Dokumen tersebut membahas langkah-langkah penelitian geografi, termasuk pengertian penelitian ilmiah, jenis-jenis penelitian berdasarkan tujuan dan metode, ciri khas penelitian geografi seperti pembuatan peta dan observasi lapangan, serta perbedaan pendekatan geografi dengan disiplin ilmu lain.

1. LANGKAH-
LANGKAH
PENELITIAN
GEOGRAFI
Nashriyah N. Tsabitah
A. Penelitian Ilmiah dalam Ilmu Geografi
SMA NEGERI 17 BANDUNG

2. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah berdiskusi tentang
penelitian dalam lingkup ilmu
geografi, peserta didik mampu
menemukan perbedaan penelitian
geografi dengan penelitian lain
secara tepat.
2. Setelah mencari informasi mengenai
Langkah kerja penelitian geografi,
peserta didik mampu melakukan
penelitian sesuai Langkah kerja
dengan benar.
3. Setelah membaca teks penyusunan
laporan penelitian geografi, peserta
didik mampu Menyusun laporan
penelitian dengan benar.
Amatilah gambar diatas!
Fenomena geografi apa yang terjadi pada gambar diatas?
Mengapa banjir dapat terjadi?
Mengapa banjir hanya terjadi di wilayah tertentu?
Apa dampak yang dirasakan masyarakat akibat banjir?
Berapa kerugian akibat banjir?
SMA NEGERI 17 BANDUNG

3. A. Penelitian Ilmiah dalam Ilmu Geografi
Pengertian
Fungsi
Ciri Khas
SMA NEGERI 17 BANDUNG

4. Penelitian
Research
Mencari
kembali
Upaya menemukan dan
memahami suatu objek penelitian
melalui kerja yang sistematis dan
dapat dipertanggungjawabkan
SMA NEGERI 17 BANDUNG

5. JENIS-JENIS PENELITIAN
• Penelitian eksploratif
• Penelitian deskriptif
• Penelitian ekplanatif
Berdasarkan
tujuannya
• Studi kasus
• Survei
• Eksperimen
Berdasarkan bentuk
dan metode
pelaksanaan
• Penelitian kualitatif
• Penelitian Kuantitatif
Berdasarkan metode
penelitian
SMA NEGERI 17 BANDUNG

6. JENIS-JENIS PENELITIAN BERDASARKAN TUJUANNYA
Penelitian eksploratif
• Penelitian untuk mengekplorasi sesuatu yang baru.
• Sifat penelitian bersifat terbuka dan semua sumber informasi mengenai objek penelitian dianggap penting.
• Tujuan penelitian eksploratif memperluas cakupan penelitian, menghasilkan gagasan baru tentang sebuah fenomena, dan menguji
kelayakan melakukan studi lebih luas.
• Kata kunci: “Apa?”
Penelitian deskriptif
• Berupa kegiatan pengamatan suatu fenomena.
• Mengungkapkan Kembali informasi dari pengamatan tersebut.
• Merupakan penelitian yang berusaha menggambarkan keadaan objek penelitiansesuai objek yang ditemukan di lapangan.
• Kata kunci: “Siapa?” dan “Bagaimana?” untuk menggali menggali informasi.
Penelitian ekplanatif
• Menghasilkan penjelasan menganai hubungan sebab akibat suatu masalah.
• Peneliti perlu melakukan hipotesis (dugaan awal) untuk menelusuri hubungan sebab akibat antara dua atau lebih konsep yang akan
diteliti
• Kata kunci: “Mengapa?” untuk mencari penjelasan tentang objek penelitian
SMA NEGERI 17 BANDUNG

7. JENIS-JENIS PENELITIAN BERDASARKAN
BERDASARKAN BENTUK DAN METODE PELAKSANAAN
SMA NEGERI 17 BANDUNG
Studi kasus
•Dilakukan berdasarkan kasus yang terjadi.
•Penelitian yang mendalam tentang sebuah peristiwa, lingkungan sekitar, dan kondisi tertentu.
•Sebuah kasus yang menarik bisa menjadi objek penelitian bertujuan untuk memecahkan masalah.
•Lingkup penelitian lebih sempit karena terfokus pada kasus tersebut.
•Penelitian studi kasus perlu mempertimbangkan Riwayat kasus meliputi terjadinya peristiwa, penyebab, perkembangan peristiwa, dan perubahannya.
•Teknik pengumpulan data dalam studi kasus adallah studi lapangan dan wawancara.
Survei
•Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data dilapangansecara langsung.
•Surveidigunakan untuk menguji hipoteis dan hubungan antarvariabel.
•Data hasil surve untuk penelitian deskriptif
•Survei umumnya menggunakan kuisioner dan wawancara
Eksperimen
•Eksperimen sering diartikan sebagai percobaan, yaitu perlakuan khusus secara sengaja agar memperoleh suatu hasil.
•Hasil percobaan menunjukkan respons actual dan hubungan sebab akibat antaraspek.
•Tugas penelitia dalam penelitian kesperimen adalah menarik kesimpilan dari hasil percobaan tersebut

