SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
PSIKOLOGI ANALITIS
JUNG
Carl Jung (1875-1961)
• Perbedaan dengan Freud:
a. Jung memperluas konsep libido menjadi energi psikis
yang lebih umum (tidak hanya seks)
b.Dia percaya manusia dipengaruhi oleh masa lalunya tapi
juga oleh apa yang dapat terjadi di masa depan
c. Jung menjelaskan lebih detil mengenai isi
ketidaksadaran
d. Jung lebih menekankan pentingnya mid-life crisis
daripada 5 tahun pertama kehidupan
Prinsip-Prinsip Teori Jung
Kausalitas (masa lalu) Teleologis
(masa depan) Sinkronitas (suatu
kejadian yang bersamaan
dengan apa yang
dipikirkan)
Definisi Kepribadian
• Psyche → meliputi seluruh
pikiran, perasaan, perilaku,
kesadaran &
ketidaksadaran
Struktur kepribadian
A.Kesadaran
- Ada mulai di awal kehidupan
- Ego memainkan peranan penting dalam
persepsi, berpikir, perasaan dan ingatan
B. Ketidaksadaran
Kesadaran/ ego
Macam Fungsi Jiwa:
a. Fungsi jiwa rasional
1. Pikiran ( menilai atas dasar benar-
salah)/ thinking
2. Perasaan (menilai atas dasar
senang-tidak senang)/feeling
b. Fungsi jiwa irrasional
1. Pengindraan (sensing/sadar indrawi)
2. Intuisi (tak sadar- naluriah)
Kesadaran/ ego
Ada 2 tipe sikap jiwa:
a. ekstrovert (orientasi ke luar diri)
b. introvert (orientasi ke dalam diri
sendiri)
• Kombinasi fungsi jiwa dan sikap jiwa yang
dominan membentuk tipe-tipe psikologis
Tipe-tipe Psikologis
• Thinking ekstraverted
• Feeling ekstraverted
• Sensing ekstraverted
• Intuiting ekstraverted
• Thinking introverted
• Feeling introverted
• Sensing introverted
• Intuiting introverted
• THINKING EKSTRAVERTED
Sifat kaku, menekan perasaan, objektif dan
dogmatik
• FEELING EKSTRAVERTED
Menekan pikiran, sangat emosional, memiliki
konformitas yang tinggi, tidak peka dengan
pendapat atau pikiran orang lain.
• SENSING EKSTRAVERTED
Fokus pada kesenangan, suka dengan
pengalaman dan sensasi baru, mudah
beradaptasi, orientasi pada realitas
• INTUITING EKSTRAVERTED
Mampu nelihat kesempatan, kreatif,
tertarik dengan ide-ide baru, mampu
memberikan inspirasi pada org-lain
• THINKING INTROVERTED
Tidak mudah bergaul, memiliki kesulitan
komunikasi, “dingin”, mengutamakan
pikiran, sulit untuk berpikir praktis
• FEELING INTROVERTED
Penekanan pada perasaan, misterius,
pendiam, sulit untuk didekati, childish, tidak
begitu memperhatikan perasaan dan pikiran
orang lain
• SENSING INTROVERTED
Introvert, jauh dari dunia keseharian, estetik
• INTUITING INTROVERTED
Eksentrik, visioner, tidak mudah dipahami,
kontak dengan realita minim.
Ketidaksadaran
• Ketidaksadaran pribadi: berisi segala hal yang
diperoleh individu selama hidup (termasuk
fungsi & sikap jiwa yang non dominan)
Complexes: pengelompokan emosi, memori,
persepsi & harapan menjadi tema tertentu yang
kemudian mendasari perilaku
• Ketidaksadaran kolektif: berisi semua
pengalaman dari seluruh umat manusia yang
diwariskan sebagai predisposisi pada individu
Ketidaksadaran
• Archetypes: manifestasi dari ketidaksadaran
kolektif dalam mimpi/fantasi
• Jenis-jenisnya:
1. Persona: cara individu dalam menampakkan
diri keluar
2. Anima-animus: manusia adalah makhluk
biseksual
a. Biologis: hormon
b. Psikologis: karakteristik, temperamen,
sikap
Archetypes animus: psikis wanita mengandung
aspek maskulin
Archetypes anima: psikis lelaki mengandung
aspek feminin
3. Shadow: berisi insting dasar/primitif
Merupakan sumber vitalitas, spontanitas,
kreativitas. Jika terlalu ditekan dapat
mengakibatkan individu jadi dull & lifeless
Tujuan hidup yakni tujuan untuk mencapai
keutuhan terutama dengan jalan religius.
Adanya penghayatan religius yang sejati
menunjukkan bahwa seseorang sudah
mendekati pencapaian self (biasanya terbentuk
setelah sso mencapai usia 40-50 th)
Dinamika terjadi karena adanya
pembagian energi psikis yang berasal dari
pengalaman individual dan menggerakkan
berbagai aktivitas spt berpikir,
berkeinginan, dll
kecenderungan menuju kese mbangan Energ
Konsep energi psikis
• Fisik dapat mempengaruhi psikis, dan sebaliknya
• Prinsip ekuivalensi: energi tidak hilang tapi
berpindah dari satu bagian ke bagian lain
• Prinsip entropi: dalam diri terdapat
i . i
mengalir dari yang lebih kuat ke yang lebih lemah
PENGGUNAAN ENERGI
1. Memepertahankan
kehidupan
2. Pengembangan aktivitas
budaya dan spiritual
Bagaimana caranya?
• Progression: adaptasi psikologis.
Individu berusaha untuk
menyesuaikan diri atau berusaha
memodifikasi lingkungannya
• Regression: “the backward
movement”, kondisi frustrasi maka
energi kembali ke ketidasaran
TAHAP PERKEMBANGAN
• Masa Chilhood-Young adulthood
– Tidak menekankan pada early 5
years crisis seperti Freud
– Masa anak sangat dipengaruhi
insting fisik
– Psychic birth begins on puberty
– Pada masa puber, individu
mulai dihadapkan pada
berbagai keputusan dan
adaptasi dengan kehidupan
sosial
TAHAP PERKEMBANGAN
• Middle adulthood-old age
– 35-40 tahun
– Mulai ada kebutuhan akan nilai2-nilai
spiritual
– Pada masa midlife terjadi transisi dan
perubahan yang banyak
– Kehidupan sso sangat ditentukan
bagaimana ia mengatasi midlife crisis

