SlideShare a Scribd company logo
KELOMPOK 6
1. Emira Nurfutri S
2. Fitri Aprillia K
3.Heni Susilawati
4.Ida Farida
5. Lina Hanipah
SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA
VARIABEL (SPLTV)
SEJARAH SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA
VARIABEL (SPLTV)
PENGERTIAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR
TIGA VARIABEL (SPLTV)
METODE PENYELESAIAN SISTEM
PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL
(SPLTV)
APLIKASI SISTEM PERSAMAAN LINEAR
TIGA VARIABEL (SPLTV)
Sejarah Perkembangan
Aljabar Linear
β€’ Istilah aljabar berasal dari kata bahasa Arab al-jabr yang artinya reduksi.
β€’ Istilah ini pertama kali digunakan oleh Mohammed al-Khowarizmi, yang hidup
sekitar tahun 800 Masehi di Bagdad.
β€’ Aljabar linier digunakan untuk memecahkan sistem persamaan linier.
β€’ Cara penyelesaian sistem persamaan linier juga pernah dijelaskan dalam teks
matematika kuno bahasa Cina yang berjudul: Chiu-Chang Suan-Shu (Sembilan
Bab Seni Matematika) dalam bentuk berikut ini:
1 ikat gd jelek + 2 ikat gd sedang + 3 ikat gd baik = 39 tou
1 ikat gd jelek + 3 ikat gd sedang + 2 ikat gd baik = 34 tou
3 ikat gd jelek + 2 ikat gd sedang + 1 ikat gd baik = 26 tou
Berapa tou tiap ikat gd jelek, sedang dan buruk? Tou adalah ukuran mangkok
perunggu di zaman Dinasti Chou.
Sistem persamaan linear dengan tiga
variabel terdiri atas tiga persamaan linear
yang masing-masing memuat tiga variabel.
Sistem persamaan linear dengan tiga
variabel disingkat dengan SPLTV.
Pengertian Sistem Persamaan
Linear Tiga Variabel (SPLTV)
Secara umum bentuk persamaan linear
tiga variabel adalah sebagai berikut:
a1x+b1y+c1z=d1
a2x+b2y+c2z=d2
a3x+b3y+c3z=d3
dengan ai, bi, ci, dan di untuk i= 1, 2, 3
merupakan konstanta.
Metode Penyelesaian Persamaan
Linear Tiga Variabel
1. Metode Substitusi
2. Metode Eliminasi
3. Metode Gabungan
4. Metode Determinan
1. Metode Substitusi
x – y + z = 6
x + 2y – z = -3
2x + y + z = 6
SPLTV diatas dapat diselesaikan dengan metode
substitusi melalui langkah-langkah sebagai berikut :
Langkah 1:
Pilihlah salah satu persamaan yang
sederhana, kemudian nyatakan x sebagai
fungsi y dan z, atau y sebagai fungsi x dan
z, atau z sebagai fungsi x dan y
Dari persamaan
x - y + z = 6 ↔ z = 6- x + y
(z sebagai fungsi x dan y)
Langkah 2:
Substitusikan x atau y atau z yang
diperoleh pada langkah 1 kedalam dua
persamaan lainnya sehingga
membentuk SPLDV
Substitusi z = 6 – x + y ke persamaan
x + 2y – z = -3 dan 2x + y + z = 6, diperoleh :
x + 2y – (6 – x + y) = -3
2x + 2y = 3.................(1)
dan
2x + y + (6 –x + y) = 6
x + 2y = 0.....................(2)
Persamaan (1) dan (2) membentuk SPLDV :
2x + y = 3
x + 2y = 0
Langkah 3:
Selesaikan SPLDV yang diperoleh pada langkah 2
Dari persamaan x + 2y = 0
↔ x = -2y.
Substitusi x= -2y ke persamaan 2x + y = 3, diperoleh :
2 (-2y) + y =3
↔ -3y = 3
↔ y = -1
Substitusi y = -1 ke persamaan x = -2y,
sehingga diperoleh:
↔ x = -2 (-1)
↔ x = 2
Nilai x = 2 dan y = -1 disubstitusikan ke persamaan z=
6-x+y, diperoleh :
↔ z = 6- (2) + (-1)
↔ z = 3
Jadi himpunan penyelesaian SPLTV itu adalah:
{(2,-1,3)}
2. Metode Eliminasi
x – y + z = 6 ...(1)
x + 2y – z = -3 ...(2)
2x + y + z = 6 ...(3)
SPLTV ini akan kita selesaikan dengan metode
eliminasi melalui langkah-langkah sebagai berikut :
Langkah 1:
Eliminasi salah satu peubah x atau y atau z
sehingga diperoleh SPLDV
Mengeliminasi peubah z :
Dari persamaan pertama dan kedua :
x – y + z = 6 .............. (1)
x + 2y – z = -3 ............. (2) +
2x + y = 3 .............. (4)
Dari persamaan kedua dan ketiga :
x + 2y – z = -3.............(2)
2x + y + z = 6..............(3) +
3x + 3y = 3
x + y = 1..............(5)
Langkah 2 :
Selesaikan SPLDV yan didapat pada langkah 1.
Persamaan (4) dan (5) membentuk SPLDV x dan
y :
2x + y = 3 ................ (4)
x + y = 1 .................(5)
Nilai x dicari dengan mengeliminasi peubah
y:
2x + y = 3 ................ (4)
x + y = 1 .................(5)
x = 2
Nilai y dicari dengan mengeliminasi
peubah x :
2x + y = 3 x 1 2x + y = 3
x + y = 1 x 2 2x + 2y = 2
-y = 1
y = -1
Nilai z di cari dengan,
mengeliminasi peubah x yaitu
dari persamaan pertama dan kedua:
x – y + z = 6
x + 2y – z = -3
-3y + 2z = 9……..(6)
dari persamaan kedua dan ketiga:
x + 2y – z = -3 x2 2x + 4y - 2z = -6
2x + y + z = 6 x1 2x + y + z = 6
3y – 3z = -12
y – z = -4 ……. (7)
Nilai z dicari dengan mengeliminasi persamaan
keenam dan ketujuh:
-3y + 2z = 9 x 1 -3y + 2z = 9
y – z = -4 x 3 3y – 3z = -12 +
-z = -3
z = 3
jadi himpunan penyelesaian SPLTV di atas
