SILAHKAN HUBUNGI KAMI DI 081222940294
Ggak Punya waktu mengerjakan RPP K13 ??? Di sini nih... Solusinya..
Ciuuussss... ambil Hp, segera hubungi CS kami, pertanyaan-pertanyaan anda seputar RPP K13 akan terjawab dengan lengkap
Susunan Materi Matematika SMA Kurikulum 2013 Indonesia, terdiri atas matematika kelompok wajib dan peminatan IPA untuk setiap tingkatnya. Dilengkapi dengan perkiraan alokasi waktu.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
1. PEMBELAJARAN REMEDIAL & PENGAYAAN
KD 3.1, KD 3.2 dan KD 3.3
Nama Sekolah : SMPN 12 Sinjai
Mata Pelajaran : Matematika
Alokasi Waktu : ..... � ..... menit
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Tahun Pelajaran : ........./ .........
Ujian Harian Ke- : 1
Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian
Materi Ujian Harian : Bilangan
Kompetensi Inti : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
Kompetensi Dasar : 3.1 Menjelaskan dan menentukan urutan pada bilangan bulat (positif dan negatif)
dan pecahan (biasa, campuran, desimal, persen).
3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
dengan memanfaatkan berbagai sifat operasi.
3.3 Menjelaskan dan menentukan representasi bilangan dalam bentuk bilangan
berpangkat bulat positif dan negatif.
Indikator : 3.1.1. Memberikan contoh bilangan bulat positif dan negatif.
3.1.2. Membandingkan dan mengurutkan bilangan bulat positif dan negatif.
3.1.3. Membandingkan dan mengurutkan bilangan pecahan.
3.2.1. Membuat representasi yang ekuivalen antara operasi penjumlahan dan
pengurangan bilangan bulat.
3.2.2. Menyebutkan sifat-sifat yang berlaku pada operasi hitung penjumlahan
bilangan bulat.
3.2.3. Menyebutkan sifat-sifat yang berlaku pada operasi hitung pengurangan
bilangan bulat.
3.2.4. Menentukan hasil operasi hitung penjumlahan atau pengurangan bilangan
bulat dengan sifat operasi.
3.2.5. Menemukan konsep operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan
bulat.
3.2.6. Menyebutkan sifat-sifat yang berlaku pada operasi hitung perkalian
bilangan bulat.
3.2.7. Menyebutkan sifat-sifat yang berlaku pada operasi hitung pembagian
bilangan bulat.
3.2.8. Menentukan hasil operasi hitung penjumlahan bilangan pecahan.
3.2.9. Menentukan hasil operasi hitung pengurangan bilangan pecahan.
3.2.10. Menentukan hasil operasi hitung perkalian bilangan pecahan.
3.2.11. Menentukan hasil operasi hitung pembagian bilangan pecahan.
3.3.1. Merepresentasikan bilangan dalam bentuk bilangan berpangkat bulat
positif.
3.3.2. Merepresentasikan bilangan dalam bentuk bilangan berpangkat bulat
negatif.
3.3.3. Menentukan kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari dua bilangan atau
lebih.
3.3.4. Menentukan faktor persekutuan terbesar (FPB) dari dua bilangan atau
lebih.
KKM : KD 3.1 .........
KD 3.2 .........
KD 3.3 .........
A. Remedial
No Nama Peserta Didik
Nilai Ujian
Harian
Indikator yang
Belum Dikuasai
Bentuk Tindakan
Remedial
Nilai Setelah
Remedial
Ket.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka pendidik bisa
memberikan soal tambahan berupa ujian kembali atau berupa penugasan.
2. B. Pengayaan
Pendidik memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Pendidik memberikan soal pengayaan berupa soal-soal yang terdapat pada
dokumen UN/Olimpiade SMP Sederajat yang berkaitan dengan materi yang dipelajari (Bilangan).
Sinjai, .....................................
Guru Mata Pelajaran,
Muh. Alfiansyah, S.Pd., M.Pd.
NIP: 19950411 202012 1 007