Dokumen tersebut membahas tentang analisis vektor dan sistem koordinat, termasuk definisi vektor dan skalar, notasi vektor, sistem koordinat Kartesius, Silinder dan Bola, serta transformasi antar sistem koordinat.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem koordinat kartesian, silinder dan bola beserta konsep-konsep dasar seperti vektor satuan, volume diferensial, elemen-elemen permukaan dan garis. Juga dibahas mengenai turunan berarah (gradien), divergensi, curl, hukum Coulomb, medan listrik, fluks listrik, hukum Gauss, energi dan potensial medan listrik serta medan magnet.
Dokumen tersebut membahas tentang bilangan kompleks, yang merupakan gabungan bilangan riil dan imajiner. Bilangan kompleks dapat ditulis dalam bentuk a + bi dan digambarkan dalam bidang kompleks. Bilangan kompleks juga dapat ditulis dalam bentuk polar dan eksponensial dengan menggunakan jarak (r) dan sudut (θ) dari titik asal. Dokumen ini juga menjelaskan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan kompleks.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang vektor, subruang, basis dan dimensi, serta beberapa contoh aplikasi ruang vektor seperti metode optimasi, sistem kontrol, dan operation research.
Dokumen tersebut membahas tentang basis, dimensi, dan teorema-teoremanya dalam aljabar linier. Definisi dimensi ruang vektor dijelaskan sebagai jumlah maksimum vektor yang bebas secara linier. Teorema utama menyatakan bahwa setiap n vektor yang bebas linier dari ruang vektor berdimensi n merupakan sistem pembentuknya. Contoh soal tentang menentukan basis dan dimensi ruang vektor diberikan
Mata kuliah Listrik Magnet membahas tentang medan elektrostatik, muatan listrik, hukum Coulomb, medan listrik, hukum Gauss, potensial listrik, energi elektrostatik, dan dipol listrik. Mata kuliah ini memberikan pemahaman dasar tentang konsep-konsep elektrostatika yang digunakan dalam berbagai masalah fisika.
1. Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar vektor dan operator-operator vektor yang digunakan dalam medan dan gelombang elektromagnetik, seperti gradien, divergensi, dan curl.
2. Dibahas pula sistem koordinat kartesian, silindris, dan bola yang digunakan untuk merepresentasikan vektor dalam ruang tiga dimensi.
3. Operator-operator vektor digunakan untuk menghitung laju perubahan medan skalar dan vektor.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis vektor dan sistem koordinat, termasuk definisi vektor dan skalar, notasi vektor, sistem koordinat Kartesius, Silinder dan Bola, serta transformasi antar sistem koordinat.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem koordinat kartesian, silinder dan bola beserta konsep-konsep dasar seperti vektor satuan, volume diferensial, elemen-elemen permukaan dan garis. Juga dibahas mengenai turunan berarah (gradien), divergensi, curl, hukum Coulomb, medan listrik, fluks listrik, hukum Gauss, energi dan potensial medan listrik serta medan magnet.
Dokumen tersebut membahas tentang bilangan kompleks, yang merupakan gabungan bilangan riil dan imajiner. Bilangan kompleks dapat ditulis dalam bentuk a + bi dan digambarkan dalam bidang kompleks. Bilangan kompleks juga dapat ditulis dalam bentuk polar dan eksponensial dengan menggunakan jarak (r) dan sudut (θ) dari titik asal. Dokumen ini juga menjelaskan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan kompleks.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang vektor, subruang, basis dan dimensi, serta beberapa contoh aplikasi ruang vektor seperti metode optimasi, sistem kontrol, dan operation research.