adalah {(2,-1,3)}
3. Metode Gabungan
x – y + z = 6 .......(1)
x + 2y – z = -3 ....(2)
2x + y + z = 6 .....(3)
SPLTV ini akan kita selesaikan dengan metode
gabungan melalui langkah-langkah sebagai
berikut :
Langkah 1:
Eliminasi salah satu peubah x atau y atau z
sehingga diperoleh SPLDV.
Mengeliminasi peubah z dari persamaan
pertama dan kedua :
x – y + z = 6 .............. (1)
x + 2y – z = -3 ............. (2) +
2x + y = 3 ...............(4)
Dari persamaan kedua dan ketiga :
x + 2y – z = -3.............(2)
2x + y +z = 6................(3) +
3x + 3y = 3
x + y = 1................(5)
24
Langkah 2 :
Selesaikan SPLDV yan didapat pada langkah 1.
Persamaan (4) dan (5) membentuk SPLDV x dan y
:
2x + y = 3 ................ (4)
x + y = 1 .................(5)
Nilai x dicari dengan mengeliminasi peubah y:
2x + y = 3 ................ (4)
x + y = 1 .................(5)
x = 2
Nilai y dicari dengan mensubstitusi
nilai x= 2 ke persamaan kelima:
↔ x + y = 1
↔ 2 + y = 1
↔ y = 1 – 2
↔ y = -1
Langkah 3:
Nilai x = 2 dan y = -1 disubstitusikan ke
persamaan z = 6 – x + y, diperoleh :
z = 6- (2) + (-1)
z = 3
Jadi himpunan penyelesaian SPLTV itu
adalah {(2,-1,3)}
4. Metode Determinan
a1 b1 c1 a1 b1 c1 a1 b1
D = a2 b2 c2 = a2 b2 c2 a2 b2 = (a1b2c3+b1c2a3+c1a2b3) -
a3 b3 c3 a3 b3 c3 a3 b3 (a3b2c1+b3c2a1+c3a2b1)
- - - + + +
d1 b1 c1 a1 d1 c1 a1 b1 d1
Dx= d2 b2 c2 ; Dy= a2 d2 c2 ; Dz= a2 b2 d2
d3 b3 c3 a3 d3 c3 a3 b3 d3
x= Dx y= Dy z= Dz
D D D
Aplikasi Sistem Persamaan
Linear Tiga Variabel
Bidang Ekonomi
Perbankan Perdagangan
Bidang Kependudukan
Bidang Kesehatan
Bidang Industri
Bidang geometri
1. Bidang Industri
Sebuah pabrik memiliki tiga buah mesin A, B,
C yang digunakan untuk membuat koper. Jika
ketiganya bekerja, dihasilkan 222 koper per
hari. Jika A dan B bekerja, tetapi C tidak,
dihasilkan 159 koper per hari. Jika B dan C
bekerja, tetapi A tidak, dihasilkan 147 koper
per hari. Berapa produksi harian tiap mesin ?
Jawab :
Misalkan produksi mesin A = x koper, mesin B = y koper, dan
mesin C = z koper. Model matematika dari masalah tersebut
terdiri atas tiga persamaan linear, yaitu :
β€’ Jika ketiganya bekerja, dihasilkan 222 koper per hari
x + y + z = 222 ...........(1)
β€’ Jika A dan B bekerja tetapi C tidak, dihasilkan 159 koper per
hari
x + y = 159 .................(2)
β€’ Jika B dan C bekerja tetapi A tidak, dihasilkan 147 koper per
hari
y + z = 147.......................(3)
Dengan menggunakan metode substitusi, diperoleh :
x + y = 159 ↔ x = -y + 159........... (4)
y + z = 147 ↔ z = -y + 147 ...........(5)
Kemudian substitusi x= -y + 159 dan z = -y + 147 kedalam
persamaan (1) sehingga diperoleh suatu persamaan tunggal
dalam y.
x + y + z = 222
(-y + 159) + y + (-y + 147) = 222
-y + 306 = 222
-y = 222 – 306
-y = -84
y = 84
Substitusi kembali y = 84 ke dalam persamaan (4) dan
(5) sehingga diperoleh nilai x dan z.
x = -y + 159.........(4)
= -84 + 159
= 75
z = -y + 147...........(5)
= -84 + 147
= 63
Dengan demikian , produksi harian mesin A, B, dan C
masing-masing adalah 75, 84, dan 63 koper.
2. Bidang Geometri
Dalam suatu segitiga, sudut terbesarnya adalah 80Β°
lebih besar daripada sudut kecilnya dan 30Β° lebih
besar daripada dua kali sudutnya. Tentukan ukuran-
ukuran sudut dalam segitiga tersebut.
Jawab :
Misalkan ukuran sudut terkecil = x, ukuran sudut
menengah = y, dan ukuran sudut terbesar = z.
β€’ Sudut terbesarnya adalah 80Β° lebih besar dari
sudut terkecilnya
z = x + 80............(1)
β€’ Sudut terbesarnya adalah 30Β° lebih besar dari
2 kali sudut sisanya
x = 30 + 2y............(2)
β€’ Jumlah sudut dalam segitiga adalah 180Β°
x + y + z = 180.......(3)
Dengan menggunakan metode substitusi
diperoleh :
z = x + 80 ↔ x = z – 80.........(4)
z = 30 + 2y ↔ 2y = z – 30
↔ y = Β½ (z - 30)...(5)
Kemudian substitusi x = z – 80 dan y = Β½ (z - 30)
kedalam persamaan (3) sehingga diperoleh :
x + y + z = 180
2 (z - 80) + (z - 30) + 2z =360
2z – 160 + z – 30 + 2z = 360
5z = 550
z = 110
Substitusi kembali z = 110 kedalam persamaan (4) dan
(5) sehingga diperoleh nilai x dan y.
x = z – 80...........(4)
= 110 – 80
= 30
y = Β½ (z - 30).......(5)
= Β½ (110 - 30)
= Β½ (80)
= 40
Jadi, ukuran etiap sudut pada segitiga tersebut
adalah 30Β°, 40Β°, dan 110Β°.
3. Bidang kependudukan
Hasil sensus menunjukan bahwa penduduk suatu
kota berjumlah 2juta orang. Penduduk tersebut
terdiri atas wanita dewasa 10 ribu orang lebih
banyak daripada jumlah pria dewasa. Sedangkan
pria dewasa 40 ribu lebih sedikit dari jumlah anak
anak yang belum dewasa. Berapa jumlah anak-anak
yang belum dewasa?
