Presentasi tentang psikologi analitis Carl Jung, tokoh yang mengembangkan teori psikoanalisa selain Sigmund Freud. Berisi biografi singkat dan paparan tentang teori dan konsep psikoanalisa versi Jung. Semoga bermanfaat :D
3. Carl Gustav
JungDi umur 4 tahun, Jung pindah ke
daerah Basel, dan saat itu
mimpi-mimpinya mulai muncul.
Saat sekolah, Jung merasa ada dua
aspek yang terpisah dari dirinya. Ia
menamakannya Kepribadian no. 1
dan Kepribadian no. 2
Di umur 16-19 tahun, Jung
menciptakan teori tentang
kepribadiannya.
Kepribadian no. 1 >> ekstrovert,
menerima dunia secara Objektif
Kepribadian no. 2 >> introvert, menerima
dunia secara subjektif
4. Tahun 1895 Jung belajar
kedokteran
Tahun 1900 lulus dan
menjadi asisten seorang
psikiater.
Tahun 1902 disertasinya
selesai, yang berjudul “On
The Psychology and
Pathology of So-Called Occult
Phenomen”
Tahun 1903 menikah
Sama Emma, lalu bekerja
di rumah sakit jiwa
5. • Jung membaca buku Freud yang berjudul The Interpretation of Dream
saat rilis, namun tidak terlalu terkesan.
• Beberapa tahun kemudian dengan Jung membacanya lagi, lalu ia
punya pemahaman baik dan mulai mengartikan mimpinya sendiri.
• Jung mengirim koleksi hasil kerjanya kepada Freud, dan pada tahun
1906 mulailah korespondensi antara Jung dengan Freud.
6.
7. • Suatu hari, Jung, Freud dan kolega lainnya diundang ke Amerika untuk mengisi
beberapa seminar.
• Di seminar tersebut Jung dan Freud saling menginterpertasikan mimpi mereka,
dan mulai dari situ terjadi ketegangan antara Jung dan Freud.
• Di buku Jung, Memories, Dream and Reflection Jung mengatakan bahwa Freud
tidak mau membuka kehidupan pribadi dan masa lalunya secara terperinci.
• Freud juga tidak menginterpertasikan mimpi Jung dengan baik. Jung membantah
hasil interpertasi Freud.
• Tidak lama setelah rombongan kembali dari Amerika, akhirnya korespondensi
antara Jung dan Freud terputus.
8. • Saat masa-masa perpecahan ini, Jung mulai kesepian dan sering menganalisa diri
sendiri dengan berbahaya.
• Di tahun 1944 Jung mengajar psikologi di Universitas Besel, tapi karena
kesehatannya ia mengundurkan diri.
• Tahun 1955 istrinya meninggal, Jung jadi sering menghabiskan waktunya sendiri.
• Tahun 1961 Jung meninggal di Zurich.
9. Teori dan Konsep JungTingkatanPsike
Kesadaran
Ketidaksadaran
Personal
Ketidaksadaran Kolektif
Arketipe
Persona
Bayangan
Anima
Animus
Great
Mother
Wise Old
Men
Father Child
Hero Self
I
N
T
R
O
V
E
R
T
E
K
S
T
R
O
V
E
R
T
10. Tingkatan Psike (Psyche)
• Seperti Freud, Jung berasumsi bahwa pikiran atau psike mempunyai
level ketidaksadaran dan kesadaran.
• Namun Jung menekankan bahwa yang paling penting dari
ketidaksadaran bukanlah pengalaman personal, melainkan keberadaan
manusia di masa lalu. Konsep ini dinamakan ketidaksadaran kolektif.
11. • Kesadaran merupakan hal yang bisa dirasakan oleh ego.
• Diri yang merupakan pusat dari kepribadian kebanyakan berupa
ketidaksadaran.
• Jadi, kesadaran memainkan peran relatif kecil dalam psikologi analitis.
• Psikologi analitis Jung lebih menekankan pada penjelajahan
kesadaran psike seseorang yang menyebabkan ketidakseimbangan
psikologis.
• Menurut Jung, individu yang sehat itu yang dapat berhubungan
dengan dunia kesadarannya dan dapat mengalami ketidaksadaran diri
lalu mencapai individuasi.
12. Ketidaksadaran Personal
(Personal Unconciousness)
• Merupakan rangkuman dari seluruh pengalaman yang terlupakan, ditekan,
dan dipersepsikan secara subliminal pada seseorang.
• Pe-Un mengandung ingatan dan impuls masa silam, kejadian tidak terlupakan
serta berbagai pengalaman yang disimpan di bawah alam sadar.