Dokumen tersebut membahas tentang basis, dimensi, dan teorema-teoremanya dalam aljabar linier. Definisi dimensi ruang vektor dijelaskan sebagai jumlah maksimum vektor yang bebas secara linier. Teorema utama menyatakan bahwa setiap n vektor yang bebas linier dari ruang vektor berdimensi n merupakan sistem pembentuknya. Contoh soal tentang menentukan basis dan dimensi ruang vektor diberikan
Mata kuliah Listrik Magnet membahas tentang medan elektrostatik, muatan listrik, hukum Coulomb, medan listrik, hukum Gauss, potensial listrik, energi elektrostatik, dan dipol listrik. Mata kuliah ini memberikan pemahaman dasar tentang konsep-konsep elektrostatika yang digunakan dalam berbagai masalah fisika.
1. Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar vektor dan operator-operator vektor yang digunakan dalam medan dan gelombang elektromagnetik, seperti gradien, divergensi, dan curl.
2. Dibahas pula sistem koordinat kartesian, silindris, dan bola yang digunakan untuk merepresentasikan vektor dalam ruang tiga dimensi.
3. Operator-operator vektor digunakan untuk menghitung laju perubahan medan skalar dan vektor.
Vektor posisi dan perkalian vektor dalam sistem koordinat kartesian digunakan untuk menyelesaikan soal-soal yang melibatkan segitiga dalam ruang. Perhitungan vektor antara titik, sudut antara vektor, proyeksi vektor, dan luas segitiga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip dasar rangkaian prategangan transistor NPN dan PNP, termasuk persamaan-persamaan yang menjelaskan hubungan antara arus dan tegangan pada emiter, basis, dan kolektor transistor. Secara khusus dijelaskan prinsip kerja prategangan umpan-balik emiter, kolektor, dan penggunaan pembagi tegangan untuk mendapatkan prategangan yang stabil dan impedansi masukan yang besar. Contoh-con
VEKTOR DI BIDANG DAN DI RUANG ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Aljabar Linear Elementer yang mencakup bab-bab seperti matriks, determinan, sistem persamaan linear, vektor di bidang dan ruang, ruang vektor, ruang hasil kali dalam, dan transformasi linear. Dibahas pula konsep-konsep dasar vektor seperti notasi, operasi vektor, hasil kali titik, hasil kali silang, proyeksi ortogonal, serta contoh-contoh penerapannya.
sistem koordinat vektor (kartesian, silindris, bola)Albara I Arizona
Dokumen tersebut membahas sistem koordinat kartesius, silinder, dan bola beserta transformasinya, serta penerapannya dalam menyelesaikan masalah vektor dan menghitung luas permukaan.
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
Mata kuliah Aljabar Linear membahas konsep-konsep dasar aljabar linear seperti matriks, determinan, sistem persamaan linear, vektor, ruang vektor, transformasi linear, dan ruang eigen. Silabus mencakup delapan bab yang mendiskusikan topik-topik tersebut beserta contoh-contoh penerapannya.
Buku ini membahas materi geometri analitik ruang yang meliputi titik dan vektor dalam ruang tiga dimensi, garis lurus, persamaan bola, luasan putaran, dan luasan berderajat dua.
Dokumen ini membahas sistem pertidaksamaan linear dua variabel, termasuk definisi, contoh, dan cara menyelesaikan sistem pertidaksamaan linear dua variabel dengan menggambar garis batas dan menentukan daerah himpunan penyelesaian.
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )Sylvester Saragih
Rangkuman dokumen tersebut memberikan informasi tentang mekanika benda tegar yang mencakup konsep keseimbangan benda tegar, pusat gravitasi, sistem kesetimbangan, dan contoh soal serta penyelesaiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang metode numerik sebagai algoritma komputasi untuk menyelesaikan masalah matematika yang sulit diselesaikan secara analitis. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh hasil yang mendekati nilai sebenarnya. Dokumen ini juga membahas bilangan bulat, pecahan, akurasi, presisi, dan jenis kesalahan dalam metode numerik."
Dokumen tersebut membahas tentang vektor dan operasi-operasi dasar vektor seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian vektor. Diberikan contoh-contoh soal dan penyelesaiannya.