Jawab :
Misalkan wanita dewasa = x, pria dewasa = y, dan
anak-anak = z.
β€’ Wanita dewasa 10 ribu orang lebih banyak
daripada jumlah pria dewasa
x = y + 10.000..........(1)
β€’ Pria dewasa 40 ribu lebih sedikit dari jumlah
anak-anak
y = z – 40.000..........(2)
β€’ Jumlah penduduk kota 2.000.000 orang
x + y + z = 2.000.000...(3)
Dengan menggunakan metode substitusi, diperoleh :
x = y + 10.000........(3)
y = z – 40.000 z ↔ z = y + 40.000......(4)
Kemudian substitusi x = y + 10.000 dan z = y + 40.000 kedalam
persamaan (3) sehimgga diperoleh suatu persamaan tunggal
dalam y.
x + y + z = 2.000.000
(y + 10.000) + y + (y + 40.000) = 2.000.000
3y + 50.000 = 2.000.000
3y = 2.000.000 – 50.000
3y = 1.950.000
y = 650.000
Substitusi kembali y = 650.000 kedalam persamaan
(3) dan (4) sehingga diperoleh nilai x dan z.
x = y + 10.000.......(3)
= 650.000 + 10.000
= 660.000
z = y + 40.000.......(4)
= 650.000 + 40.000
= 690.000
Jadi, jumlah anak-anak yang belum dewasa adalah
690.000 orang
4. Bidang Kesehatan
Pak Ahmad menderita suatu penyakit. Oleh karena itu Pak
Ahmad harus memperhitungkan jumlah makanan yang
dikonsumsi dari 3 menu yang tersedia. Satu porsi menu A
berisi 1 gram lemak, 2 gram kabohidrat, dan 3 gram
protein. Satu porsi menu B berisi 2 gram lemak, 1 gram
kabohidrat, dan 3 gram protein. Sedangkan satu porsi menu
C berisi 2 gram lemak, 4 gram kabohidrat, dan 3 garm
protein. Jumlah zat gizi yang dianjurkan nadalah 15 gram
lemak, 24 gram kabohidrat, dan 30 gram protein. Tentukan
komposisi menu A, B dan C agar terpenuhi kebutuhan zat
gizi Pak Ahmad?
Jawab:
Langkah 1
Menu Lemak Kabohidrat Protein
A 1 2 3
B 2 1 3
C 2 4 3
Jumlah zat gizi
yang dianjurkan
15 24 30
Misal
Menu A=X , Menu B=Y , dan Menu C=Z
Kalimat Matematika x + 2y + 2z =15 ….......... (1)
2x + y + 4z =24 ……….. (1)
3x + 3y + 3z =30 ………...(3)
Langkah 2:
Eliminasi persamaan 1 dan 2
x + 2y + 2z=15 x2 2x + 4y + 4z = 30
2x + y + 4z=24 x1 2x + y + 4z = 24
3y = 6
y = 2
Eliminasi persamaan 1 dan 3
x + 2y + 2z = 15 x3 3x + 6y + 6z = 45
3x+ 3y +3z = 30 x1 3x + 3y + 3z = 30
3y + 3z = 15
y + z = 5
z = 3
Substitusikan y = 2 dan z = 3 kepersamaan 1
x + 2(2) + 2(3) = 15
x = 5
Jadi, komposisi menu makanan agar terpenuhi kebutuhan zat gizi Pak
Ahmad adalah menu A = 5, menu B = 2, dan menu C = 3
5. Bidang Ekonomi
β–ͺ Perbankan
Lena meminjam Rp80.000.000,00 dalam tiga kategori
pinjaman berbeda untuk memulai menjalankan
bisnisnya. Ia meminjam dari dua bank sejumlah
Rp70.000.000 masing-masing dengan bunga 11% dan
10%. Sisa lainnya dipinjam dari lembaga keuangan
dengan bunga 13%.berapa besar pinjaman Lena pada
tiap kategori jika bunga tahunan yang harus dibayarnya
adalah Rp8.500.000,00 ?
Jawab:
Diketahui :
Misalkan kategori I=x , kategori II = y , dan kategori III = z
kalimat matematika :
x + y = Rp70.000.000,00 …………..(1)
11%x + 10%y + 13%z = Rp8.500.000,00 …………..(2)
z = Rp10.000.000,00 …………..(3)
Substitusikan persamaan 3 kepersamaan 2
11%x + 10%y + 13%(10.000.000) = Rp8.500.000
11%x + 10%y + 1.300.000) = Rp8.500.000
11% + 10% = Rp7.200.000
0,11x + 0,1y = Rp7.200.000
0,1x + 0,1y = Rp7.000.000
0,01x = 200.000
x = 20.000.000
Substitusikan x = 20.000.000 kepersamaan 1
20.000.000 + y = 70.000.000
y = 50.000.0000
Jadi, besar pinjaman Lena pada tiap kategori adalah:
kategori I = Rp20.000.000,00
kategori II = Rp50.000.000,00
kategori III = Rp10.000.000,00
β–ͺ Perdagangan
Campuran 3 kg beras A, 2 kg beras B, dan 2 kg beras C
dijual seharga Rp 56.500,00. campuran 2 kg beras A, 1 kg
beras B, dan 2 kg beras C dijual Rp 40.000,00. sedangkan
campuran 2 kg beras A, 3 kg beras B, dan 1 kg beras C
dijual seharga Rp 48.500,00. hitunglah harga tiap kg beras
A, B, dan C ?
Jawab:
Misalkan beras A=a , beras B=b, dan beras C=c
Kalimat Matematika:
3a + 2b + 2c = 56.500 ………..(1)
2a + b + 2c = 40.000 ………..(2)
2a + 3b + c = 48.500 ………..(3)
Eliminasi peubah c dari persamaan (1) dan (2)
3a + 2b + 2c = 56.500
2a + b + 2c = 40.000
a + b = 16.500 ………..(4)
Eliminasi peubah c dari persamaan (2) dan (3)
2a + b + 2c = 40.000 x1 2a + b + 2c = 40.000
2a + 3b + c = 48.500 x2 4a + 6b + 2c = 97.000
-2a – 5b = -57.00.......(5)
Eliminasi peubah a dari persamaan (4) dan (5)
a + b = 16.500 x2 2a + 2b = 33.000
-2a – 5b = -57.000 x1 -2a – 5b = -57.000 +
-3b = -24.000
b = 8.000
Substitusikan b = 8.000 kepersamaan (4)
a + 8.000 = 16.500
a = 8.500
Substitusikan a=8.500 dan b= 8.000 kepersamaan (2)
2(8.500) + 8.000 + 2c = 40.000
2c = 15.000
c = 7.500
Jadi,harga tiap kg beras A = 8.500 , beras B = 8.000 dan beras C
= 7.500
Wassalamu’alaikum

