Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Sikka. Peran Pemerintah Daerah dalam mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.
2. DDeeffeenniissii UUmmuumm KKeemmiisskkiinnaann
Kondisi dimana seseorang atau sekelompok orang, tidak
mampu memenuhi hak-hak dasarnya untuk
mempertahankan dan mengembangkan kehidupan yang
bermartabat.
Hak-hak dasar antara lain:
Terpenuhinya kebutuhan pangan,
Kesehatan, pendidikan, pekerjaan, perumahan, air bersih,
pertanahan, sumberdaya alam dan lingkungan hidup,
Rasa aman dari perlakuan atau ancaman tindak
kekerasan
Hak untuk berpartisipasi dalam
kehidupan sosial-politik
3. DDeeffeenniissii UUmmuumm KKeemmiisskkiinnaann
Bank Dunia
Bahwa aspek kemiskinan yaitu pendapatan yang rendah,
kekurangan gizi atau keadaan kesehatan yang buruk
serta pendidikan yang rendah.
Bank Dunia mengukur garis kemiskinan berdasarkan
pada pendapatan seseorang kurang dari US$1
(Purchasing Power Parity) per kapita/hari
BPS dan Depsos
Kemiskinan adalah ketidakmampuan untuk mencukupi
kebutuhan pokok minimum.
Tingkat kemiskinan didasarkan pada jumlah rupiah
konsumsi berupa makanan yaitu kurang dari 2100 kilo
kalori per orang per hari dan konsumsi non makanan
5. DDaassaarr HHuukkuumm
Millenium Development Goals, September 2000
Peraturan Presiden No. 13 Tahun 2009, Tentang Koordinasi
Penanggulangan kemiskinan
Permendagri No. 42 Tahun 2010, Tentang Tim Koordinasi
Penanggulangan Kemiskinan Provinsi dan kabupaten/Kota
Peraturan Daerah Kabupaten Sikka Nomor 14 Tahun 2008,
Tentang Rencana Pembangunan jangka Menengah Daerah
Tahun 2009-2013
Peraturan Bupati Sikka Nomor 7 Tahun 2009, Tentang
Pedoman Umum Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kab.
Sikka.
Keputusan Bupati Sikka Nomor 130 Tahun 2012, Tentang
TKPKD Kabupaten Sikka
6. VV II SS II && MM II SS II
VV II SS II
“Terwujudnya masyarakat Sikka yang Sehat,
Cerdas, dan Bermartabat pada tahun 2013”
6
MM II SS II
1. Meningkatkan Persatuan atas dasar Sejarah &
Budaya
2. Meningkatkan Persamaan hak & Kewajiban
3. Meningkatkan kualitas SDM & Lingkungan
4. Meningkatkan Iman & Taqwa dlm kehidupan nyata
5. Mendorong perwujudan Pemerintah yang bersih,
transparan & akuntabel
6. Memberdayaan Potensi Sumber Daya Lokal
7. Meningkatkan Pemberdayaan perempuan &
kesetaraan Gender
8. Membuka Jaringan koordinasi kerja
9. TTaarrggeett MMDDGGss CCaattuurr PPrrooggrraamm
Kemiskinan & Kelaparan
Pendidikan
Kesetaraan Gender &
Pemberdayaan Perempuan
Kematian Anak
Kesehatan Ibu
HIV/AIDS, Malaria &
Penyakit lainnya
Kelestarian Lingkungan Hidup
Membangun Kemitraan
Global Untuk Pembangunan
10. Kemiskinan ddii KKaabbuuppaatteenn SSiikkkkaa
• 60% RTM di Kab. Sikka
• 6 Kecamatan proporsi
RTMnya < 50%.
• 4 Kecamatan proporsi RTM
> 80%.
11. Jmlh RRTTMM KKaabb.. SSiikkkkaa TTaahhuunn 22001100
• Hanya 4 Kecamatan Jumlah RTM < 1000
• Ada 6 Kecamatan dengan jumlah RTM > 2000 bahkan satu
diantaranya (Waigete) melampaui angka 3000 RTM.