More Related Content

What's hot

Kepribadian
KepribadianKepribadian
Kepribadianannssozi
 
Makalah Psikoanalisis Carl Gustav Jung
Makalah Psikoanalisis Carl Gustav JungMakalah Psikoanalisis Carl Gustav Jung
Makalah Psikoanalisis Carl Gustav JungRoyNal Rois Al-Khalim
 
Ppt Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Ppt Psikoanalisa dan Teori Belajar SosialPpt Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Ppt Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosialibnujabe
 
5 Tokoh Psikologi Kepribadian 2
5 Tokoh Psikologi Kepribadian 25 Tokoh Psikologi Kepribadian 2
5 Tokoh Psikologi Kepribadian 2atone_lotus
 
Psikoanalisis (Psikologi Umum)
Psikoanalisis (Psikologi Umum)Psikoanalisis (Psikologi Umum)
Psikoanalisis (Psikologi Umum)atone_lotus
 
Pertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
Pertemuan ke-10 Carl Gustav JungPertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
Pertemuan ke-10 Carl Gustav JungVivia Maya Rafica
 
Pertemuan ke-5 Edward Spranger
Pertemuan ke-5 Edward SprangerPertemuan ke-5 Edward Spranger
Pertemuan ke-5 Edward SprangerVivia Maya Rafica
 
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianAfra Balqis
 
Teori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund FreudTeori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund Freudwancoker
 
Teori Psikoanalisa islam
Teori Psikoanalisa islamTeori Psikoanalisa islam
Teori Psikoanalisa islamRatih Aini
 
Psikoanalisis (freud)
Psikoanalisis (freud)Psikoanalisis (freud)
Psikoanalisis (freud)masnasikin
 