More Related Content

What's hot

Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKMakalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKRaden Ilyas
Β 
Ppt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viiiPpt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viii
MartiwiFarisa
Β 
Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Aisyah Turidho
Β 
Persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable fina yuanita
Persamaan dan pertidaksamaan linear satu  variable fina yuanitaPersamaan dan pertidaksamaan linear satu  variable fina yuanita
Persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable fina yuanita
Fina Yuanita
Β 
Jawaban Soal Latihan
Jawaban Soal LatihanJawaban Soal Latihan
Jawaban Soal Latihan
Muhammad Alfiansyah Alfi
Β 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
RochimatulLaili
Β 
Ppt transformasi geometri
Ppt transformasi geometriPpt transformasi geometri
Ppt transformasi geometri
Indah Rohmatullah
Β 
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Arvina Frida Karela
Β 
Sistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabelSistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabel
Ana Sugiyarti
Β 
Modul 5 residu kuadratis
Modul 5   residu kuadratisModul 5   residu kuadratis
Modul 5 residu kuadratis
Acika Karunila
Β 
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelPPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
fransiscaputriwulandari
Β 
Konsep Nilai Mutlak
Konsep Nilai MutlakKonsep Nilai Mutlak
Konsep Nilai Mutlak
Agung Anggoro
Β 
13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers
13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers
13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi inversmaman wijaya
Β 
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan DeretIlhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
IlhamsyahIbnuHidayat
Β 
83047338 modul2
83047338 modul283047338 modul2
83047338 modul2
kurniawansyahputra31
Β 
PPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVPPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVontetmoli
Β 
Matematika Diskrit part 1
Matematika Diskrit part 1Matematika Diskrit part 1
Matematika Diskrit part 1
radar radius
Β 
Pola bilangan
Pola bilanganPola bilangan
Pola bilangan
Arif Lubis
Β 
Persamaan linear dan matriks
Persamaan linear dan matriksPersamaan linear dan matriks
Persamaan linear dan matriks
yulika usman
Β 

What's hot (20)

Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAKMakalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Makalah Persamaan Deferensial NON EKSAK
Β 
Ppt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viiiPpt spldv kelas viii
Ppt spldv kelas viii
Β 
Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Ppt spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Β 
Persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable fina yuanita
Persamaan dan pertidaksamaan linear satu  variable fina yuanitaPersamaan dan pertidaksamaan linear satu  variable fina yuanita
Persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable fina yuanita
Β 
Jawaban Soal Latihan
Jawaban Soal LatihanJawaban Soal Latihan
Jawaban Soal Latihan
Β 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
Β 
Kuliah 12-deret-taylor-maclaurin
Kuliah 12-deret-taylor-maclaurinKuliah 12-deret-taylor-maclaurin
Kuliah 12-deret-taylor-maclaurin
Β 
Ppt transformasi geometri
Ppt transformasi geometriPpt transformasi geometri
Ppt transformasi geometri
Β 
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Β 
Sistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabelSistem persamaan linear tiga variabel
Sistem persamaan linear tiga variabel
Β 
Modul 5 residu kuadratis
Modul 5   residu kuadratisModul 5   residu kuadratis
Modul 5 residu kuadratis
Β 
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga VariabelPPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
PPT Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Β 
Konsep Nilai Mutlak
Konsep Nilai MutlakKonsep Nilai Mutlak
Konsep Nilai Mutlak
Β 
13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers
13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers
13. soal soal fungsi komposisi dan fungsi invers
Β 
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan DeretIlhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Ilhamsyah Ibnu Hidayat Soal Barisan dan Deret
Β 
83047338 modul2
83047338 modul283047338 modul2
83047338 modul2
Β 
PPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDVPPT pembelajaran SPLDV
PPT pembelajaran SPLDV
Β 
Matematika Diskrit part 1
Matematika Diskrit part 1Matematika Diskrit part 1
Matematika Diskrit part 1
Β 
Pola bilangan
Pola bilanganPola bilangan
Pola bilangan
Β 
Persamaan linear dan matriks
Persamaan linear dan matriksPersamaan linear dan matriks
Persamaan linear dan matriks
Β 

Similar to 6. spltv

BAHAN_AJAR_SPLTV.pdf
BAHAN_AJAR_SPLTV.pdfBAHAN_AJAR_SPLTV.pdf
BAHAN_AJAR_SPLTV.pdf
AprianusRobika1
Β 
Lk sistem-persamaan1
Lk sistem-persamaan1Lk sistem-persamaan1
Lk sistem-persamaan1cahaya4466
Β 
SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 )
SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 ) SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 )
SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 )
tsani00
Β 
Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan LinearSistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Sulthan Isa
Β 
Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1 - Kelompok 4 -
Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1  - Kelompok 4 -Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1  - Kelompok 4 -
Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1 - Kelompok 4 -
JordanHorijadi
Β 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikadedyiswanto
Β 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikadedyiswanto
Β 
Persamaanlinierduavariabel
PersamaanlinierduavariabelPersamaanlinierduavariabel
Persamaanlinierduavariabel
yus01
Β 
Aljabar
AljabarAljabar
Aljabar
Fanny Santana
Β 
Bahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
Bahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua VariabelBahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
Bahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
febri rahmedia sari
Β 
Sistem Persamaan Linear dan Kuadrat
Sistem Persamaan Linear dan KuadratSistem Persamaan Linear dan Kuadrat
Sistem Persamaan Linear dan KuadratRidha Rakhmi Nurfitri
Β 
Persamaanlinierduavariabel
PersamaanlinierduavariabelPersamaanlinierduavariabel
Persamaanlinierduavariabelzulkarnainmahendra
Β 
Soal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematika
Soal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematikaSoal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematika
Soal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematika
iput22
Β 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linearSistem persamaan linear
Sistem persamaan linear
kusnadiyoan
Β 
Kalkulus 1-120325042516-phpapp02
Kalkulus 1-120325042516-phpapp02Kalkulus 1-120325042516-phpapp02
Kalkulus 1-120325042516-phpapp02
Sepkli Eka
Β 
Sistem persamaan-linear ayu 2
Sistem persamaan-linear ayu 2Sistem persamaan-linear ayu 2
Sistem persamaan-linear ayu 2Wahyu Sucitra
Β 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linear Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linear Wahyu Sucitra
Β 
Perogram linier
Perogram linier Perogram linier
Perogram linier
fauz1
Β 
5. spldv
5. spldv5. spldv
5. spldv
Jejen Abdul Fatah
Β 