12. KKllaasstteerr RRTTMM PPPPLLSS22000088// 22001111
Penambahan klaster (kelompok) RTM pada
hasil survey PPLS BPS menyebabkan jumlah
RTM di Kab. Sikka menjadi 36.671 RTM
SSaannggaatt M Misiskkinin Miskin Hampir Miskin
SSaannggaatt M Misiskkinin Miskin Hampir Miskin Rentan Miskin
18. AArraahh KKeebbiijjaakkaann
PPeennaanngggguullaannggaann KKeemmiisskkiinnaann
MENINGKATKAN
PROGRAM
1
PERLINDUNGAN SOSIAL
Bantuan Sosial Berbasis Keluarga
MENINGKATKAN AKSES
RUMAHTANGGA PADA
PELAYANAN DASAR
Dukungan ketersediaan layanan
pendidikan dan kesehatan
2
3 PERTUMBUHAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Keputusan masyarakat terhadap
kebutuhan masyarakat
EKONOMI YANG
BERKUALITAS DAN
INKLUSIF
UMKM, iklim usaha,
infrastruktur/konektivitas,
pembangunan pertanian
4
20. SSttrraatteeggii PPeerreennccaannaaaann ddaann
PPeennggaannggggaarraann PPeemmbbaanngguunnaann
Perencanaan dan Penganggaran
berdasarkan isu-isu strategis dijabarkan
dan dilaksanakan sesuai Renja SKPD
Perencanaan dan Penganggaran
Berdasarkan Kebutuhan Masyarakat
Pagu Kewilayahan
21. Peningkatan Alokasi Dana Desa (ADD)
Penyediaan Pagu Indikatif Kewilayahan
PNPM Mandiri Pedesaan
Desa Mandiri Anggur Merah
RPJM Desa & RKP Desa
Integrasi Perencanaan PNPM Reguler
Program Pemberdayaan Masyarakat lainnya
Strategy perencanaan lainnya...
23. PPrrooggrraamm PPrriioorriittaass 22001122
PPeenniinnggkkaattaann KKuuaalliittaass SSDDMM
Meningkatkan Kualitas Penyelenggaraan Pendidikan
Pemberantasan Buta Huruf
Peningkatan Angka partisipasi Murni
Penurunan Angka Putus Sekolah
Prosentase Peningkatan Kelulusan
Prosentase Peningkatan Standar Kelayakan Mengajar
Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat
Penurunan Angka Kematian Bayi
Penurunan Angka kematian Ibu
Penurunan Angka Balita Gizi Buruk
Peningkatan Usia harapan Hidup
Terkendalinya Angka Kelahiran
Peningkatan Peran Serta Perempuan dalam Pembangunan
24. PPrrooggrraamm PPrriioorriittaass 22001122
PPeennggeemmbbaannggaann SSeekkttoorr UUnngggguullaann
Menurunnya Jumlah Penduduk Miskin
Menurunnya Jumlah Desa Miskin
Menurunnya Angka Pengangguran
Meningkatnya Produksi, Intensifikasi dan Ekstensifikasi
Pertanian serta Terpeliharanya Ketahanan Pangan
Meningkatnya Populasi dan Produksi Ternak
Meningkatnya Produksi Perikanan Tangkap dan Sumber Daya
Kelautan
25. PPrrooggrraamm PPrriioorriittaass 22001122
PPeennggeemmbbaannggaann SSeekkttoorr UUnngggguullaann
Lanjutan…
Meningkatnya Areal Konservasi dan Berkurangnya
Pengrusakan Hutan
Meningkatnya Produksi Hasil Industri Rumah Tangga dan
terkendalinya Perdagangan Daerah
Meningkatnya Kualitas Tenaga Kerja dan kapasitas
Kelembagaan Usaha dan Sosial
Meningkatnya Arus Kunjungan Wisatawan, Belanja Wisata
dan Pelestarian Nilai-nilai Budaya.
26. PPrrooggrraamm PPrriioorriittaass 22001122
PPeemmbb.. IInnffrraassttrruukkttuurr PPeeddeessaaaann ddaann
PPeennggeemmbbaannggaann TTaattaa RRuuaanngg
Meningkatkan Aksesibilitas Jalan pada Wilayah Desa dengan
Tingkat Kemiskinan Tinggi
Meningkatnya Pemanfaatan Ruang Kawasan Sesuai Rencana
Tata Ruang dan Pengendalian Kualitas Lingkungan
27. PPrrooggrraamm PPrriioorriittaass 22001122
PPeennaattaaaann KKeelleemmbbaaggaaaann ddaann
RReeffoorrmmaassii BBiirrookkrraassii
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik
Meningkatnya Jumlah Penegakan Hukum dan HAM
Meningkatnya Kompetensi Aparatur Pemerintah
Pendidikan Formal Aparatur
Kinerja dan Produktifitas Kerja
Sarana dan Prasarana Aparatur
Toleransi Hidup Beragama
Penataan Peraturan Perundang-undangan
28. P Intervensi Peemmeerriinnttaahh PPuussaatt// PPrroovviinnssii
Intervensi Pemerintah dengan Pendekatan
Penyelamatan dan Pemberdayaan
Bantuan dan Perlindungan Sosial
RASKIN, BLT, PKH, BOS dan JAMKESMAS
Pemberdayaan masyarakat
DEMAM, PPIP, P2KP, PNPM, Pamsimas, PUAP dan Kemiteraan
NGO.