Teori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personalitiTeori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personalitifong kai hung
 
Teori Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Teori Psikoanalisa dan Teori Belajar SosialTeori Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Teori Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosialibnujabe
 
5 Tokoh Psikologi Kepribadian
5 Tokoh Psikologi Kepribadian5 Tokoh Psikologi Kepribadian
5 Tokoh Psikologi Kepribadianatone_lotus
 
Antropologi kepribadian ana mariaa v. sengga
Antropologi  kepribadian ana mariaa v. senggaAntropologi  kepribadian ana mariaa v. sengga
Antropologi kepribadian ana mariaa v. senggaAna Sengga
 

What's hot (20)

Kepribadian
KepribadianKepribadian
Kepribadian
 
Makalah Psikoanalisis Carl Gustav Jung
Makalah Psikoanalisis Carl Gustav JungMakalah Psikoanalisis Carl Gustav Jung
Makalah Psikoanalisis Carl Gustav Jung
 
Neo psikoanalisa
Neo psikoanalisaNeo psikoanalisa
Neo psikoanalisa
 
11722582 personaliti
11722582 personaliti11722582 personaliti
11722582 personaliti
 
Ppt Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Ppt Psikoanalisa dan Teori Belajar SosialPpt Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Ppt Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
 
5 Tokoh Psikologi Kepribadian 2
5 Tokoh Psikologi Kepribadian 25 Tokoh Psikologi Kepribadian 2
5 Tokoh Psikologi Kepribadian 2
 
Psikoanalisis (Psikologi Umum)
Psikoanalisis (Psikologi Umum)Psikoanalisis (Psikologi Umum)
Psikoanalisis (Psikologi Umum)
 
Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
 
Carl gustav jung
Carl gustav jungCarl gustav jung
Carl gustav jung
 
Pertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
Pertemuan ke-10 Carl Gustav JungPertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
Pertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
 
Pertemuan ke-5 Edward Spranger
Pertemuan ke-5 Edward SprangerPertemuan ke-5 Edward Spranger
Pertemuan ke-5 Edward Spranger
 
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadianPsikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
Psikoanalisis sigmund freud-psikologi kepribadian
 
Teori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund FreudTeori Kepribadian Sigmund Freud
Teori Kepribadian Sigmund Freud
 
Teori Psikoanalisa islam
Teori Psikoanalisa islamTeori Psikoanalisa islam
Teori Psikoanalisa islam
 
Psikoanalisis (freud)
Psikoanalisis (freud)Psikoanalisis (freud)
Psikoanalisis (freud)
 
Teori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personalitiTeori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personaliti
 
Psikoanalisis
PsikoanalisisPsikoanalisis
Psikoanalisis
 
Teori Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Teori Psikoanalisa dan Teori Belajar SosialTeori Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
Teori Psikoanalisa dan Teori Belajar Sosial
 
5 Tokoh Psikologi Kepribadian
5 Tokoh Psikologi Kepribadian5 Tokoh Psikologi Kepribadian
5 Tokoh Psikologi Kepribadian
 
Antropologi kepribadian ana mariaa v. sengga
Antropologi  kepribadian ana mariaa v. senggaAntropologi  kepribadian ana mariaa v. sengga
Antropologi kepribadian ana mariaa v. sengga
 

Viewers also liked

Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisapsepti17
 
Analytical psychology Theories of Personality Carl Jung
Analytical psychology Theories of Personality Carl JungAnalytical psychology Theories of Personality Carl Jung
Analytical psychology Theories of Personality Carl JungGrace Bran
 
Presentacion ciencia y tecnologia
Presentacion ciencia y tecnologiaPresentacion ciencia y tecnologia
Presentacion ciencia y tecnologiaSamuel Salas S
 
Labcl april 20 2012 B
Labcl april 20 2012 BLabcl april 20 2012 B
Labcl april 20 2012 BHarvey Stern
 
Canadian Military Policy
Canadian Military PolicyCanadian Military Policy
Canadian Military PolicyNick Smith
 