Similar to 6. spltv (20)

BAHAN_AJAR_SPLTV.pdf
BAHAN_AJAR_SPLTV.pdfBAHAN_AJAR_SPLTV.pdf
BAHAN_AJAR_SPLTV.pdf
Β 
SPLDV dan SPLTV
SPLDV dan SPLTVSPLDV dan SPLTV
SPLDV dan SPLTV
Β 
Lk sistem-persamaan1
Lk sistem-persamaan1Lk sistem-persamaan1
Lk sistem-persamaan1
Β 
SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 )
SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 ) SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 )
SPLTV SMA Global Prestasi ( Tsani X sc 2 )
Β 
Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan LinearSistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Sistem Persamaan dan Pertidaksamaan Linear
Β 
Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1 - Kelompok 4 -
Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1  - Kelompok 4 -Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1  - Kelompok 4 -
Matematika Determinan Kelas 10 Semester 1 - Kelompok 4 -
Β 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Β 
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematikaPembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Pembahasan un-smk-2009-2010-matematika
Β 
Persamaanlinierduavariabel
PersamaanlinierduavariabelPersamaanlinierduavariabel
Persamaanlinierduavariabel
Β 
Aljabar
AljabarAljabar
Aljabar
Β 
Bahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
Bahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua VariabelBahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
Bahan ajar Sistem Persamaan Linier Dua Variabel
Β 
Sistem Persamaan Linear dan Kuadrat
Sistem Persamaan Linear dan KuadratSistem Persamaan Linear dan Kuadrat
Sistem Persamaan Linear dan Kuadrat
Β 
Persamaanlinierduavariabel
PersamaanlinierduavariabelPersamaanlinierduavariabel
Persamaanlinierduavariabel
Β 
Soal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematika
Soal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematikaSoal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematika
Soal Ujian Nasional Matematika smk-2010-p4tkmatematika
Β 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linearSistem persamaan linear
Sistem persamaan linear
Β 
Kalkulus 1-120325042516-phpapp02
Kalkulus 1-120325042516-phpapp02Kalkulus 1-120325042516-phpapp02
Kalkulus 1-120325042516-phpapp02
Β 
Sistem persamaan-linear ayu 2
Sistem persamaan-linear ayu 2Sistem persamaan-linear ayu 2
Sistem persamaan-linear ayu 2
Β 
Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linear Sistem persamaan linear
Sistem persamaan linear
Β 
Perogram linier
Perogram linier Perogram linier
Perogram linier
Β 
5. spldv
5. spldv5. spldv
5. spldv
Β 

More from Jejen Abdul Fatah

12. peluang
12. peluang12. peluang
12. peluang
Jejen Abdul Fatah
Β 
11. peluang
11. peluang11. peluang
11. peluang
Jejen Abdul Fatah
Β 
10. statistika
10. statistika10. statistika
10. statistika
Jejen Abdul Fatah
Β 
9. statistika
9. statistika9. statistika
9. statistika
Jejen Abdul Fatah
Β 
8. dimensi tiga
8. dimensi tiga8. dimensi tiga
8. dimensi tiga
Jejen Abdul Fatah
Β 
7. dimensi tiga
7. dimensi tiga7. dimensi tiga
7. dimensi tiga
Jejen Abdul Fatah
Β 
4. fungsi kuadrat
4. fungsi kuadrat4. fungsi kuadrat
4. fungsi kuadrat
Jejen Abdul Fatah
Β 
3. fungsi kuadrat
3. fungsi kuadrat3. fungsi kuadrat
3. fungsi kuadrat
Jejen Abdul Fatah
Β 
2. logaritma
2. logaritma2. logaritma
2. logaritma
Jejen Abdul Fatah
Β 
1. logaritma
1. logaritma1. logaritma
1. logaritma
Jejen Abdul Fatah
Β 

More from Jejen Abdul Fatah (10)

12. peluang
12. peluang12. peluang
12. peluang
Β 
11. peluang
11. peluang11. peluang
11. peluang
Β 
10. statistika
10. statistika10. statistika
10. statistika
Β 
9. statistika
9. statistika9. statistika
9. statistika
Β 
8. dimensi tiga
8. dimensi tiga8. dimensi tiga
8. dimensi tiga
Β 
7. dimensi tiga
7. dimensi tiga7. dimensi tiga
7. dimensi tiga
Β 
4. fungsi kuadrat
4. fungsi kuadrat4. fungsi kuadrat
4. fungsi kuadrat
Β 
3. fungsi kuadrat
3. fungsi kuadrat3. fungsi kuadrat
3. fungsi kuadrat
Β 
2. logaritma
2. logaritma2. logaritma
2. logaritma
Β 
1. logaritma
1. logaritma1. logaritma
1. logaritma
Β 

Recently uploaded

INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
Β 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
Β 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Β 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
Β 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
Β 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
Β 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
Β 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
Β 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
Β 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
Β 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
Β 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
Β 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
Β 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
Β 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
Β 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
Β 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
Β 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
Β 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
Β 

Recently uploaded (20)

INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
Β 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Β 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Β 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Β 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
Β 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
Β 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
Β 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
Β 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Β 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
Β 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
Β 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
Β 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Β 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Β 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
Β 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
Β 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
Β 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Β 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
Β 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Β 