8. JENIS-JENIS PENELITIAN BERDASARKAN METODE
PENELITIAN
SMA NEGERI 17 BANDUNG
PENELITIAN KUALITATIF
• Bertujuan mempertajam pemahaman,
emanangani kasus, mengembanggkan konsep,
serta mengembangkan realitas.
• Menggunakan Teknik pengambilan data melalui
wawancara, observasi, dan partisipatori.
• Disajikan dengan deskripsi lengkap beserta
penjelasannya.
• Tergantung pada beberapa kondisi tertentu, antara
lain:
a. Mengembangkan teori
b. Memahami interaksi sosial
c. Meneliti sejarah perkembangan
d. Menemukan makna dibalik data
e. Memastikan kebenaran data
f. Masalah penelitian belum jelas
PENELITIAN KUANTITATIF
• Bertujuan untuk mencari hubungan antarvariabel,
menguji teori, dan mencari generalisasi
• Penyajiannya menggunakan angka dan data yang
kemudian diolah
• Penelitian kuantitatif dilakukan pada beberapa
kondisi antara lain:
a. Masalah penelitian sudah jelas
b. Menguji hipotesis penelitian
c. Mendapatkan data yang akurat
d. Mengetahui pengaruh perlakuan terhadap suatu objek
e. Mengatahui informasi yang lebih banyak
f. Menguji keraguan validitas pengetahuan.

9. Ciri Khas Penelitian Geografi
Pembuatan dan
Penggunaan Peta
• Peta berperan sebagai kerangka kerja, sumber data, dan media komunikasi hasil penelitian.
• Penggunaan peta berkaitan dengan analisis pendekatan keruangan, kompleks wilayah, dan
kelingkungan
• Keberhasilan penelitian geografi sangat dipengaruhi cara peneliti membaca peta,
menganalisis peta, mengginterpretasi peta, dan menyajikan peta.
Observasi
Lapangan
• Merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan pengamatan langsung di lokasi
penelitian.
• Peta yang digunakan sebagai kerangka kerja perlu diuji kebenarannya melalui observasi
lapangan (uji omisi dan komisi)
• Dengan observasi dapat diketahui kebenaran informasi pada peta sebagai kerangka kerja.
• Melalui observasi lapangan dapat diketahui karakteristik khusus yang terdapat di lokasi
penelitian, tetapi tidak tampak di peta.
Pendekatan dan
Analisis
• Beberapa objek kajian geografi mirip dengan objek disiplin ilmu lainnya.
• Pada slide selanjutnya akan kita bahas perbedaan geografi dengan disiplinilmu lainnya
SMA NEGERI 17 BANDUNG

10. Perbedaan Geografi
dengan Disiplin Ilmu Lain
Analisis keruangan
• Digunakan untuk mengkaji persebaran suatu fenomena
geosfer serta perbedaan karakteristik antarwilayah.
Analisis kelingkungan
• Digunakan untuk mengkaji interaksi antara perilaku makhluk
hidup dengan lingkungannya.
Analisis kompleks wilayah
• Digunakan untuk mengkaji keterkaitan fenomena geosfer
pada satu wilayah dan hubungannya denngan fenomena
geosfer di wilayah lain.
Analisis temporal
• Digunakan untuk mengkaji proses perubahan ruang tempat
terjadinya fenomena geosfer.
Perbedaan geografi dengan disiplin ilmu
lain terletak pada pendekatannya. Prinsip
pendekatan geografi dalam memecahkan
permasalahan geosfer dengan pedoman
pertanyaan 5W+H (what, when, where,
why, who, dan how).
Terlepas dari berbagai perbedaannya,
penelitian geografi dan penelitian disiplin
ilmu lain memiliki banyak persamaan.
Setiap penelitian memerlukan populasi dan
landasan teoriyang kuat untuk melakukan
analisis. Semua penelitian perlu
kesungguhan dan ketelitian seorang
peneliti.
SMA NEGERI 17 BANDUNG