Feasibility requirements group 3 compiled
Feasibility requirements group 3   compiledFeasibility requirements group 3   compiled
Feasibility requirements group 3 compiledJash Mehta
 
Far More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria C
Far More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria CFar More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria C
Far More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria Cesalozzo
 
20-best-shopping-channels-for-retailers-2016
20-best-shopping-channels-for-retailers-201620-best-shopping-channels-for-retailers-2016
20-best-shopping-channels-for-retailers-2016Lin Grosman
 
Promotionale De Tot Felul!
Promotionale De Tot Felul!Promotionale De Tot Felul!
Promotionale De Tot Felul!Andreea Vladau
 
Urban Ed 4.2012 Lowres
Urban Ed 4.2012 LowresUrban Ed 4.2012 Lowres
Urban Ed 4.2012 Lowresbridgeb2b
 
Το Ερώτημα είναι απλό ...
Το Ερώτημα είναι απλό ...Το Ερώτημα είναι απλό ...
Το Ερώτημα είναι απλό ...Studio1542
 
Computer
ComputerComputer
ComputerIIFP
 

Viewers also liked (19)

Carl Jung
Carl JungCarl Jung
Carl Jung
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
CARL JUNG
CARL JUNGCARL JUNG
CARL JUNG
 
Carl jung
Carl jungCarl jung
Carl jung
 
Analytical psychology Theories of Personality Carl Jung
Analytical psychology Theories of Personality Carl JungAnalytical psychology Theories of Personality Carl Jung
Analytical psychology Theories of Personality Carl Jung
 
Jung's analytical psychology
Jung's analytical psychologyJung's analytical psychology
Jung's analytical psychology
 
Presentacion ciencia y tecnologia
Presentacion ciencia y tecnologiaPresentacion ciencia y tecnologia
Presentacion ciencia y tecnologia
 
Labcl april 20 2012 B
Labcl april 20 2012 BLabcl april 20 2012 B
Labcl april 20 2012 B
 
Certificates
CertificatesCertificates
Certificates
 
Green sea turtles
Green sea turtlesGreen sea turtles
Green sea turtles
 
Canadian Military Policy
Canadian Military PolicyCanadian Military Policy
Canadian Military Policy
 
Feasibility requirements group 3 compiled
Feasibility requirements group 3   compiledFeasibility requirements group 3   compiled
Feasibility requirements group 3 compiled
 
Far More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria C
Far More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria CFar More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria C
Far More Could Be Done To Stop The Deadly Bacteria C
 
20-best-shopping-channels-for-retailers-2016
20-best-shopping-channels-for-retailers-201620-best-shopping-channels-for-retailers-2016
20-best-shopping-channels-for-retailers-2016
 
Tic´s
Tic´sTic´s
Tic´s
 
Promotionale De Tot Felul!
Promotionale De Tot Felul!Promotionale De Tot Felul!
Promotionale De Tot Felul!
 
Urban Ed 4.2012 Lowres
Urban Ed 4.2012 LowresUrban Ed 4.2012 Lowres
Urban Ed 4.2012 Lowres
 
Το Ερώτημα είναι απλό ...
Το Ερώτημα είναι απλό ...Το Ερώτημα είναι απλό ...
Το Ερώτημα είναι απλό ...
 
Computer
ComputerComputer
Computer
 

Similar to PSIKOLOGI ANALITIS JUNG

Similar to PSIKOLOGI ANALITIS JUNG (20)

Pertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
Pertemuan ke-10 Carl Gustav JungPertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
Pertemuan ke-10 Carl Gustav Jung
 
SEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISA
SEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISASEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISA
SEJARAH ALIRAN PSIKOLOGI PSIKOANALISA
 
Biologi - Psikoanalisa.pptx
Biologi - Psikoanalisa.pptxBiologi - Psikoanalisa.pptx
Biologi - Psikoanalisa.pptx
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Psikoanalisa
PsikoanalisaPsikoanalisa
Psikoanalisa
 