6. spltv

  • 1. KELOMPOK 6 1. Emira Nurfutri S 2. Fitri Aprillia K 3.Heni Susilawati 4.Ida Farida 5. Lina Hanipah
  • 2. SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL (SPLTV) SEJARAH SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL (SPLTV) PENGERTIAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL (SPLTV) METODE PENYELESAIAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL (SPLTV) APLIKASI SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL (SPLTV)
  • 3. Sejarah Perkembangan Aljabar Linear β€’ Istilah aljabar berasal dari kata bahasa Arab al-jabr yang artinya reduksi. β€’ Istilah ini pertama kali digunakan oleh Mohammed al-Khowarizmi, yang hidup sekitar tahun 800 Masehi di Bagdad. β€’ Aljabar linier digunakan untuk memecahkan sistem persamaan linier. β€’ Cara penyelesaian sistem persamaan linier juga pernah dijelaskan dalam teks matematika kuno bahasa Cina yang berjudul: Chiu-Chang Suan-Shu (Sembilan Bab Seni Matematika) dalam bentuk berikut ini: 1 ikat gd jelek + 2 ikat gd sedang + 3 ikat gd baik = 39 tou 1 ikat gd jelek + 3 ikat gd sedang + 2 ikat gd baik = 34 tou 3 ikat gd jelek + 2 ikat gd sedang + 1 ikat gd baik = 26 tou Berapa tou tiap ikat gd jelek, sedang dan buruk? Tou adalah ukuran mangkok perunggu di zaman Dinasti Chou.
  • 4. Sistem persamaan linear dengan tiga variabel terdiri atas tiga persamaan linear yang masing-masing memuat tiga variabel. Sistem persamaan linear dengan tiga variabel disingkat dengan SPLTV. Pengertian Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV)
  • 5. Secara umum bentuk persamaan linear tiga variabel adalah sebagai berikut: a1x+b1y+c1z=d1 a2x+b2y+c2z=d2 a3x+b3y+c3z=d3 dengan ai, bi, ci, dan di untuk i= 1, 2, 3 merupakan konstanta.
  • 6. Metode Penyelesaian Persamaan Linear Tiga Variabel 1. Metode Substitusi 2. Metode Eliminasi 3. Metode Gabungan 4. Metode Determinan
  • 7. 1. Metode Substitusi x – y + z = 6 x + 2y – z = -3 2x + y + z = 6 SPLTV diatas dapat diselesaikan dengan metode substitusi melalui langkah-langkah sebagai berikut :
  • 8. Langkah 1: Pilihlah salah satu persamaan yang sederhana, kemudian nyatakan x sebagai fungsi y dan z, atau y sebagai fungsi x dan z, atau z sebagai fungsi x dan y
  • 9. Dari persamaan x - y + z = 6 ↔ z = 6- x + y (z sebagai fungsi x dan y)
  • 10. Langkah 2: Substitusikan x atau y atau z yang diperoleh pada langkah 1 kedalam dua persamaan lainnya sehingga membentuk SPLDV
  • 11. Substitusi z = 6 – x + y ke persamaan x + 2y – z = -3 dan 2x + y + z = 6, diperoleh : x + 2y – (6 – x + y) = -3 2x + 2y = 3.................(1) dan 2x + y + (6 –x + y) = 6 x + 2y = 0.....................(2) Persamaan (1) dan (2) membentuk SPLDV : 2x + y = 3 x + 2y = 0
  • 12. Langkah 3: Selesaikan SPLDV yang diperoleh pada langkah 2 Dari persamaan x + 2y = 0 ↔ x = -2y. Substitusi x= -2y ke persamaan 2x + y = 3, diperoleh : 2 (-2y) + y =3 ↔ -3y = 3 ↔ y = -1
  • 13. Substitusi y = -1 ke persamaan x = -2y, sehingga diperoleh: ↔ x = -2 (-1) ↔ x = 2 Nilai x = 2 dan y = -1 disubstitusikan ke persamaan z= 6-x+y, diperoleh : ↔ z = 6- (2) + (-1) ↔ z = 3 Jadi himpunan penyelesaian SPLTV itu adalah: {(2,-1,3)}
  • 14. 2. Metode Eliminasi x – y + z = 6 ...(1) x + 2y – z = -3 ...(2) 2x + y + z = 6 ...(3) SPLTV ini akan kita selesaikan dengan metode eliminasi melalui langkah-langkah sebagai berikut :
  • 15. Langkah 1: Eliminasi salah satu peubah x atau y atau z sehingga diperoleh SPLDV Mengeliminasi peubah z : Dari persamaan pertama dan kedua : x – y + z = 6 .............. (1) x + 2y – z = -3 ............. (2) + 2x + y = 3 .............. (4)
  • 16. Dari persamaan kedua dan ketiga : x + 2y – z = -3.............(2) 2x + y + z = 6..............(3) + 3x + 3y = 3 x + y = 1..............(5)
  • 17. Langkah 2 : Selesaikan SPLDV yan didapat pada langkah 1. Persamaan (4) dan (5) membentuk SPLDV x dan y : 2x + y = 3 ................ (4) x + y = 1 .................(5) Nilai x dicari dengan mengeliminasi peubah y: 2x + y = 3 ................ (4) x + y = 1 .................(5) x = 2
  • 18. Nilai y dicari dengan mengeliminasi peubah x : 2x + y = 3 x 1 2x + y = 3 x + y = 1 x 2 2x + 2y = 2 -y = 1 y = -1
  • 19. Nilai z di cari dengan, mengeliminasi peubah x yaitu dari persamaan pertama dan kedua: x – y + z = 6 x + 2y – z = -3 -3y + 2z = 9……..(6) dari persamaan kedua dan ketiga: x + 2y – z = -3 x2 2x + 4y - 2z = -6 2x + y + z = 6 x1 2x + y + z = 6 3y – 3z = -12 y – z = -4 ……. (7)
  • 20. Nilai z dicari dengan mengeliminasi persamaan keenam dan ketujuh: -3y + 2z = 9 x 1 -3y + 2z = 9 y – z = -4 x 3 3y – 3z = -12 + -z = -3 z = 3 jadi himpunan penyelesaian SPLTV di atas adalah {(2,-1,3)}
