh
aspirasi cairan kedalam pernafasan
akibat terbenamnya seluruh atau
sebagian tubuh kedalam cairan

4. FAKTOR RESIKO
 Tidak memakai pelampung
 Tidak bisa berenang
 Kondisi air melebihi kemampuan perenang
 Terperangkap
 Terganggunya kemampuan fisik akibat
pengaruh obat-obatan dan minuman
beralkohol
 Ketidakmampuan akibat hipotermia, shock,
cedera, atau kelelahan
 Ketidakmampuan akibat penyakit akut ketika
berenang
 Ditenggelamkan dg paksa oleh orang lain

5. KLASIFIKASI
1. WET DROWNING
Pada keadaan ini cairan masuk kedalam
saluran pernafasan korban saat korban
tenggelam
2. DRY DROWNING
Hanya sedikit atau tidak ada cairan yang
kedalam saluran pernafasan, kematian
disebabkan oleh laringospasme

7. Cara Menolong Orang Tenggelam
dengan Tepat
 Segera meminta pertolongan
 Cari alat yang dapat membantu
 Menolong dengan perlengkapan yang memadai
 Miringkan tubuh korban untuk membantu
mengeluarkan air
 Jaga kehangatan tubuh korban
 Lakukan RJP jika ada henti jantung
 Bawa ke RS

8. RJP