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
Dokumen tersebut membahas tentang silabus mata kuliah Aljabar Linear yang mencakup bab-bab seperti matriks, determinan, sistem persamaan linear, vektor, ruang vektor, ruang hasil kali dalam, dan transformasi linear beserta contoh soalnya.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep matematika seperti vektor, matriks, dan transformasi yang digunakan dalam pemecahan masalah. Terdapat penjelasan mengenai sifat-sifat operasi aljabar vektor dan perkalian skalar dua vektor.
Bab 1 pendahuluan membahas tentang latar belakang vektor geometri ruang dua dan tiga secara geometrik. Rumusan masalah membahas definisi vektor, operasi vektor secara geometri di ruang dua dan tiga. Tujuan membahas pengenalan vektor dan informasi tentang operasi vektor di ruang dua dan tiga.
Vektor posisi dan perkalian vektor dalam sistem koordinat kartesian digunakan untuk menyelesaikan soal-soal yang melibatkan segitiga dalam ruang. Perhitungan vektor antara titik, sudut antara vektor, proyeksi vektor, dan luas segitiga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip-prinsip dasar rangkaian prategangan transistor NPN dan PNP, termasuk persamaan-persamaan yang menjelaskan hubungan antara arus dan tegangan pada emiter, basis, dan kolektor transistor. Secara khusus dijelaskan prinsip kerja prategangan umpan-balik emiter, kolektor, dan penggunaan pembagi tegangan untuk mendapatkan prategangan yang stabil dan impedansi masukan yang besar. Contoh-con
VEKTOR DI BIDANG DAN DI RUANG ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Aljabar Linear Elementer yang mencakup bab-bab seperti matriks, determinan, sistem persamaan linear, vektor di bidang dan ruang, ruang vektor, ruang hasil kali dalam, dan transformasi linear. Dibahas pula konsep-konsep dasar vektor seperti notasi, operasi vektor, hasil kali titik, hasil kali silang, proyeksi ortogonal, serta contoh-contoh penerapannya.
sistem koordinat vektor (kartesian, silindris, bola)Albara I Arizona
Dokumen tersebut membahas sistem koordinat kartesius, silinder, dan bola beserta transformasinya, serta penerapannya dalam menyelesaikan masalah vektor dan menghitung luas permukaan.
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
Mata kuliah Aljabar Linear membahas konsep-konsep dasar aljabar linear seperti matriks, determinan, sistem persamaan linear, vektor, ruang vektor, transformasi linear, dan ruang eigen. Silabus mencakup delapan bab yang mendiskusikan topik-topik tersebut beserta contoh-contoh penerapannya.
Buku ini membahas materi geometri analitik ruang yang meliputi titik dan vektor dalam ruang tiga dimensi, garis lurus, persamaan bola, luasan putaran, dan luasan berderajat dua.
Dokumen ini membahas sistem pertidaksamaan linear dua variabel, termasuk definisi, contoh, dan cara menyelesaikan sistem pertidaksamaan linear dua variabel dengan menggambar garis batas dan menentukan daerah himpunan penyelesaian.
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )Sylvester Saragih
Rangkuman dokumen tersebut memberikan informasi tentang mekanika benda tegar yang mencakup konsep keseimbangan benda tegar, pusat gravitasi, sistem kesetimbangan, dan contoh soal serta penyelesaiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang metode numerik sebagai algoritma komputasi untuk menyelesaikan masalah matematika yang sulit diselesaikan secara analitis. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh hasil yang mendekati nilai sebenarnya. Dokumen ini juga membahas bilangan bulat, pecahan, akurasi, presisi, dan jenis kesalahan dalam metode numerik."
Dokumen tersebut membahas tentang vektor dan operasi-operasi dasar vektor seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian vektor. Diberikan contoh-contoh soal dan penyelesaiannya.