  • 21. 3. Metode Gabungan x – y + z = 6 .......(1) x + 2y – z = -3 ....(2) 2x + y + z = 6 .....(3) SPLTV ini akan kita selesaikan dengan metode gabungan melalui langkah-langkah sebagai berikut :
  • 22. Langkah 1: Eliminasi salah satu peubah x atau y atau z sehingga diperoleh SPLDV. Mengeliminasi peubah z dari persamaan pertama dan kedua : x – y + z = 6 .............. (1) x + 2y – z = -3 ............. (2) + 2x + y = 3 ...............(4)
  • 23. Dari persamaan kedua dan ketiga : x + 2y – z = -3.............(2) 2x + y +z = 6................(3) + 3x + 3y = 3 x + y = 1................(5)
  • 24. 24 Langkah 2 : Selesaikan SPLDV yan didapat pada langkah 1. Persamaan (4) dan (5) membentuk SPLDV x dan y : 2x + y = 3 ................ (4) x + y = 1 .................(5) Nilai x dicari dengan mengeliminasi peubah y: 2x + y = 3 ................ (4) x + y = 1 .................(5) x = 2
  • 25. Nilai y dicari dengan mensubstitusi nilai x= 2 ke persamaan kelima: ↔ x + y = 1 ↔ 2 + y = 1 ↔ y = 1 – 2 ↔ y = -1
  • 26. Langkah 3: Nilai x = 2 dan y = -1 disubstitusikan ke persamaan z = 6 – x + y, diperoleh : z = 6- (2) + (-1) z = 3 Jadi himpunan penyelesaian SPLTV itu adalah {(2,-1,3)}
  • 27. 4. Metode Determinan a1 b1 c1 a1 b1 c1 a1 b1 D = a2 b2 c2 = a2 b2 c2 a2 b2 = (a1b2c3+b1c2a3+c1a2b3) - a3 b3 c3 a3 b3 c3 a3 b3 (a3b2c1+b3c2a1+c3a2b1) - - - + + + d1 b1 c1 a1 d1 c1 a1 b1 d1 Dx= d2 b2 c2 ; Dy= a2 d2 c2 ; Dz= a2 b2 d2 d3 b3 c3 a3 d3 c3 a3 b3 d3 x= Dx y= Dy z= Dz D D D
  • 28. Aplikasi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel Bidang Ekonomi Perbankan Perdagangan Bidang Kependudukan Bidang Kesehatan Bidang Industri Bidang geometri
  • 29. 1. Bidang Industri Sebuah pabrik memiliki tiga buah mesin A, B, C yang digunakan untuk membuat koper. Jika ketiganya bekerja, dihasilkan 222 koper per hari. Jika A dan B bekerja, tetapi C tidak, dihasilkan 159 koper per hari. Jika B dan C bekerja, tetapi A tidak, dihasilkan 147 koper per hari. Berapa produksi harian tiap mesin ?
  • 30. Jawab : Misalkan produksi mesin A = x koper, mesin B = y koper, dan mesin C = z koper. Model matematika dari masalah tersebut terdiri atas tiga persamaan linear, yaitu : β€’ Jika ketiganya bekerja, dihasilkan 222 koper per hari x + y + z = 222 ...........(1) β€’ Jika A dan B bekerja tetapi C tidak, dihasilkan 159 koper per hari x + y = 159 .................(2) β€’ Jika B dan C bekerja tetapi A tidak, dihasilkan 147 koper per hari y + z = 147.......................(3)
  • 31. Dengan menggunakan metode substitusi, diperoleh : x + y = 159 ↔ x = -y + 159........... (4) y + z = 147 ↔ z = -y + 147 ...........(5) Kemudian substitusi x= -y + 159 dan z = -y + 147 kedalam persamaan (1) sehingga diperoleh suatu persamaan tunggal dalam y. x + y + z = 222 (-y + 159) + y + (-y + 147) = 222 -y + 306 = 222 -y = 222 – 306 -y = -84 y = 84
  • 32. Substitusi kembali y = 84 ke dalam persamaan (4) dan (5) sehingga diperoleh nilai x dan z. x = -y + 159.........(4) = -84 + 159 = 75 z = -y + 147...........(5) = -84 + 147 = 63 Dengan demikian , produksi harian mesin A, B, dan C masing-masing adalah 75, 84, dan 63 koper.
  • 33. 2. Bidang Geometri Dalam suatu segitiga, sudut terbesarnya adalah 80Β° lebih besar daripada sudut kecilnya dan 30Β° lebih besar daripada dua kali sudutnya. Tentukan ukuran- ukuran sudut dalam segitiga tersebut. Jawab : Misalkan ukuran sudut terkecil = x, ukuran sudut menengah = y, dan ukuran sudut terbesar = z. β€’ Sudut terbesarnya adalah 80Β° lebih besar dari sudut terkecilnya z = x + 80............(1)
  • 34. β€’ Sudut terbesarnya adalah 30Β° lebih besar dari 2 kali sudut sisanya x = 30 + 2y............(2) β€’ Jumlah sudut dalam segitiga adalah 180Β° x + y + z = 180.......(3) Dengan menggunakan metode substitusi diperoleh : z = x + 80 ↔ x = z – 80.........(4) z = 30 + 2y ↔ 2y = z – 30 ↔ y = Β½ (z - 30)...(5)
  • 35. Kemudian substitusi x = z – 80 dan y = Β½ (z - 30) kedalam persamaan (3) sehingga diperoleh : x + y + z = 180 2 (z - 80) + (z - 30) + 2z =360 2z – 160 + z – 30 + 2z = 360 5z = 550 z = 110 Substitusi kembali z = 110 kedalam persamaan (4) dan (5) sehingga diperoleh nilai x dan y.
  • 36. x = z – 80...........(4) = 110 – 80 = 30 y = Β½ (z - 30).......(5) = Β½ (110 - 30) = Β½ (80) = 40 Jadi, ukuran etiap sudut pada segitiga tersebut adalah 30Β°, 40Β°, dan 110Β°.
  • 37. 3. Bidang kependudukan Hasil sensus menunjukan bahwa penduduk suatu kota berjumlah 2juta orang. Penduduk tersebut terdiri atas wanita dewasa 10 ribu orang lebih banyak daripada jumlah pria dewasa. Sedangkan pria dewasa 40 ribu lebih sedikit dari jumlah anak anak yang belum dewasa. Berapa jumlah anak-anak yang belum dewasa?