Bantuan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
Bantuan Modal EUP, KUR
32. Target 1A: PPeennaanngggguullaannggaann KKeemmiisskkiinnaann
32
Perbandingan Rasio Penduduk Miskin Tingkat Nasional, Provinsi dan
Kabupaten dibandingkan dengan Target MDGs 2015
Rasio Penduduk Miskin menurun
dalam 5 tahun terakhir
33. Target 1C: Penanggulangan KKeekkuurraannggaann GGiizzii
33
Perbandingan Prevalensi Malnutrisi Anak
Prevalensi Malnutrisi Anak
menurun dalam 5 tahun terakhir
34. Target 2A: Pendidikan DDaassaarr UUnnttuukk SSeemmuuaa
Perbandingan APM SD dan APM SMP 2010
APM SD dan SMP di kabupaten Sikka masih
berada dibawah capaian Provinsi dan Nasional
35. Target 2A: Pendidikan DDaassaarr UUnnttuukk SSeemmuuaa
Perbandingan APM SD dan APM SMP
APM SD meningkat dari 90,75% (2006)
menjadi 93,48 (2010)
APM SMP meningkat dari 60,19% (2006)
menjadi 73,93 (2010)
36. Target 2A: Pendidikan DDaassaarr UUnnttuukk SSeemmuuaa
Perbandingan Angka Melek Huruf
Perlu perhatian khusus
penanganana Angka Melek
Huruf yang walaupun di atas
capaian provinsi namun
trendnya menurun.
37. Target 3A: MENGHILANGKAN KKEETTIIMMPPAANNGGAANN GGEENNDDEERR
Perbandingan Rasio Partisipasi Murid Perempuan SD dan SMP
38. Target 3A: MENGHILANGKAN KKEETTIIMMPPAANNGGAANN GGEENNDDEERR
Perbandingan Proporsi Perempuan di DPRD
49. TTaarrggeett 77CC:: PPEENNIINNGGKKAATTAANN AAKKSSEESS PPEENNDDUUDDUUKK PPAADDAA PPEELLAAYYAANNAANN AAIIRR BBEERRSSIIHH && SSAANNIITTAASSII
Perbandingan Akses Penduduk Terhadap Sanitasi Sehat
50. Implementasi TTiiggaa KKllaasstteerr PPrrooggrraamm
PPeennaanngggguullaannggaann KKeemmiisskkiinnaann KKaabb.. SSiikkkkaa
““PPeemmbbeerrddaayyaaaann
MMaassyyaarraakkaatt””
Sasaran:
•Kelompok Masyarakat Miskin
•Kelompok Masyarakat Hampir Miskin
50
KKllaasstteerr PPrrooggrraamm
PPeerrttaammaa
KKoooorrddiinnasi:
DDiinnaass SSoossiiaall NNaakkeerrttrraannss
““BBaannttuuaann ddaann
PPeerrlliinndduunnggaann SSoossiiaall””
Sasaran:
•Rumah Tangga Sangat Miskin
•Rumah Tangga Miskin
•Rumah Tangga Hampir Miskin
Sasaran:
•Rumah Tangga Sangat Miskin
•Rumah Tangga Miskin
•Rumah Tangga Hampir Miskin
KKllaasstteerr PPrrooggrraamm
KKeedduuaa
Koordinasi:
BBaaddaann PPeemmbbeerrddaayyaaaann
MMaassyyaarraakkaatt
Sasaran:
•Kelompok Masyarakat Miskin
•Kelompok Masyarakat Hampir Miskin
KKllaasstteerr PPrrooggrraamm
KKeettiiggaa
Koordinasi:
DDiinnaass KKooppeerraassii ddaann UUMMKKMM,,
PPeerriinnddaagg
““PPeemmbbeerrddaayyaaaann UUssaahhaa
MMiikkrroo ddaann KKeecciill””
Sasaran:
•Pelaku Usaha Mikro dan Kecil
Sasaran:
•Pelaku Usaha Mikro dan Kecil
51. AAnnaallooggii TTiiggaa KKllaasstteerr PPrrooggrraamm
51
Klaster Program
1:
Bantuan dan
Perlindungan Sosial
Klaster Program
2:
Pemberdayaan
Masyarakat
Klaster Program
3:
Pemberdayaan Usaha
Mikro & Kecil