• Jadi, ketidaksadaran dibentuk dari pengalaman individual.
• Gambaran dari Pe-Un ini ada yang mudah diingat, ada yang sulit, ada juga
yang jauh dari jangkauan kesadaran manusia.
• Materi Pe-Un ini disebut kompleks
Pe-Un
13. • Kompleks adalah akumulasi dari kumpulan gagasan yang diwarna
dengan perasaan.
• Contoh: kata ibu.
• Kompleks secara umum bisa dikategorikan sebagai sesuatu yang
personal, namun bisa juga diturunkan dari pengalaman kolektif
kemanusiaan seseorang.
• Contoh: mother complex.
14. Ibu
Ibu saya sendiri
Ibu lain yang
saya kenal
Pengalamanku
menjadi seorang
ibu
Pengalaman
memiliki ibu
lainnya
Apa yang saya
baca dan dengar
tentang ibu
15. Ketidaksadaran Kolektif
(Collective Unconciousness)
• Ko-Un ini sudah mengakar dari masa lalu leluhur seluruh spesies.
• Isi fisik yang menyertai Ko-Un diturunkan dari satu generasi ke generasi
berikutnya sebagai kondisi psikis.
• Pengalaman nenek moyang terdahulu dengan konsep universal seperti
Tuhan, Ibu dan Bumi telah ditransmisikan dalam beberapa generasi sehingga
orang berada dalam suatu kondisi dan waktunya dipengaruhi oleh
pengalaman primordial nenek moyangnya.
• Jadi, menurut Jung, isi dari Ko-Un adalah kurang lebih sama pada seluruh
budaya di dunia ini.
Ko-Un
16. • Isi dari Ko-Un aktif mempengaruhi pikiran, emosi, dan tindakan
seseorang.
• Ko-Un tidak merujuk pada ide yang diturunkan, tetapi lebih
kepada kecenderungan kuat manusia untuk bereaksi dengan cara
tertentu pada saat pengalaman mereka menstimuluskan
kecenderungan turunan secara biologis.
• Contoh: Ibu saat menggendong anaknya yang baru lahir.
17. Jung mengatakan bahwa manusia punya kecenderungan yang
diturunkan dan jumlahnya sama dengan situasi tipikal yang terjadi di
kehidupan manusia. Pengulangan situasi ini jumlahnya tidak terhingga
akan menjadikannya sebagai bagian dari konstitusi biologis manusia.
Dengan lebih banyak pengulangan, pembentukan ini mulai
mengembangkan beberapa isi dan muncul sebagai...
18. Arketipe (Archaetype)
• Menurut Jung, arketipe merupakan bayangan leluhur yang
datang dari Ko-Un.
• Sama dengan kompleks karena merupakan kumpulan bayang-
bayang yang diasosiasikan dengan kuat oleh perasaan.
Bedanya?
• Arketipe beda dengan insting. Menurut Jung,
Insting: ketidaksadaran impuls fisik pada tindakan
Arketipe: pasangan psikis dari sebuah insting.
• Keduanya sama-sama dibentuk secara tidak sadar dan
sama-sama berperan dalam membentuk kepribadian.
19. • Pada manusia terdapat arketipe yang tidak dapat dihitung
jumlahnya.
• Arketipe aktif pada saat proses pertemuan pengalam
personal dengan bayangan primordial laten.
• Arketipe tidak dapat muncul sendiri, tapi aktif muncul dalam
beberapa bentuk mimpi, fantasi maupun delusi.
• Menurut Jung, mimpi adalah semuber utama material
arketipe. Beberapa mimpi diajukan Jung sebagai bukti
keberadaan arketipe.
20. Arketipe bisa dikombinasikan dan saling bertumpukan, dan
Jung membuat beberapa konsep arketipe utama.
Persona
Bayangan
Anima
Animus
21. Persona
• Adalah sisi kepribadian yang ditunjukkan orang
kepada dunia.
• Istilah persona diambil dari topeng yang digunakan
aktor teater saat memainkan peran.
• Jung percaya bahwa setiap manusia terlibat dalam
peranan tertentu yang dituntut oleh sosial
• Contoh: bedside manner seorang dokter, dan politikus
yang harus bisa meyakinkan rakyat agar memenangkan
kepercayaan orang-orang.
• Persona melindungi ego dari image negatif, dan
bisa muncul di mimpi dalam banyak bentuk yang
berbeda.
22. • Persona itu penting, tapi jangan mencampurkan bagian
yang ditampilkan di depan publik dengan diri kita.
