3. A. Pengertian Rancangan
Penelitian Ketika kita akan melakukan penelitian,
terlebih dahulu kita sebagai peneliti harus
mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan
dengan penelitian. Mulai dari membuat perencanaan,
merencanakan kerja sama dan memahami macam-
macam etika penelitian.
Rancangan peneliti adalah alur kegiatan peneliti dalam
memecahkan masalah . Disusun secara matang dan
cermat sehingga nantinya akan sangat membantu
peneliti maupun orang yang membaca hasil
penelitiannya dalam memahami masalah serta cara
mengatasinya.
4. Agar rancangan dapat memperkirakan hal-hal apa
yang akan dilakukan dan dipegang selama
penelitian, perumusannya harus memperhatikan
kriteria sebagai berikut:
1. Mencakup semua kegiatan yang akan dilakukan,
seperti masalah, tujuan, sumber data, sarana prasarana
dan sebagainya
2. Disusun secara sistematis logis sehingga memberi
kemungkinan kemudahan bagi peneliti dalam
melaksanakan dan bagi orang lain dalam melakukan
penelitian.
3. Harus dapat memperkirakan sejauh mana hasil yang
akan diperoleh, serta usaha-usaha yang mungkin
dilakukan untuk memperoleh hasil secara efektif dan
efisien.
5. B. Komponen Rancangan
Penelitian Secara umum rencana penelitian mempunyai
beberapa komponen penting, diantaranya :
A. Halaman judul
Halaman judul terletak paling pertama dalam laporan
penelitian. Pada halaman ini berbeda dengan halaman-
halaman selanjutnya sebab, tulisannya lebih tebal dan
dengan huruf yang besar.
B. Pengantar halaman
ini merupakan halaman untuk si peneliti sebab disinilah
peneliti memperkenalkan secara sederhana masalah yang
hendak di teliti. Pada halaman ini pula peneliti
menyampaikan ucapan-ucapan terimah kasih kepada rekan-
rekan yang turut membantu proses penelitian.
6. C. Pendahuluan
Bagian - bagian di dalam bab pendahuluan adalah : latar
belakang yaitu peneliti memberikan pemahaman kepada
pembaca tentang kejadian-kejadian yang sangat
berhubungann dengan permasalahan yang ingin diteliti.
D. Kajian pustaka
kajian pustaka yaitu bahan- bahan bacaan yang pernah
dibaca oleh peneliti dan menpunyai kaitan dengan apa yang
akan diteliti.
E. Metodologi
Pada metodologi terdapat sekumpulan peraturan, kegiatan,
dan prosedur yang digunakan oleh peneliti dalam melakukan
penelitian sehingga subjek yang akan diteliti dapat dipahami.
F. Jadwal penelitian
Komponen ini merupakan penjelasan tenggang waktu yang
dugunakan peneliti.
7. “kerangka penelitian dalam bentuk singkat yang biasanya
memuat hal-hal sebagai berikut :
a) Nama proyek
b) Pengusul proyek
c) Supervisor
d) Pelaksana
e) Pimpinan proyek
f) Research associates
g) Kontrak
h) Jangka waktu pelaksana
i) Anggaran biaya
j) Scope penyelidikan
k) Metode yang digunakan
l) Tahapan-tahapan pelaksanaan (Laporan sementara)
8. C. Jenis-Jenis Rancangan Penelitian Kuantitatif
penelitian kuantitatif terdiri dari :
1. Metode eksperimena
A. True experiment
True experiment atau eksperimen sungguhan dilakukan
dengan memberi perlakuan (treatment) kepada kelompok
atau subjek untuk mengetahui apakah perlakuan tersebut
memiliki dampak pada variabel atau factor hasil tersebut.
B. Quasi experiment
Dalam penelitian quasi experiment bertujuan untuk
mambandingkan suatu kelompok. Peneliti memilik secara
kelompok atau subjek secara acak dan menentukan
kelompok treatment atau kelompok yang mendapat perlakuan
dan control.
9. 2. Metode non eksperimena
A. Rancangan penelitian deskriptif
Metode penelitian yang mengambarkan ojek sesuai dengan
apa adanya yang diperoleh dari peneliti langsung.penelitian
ini dapat ditampilkan seperti penggambaran secara factual.
B. Rancangan penelitian korelasional
penelitian korelasional adalah suatu penelitian yang
melibatkan tindakan pengumpulan data guna menentukan
apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antara dua
variabel atau lebih.
C. Rancangan penelitian survey
yaitu model penelitian yang paling banyak digunakan untuk
meneliti kehidupan social dan pendidikan.
10. D. Jenis-Jenis Penelitian Kualitatif
Metode penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian
naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang
alamiah; disebut juga sebagai metode etnografi karena pada
awalnya metode ini banyak digunakan untuk penelitian
bidang andropologi budaya.
Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang
digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah.
(sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti
adalah sebagai instrumen kunci, teknik penganbilan data
dilakukan secara trianggulasi (gabungan), analisis data
bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih
menekankan makna daripada generalisasi Dalam penelitian
kuantitatif, peneliti menggunakan instrumen untuk
mengumpulkan data atau mengukur status variabel yang
diteliti, sedangkan dalam penelitian kualitatif, peneliti menjadi
instrumen.
11. Ada 5 jenis penelitian yang terdaoat dalam penelitan
kualitatif :
1. Etnografi Merupakan salah satu jenis penelitian
kualitatif yang didalamnya peneliti menyelidiki suatu
kelompok kebudayaan dilingkungan yang alamiah dalam
periode waktu yang cukup lama dalam pengumpulan
data utama, data observasi, dan data wawancara.
2. Grounded Theory adalah prosedur penelitian
kualitatif untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan
menginterpretasikan pola-pola bertingkah laku,
berkeyakinan, dan berbahasa yang diyakini bersama
oleh sebuah kelompok kultural tertentu yang telah
bertumbuh-kembang pada jangka waktu yang lama.
12. 3. Study Kasus Merupakan jenis penelitian di mana di
dalamnya peneliti menyelidiki secara cermatsuatu
program, peristiwa, aktivitas, proses, atau sekelompok
individu.
4. Fenomenologi Merupakan jenis penelitian di mana
di dalamnya peneliti mengidentifikasi hakikat
pengalaman manusia tentang suatu fenomena tertentu.
5. Narasi Merupakan jenis penelitian di mana di
dalamnya peneliti menyelidiki kehidupan individu-
individu dan meminta seorang atau sekelompok individu
untuk menceritakan kehidupan mereka.
13. E. Karakteristik Penelitian Kualitatif :
1. Lingkungan Alamiah (natural setting ); para peneliti
kualitatif cenderung mengumpulkan data lapangan di lokasi di
mana para partisipan mengalami isu atau masalah yang akan
diteliti.
2. Peneliti sebagai kunci (researcher as key instrument );
para peneliti kualitatif mengumpulkan sendiri data melalui
dokumentasi, observasi perilaku, atau wawancaradengan
partisipan.
3. Beragam sumber data (multiple sources of data); para
peneliti kualitatif biasanya memilihmengumpulkan data dari
beragam sumber, seperti wawancara, observasi,
dandokumentasi, ketimbang hanya bertumpu pada satu
sumber data saja.
4.Analisis data induktif (inductive data analysis); para
peneliti kualitatif membangun pola- pola, kategori-kategori,
dan tema-temanya dari bawah ke atas (induktif),
denganmengolah data ke dalam unit-unit informasi yang lebih
abstrak. Dan lain sebagainya