Transformasi Linear ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
Dokumen tersebut membahas tentang silabus mata kuliah Aljabar Linear yang mencakup bab-bab seperti matriks, determinan, sistem persamaan linear, vektor, ruang vektor, ruang hasil kali dalam, dan transformasi linear beserta contoh soalnya.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep matematika seperti vektor, matriks, dan transformasi yang digunakan dalam pemecahan masalah. Terdapat penjelasan mengenai sifat-sifat operasi aljabar vektor dan perkalian skalar dua vektor.
Bab 1 pendahuluan membahas tentang latar belakang vektor geometri ruang dua dan tiga secara geometrik. Rumusan masalah membahas definisi vektor, operasi vektor secara geometri di ruang dua dan tiga. Tujuan membahas pengenalan vektor dan informasi tentang operasi vektor di ruang dua dan tiga.
Materi vektor dalam aplikasi teknik sipilRizky Islami
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar vektor dan aplikasinya dalam bidang teknik sipil. Vektor digunakan untuk menentukan panjang, sudut, dan letak komponen bangunan serta perhitungan momen balok, kekuatan gaya pada struktur, dan kemiringan atap. Vektor juga digunakan untuk mengukur tinggi gedung dengan mempertimbangkan sudut elevasi.
Buku ajar ini membahas analisis vektor yang bermanfaat bagi mahasiswa teknik untuk melatih kemampuan mereka dalam menyelesaikan masalah. Buku ini menyajikan konsep-konsep dasar analisis vektor seperti vektor konstan, fungsi vektor, diferensial vektor, dan integral vektor beserta contoh soal latihan."
Dokumen ini membahas tentang vektor, termasuk pengertian vektor, menggambar vektor dalam bidang datar, contoh soal, dan penjumlahan serta pengurangan vektor menggunakan berbagai metode seperti segitiga, jajargenjang, dan polygon. Dibahas pula tentang menentukan besar dan arah vektor hasil penjumlahan menggunakan rumus kosinus dan sinus.
Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) mata kuliah Matematika Geodesi mencakup materi dasar aljabar vektor, diferensial vektor, geometri diferensial, medan skalar dan vektor, serta ilmu ukur segitiga bola untuk membantu mahasiswa memahami konsep matematika yang digunakan dalam geodesi."
Vektor dan skalar adalah dua jenis besaran yang umum ditemui dalam fisika. Vektor memiliki besar dan arah sedangkan skalar hanya memiliki besar. Dokumen ini menjelaskan pengertian, operasi penjumlahan dan perkalian vektor, serta contoh penerapannya dalam menentukan besar dan arah hasil vektor dari beberapa vektor lainnya.
4.1 Pengertian Vektor
Definisi :
Vektor adalah suatu potongan (ruang, segmen) garis yang mempunyai arah.
Dalam fisika dikenal dua besaran, yaitu :
besaran skalar
besaran vektor
Besaran skalar adalah suatu besaran yang hanya mempunyai nilai tetapi tidak mempunyai arah.
Besaran skalar dinyatakan dengan suatu bilangan tunggal disertai dengan sistem satuan yang digunakan, misalnya t=3 detik, l=4 meter dan seterusnya.
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi pembelajaran, yang mencakup definisi evaluasi, ruang lingkup evaluasi dalam perspektif hasil pembelajaran dan sistem pembelajaran, serta prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pembelajaran seperti pengukuran, penilaian, tes, dan non tes.
Teks tersebut membahas tentang bangun ruang kubus dan balok, termasuk menjelaskan sifat-sifat, cara menggambar, dan menghitung luas permukaan kubus dan balok. Imah dan teman-temannya diminta membuat dus kotak nasi dan membahas langkah-langkah membuat jaring-jaring kubus dan balok.
Dokumen tersebut membahas tentang denah dan skala. Denah digunakan untuk menggambarkan letak ruangan pada suatu bangunan sebelum dibangun, sedangkan skala digunakan untuk menyesuaikan ukuran gambar dengan ukuran sebenarnya. Denah dan skala penting untuk merancang dan membangun suatu bangunan.