• Ketika kita terlalu dekat dengan persona, akan membangun
ketidaksadaran mengenai individualitas, dan akan sulit
dalam proses mencapai realisasi diri.
• Untuk menjadi seorang yang sehat secara psikologis, kita
harus seimbang antara harapan sosial dan bagaimana
kepribadian kita sebenarnya.
23. Bayangan (Shadow)
• Merupakan arketipe dari kegelapan dan represi
yang menampilkan kualitas yang tidak kita akui
keberadaannya dan berusaha disembunyikan, yaitu
kelemahan, keinginan, kegagalan, kekacauan,
keliaran, dan pikiran yang ditekan.
• Jung bersikeras bahwa sepenuhnya kita harus
bertahan untuk mengetahui bayangan kita.
• Menurutnya lebih mudah memproyeksikan sisi
kepribadian kita pada orang lain, caranya adalah
dengan melihat kejelekan dan sifat jahat orang lain
yang tidak kita ingin lihat didalam diri kita.
• Dalam mimpi bayangan bisa muncul dalam bentuk
ular, naga, iblis, atau figur-figur gelap dan liar.
24. Anima
• Jung percaya bahwa manusia secara psikologis biseksual dan
memiliki sifat feminin dan maskulin.
• Sisi feminin laki-laki disebut dengan anima.
• Anima terbentuk di dalam Ko-Un dan menetap di kesadaran.
• Anima merepresentasikan mood dan perasaan irasional.
25. Animus
• Sisi maskulin perempuan disebut animus.
• Animus terbentuk dalam Ko-Un dan menetap di kesadaran.
• Animus merepresentasikan proses berpikir dan menalar.
26. Anima dan animus jika dikombinasikan akan membentuk
syzygy. Syzygy ini merepresentasikan keutuhan, kesatuan dan
kelengkapan. Satu contoh syzygy adalah ketika dua orang
menentukan kalau mereka itu soul mate. Dalam hal ini, anima dan
animus merepresentasikan ‘diri sebenarnya’ seseorang.
27. Great Mother
• Diturunkan dari anima dan animus.
• Setiap orang, pria dan wanita punya arketipe great mother.
• Berkaitan dengan perasaan positif dan negatif.
• Mampu menghasilkan dan mempertahankan sebuah
kehidupan, namun juga bisa mengambil atau mengabaikan
anaknya.
• Terinspirasi dari ibu Jung.
28. Wise Old Men
• Merupakan arketipe dari kebijaksanaan dan
keberartian yang menyimbolkan pengetahuan
manusia akan misteri kehidupan.
• Arti dari arketipe tidak disadari dan tidak dapat secara
langsung disadari oleh seorang individu.
• Di dalam mimpi, wise old men muncul dalam bentuk
ayah, kakek, guru, filsuf, pembimbing spiritual, dokter
maupun pendeta.
29. Father
• Arketipe yang merepresentasikan otoritas dan kekuasaan
Child
• Arketipe yang merepresentasikan keinginan untuk tidak
bersalah dan perlindungan dari bahaya.
30. Hero
• Direpresentasikan dalam mitologi sebagai
seseorang yang sangat kuat, namun
menurut Jung pada akhirnya kerap
dikalahkan oleh seseorang atau sesuatu
yang sepele.
• Arketipe mengenai seorang pahlawan yang
memenangi pertempuran
merempresentasikan kemenangan dalam
menghadapi masalah atau keterpurukan.
31. Self
• Jung percaya bahwa setiap orang memiliki kecenderungan
untuk bergerak menuju perubahan, kesempurnaan,
kelengkapan yang diwarisi. Ia menyebutnya sebagai diri
atau self.
• Merupakan arketipe yang paling komperhensif
• Merupakan arketipe dari banyak arketipe karena sifatnya
yang menarik arketipe jenis lain yang menyatukan
semuanya dalam ‘realisasi diri’.
• Disimbolkan sebagai ide seseorang akan kesempurnaan,
keutuhan, dan kelengkapan.
32.
33. Introversi dan Ekstroversi
• Selain konsep tentang ketidaksadaran kolektif, Jung juga
membawa pengaruh besar dalam psikologi kepribadian dengan
mencetus tentang dua pendekatan pada hidup, yaitu
ekstroversi dan introversi.
Introvert Extrovert
Mengisi energi dengan
menyendiri
Mengisi energi dengan bergaul
Menghindari perhatian Mencari perhatian
Tetap di satu topik Loncat dari satu topik ke yang
lain
Komunikasi tertulis Komunikasi verbal
Mudah memperhatikan Mudah teralihkan perhatiannya
Berhati-hati Bertindak dahulu, berpikir