Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi pembelajaran, yang mencakup definisi evaluasi, ruang lingkup evaluasi dalam perspektif hasil pembelajaran dan sistem pembelajaran, serta prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pembelajaran seperti pengukuran, penilaian, tes, dan non tes.
2. Definisi Evaluasi
• Evaluasi adalah suatu proses untuk menggambarkan
suatu program, kegiatan, atau poroyek dan
menimbang makna dan nilainya.
10/23/2019 2
3. Ruang lingkup Evaluasi
A. Perspektif Hasil Pembelajaran
Menurut BS. Bloom (1956) hasil evaluasi
pembelajaran meliputi;
Aspek Kognitif
Afektif
Psikomotor
10/23/2019 3
5. Domain Afektif
Kemauan menerima (receiving),
Kemauan menanggapi/menjawab (responding),
Menilai (valuing),
Organisasi (organization),
10/23/2019 5
6. Domain Psikomotor
Muscular or motor skill, yang meliputi : mempertontonkan
gerak, menunjukkan hasil, melompat, menggerakkan,
menampilkan
Manipulations of materials or objects, yang meliputi :
mereparasi, menyusun, membersihkan, menggeser,
memindahkan, membentuk.
Neuromuscular coordination, yang meliputi : mengamati,
menerapkan, menghubungkan, menggandeng,
memadukan, memasang, memotong, menarik dan
menggunakan.
10/23/2019 6
7. B. Dalam Perspektif Sistem Pembelajaran
1. Program pembelajaran
Tujuan pembelajaran umum
Isi/materi pembelajaran
Metode pembelajaran
Media pembelajaran
Sumber belajar
Lingkungan
Penilaian proses dan hasil belajar
10/23/2019 7
8. 2. Proses pelaksanaan pembelajaran
Kegiatan
Guru
Peserta didik
Hasil pembelajaran
10/23/2019 8
9. Perspektif Penilaian Proses dan Hasil Belajar.
Sikap
Pengetahuan dan pemahaman peserta didik
terhadap bahan pelajaran
Kecerdasan peserta didik
Perkembangan jasmani/kesehatan
Keterampilan
10/23/2019 9
10. Perspektif Penilaian Berbasis Kelas.
Kompetensi Dasar Mata Pelajaran
Kompetensi Rumpun Pelajaran
Kompetensi Lintas Kurikulum
Kompetensi Tamatan
Pencapaian Keterampilan Hidup
10/23/2019 10
12. 10/23/2019 12
• Menilai Adalah Mengambil Suatu
Keputusan terhadap sesuatu
dengan ukuran baik buruk,
penilaian bersifat kualitatif
13. 10/23/2019 13
• Pengukuran, penilaian dan evaluasi
merupakan kegiatan yang bersifat
hierarki.
• Artinya ketiga kegiatan tersebut dalam
kaitannya dengan proses belajar
mengajar tidak dapat dipisahkan satu
sama lain dan dalam pelaksanaannya
harus dilaksanakan secara berurutan
14. 10/23/2019 14
Tujuan
Evaluasi Pembelajaran
Mengetahui seberapa jauh hasil yang telah dicapai dalam
proses pembelajaran
Mengetahui apakah materi yang di pelajari dapat dilanjutkan
dengan bahan yang baru/diulangi
Untuk mengetahui taraf efisiensi metode yang di gunakan
oleh pendidik
15. 10/23/2019 15
Untuk mengetahui efektifitas proses pembelajaran yang
dilaksanakan
Untuk mengetahui apakah komponen-komponen dalam
proses pembelajaran sudah memberikan kontribusi positif
bagi proses pembelajaran.
Untuk mengetahui kesesuaian presepsi dan pemikiran
peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran.
Lanjutan
16. Mengetahui sejauh mana perkembangan dari
pelaksanaan pembelajaran.
Mengetahui dampak apa yang terjadi dari
proses pembelajaran.
Bahan pertimbangan untuk menentuakan
proses selanjutnya agar lebih efektif dan efisien
10/23/2019 16
19. Sahih :
Evaluasi didasarkan pada data yang mencerminkan
kemampuan yang diukur.
Objektif :
Evaluasi didasarkan pada prosedur dan kriteria yang
jelas tanpa dipengaruhi oleh subjektivitas evaluator.