Bab ini membahas tentang kecepatan dan debit. Kecepatan didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh dalam satuan waktu tertentu. Debit adalah volume zat cair yang mengalir dalam satuan waktu. Contohnya debit air yang mengalir dari keran air. Bab ini juga menjelaskan tentang satuan-satuan yang terkait dengan kecepatan dan debit serta cara menghitung nilai kecepatan dan debit.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang kurikulum 2013 dan implementasinya serta silabus dan RPP tahun 2019.
2. Terdapat biodata penulis dokumen beserta arah pengembangan SMK menurut Kemendikbud.
3. Juga terdapat penjelasan tentang komposisi kompetensi pada tiap jenjang pendidikan dan bagaimana menurunkan indikator pencapaian kompetensi.
Dokumen tersebut membahas tentang dua jenis pertumbuhan makhluk hidup, yaitu yang sudah mirip induk sejak lahir dan yang mengalami perubahan sampai mirip induk. Kupu-kupu dan katak dijelaskan sebagai contoh hewan yang mengalami metamorfosis, yaitu perubahan dari telur menjadi ulat kemudian kepompong sebelum menjadi dewasa. Proses serupa juga dialami ladybug dan kebanyakan serangga.
Darah berfungsi sebagai alat transportasi untuk mengangkut oksigen, zat makanan, dan hormon ke seluruh tubuh, serta membawa bahan sisa untuk dibuang melalui ginjal, kulit dan paru-paru. Darah terdiri atas plasma, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah, dimana masing-masing memiliki peran penting untuk menunjang kesehatan tubuh. Golongan darah A dapat mendonorkan darah kepada semua golong
This document appears to be a scanned receipt from a grocery store listing various food and household items purchased totaling $123.45. The receipt details the items, quantities, and individual prices purchased on a particular date at a specific store location. In summary, this is a grocery receipt documenting a shopping trip and the total cost of the items purchased.
3. A. Pengertian Vektor dan
Operasi pada Vektor
1. Vektor
Vektor adalah besaran yang memiliki besar (panjang
atau nilai) dan arah. Contohnya: perpindahan, kecepatan,
gaya, medan magnet, medan listrik, dan sebagainya.
Sedangkan panjang, massa, suhu, luas, volume, dan
sebagainya merupakan besaran skalar.
Besaran skalar hanya memiliki besar tetapi tidak
memiliki arah.
Secara geometris sebuah vektor diwakilkan oleh
sebuah ruas garis berarah dengan panjang ruas
menunjukkan besar, sedangkan arahnya menunjukkan
arah vektor itu.
4.
5. 2. Vektor Secara Geometris
Vektor di R-2 merupakan vektor yang
terletak pada bidang datar. Sedangkan
vektor di R-3 suatu vektor yang diwakili oleh
ruas garis berarah yang terletak pada
sebuah ruang.
6.
7. 3. Penjumlahan dan Pengurangan
Vektor
◦ Penjumlahan Dua Vektor
14. B. Vektor di R-2
Mempelajari vektor di R-2 tidak lepas
dari kedudukan sebuah titik pada bidang
cartesius. Pasangan bilangan terurut (x,
y) dari sebuah titik A disebut koordinat
bidang, dengan x disebut absis dan y
disebut ordinat.
28. C. Vektor di R-3
Pada subbab sebelumnya kita telah mempelajari
mengenai vektor di bidang (R-2). Namun, kita tidak
dapat lepas dari konsep vektor di ruang (R-3). Banyak
permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang
menggunakan aplikasi vektor pada ruang, seperti
menentukan posisi pesawat terbang saat di udara
yang dipantau oleh radar. Subbab ini membahas
konsep vektor di R-3, yang merupakan perluasan dari
konsep vektor di bidang (R-2).