  • 38. Jawab : Misalkan wanita dewasa = x, pria dewasa = y, dan anak-anak = z. β€’ Wanita dewasa 10 ribu orang lebih banyak daripada jumlah pria dewasa x = y + 10.000..........(1) β€’ Pria dewasa 40 ribu lebih sedikit dari jumlah anak-anak y = z – 40.000..........(2) β€’ Jumlah penduduk kota 2.000.000 orang x + y + z = 2.000.000...(3)
  • 39. Dengan menggunakan metode substitusi, diperoleh : x = y + 10.000........(3) y = z – 40.000 z ↔ z = y + 40.000......(4) Kemudian substitusi x = y + 10.000 dan z = y + 40.000 kedalam persamaan (3) sehimgga diperoleh suatu persamaan tunggal dalam y. x + y + z = 2.000.000 (y + 10.000) + y + (y + 40.000) = 2.000.000 3y + 50.000 = 2.000.000 3y = 2.000.000 – 50.000 3y = 1.950.000 y = 650.000
  • 40. Substitusi kembali y = 650.000 kedalam persamaan (3) dan (4) sehingga diperoleh nilai x dan z. x = y + 10.000.......(3) = 650.000 + 10.000 = 660.000 z = y + 40.000.......(4) = 650.000 + 40.000 = 690.000 Jadi, jumlah anak-anak yang belum dewasa adalah 690.000 orang
  • 41. 4. Bidang Kesehatan Pak Ahmad menderita suatu penyakit. Oleh karena itu Pak Ahmad harus memperhitungkan jumlah makanan yang dikonsumsi dari 3 menu yang tersedia. Satu porsi menu A berisi 1 gram lemak, 2 gram kabohidrat, dan 3 gram protein. Satu porsi menu B berisi 2 gram lemak, 1 gram kabohidrat, dan 3 gram protein. Sedangkan satu porsi menu C berisi 2 gram lemak, 4 gram kabohidrat, dan 3 garm protein. Jumlah zat gizi yang dianjurkan nadalah 15 gram lemak, 24 gram kabohidrat, dan 30 gram protein. Tentukan komposisi menu A, B dan C agar terpenuhi kebutuhan zat gizi Pak Ahmad?
  • 42. Jawab: Langkah 1 Menu Lemak Kabohidrat Protein A 1 2 3 B 2 1 3 C 2 4 3 Jumlah zat gizi yang dianjurkan 15 24 30 Misal Menu A=X , Menu B=Y , dan Menu C=Z Kalimat Matematika x + 2y + 2z =15 ….......... (1) 2x + y + 4z =24 ……….. (1) 3x + 3y + 3z =30 ………...(3)
  • 43. Langkah 2: Eliminasi persamaan 1 dan 2 x + 2y + 2z=15 x2 2x + 4y + 4z = 30 2x + y + 4z=24 x1 2x + y + 4z = 24 3y = 6 y = 2 Eliminasi persamaan 1 dan 3 x + 2y + 2z = 15 x3 3x + 6y + 6z = 45 3x+ 3y +3z = 30 x1 3x + 3y + 3z = 30 3y + 3z = 15 y + z = 5 z = 3 Substitusikan y = 2 dan z = 3 kepersamaan 1 x + 2(2) + 2(3) = 15 x = 5 Jadi, komposisi menu makanan agar terpenuhi kebutuhan zat gizi Pak Ahmad adalah menu A = 5, menu B = 2, dan menu C = 3
  • 44. 5. Bidang Ekonomi β–ͺ Perbankan Lena meminjam Rp80.000.000,00 dalam tiga kategori pinjaman berbeda untuk memulai menjalankan bisnisnya. Ia meminjam dari dua bank sejumlah Rp70.000.000 masing-masing dengan bunga 11% dan 10%. Sisa lainnya dipinjam dari lembaga keuangan dengan bunga 13%.berapa besar pinjaman Lena pada tiap kategori jika bunga tahunan yang harus dibayarnya adalah Rp8.500.000,00 ?
  • 45. Jawab: Diketahui : Misalkan kategori I=x , kategori II = y , dan kategori III = z kalimat matematika : x + y = Rp70.000.000,00 …………..(1) 11%x + 10%y + 13%z = Rp8.500.000,00 …………..(2) z = Rp10.000.000,00 …………..(3) Substitusikan persamaan 3 kepersamaan 2 11%x + 10%y + 13%(10.000.000) = Rp8.500.000 11%x + 10%y + 1.300.000) = Rp8.500.000 11% + 10% = Rp7.200.000 0,11x + 0,1y = Rp7.200.000 0,1x + 0,1y = Rp7.000.000 0,01x = 200.000 x = 20.000.000
  • 46. Substitusikan x = 20.000.000 kepersamaan 1 20.000.000 + y = 70.000.000 y = 50.000.0000 Jadi, besar pinjaman Lena pada tiap kategori adalah: kategori I = Rp20.000.000,00 kategori II = Rp50.000.000,00 kategori III = Rp10.000.000,00
  • 47. β–ͺ Perdagangan Campuran 3 kg beras A, 2 kg beras B, dan 2 kg beras C dijual seharga Rp 56.500,00. campuran 2 kg beras A, 1 kg beras B, dan 2 kg beras C dijual Rp 40.000,00. sedangkan campuran 2 kg beras A, 3 kg beras B, dan 1 kg beras C dijual seharga Rp 48.500,00. hitunglah harga tiap kg beras A, B, dan C ?
  • 48. Jawab: Misalkan beras A=a , beras B=b, dan beras C=c Kalimat Matematika: 3a + 2b + 2c = 56.500 ………..(1) 2a + b + 2c = 40.000 ………..(2) 2a + 3b + c = 48.500 ………..(3) Eliminasi peubah c dari persamaan (1) dan (2) 3a + 2b + 2c = 56.500 2a + b + 2c = 40.000 a + b = 16.500 ………..(4) Eliminasi peubah c dari persamaan (2) dan (3) 2a + b + 2c = 40.000 x1 2a + b + 2c = 40.000 2a + 3b + c = 48.500 x2 4a + 6b + 2c = 97.000 -2a – 5b = -57.00.......(5)
  • 49. Eliminasi peubah a dari persamaan (4) dan (5) a + b = 16.500 x2 2a + 2b = 33.000 -2a – 5b = -57.000 x1 -2a – 5b = -57.000 + -3b = -24.000 b = 8.000 Substitusikan b = 8.000 kepersamaan (4) a + 8.000 = 16.500 a = 8.500 Substitusikan a=8.500 dan b= 8.000 kepersamaan (2) 2(8.500) + 8.000 + 2c = 40.000 2c = 15.000 c = 7.500 Jadi,harga tiap kg beras A = 8.500 , beras B = 8.000 dan beras C = 7.500