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
 
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
 
Pb 1. perkembangan kepribadian AKPER PEMKAB MUNA
Pb 1. perkembangan kepribadian AKPER PEMKAB MUNAPb 1. perkembangan kepribadian AKPER PEMKAB MUNA
Pb 1. perkembangan kepribadian AKPER PEMKAB MUNA
 
Teori Tokoh Psikologi
Teori Tokoh PsikologiTeori Tokoh Psikologi
Teori Tokoh Psikologi
 
Psikologi Umum
Psikologi UmumPsikologi Umum
Psikologi Umum
 
Psikologi Umum
Psikologi UmumPsikologi Umum
Psikologi Umum
 
P S I K O L O G I U M U M
P S I K O L O G I  U M U MP S I K O L O G I  U M U M
P S I K O L O G I U M U M
 
Pengertian psikologi (2)
Pengertian psikologi (2)Pengertian psikologi (2)
Pengertian psikologi (2)
 
Pengertian psikologi (2)
Pengertian psikologi (2)Pengertian psikologi (2)
Pengertian psikologi (2)
 
Teori psikoanalisis
Teori psikoanalisisTeori psikoanalisis
Teori psikoanalisis
 
Makalah psikoanalisa
Makalah psikoanalisaMakalah psikoanalisa
Makalah psikoanalisa
 
Carl Gustav Jung pptx.pptx
Carl Gustav Jung pptx.pptxCarl Gustav Jung pptx.pptx
Carl Gustav Jung pptx.pptx
 
TUGAS ARTIKEL INDIVIDU
TUGAS ARTIKEL INDIVIDUTUGAS ARTIKEL INDIVIDU
TUGAS ARTIKEL INDIVIDU
 
Pendekatan konseling psykoanalisis
Pendekatan konseling psykoanalisisPendekatan konseling psykoanalisis
Pendekatan konseling psykoanalisis
 