Adil :
Evaluasi tidak menguntungkan atau merugikan peserta
didik karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar
belakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status
sosial ekonomi, dan gender.
20. Terbuka :
Prosedur evaluasi, kriteria penilaian, dan dasar pengambilan
keputusan dapat diketahui oleh pihak yang berkepentingan.
Menyeluruh dan Berkesinambungan :
Evaluasi mencakup semua aspek kompetensi dengan
menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai, untuk
memantau perkembangan kemampuan peserta didik.
Terpadu :
Evaluasi merupakan salah satu komponen yang tidak
terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
21. Sistematis :
Penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap dengan
mengikuti langkah-langkah baku.
Beracuan kriteria :
Evaluasi didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi
yang ditetapkan. Instrumen penilaian disusun dengan merujuk
pada kompetensi (SKL, SK, dan KD).
Akuntabel :
Evaluasi dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik,
prosedur, maupun hasilnya.
22. 10/23/2019 22
Teknik Evaluasi Proses Pembelajaran
1. Teknik Non Tes
Skala Bertingkat (Rating scale)
Kuisioner (Questionair)
Daftar Cocok (Check List)
Wawancara (Interview)
Pengamatan (Observation)
Observasi partisipan,
Observasi sistematik,
Observasi eksperimental,
2. Teknik Tes
Tes diagnostik
23. 10/23/2019 23
- Skala Bertingkat (Rating scale)
Skala yang menggambarkan suatu nilai yang berbentuk angka
terhadap sesuatu hasil pertimbangan.
- Kuisioner (Questionair)
Sebuah daftar pertanyaan yang harus diisi oleh orang yang akan
diukur (responden). Dengan kuesioner ini orang dapat diketahui
tentang keadaan/diri, pengalaman, pengetahuan sikap atau
pendapatnya, dan lain-lain.
Teknik Non Tes
24. 10/23/2019 24
- Daftar Cocok (Check List)
Deretan pernyataan (yang biasanya singkat-singkat)
dimana responden yang dievaluasi tinggal
membubuhkan tanda cocok (v) ditempat yang sudah
disediakan.
- Wawancara (Interview)
Suatu metode atau cara yang digunakan untuk
mendapatkan jawaban dari responden dengan jalan
tanya jawab sepihak, yang bersifat terbuka atau
tertutub.
25. 10/23/2019 25
- Pengamatan (Observation)
Suatu teknik yang dilakukan dengan cara mengadakan
pengamatan secara teliti serta pencatatan secara sistematis.
- Observasi partisipan, dimana pengamat ikut dalam kegiatan
yang diamati.
- Observasi sistematik, factor yang diamati sudah tersusun
sistematis dan diatur menurut kategori, pengamat berada diluar
kelompok yang diamati.
-Observasi eksperimental, pengamat tidak masuk kelompok tapi
dapat mengendalikan situasi sehingga sesuai dengan tujuan
evaluasi.
26. 10/23/2019 26
Tes diagnostok
Tes yang digunakan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan
siswa sehingga berdasarkan kelemahan-kelemahan tersebut
dapat dilakukan pemberian perlakukan yang tepat.
- Teknik Tes
27. 10/23/2019 27
Syarat Tes Yang Baik
1. Memiliki Daya Beda Butir Yang Baik (Validitias Butir)
2. Memiliki Tingkat Kesukaran yang baik
3. Memiliki Reliabilitas yang tinggi
28. 28
Menentukan Daya Beda Butir
Untuk butir pilihan ganda, benar-salah, menjodohkan, menentukan
daya beda butir menggunakarn rumus korelasi point biserial.
q
p
S
MM
r
t
tp
pbis
Keterangan
rpbis = korelasi point biserial (daya beda butir)
Mp = Rata-rata sekor jawaban benar
Mt = Rata-rata sekor total
St = standar deviasi
p = proporsi jawaban benar
q = proporsi jawaban salah
Syarat : jika nilai r ≥0,3 valid atau daya beda butir baik
29. 10/23/2019 29
Sedangkan untuk butir uraian, instrumen skala
sikap, atau rating skale menggunakan rumus
korelasi product moment
22
yx
xy
rxy
Keterangan:
Rxy = korelasi produk moment
∑xy = Jumlah simpangan X dan Y
∑x2 = simpangan X2
∑y2 = simpangan Y2
Syarat : jika nilai r ≥0,3 valid atau daya beda butir baik