PSIKOLOGI ANALITIS JUNG

  • 2. Carl Jung (1875-1961) • Perbedaan dengan Freud: a. Jung memperluas konsep libido menjadi energi psikis yang lebih umum (tidak hanya seks) b.Dia percaya manusia dipengaruhi oleh masa lalunya tapi juga oleh apa yang dapat terjadi di masa depan c. Jung menjelaskan lebih detil mengenai isi ketidaksadaran d. Jung lebih menekankan pentingnya mid-life crisis daripada 5 tahun pertama kehidupan
  • 3. Prinsip-Prinsip Teori Jung Kausalitas (masa lalu) Teleologis (masa depan) Sinkronitas (suatu kejadian yang bersamaan dengan apa yang dipikirkan)
  • 4. Definisi Kepribadian • Psyche → meliputi seluruh pikiran, perasaan, perilaku, kesadaran & ketidaksadaran
  • 5. Struktur kepribadian A.Kesadaran - Ada mulai di awal kehidupan - Ego memainkan peranan penting dalam persepsi, berpikir, perasaan dan ingatan B. Ketidaksadaran
  • 6. Kesadaran/ ego Macam Fungsi Jiwa: a. Fungsi jiwa rasional 1. Pikiran ( menilai atas dasar benar- salah)/ thinking 2. Perasaan (menilai atas dasar senang-tidak senang)/feeling b. Fungsi jiwa irrasional 1. Pengindraan (sensing/sadar indrawi) 2. Intuisi (tak sadar- naluriah)
  • 7. Kesadaran/ ego Ada 2 tipe sikap jiwa: a. ekstrovert (orientasi ke luar diri) b. introvert (orientasi ke dalam diri sendiri) • Kombinasi fungsi jiwa dan sikap jiwa yang dominan membentuk tipe-tipe psikologis
  • 8. Tipe-tipe Psikologis • Thinking ekstraverted • Feeling ekstraverted • Sensing ekstraverted • Intuiting ekstraverted • Thinking introverted • Feeling introverted • Sensing introverted • Intuiting introverted
  • 9. • THINKING EKSTRAVERTED Sifat kaku, menekan perasaan, objektif dan dogmatik • FEELING EKSTRAVERTED Menekan pikiran, sangat emosional, memiliki konformitas yang tinggi, tidak peka dengan pendapat atau pikiran orang lain. • SENSING EKSTRAVERTED Fokus pada kesenangan, suka dengan pengalaman dan sensasi baru, mudah beradaptasi, orientasi pada realitas
  • 10. • INTUITING EKSTRAVERTED Mampu nelihat kesempatan, kreatif, tertarik dengan ide-ide baru, mampu memberikan inspirasi pada org-lain • THINKING INTROVERTED Tidak mudah bergaul, memiliki kesulitan komunikasi, “dingin”, mengutamakan pikiran, sulit untuk berpikir praktis
  • 11. • FEELING INTROVERTED Penekanan pada perasaan, misterius, pendiam, sulit untuk didekati, childish, tidak begitu memperhatikan perasaan dan pikiran orang lain • SENSING INTROVERTED Introvert, jauh dari dunia keseharian, estetik • INTUITING INTROVERTED Eksentrik, visioner, tidak mudah dipahami, kontak dengan realita minim.
  • 12. Ketidaksadaran • Ketidaksadaran pribadi: berisi segala hal yang diperoleh individu selama hidup (termasuk fungsi & sikap jiwa yang non dominan) Complexes: pengelompokan emosi, memori, persepsi & harapan menjadi tema tertentu yang kemudian mendasari perilaku • Ketidaksadaran kolektif: berisi semua pengalaman dari seluruh umat manusia yang diwariskan sebagai predisposisi pada individu
  • 13. Ketidaksadaran • Archetypes: manifestasi dari ketidaksadaran kolektif dalam mimpi/fantasi • Jenis-jenisnya: 1. Persona: cara individu dalam menampakkan diri keluar 2. Anima-animus: manusia adalah makhluk biseksual a. Biologis: hormon b. Psikologis: karakteristik, temperamen, sikap
  • 14. Archetypes animus: psikis wanita mengandung aspek maskulin Archetypes anima: psikis lelaki mengandung aspek feminin 3. Shadow: berisi insting dasar/primitif Merupakan sumber vitalitas, spontanitas, kreativitas. Jika terlalu ditekan dapat mengakibatkan individu jadi dull & lifeless
  • 15. Tujuan hidup yakni tujuan untuk mencapai keutuhan terutama dengan jalan religius. Adanya penghayatan religius yang sejati menunjukkan bahwa seseorang sudah mendekati pencapaian self (biasanya terbentuk setelah sso mencapai usia 40-50 th)
  • 16. Dinamika terjadi karena adanya pembagian energi psikis yang berasal dari pengalaman individual dan menggerakkan berbagai aktivitas spt berpikir, berkeinginan, dll
  • 17. kecenderungan menuju kese mbangan Energ Konsep energi psikis • Fisik dapat mempengaruhi psikis, dan sebaliknya • Prinsip ekuivalensi: energi tidak hilang tapi berpindah dari satu bagian ke bagian lain • Prinsip entropi: dalam diri terdapat i . i mengalir dari yang lebih kuat ke yang lebih lemah
  • 18. PENGGUNAAN ENERGI 1. Memepertahankan kehidupan 2. Pengembangan aktivitas budaya dan spiritual
  • 19. Bagaimana caranya? • Progression: adaptasi psikologis. Individu berusaha untuk menyesuaikan diri atau berusaha memodifikasi lingkungannya • Regression: “the backward movement”, kondisi frustrasi maka energi kembali ke ketidasaran
  • 20. TAHAP PERKEMBANGAN • Masa Chilhood-Young adulthood – Tidak menekankan pada early 5 years crisis seperti Freud – Masa anak sangat dipengaruhi insting fisik – Psychic birth begins on puberty – Pada masa puber, individu mulai dihadapkan pada berbagai keputusan dan adaptasi dengan kehidupan sosial
  • 21. TAHAP PERKEMBANGAN • Middle adulthood-old age – 35-40 tahun – Mulai ada kebutuhan akan nilai2-nilai spiritual – Pada masa midlife terjadi transisi dan perubahan yang banyak – Kehidupan sso sangat ditentukan bagaimana ia mengatasi midlife crisis